5.
Stakeholder Theory oleh Freeman tahun 1984 yaitu teori yang menjelaskan
bahwa tugas dari eksekutif yaitu menciptakan nilai sebanyak mungkin untuk para
pemangku kepentingan tanpa memakai pengorbanan. Perusahaan yang hebat
bertahan karena mereka berhasil menyelaraskan kepentingan pemangku
kepentingan ke arah yang sama. Pandangan kapitalisme yang menekankan
hubungan antara bisnis, pelanggan, pemasok, karyawan, dan lain-lain.
Legitimacy Theory oleh Lindblom tahun 1994 yaitu persepsi umum bahwa
tindakan suatu entitas yang diinginkan, tepat dan sesuai dalam sistem norma,
nilai, keyakinan, dan definisi secara sosial yang menjelaskan perilaku organisasi
dalam pelaksanaannya.
Triple bottom line theory elkington tahun 1997 yaitu konstruksi yang
berkelanjutan tentang keuntungan, manusia, dan planet sebagai tiga garis utama
dalam pelaporan perusahaan.
Corporate Governance Theory oleh FCGI tahun 2003 yaitu suatu susunan aturan
yang menentukan hubungan antara pemegang saham, manajer, kreditor,
pemerintah, karyawan, dan stakeholder internal serta eksternal yang sesuai
dengan hak dan kewajiban serta tanggung jawabnya.