Anda di halaman 1dari 15

Kuis Besar 2 Analisis dan Perancangan Sistem Informasi

Requirement Definition dan Flowchart


Disusun Oleh: Michael Christian Gunawan (411810015)

Buku Allan Dennis Halaman 142

Questions

1. What is the meaning of analysis? What is the purpose of the analysis phase of the SDLC?

a. Analisis yaitu untuk memecahkan keseluruhan menjadi bagian-bagian untuk


memahami sifat, fungsi, dan keterkaitan bagian-bagian tersebut.

b. Tujuan dari fase analisis pada SDLC: investigasi sistem sebelumnya,


mengidentifikasi keuntungan improvisasi, mengembangkan konsep sistem baru,
menjelaskan kebutuhan bisnis, merepresentasikan sponsor proyek dan kunci
individual lainnya

2. What are the key elements of the system proposal?

Tabel dari konten, ringkasan eksekutif, permintaan sistem, rencana kerja, definisi
persyaratan, kasus penggunaan, model proses, model data, analisis kelayakan dan rencana
kerja.

3. What are the three basic steps of the analysis process? Is each step performed in every
project? Why or why not?

a. 3 step basis proses analisis:

Memahami sistem as-is dengan mempelajari sistem dan proses yang ada serta pahami
kekuatan dan kelemahan, mengidentifikasi peluang improvisasi dengan mencari hal-
hal spesifik yang perlu diubah, mengembangkan konsep sistem dengan membuat satu
atau lebih konseptualisasi target untuk sistem to-be termasuk garis besar fitur dan
model desain dasarnya

b. Apakah setiap step ditampilkan di setiap projek? Mengapa?

Pada langkah pertama, sering terlewati atau dilakukan sepintas dikarenakan tidak ada
kemungkinan sistem yang ada untuk dipelajari. Sistem yang ada tidak relevan
kemungkinannya dengan sistem baru/metode yang dipakai (Rapid Application
Development dan Agile Development) sama sekali tidak menekankan sistem yang
ada.
4. Why is document analysis useful? What insights into the organization can it provide?

Dokumen analisis berguna karena berfokus pada dokumentasi yang ada dari sistem saat
ini, formulir dan laporan yang merupakan bagian dari sistem saat ini, formulir dan
laporan atau file pribadi. Apapun yang telah dikembangkan secara informal pada pemakai
akhir. Dengan mempelajari analisis dokumen, analisis akan mendapatkan wawasan
tentang sistem yang ada, bagaimana dipakainya, dan aspek-aspek sistem tersebut yang
tidak digunakan

5. Give an example of a closed-ended question, an open-ended question, and a probing


question. When would each type of question be used?

a. Close-ended Question: dipakai pada saat pewawancara mencari pertanyaan yang


spesifik dan tepat pada informasinya.

b. Open-ended Question: dipakai untuk mengumpulkan informasi yang lebih luas dan
kaya.

c. Terbuka pertanyaan dapat membantu pewawancara mempelajari mengapa hal-hal


seperti itu, dan juga memberi orang yang diwawancarai kesempatan menambah ide
atau masalah.

d. Pertanyaan-pertanyaan probing dipakai setiap kali pewawancara tidak puas


dengannya dan pemahaman jawaban orang yang diwawancarainya serta
membutuhkan lebih banyak penjelasan sebelum melanjutkan topik lain.

Exercise
1. Describe in very general terms the as-is business process for applying for admission at
your university. Collaborate with another student in your class and evaluate the process
using informal benchmarking. Based on your work, list some example improvements that
you identified.

Jawaban:
 Saya sebagai analis akan memakai teknik BPI (Business Process Improvement)
untuk menangani area perbaikan tertentu pada sistem otomatis saat ini. Teknik ini
berfokus pada peningkatan sistem melalui interaksi pada departemen teknikal
informasi sekolah, dan kantor registrasi. Siswa memakai kasus yang akan
mendorong perubahan yang diperlukan. Mencakup pendesainan ulang aplikasi
untuk lebih membantu siswa mengakses informasi tentang daftar kursus, dan
kursus yang diperlukan, serta menyediakan proses pembuatan jadwal otomatis.
Saya akan memakai wawancara dengan siswa, kuesioner, observasi,
pengembangan aplikasi dengan JAD (Joint Application Design) dan analisis
dokumen untuk mengidentifikasi bagaimana proses dapat ditingkatkan.
2. Review the Amazon.com Web site. Develop the requirements definition for the site.
Create a list of functional business requirements that the system meets. What different
kinds of nonfunctional business requirements does the system meet? Provide examples
for each kind.

Jawaban:

 Fungsional

 Toko Online :

a. Informasi penyimpanan produk

b. Pelanggan kemungkinan mencari dan melihat produk

c. Mengizinkan pelanggan untuk menempatkan produk di keranjang


belanja

 Pemesanan:

a. Memungkinkan pelanggan membeli produk

b. Memberi fasilitas pembayaran pelanggan

c. Menyampaikan pesanan pengguna ke vendor

 Manajemen Informasi Pelanggan:

a. Mengelolah database informasi pelanggan

b. Menyesuaikan iklan pada profil pengguna

c. Menyediakan layanan antarmuka pelanggan

 Manajemen Vendor:

a. Menyediakan manajemen inventaris waktu nyata

b. Melacak kinerja layanan pelanggan

c. Mengelolah iklan
 Non Fungsional

 Operasional:

a. Sistem akan beroperasi di Windows, Mac, dan lain-lain

b. Sistem terhubung dengan vendor untuk memberikan informasi produk


secara real time

 Kinerja:

a. Basis data produk harus diperbarui secara nyata

b. Sistem harus memberikan nilai untuk permintaan pemakai pada waktu


kurang dari 5 detik

 Keamanan:

a. Transaksi membutuhkan keamanan tingkat tinggi

b. Sistem entri yang tidak sah harus dilindungi dengan keamanan khusus

 Budaya dan Politik:

a. Sistem tersedia dalam berbagai bahasa

b. Sistem harus menyesuaikan penawaran produk dan iklan dengan


wilayah serta pelanggan

c. Sistem harus mempertahankan fitur untuk mengenali dan mematuhi


hukum terkait pajak, pengiriman dan lain sebagainya.

3. Describe in very general terms the as-is business process for registering for classes at
your university. Collaborate with another student in your class and evaluate the process
using activity elimination. Based on your work, list some example improvements that you
identified.

Jawaban:

BPR (Business Process Reengineering) melibatkan revisi besar pada proses bisnis
dasar, berpotensi membuat perubahan total pada pekerjaan dilakukan dalam organisasi.
Dalam hal ini diperlukan pendanaan proyek yang signifikan, dan melibatkan cakupan
peserta yang lebih luas untuk melaksanakan proyek ini. Ini termasuk administrasi
sekolah, manajemen, pegawai kantor registrasi, personel TI, siswa, dan mungkin vendor
luar. Kemungkinan besar, teknik pengumpulan persyaratan tingkat yang lebih tinggi akan
digunakan seperti JAD (Joint Application Design), namun metode tingkat yang lebih
rendah juga dapat berguna dalam mengumpulkan informasi yang diperlukan. Contoh
bagaimana BPR dapat digunakan untuk memodifikasi sistem pendaftaran saat ini
mungkin dengan mendesain ulang seluruh sistem catatan sekolah dan
mengimplementasikan semua catatan ke dalam database umum yang mengelola fungsi di
beberapa domain seperti pendaftaran, bantuan keuangan, akuntansi, profesor-siswa
komunikasi, dan aplikasi komputer siswa.

Minicases (Nomor 3)

Jawaban:

1. Barry telah membuat banyak kesalahan, maka dari itu sulit untuk mengetahui
dimulainya darimana dan tetapi memperhatikan adanya kesalahan yang umum
untuk pemula. Oleh karena itu perlu ditekankan pada beberapa area masalah yang
meliputi:

a. Masalah pada Barry dimana tidak mengatur kunjungannya sebelumnya,


manajer toko perlu memverifikasi siapa dia dan membuang waktu serta
melakukan kesalahan dengan manajer toko.

b. Tidak mempertimbangkan waktu kunjungannya, pengamatan harus mencakup


tidak hanya periode operasi normal, tetapi periode puncak. Cakupan juga
mencakup semua rutinitas khusus seperti pembukaan dan penutupan toko.

c. Mengganggu staf yang menjalankan fungsinya

d. Cakupan analisis terlalu terbatas, banyak tugas manajerial lainnya yang


mendukung pengiriman produk dihilangkan dari ruang lingkupnya, hanya
melihat kreasi sandwich, dan Barry tidak belajar banyak tentang manajemen
toko dari kunjungannya.

e. Barry secara tidak sengaja merusak posisinya sendiri di tim proyek, manajer
toko tidak mempercayai dia setelah ini dan manajer toko akan
memberitahukan sponsor proyek tentang ketidakmampuan Barry. Barry
kemungkinan mendapati dirinya kembali ke tim pemograman setelah ini.
f. Poin yang utama dalam kasus ini yaitu programmer bisa melakukan analisis
yang buruk jika dia tidak mengenali tujuan dan aktivitas yang diperlukan
untuk keberhasilan dalam analisis.

Buku Allan Dennis Halaman 178

Questions

1. What is the purpose of developing use cases during systems analysis?

Jawaban:

Tujuan kasus penggunaan adalah untuk menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh
pengguna sistem, dan sering dianggap sebagai tampilan eksternal atau fungsional dari
proses bisnis.

Kasus penggunaan dikembangkan selama aktivitas analisis sistem untuk membantu analis
lebih memahami situasi dan menyederhanakan langkah pemodelan selanjutnya dalam
fase analisis.

2. How do use cases relate to the requirements stated in the requirements definition?

Jawaban:

Kasus penggunaan menjelaskan lebih detail elemen kunci dari definisi persyaratan. Kasus
penggunaan akan memberikan detail lebih lanjut tentang proses yang digunakan sistem
untuk memenuhi persyaratan tersebut dan data yang perlu ditangkap dan disimpan oleh
sistem.
3. Describe the elements of the use case’s basic information section.

Jawaban:

Bagian informasi dasar meliputi:

menggunakan nama kasus,

jumlah,

deskripsi singkat,

pemicu kasus penggunaan.

4. What is the purpose of the inputs and outputs section of the use case?

Jawaban:

Tujuan dari bagian input dan output adalah untuk membuat daftar semua input dan
sumber terkait, dan output serta tujuan terkait untuk sistem yang diusulkan.

5. What is the purpose of stating the primary actor for the use case?

Jawaban:

Tujuan menyatakan aktor utama adalah untuk mengidentifikasi entitas eksternal yang
memulai peristiwa yang ditanggapi oleh sistem. Aktor utama mungkin pengguna, atau
peristiwa sistem, atau sistem lain

Exercises

1. Create a set of use cases for the process of buying glasses from the viewpoint of the
patient, but do not bother to identify the steps within each use case. (Just complete the
information at the top of the use case form.) The first step is to see an eye doctor who
will give you a prescription. Once you have a prescription, you go to a glasses store,
where you select your frames and place the order for your glasses. Once the glasses
have been made, you return to the store for a fitting and pay for the glasses.

Jawaban:

Use Case: Pasien konsultasi ke dokter


ID: 01
Actor: Pasien
Deskripsi: Pasien melakukan konsultasi ke dokter
Trigger: Pasien datang ke ruang praktek dokter
Tipe: eksternal
Pre conditions:
1. Pasien telah mendaftar kepada resepsionis
2. Pasien telah membawa bukti pendaftaran dari resepsionis
Normal Course:
1. Pasien mendaftar ke resepsionis (nama, alamat, keluhan)
2. Pasien bertemu dengan dokter (Data rekam medis dan keluhan yang sekarang)
3. Pengecekan mata oleh dokter

Post condition: Pasien mendapatkan resep kacamata dari dokter

Use Case: Pasien membeli kacamata


ID: 02
Actor: Primary Actor (Pasien); Secondary Actor (Toko Kacamata)
Deskripsi: Pasien membeli kacamata sesuai resep dokter
Trigger: Pasien datang ke toko kacamata dengan membawa resep dokter
Tipe: eksternal
Pre conditions:
1. Pasien telah menemui dokter
2. Pasien telah membawa resep dari dokter
Normal Course:
1. Pasien berkonsultasi kepada penjaga toko terkait resep kacamata (resep, nama,
alamat)
2. Pasien memilih frame kacamata (katalog frame)
3. Pasien melakukan pembayaran kacamata (invoice, kwitansi)
4. Setelah dibuatkan, pasien datang ke toko kacamata untuk diccoba (Kuitansi
pembayaran)
4.1 Jika kacamata tidak sesuai dengan resep akan dibuatkan
4.2 Jika kacamata sesuai maka lanjut ke tahap selanjutnya
5. Pasien mendapatkan kacamata yang diinginkan

Post condition: Pasien telah mendapatkan kacamata


2. Create a set of use cases for the accompanying dentist office system, but do not bother to
identify the steps within each use case. (Just complete the information at the top of the use case
form.) When new patients are seen for the first time, they complete a patient information form
that asks for their name, address, phone number, and brief medical history, which are stored in
the patient information file. When a patient calls to schedule a new appointment or change an
existing appointment, the receptionist checks the appointment file for an available time. Once a
good time is found for the patient, the appointment is scheduled. If the patient is a new patient,
an incomplete entry is made in the patient file; the full information will be collected when the
patient arrives for the appointment. Because appointments are often made far in advance, the
receptionist usually mails a reminder postcard to each patient two weeks before the appointment.
Jawaban:
Use case: Pasien registrasi ke resepsionis
ID: 03
Actor: Primary Actor (Pasien); Secondary Actor (Resepsionis)
Description: Pasien melakukan registrasi ke resepsionis untuk registrasi
Trigger: Pasien datang ke resepsionis untuk melakukan registrasi
Type: external
Pre Condition:
1. Pasien datang menuju resepsionis
Normal Course:
1. Pasien mendaftar kepada resepsionis (nama, alamat, no telp, rekam medis)
2. Jika pasien lama:
2.1 pasien dilihatkan rekam mediknya
2.2 membuat janji dengan dokter
3. mengisi form link pendaftaran
4. pembayaran keanggotaan
5. mandapat kartu anggota
6. membuat janji ke dokter

Post Condition: Pasien telah melakukan registrasi


Use Case: Pasien membuat janji dengan dokter
ID: 04
Actor: Primary Actor (Pasien lama); Secondary Actor (resepsionis)
Deskripsi: Pasien membuat janji dengan dokter gigi melalui resepsionis dokter gigi
Trigger: Pasien menelpon untuk menjadwalkan janji pertemuan
Tipe: eksternal
Pre conditions:
3. Pasien menampilkan kartu anggota ke resepsionis
Normal Course:
6. Pasien melihat rekam medis sebelumnya
7. Pasien membuat janji untuk pertemuan
8. Pasien memperoleh waktu pertemuan yang tepat
9. Pasien memperoleh memo pengingat dua minggu sebelum janji bertemu
10. Pasien bertemu dengan dokter
Post condition: Pasien bertemu dengan dokter

3.Create a set of use cases for the following system: A Video Store (AVS) runs a series of
fairly standard video stores. Before a video can be put on the shelf, it must be catalogued
and entered into the video database. Every customer must have a valid AVS customer
card in order to rent a video. Customers rent videos for three days at a time. Every time a
customer rents a video, the system must ensure that this customer does not have any
overdue videos. If so, the overdue videos must be returned and an overdue fee paid
before the customer can rent more videos. Likewise, if the customer has returned overdue
videos, but has not paid the overdue fee, the fee must be paid before new videos can be
rented. Every morning, the store manager prints a report that lists overdue videos; if a
video is two or more days overdue, the manager calls the customer to remind him or her
to return the video. If a video is returned in damaged condition, the manager removes it
from the video database and may sometimes charge the customer.

Jawaban:

Use Case: Mempertahankan inventarisasi video


ID: 01
Actor: Pemasok Video
Deskripsi: Menambah dan menghapus video dari database video
Trigger: Video baru datang atau kerusakan video dikembalikan oleh pelanggan
Tipe: eksternal
Pre conditions:
 Pemasok video menginformasikan deskripsi video
 Manajer menginformasikan kerusakan video
Normal Course:
 Ketika video baru datang, memasukkan informasi deskripsi video kedalam
file video
 Ketika video yang rusak tersebut dikembalikan, entri (catatan) videonya
harus dipindahkan atau dikeluarkan dari file video
Post condition:
 Video dihapus dari stok kesediaan pada file video
 Video baru untuk disewakan berada pada file video

Use Case: Mempertahankan data pelanggan


ID: 02
Actor: Pelanggan
Deskripsi: Informasi pelanggan ditetapkan dan status terlambat baik ditiadakan
Trigger: Pelanggan ingin meminjam video
Tipe: eksternal
Pre conditions:
 Informasi pelanggan
 Data pelanggan dengan rincian biaya kerusakan atau terlambat video
 Pembayaran biaya kerusakan atau terlambat video oleh pelanggan
Normal Course:
 Pelanggan baru ingin menyewa video, dia menyediakan informasi
pelanggan dan catatan masuk kedalam pelanggan
 Pelanggan menghilangkan biaya terlambat atau kerusakan video dengan
membayar biaya terlambat baik
Post condition:
 File pelanggan terdapat rekam data pelanggan
 Pelanggan memiliki kartu pelanggan toko video
 File pelanggan membayar biaya video
Use Case: Mempertahankan data peminjaman video
ID: 03
Actor: Pelanggan
Deskripsi: persewaan video yang dimasukkan dan pengembalian serta catatan video yang
tertunda
Trigger: video dipinjam dan dikembalikan dan juga menjadi terlambat
Tipe: eksternal
Pre conditions:
 Pelanggan meminjam video
 Pelanggan memberikan kartu pelanggan toko video
 Pelanggan mengembalikan video
 File pelanggan merekam keterlambatan pengembalian video
 File video memberikan informasi video
 File pelanggan memberikan data pelanggan
Normal Course:
 Pelanggan memilih video untuk disewa dan menyediakan kartu
pelanggan toko video, Jika tidak ada video dan tidak terlambat belum
dibayar terlambat
 Pelanggan mengembalikan video yang telah disewa
 Video bisa jadi terlambat dan biaya terlambat akan ditambahkan ke file
pelanggan
 Manajer memproduksi laporan dan data pelanggan dengan video yang
dua atau lebih hari terlambat

Post condition:
 Data peminjaman video berada di file peminjaman
 Data pelanggan melampirkan perkiraan biaya terlambat
 File peminjaman melaporkan video yang dikembalikan
 Pelanggan menerima peringatan keterlambatan video

Minicases
Jawaban:
Tugas seorang analis sistem adalah memahami proses bisnis, menangkap kebutuhan informasi
mereka (berwujud dan tidak berwujud), menganalisisnya, merumuskan rencana dan
mengusulkan solusi yang layak yang memenuhi semua persyaratan yang diperlukan.
untuk skenario saat ini, jawaban dari pertanyaan tersebut diberikan di bawah ini:
A. tujuan tahap analisis: tujuan utama tahap analisis adalah untuk mengetahui apa yang akan
dilakukan sistem yang diusulkan. berikut ini akan menjadi tujuan utama dari analisis:
1. untuk memahami sistem yang ada (jika ada), proses yang digunakan dalam organisasi dan
kemacetan muncul seiring waktu
2. memahami area bisnis / domain organisasi
3. untuk mengidentifikasi pemangku kepentingan yang relevan (manajemen, karyawan,
pelanggan, pemasok, vendor, dll) dan pengguna sistem.
4. untuk menilai dan memahami perubahan skenario bisnis dari waktu ke waktu
5. untuk secara formal mendefinisikan masalah yang sedang dipecahkan
6. merumuskan kebutuhan sistem baru dan skenario bisnis yang berlaku
B. Selama tahap analisis dari setiap sistem informasi yang diusulkan, kegiatan yang paling
penting adalah penjabaran skenario bisnis kandidat dan perumusan persyaratan sistem baru.
skenario bisnis yang mengelaborasi membantu merumuskan persyaratan sistem baru. elaborasi
ini biasanya dilakukan dengan mengikuti pendekatan yang disebut sebagai "Use Case
Modeling". pemodelan use case tidak lain adalah representasi dari kebutuhan dan fungsionalitas
perangkat lunak sistem. Ini memberikan pandangan eksternal dari sistem yang diusulkan yaitu
bagaimana sistem akan berinteraksi dengan lingkungannya. model use case dari suatu sistem
terdiri dari semua kemungkinan use case yang dapat diidentifikasi sehubungan dengan keadaan
organisasi yang ada dan skenario bisnis yang berubah.
Sebagai istilah, use case dapat didefinisikan sebagai daftar langkah-langkah yang dapat
dilakukan untuk memenuhi tugas atau skenario tertentu. itu bisa ditampilkan dalam bentuk
diagram atau sebagai serangkaian langkah dalam bentuk teks.

tugas analis sistem dan timnya adalah mengidentifikasi dan menentukan semua kemungkinan
kasus penggunaan. hubungan mereka sehingga. Dalam bentuk komposit, mereka dapat mewakili
keseluruhan persyaratan sistem.

Anda mungkin juga menyukai