OLEH :
KELAS : XI IIS 4
Puji dan syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas berkat dan
perlindungan-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Bahasa Indonesia dengan
judul “Pemanfaatan Tanaman Obat Untuk Meningkatkan Kekebalan
Tubuh”.
Dalam penyusunan tugas ini, penulis banyak mendapat bimbingan,
dukungan, dan bantuan dari berbagai pihak, baik moril maupun materil, sehingga
tugas ini akhirnya dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini dengan ketulusan hati,
penulis mengucapkan terima kasih yang begitu besar kepada:
1. Bapak Yohanes Setiawan Da, S.Pd. selaku guru mata pelajaran Bahasa
Indonesia kelas XI IIS 4 SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng.
2. Dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dalam penyusunan tugas ini, penulis menyadari bahwa tugas ini masih jauh
dari sempurna dan masih banyak kekurangan dikarenakan oleh segala
keterbatasan dan kemampuan yang penulis miliki. Namun penulis berusaha untuk
mempersembahkan tugas ini sebaik-baiknya agar dapat memiliki manfaat bagi
banyak pihak. Oleh karena itu, penulis akan menerima segala kritik dan saran
yang membangun dalam perbaikan tugas ini.
Akhir kata, dengan segala kerendahan hati, penulis ucapkan terima kasih
yang tidak terhingga pada semua pihak yang terlibat, dengan harapan semoga
penulisan karya tulis ilmiah ini bermanfaat bagi semua pihak.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1. Apa saja tanaman obat yang dapat digunakan untuk meningkatkan
kekebalan tubuh?
2. Apa kelebihan dan kekurangan tanaman obat yang dapat meningkatkan
kekebalan tubuh?
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
berulang dan dapat mengancam jiwa. Pada manusia, penyakit ini dapat
disebabkan karena faktor genetik seperti pada penyakit defisiensi imunitas
kombinasi serta kondisi dapatan seperti sindrom defisiensi imun dapatan
yang disebabkan oleh retrovirus HIV. Sebaliknya, penyakit autoimun
menyebabkan sistem imun menjadi hiperaktif menyerang jaringan normal
seakan-akan jaringan tersebut merupakan benda asing. Autoimunitas
merupakan respon imun terlalu aktif termasuk fungsi imun yang tidak
berfungsi baik sehingga berakhir pada gangguan autoimun. Masalah
autoimun yang sering dijumpai adalah Alergi (Allergen). Alergi adalah
peningkatan reaksi terhadap antigen tertentu. Ketika allergen membuat
tubuh sensitif maka akan mengakibatkan reaksi alergi. Gejala alergi dapat
berupa gatal-gatal, ruam kemerahan pada kulit, mata merah dan kesulitan
bernafas.
Sistem imun yang menurun atau yang dapat menimbulkan masalah
autoimun dapat dicegah dengan mengkonsumsi tanaman herbal. Herbal
merupakan tanaman atau tumbuhan yang mempunyai kegunaan atau nilai
lebih dalam pengobatan. Dengan kata lain, semua jenis tanaman yang
mengandung bahan atau zat aktif yang berguna untuk pengobatan bisa
digolongkan sebagai herbal. Herbal juga disebut sebagai tanaman obat
sehingga dalam perkembangannya dimasukkan sebagai salah satu bentuk
pengobatan alternatif. Obat herbal adalah obat yang bersifat organik atau
alami. Obat herbal alami diambil dari saripati tumbuhan yang mempunyai
manfaat untuk pengobatan, tanpa ada campuran bahan kimia buatan
(sintetis) dan tanpa campuran hewan. Obat herbal harus berasal dari
tumbuhan (nabati) misalnya jahe, temulawak, kunyit, bawang putih, ginseng
dan lain-lain.
Di Indonesia yang kekayaan hayatinya berlimpah ruah, obat-obatan
tidak susah dicari. Walaupun umumnya obat berbahan dasar herbal tidak
menimbulkan efek samping negatif, tetapi juga beberapa bahan yang
menimbulkan efek samping negatif. Banyak jenis obat herbal, Mulai dari
herbal untuk perawatan kecantikan, perawatan kesehatan, herbal untuk
4
menjaga keharmonisan rumah tangga, hingga herbal untuk pengobatan
penyakit- penyakit khusus.
5
phenolas, lemak, starch, mineral, phenol deravatives, dan minyak atsiri.
Senyawa tersebut dapat meningkatkan daya tahan tubuh lebih optimal.
6
c. Mengobati perut kembung
d. Penawar racun ular
e. Penahan rasa sakit
f. Mengobati metastasis kanker
g. Obat alergi
h. Melawan bakteri jahat
i. Menghilangkan komedo
j. Merawat kulit sensitive
2. Kekurangan
Adapun kekurangan tanaman kunyit, yaitu:
a. Dapat menyebabkan gangguan pencernaan
b. Menurunkan tingkat kesuburan
c. Memicu penyakit anemia.
2.3.3. Temulawak
1. Kelebihan
Adapun kelebihan dari tanaman temulawak, yaitu:
a. Mengatasi masalah sistem pencernaan
b. Mengatasi osteoarthritis
c. Mencegah serta membantu pengobatan kanker
d. Obat anti radang
e. Anti bakteri dan anti jamur
f. Obat jerawat
g. Menjaga kesehatan liver
h. Obat diuretic
i. Antispasmodik
2. Kekurangan
Adapun kekurangan dari tanaman temulawak, yaitu:
a. Jika dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan iritasi perut dan
mual.
b. Jika memiliki penyakit hati dan masalah empedu, sebaiknya hindari
untuk mengkonsumsi temulawak karena dapat meningkatkan produksi
empedu yang akan memperburuk kondisi kesehatan.
7
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan, diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Sistem imun yang menurun atau yang dapat menimbulkan masalah
autoimun dapat dicegah dengan mengkonsumsi tanaman herbal.
2. Adapun beberapa jenis tanaman obat yang digunakan untuk
meningkatkan kekebalan tubuh yaitu:
a. Jahe
b. Kunyit
c. Temulawak
3. Kelebihan dan kekurangan tanaman obat yang digunakan untuk
meningkatkan kekebalan tubuh, yaitu
a. Jahe.
Kelebihannya yaitu mengatasi mual dan muntah, menjaga kesehatan
tekanan darah, melegakan tenggorokan, menguatkan sistem
kekebalan tubuh, menyembuhkan alergi, mencegah resiko kanker
usus, mengurangi peradangan, meredakan nyeri otot dan sendi,
mengontrol kadar gula darah, dan berkhasiat untuk kesehatan tulang
Kekurangannya yaitu dapat meningkatkan resiko pendarahan bila
dikonsumsi oleh penderita kelainan darah atau tengah menjalani
pengobatan memperlambat pembekuan darah, dapat merangsang
produksi empedu sehingga tidak dianjurkan untuk penderita batu
empedu, dan menurunkan penyerapan zat besi dan vitamin yang
larut dalam lemak pada ibu hamil sehingga menyebabkan kontraksi
uterus.
b. Kunyit
Adapun kelebihan dari tanaman kunyit, yaitu: mengurangi rasa
mual, mengobati radang, mengobati perut kembung, penawar racun
ular, penahan rasa sakit, mengobati metastasis kanker, obat alergi,
8
melawan bakteri jahat, menghilangkan komedo, merawat kulit
sensitif.
Kekurangannya yaitu dapat menyebabkan gangguan pencernaan,
menurunkan tingkat kesuburan, dan memicu penyakit anemia.
c. Temulawak
Kelebihannya yaitu mengatasi masalah sistem pencernaan,
mengatasi osteoarthritis, mencegah serta membantu pengobatan
kanker, obat anti radang, anti bakteri dan anti jamur, obat jerawat,
menjaga kesehatan liver, obat diuretic, antispasmodik
Kekurangan dari tanaman temulawak, yaitu: Jika dikonsumsi secara
berlebihan akan menyebabkan iritasi perut dan mual, Jika memiliki
penyakit hati dan masalah empedu, sebaiknya hindari untuk
mengkonsumsi temulawak karena dapat meningkatkan produksi
empedu yang akan memperburuk kondisi kesehatan.
3.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh, adapun saran yang dapat diberikan
adalah:
Tanaman obat diketahui memiliki begitu banyak manfaat bagi kesehatan.
Namun dalam penggunaannya perlu diperhatikan juga efek samping
tanaman obat tersebut apabila digunakan melebihi dosis yang dianjurkan
dan perlu adanya penelitian lebih lanjut dan mendalam tentang tanaman obat
yang dapat digunakan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
9
DAFTAR PUSTAKA
10