Nama : Mohammad Arsy Syach

NIM : 195010101111016

No. Presensi : 21

Kelas : Hukum Perusahaan C

Pertanyaan :

1. Badan usaha apa saja yang termasuk badan usaha berbadan hukum dan badan usaha
bukan berbadan hukum?
2. Apa yang dimaksud dengan badan usaha berbadan hukum?
3. Apa yang membedakan badan usaha berbadan hukum dengan badan usaha bukan
badan hukum?

Jawaban :

1. Badan usaha seperti Perseroan Terbatas (PT) dan Koperasi merupakan badan usaha
berbadan hukum, sedangkan CV, Perusahaan Perseorangan, Persekutuan Perdata,
Firma merupakan badan usaha bukan berbadan hukum. Badan usaha sendiri memiliki
pengertian suatu kesatuan yuridis ekonomis yang mendirikan usaha untuk menjalankan
setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus – menerus, didirikan, bekerja, serta
berkedudukan dalam wilayah Negara Indonesia dengan tujuan memperoleh
keuntungan/laba.1

2. Badan usaha berbadan hukum adalah suatu badan usaha yang proses pendiriannya
melibatkan campur tangan pemerintah dengan permodalan yang diatur secara spesifik
di dalam undang-undang. Selain itu, menurut teori Kekayaan Bertujuan yang
dikembangankan oleh Brinz dan van der Heijden menjelaskan bahwa setiap badan
hukum memiliki kekayaan yang bertujuan untuk digunakan bagi kepentingan tertentu,
kekayaan itu diurus dan digunakan untuk tujuan tertentu, dan tujuan badan hukum
adalah obyek yang dilindungi oleh hukum.
Contohnya Perseroan Terbatas (PT) yang merupakan suatu perkumpulan atau badan
yang terdiri dari beberapa orang pemegang saham dan memiliki modal yang terpisah
dari harta kekayaan pemilik atau pendiri dengan harta perusahaan, perseroan ini
didirikan berdasarkan perjanjian dan melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar
yang seluruhnya terbagi dalam saham dan telah memenuhi persyaratan yang ditentukan
undang-undang.2

1
Zaeni Asyhadie, Hukum Bisnis Prinsip dan Pelaksanaan di Indonesia, (Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2005),
hlm. 34.
2
Sudaryat, Hukum Bisnis “Suatu Pengantar”, (Bandung: Jendela Mas Pustaka, 2008), hlm 32
3. Perbedaan paling mendasar antara badan usaha berbadan hukum dengan badan usaha
bukan badan hukum terletak pada pembatasan tanggung jawab . Dalam badan usaha
berbadan hukum mempunyai ciri memiliki harta sendiri yang terpisah dari pemegang
saham sebagai pemilik dan tanggung jawab terbatas dari pemegang saham sebagai
pemilik perusahaan dan pengurus perusahaan. Prinsip tersebut melindungi aset
perusahaan dari kreditor pemegang saham, sebaliknya tanggung jawab terbatas
melindungi aset dari pemilik perusahaan yaitu pemegang saham perusahaan dari klaim
para kreditor perusahaan yang bersangkutan. Sedangkan dalam badan usaha tidak
berbadan hukum tanggung jawab pemilik perusahaan tidak terbatas. Artinya bila ada
tuntutan dari pihak ketiga terhadap perusahaan yang tidak berbadan hukum, aset
pribadi pemilik perusahaan bisa disita jika aset perusahaan tidak mencukupi untuk
melunasi utang-utang perusahaan kepada pihak ketiga.

Jadi, dapat disimpulkan perbedaan antara badan usaha berbadan hukum dengan badan
usaha bukan berbadan hukum dapat dibedakan menjadi beberapa kriteria yaitu :
- Adanya kekayaan yang terpisah dari kekayaan antara badan usaha dengan pemilik
badan usaha
- Badan usaha tersebut memiliki tujuan tertentu
- Badan usaha mempunyai kepentingan tersendiri untuk kelangsungan jalannya
perusahaan
- Adanya organ yang jelas dalam badan usaha yang bersangkutan