Anda di halaman 1dari 18

KARAKTERISTIK WILAYAH PESISIR

Dr. Henky Mayaguezz, S.Pi., M.T.


ASPEK EKOSISTEM
 Berdasarkan sifat ekosistem, ekosistem pesisir dapat bersifat alamiah (natural) dan
buatan(man made)
* alamiah : Terumbu karang, mangrove, lamun, pantai pasir, estuaria, laguna
delta
* buatan : tambak, sawah pasang surut, kawasan wisata, kawasan industri
kawasan pemukiman
ASPEK EKOSISTEM (ALAMIAH DAN BUATAN)
 Ekosistem pesisir bersifat : alamiah (natural)

Laguna Perlu memahami


parameter utama
yg mempengaruhi
kelestarian setiap
ekosistem alamiah

Estuaria

Delta
ASPEK EKOSISTEM (ALAMIAH DAN BUATAN)
 Ekosistem pesisir bersifat buatan (man made)

industri
Pasang Surut
ASPEK EKOSISTEM
 Parameter utama kelestarian Mangrove

1. Suplai air tawar dan


salinitas
2. Pasokan nutrient
3. Stabilitas substrat
ASPEK EKOSISTEM
 Parameter utama kelestarian Terumbu karang

1. Kecerahan
2. Temperatur
3. Salinitas
4. Kecepatan arus perairan
5. sedimentasi
ASPEK EKOSISTEM
 Parameter utama kelestarian Lamun

1. Kecerahan
2. Temperatur
3. Salinitas
4. Substrat
5. Kecepatan arus perairan
ASPEK EKOSISTEM
 Parameter utama kelestarian Estuaria
Perubahan fisik lingkungan di wilayah
estuaria dipengaruhi oleh :
1. Meningkatnya penebangan hutan
2. Pemanfaatan sumberdaya hayati
laut yang tidak memperhatikan daya
dukung estuaria
3. Konversi lahan di wilayah atas
menjadi non alamiah
4. Kegiatan konstruksi yang
mengganggu pola aliran alamiah
baik dari laut maupun dari darat
ASPEK OSEANOGRAFI
1. Arus,
2. Gelombang
3. Suhu
4. Salinitas
5. Kecerahan
6. Pasang Surut
7. Cahaya
ASPEK OSEANOGRAFI : ARUS
Arus, dipengaruhi oleh : Arus sebagai parameter penting,
a. angin, pertimbangannya :
b. perbedaan tekanan udara, • Arus menjadi penting karena dapat
digunakan sebagai identifikasi migrasi
c. perbedaan densitas air ikan.
d. Gaya coreolis dan arus ekman • Daerah pertemuan arus biasanya menjadi
e. Topografi dasar laut daerah penangkapan ikan jeis tertentu
f. Arus permukaan • Arus digunakan sebagai arah orientai
migrasi ikan
g. Upwelling - downwelling
• Arus berpengaruh terhadap perubahan
fisik pantai (abrasi dan akresi)
ASPEK OSEANOGRAFI : GELOMBANG
Gelombang, ditimbulkan oleh : Gelombang sebagai parameter penting,
a. Angin, pertimbangannya :
b. Gempa bumi • Gelombang meminimalkan suhu ekstrim di
permukaan bumi melalui distribusi air
c. Letusan gunung api dingin dari kutub dan ari hangat menuju
d. Longsor bawah laut kutub
e. Gaya tarik bulan dan matahari • Gelombang menyebabkanpertukaran gas
antara oksigen dengan C02 dipermukaan
gelombang
• Gelombang memungkinkan biota (larva)
terangkut ke tempat yang lebih jauh
ASPEK OSEANOGRAFI : SUHU

• Suhu bervarisi secara vertikal menurut kedalaman


dan bervariasi secara horizontal
• Suhu sebagai parameter penting,
pertimbangannya :
• Ikan bersifat poikilotherm (suhu tubuh
dipengaruhi suhu lingkungan)
• Suhu mempengaruhi metabolism ikan,
kandungan oksigen terlarut dan proses
reporoduksi ikan
ASPEK OSEANOGRAFI : KECERAHAN
• Kecerahan berkorelasi dengan indeks kekeruhan
Berkurangnya kecerahan air akan mengurangi kemampuan
fotosintesis dari tumbuhan air hingga kegiatan fisiologi biota
air
• Berperan dalam penentuan kedalaman air
• Kecerahan berperan sebagai indikator :
• Kandunan oksigen
• Bahan organik dan anorganik
• Kandungan klorofil di perairan
• Dalam pengelolaan wilayah pesisir, kecerahan berperan penting
untuk penentuan alokasi ruang untuk pariwisata dan perikanan
budidaya
ASPEK OSEANOGRAFI : PASANG SURUT

• Perairan laut memberikan respon yang


berbeda terhadap gaya pembangkit
pasang surut.
• Akibatnya terjadi tipe pasang surut
yang berbeda di sepanjang pantai
• Tipe2 pasang surut :
• Diurnal
• Semi diurnal
• campuran
ASPEK GEOMORFOLOGI
Geomorfologi adalah ilmu tentang
roman muka bumi beserta aspek yang
mempengaruhinya
Geomorgologi mencakup :
1. Tipe pantai
2. Bathimetri
3. Geologi
4. Jenis tanah
ASPEK GEOMORFOLOGI : TIPE PANTAI
1. Pantai Paparan :
 Pantai dengan proses pengendapan yang dominan
 Lokasi : Pantura jawa, pantai timur sumatera, pantai selatan dan timur Kalimantan
 Karakteristiknya :
o Muara sungai memiliki delta, airnya keruh mengandung lumpur dan terdapat sedimentasi
o Pantainya landau dengan perubahan kedalaman yang teratur ke arah laut
2. Pantai Samudera
 Pantai dengan proses erosi yang lebih dominan
 Lokasi : selatan jawa, barat sumatera, utara dan timur Sulawesi, utara papua
 Karakteristiknya :
o Muara sungai di dalam teluk
o Batas antara daratan pantai dan garis pantai sempit
o Kedalaman pantai berubah drastic ke arah laut
3. Pantai pulau
 Pantai yang mengelilingi pulau
ASPEK GEOMORFOLOGI : BATHIMETRI - TOPOGRAFI
Bathimetri
Ilmu tentang kedalaman laut dan studi tiga dimensi lantai samudera atau danau
 menampilkan relief kedalaman dengan garis-garis kontur
 Beperan penting dalam pengembangan pelabuhan

Topografi
 Ilmu tentang gambaran tingkat kemiringan dan ketinggian tanah dari permukaan laut
 berperan penting dalan penentuan kesesuaian lahan
ASPEK SOSIAL : TEKANAN YANG DIHADAPI PESISIR
Tekanan atas kehadiran manusia di kawasan pesisir berasal dari :
1. Beragam kebutuhan
2. Pembangunan infrastruktur pendukung kebutuhan
Tekanan ini memberikan dampak pada lingkungan pesisir :
 Peningkatan material yang tidak ramah lingkungan untuk proyek pembangunan dan infrastruktur lain
 hilangnya hutan, lahan basah dan lahan lainnya akibat konversi lahan
 Pencemaran tanah dan air
 Berkurangnya persediaan air tanah

Kesenjangan social dalam pembangunan di kawasan pesisir


Antara resort kelas atas dengan hunian penduduk berpenghasilan rendah

Anda mungkin juga menyukai