DISUSUN OLEH :
KELOMPOK III
KESEHATAN GIGI
Tempat : SD XXXX
Sasaran : Anak SD
A. TUJUAN PENYULUHAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
B. MATERI PENYULUHAN
C. METODE PENYULUHAN
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Demonstrasi
D. MEDIA
1. LCD
2. Laptop
3. Leaflet
4. Meja
5. Kursi
6. Sikat gigi
E. KEGIATAN PENYULUHAN
F. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Penyuluhan
a. Apakah peserta mampu menjelaskan pengertian kesehatan gigi
b. Apakah peserta mampu menjelaskan fungsi gigi dan manfaat menggosok gigi.
c. Apakah peserta mampu menjelaskancara perawatan gigi yang tepat.
d. Apakah peserta mampu menjelaskan langkah-langkah menggosok gigi yang benar.
2. Evaluasi Struktur
a. Persiapan alat dan media dapat dipakai dengan baik.
b. Kontrak waktu dengan audien sesuai kesepakatan.
c. SAP tentang Kesehatan Gigi telah ada/siap.
3. Evaluasi Proses
a. Penyuluhan berjalan lancar.
b. Audien mengikuti penyuluhan dari awal hingga selesai.
c. Peserta kooperatif dan mampu bekerjasama dengan perawat.
d. Media dan alat bantu selama penyuluhan dapat digunakan dengan baik.
e. Lingkungan selama penyuluhan sangat mendukung.
4. Evaluasi Hasil
a. Kognitif
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan :
Setelah mengikuti penyuluhan peserta berjanji akan menjaga kesehatan gigi dengan
cara menggosok gigi dengan baik dan benar.
LAMPIRAN MATERI
Kesehatan gigi adalah suatu keadaan dimana gigi dan mulut berada dalam kondisi
bebas dari adanya bau mulut, kekuatan gusi dan gigi yang baik, tidak adanya plak dan karang
gigi, gigi dalam keadaan putih dan bersih, serta memiliki kekuatan yang baik.
Untuk mencapai kesehatan gigi yang optimal, maka harus dilakukan perawatan secara
berkala.Perawatan dapat dimulai dari memperhatikan makanan, jangan terlalu banyak makanan
yang mengandung gula dan makanan yang lengket. Pembersihan plak dan sisa makanan yang
tersisa dengan menyikat gigi, teknik dan caranya jangan sampai merusak struktur gigi dan
gusi.Pembersihan karang gigi dan penambalan gigi yang berlubang oleh dokter gigi, serta
pencabutan gigi yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Kunjungan berkala ke dokter gigi
hendaknya dilakukan teratur setiap enam bulan sekali baik ada keluhan ataupun tidak ada
keluhan.. Dengan perawatan yang tepat pada gigi, maka akan dapat menghindari berbagai
masalah gigi dan gusi seperti gigi berlubang dan karang gigi serta masalah bau mulut
B. Fungsi Gigi
Secara histologis, jaringan gigi berasal dari mesoderm dan ektoderm, yang memiliki 3
fungsi utama yaitu,
Pilihlah sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut dan rapat. Kemudian, terapkan cara
menyikat gigi yang benar, yaitu menyikat dari arah gusi ke ujung gigi dengan gerakan berulang
dan tidak terlalu keras.
Pilih pasta gigi dengan perpaduan bahan alami dan ilmiah, pemilihan pasta gigi yang tepat
juga membantu menjaga kesehatan gigi . Pasta gigi yang mengandung perpaduan bahan
alami (jeruk nipis, garam dan daun sirih) untuk merawat kesehatan gigi secara alami, dan
bahan ilmiah (kalsium dan fluoride) sebagai perlindungan maksimum agar gigi tidak mudah
berlubang.
Disiplin, segala sesuatu yang dilakukan secara rutin akan memberikan perubahan yang
berarti. Rajin menyikat gigi dengan cara yang benar dan di waktu yang tepat yaitu minimal dua
kali sehari yaitu sesudah sarapan pagi dan sebelum tidur malam.
Batasi mengkonsumsi makanan manis, makanan yang manis dan lengket mudah melekat
pada gigi yang bilamana tidak langsung dibersihkan akan membentuk plak dan akhirnya
menyebabkan kerusakan gigi. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menyikat gigi segera
setelah mengonsumsi makan tersebut.
Periksa gigi secara rutin, jagalah kebersihan gigi dengan memeriksakan kesehatan gigi
ke dokter gigi setidaknya setiap enam bulan sekali dengan catatan rutin.
Kunci utama kebersihan gigi adalah menyikat gigi dengan benar secara teratur. Berikut
adalah cara menyikat gigi yang benar: