UNIVERSITAS MERCU BUANA

FAKULTAS TEKNIK
FORMMULIR SURVEY KENDARAAN
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
(Kelompok 2 Rektrans ) - ( 2C6116AA)
Hari/Tanggal : Jumat, 25 Maret 2022 Arah Pergerakan : Ke Arah PGC
Nama Jalan : Jl. Raya Cililitan Besar Surveyor : Mochamad Rehan Brilian

Titik Pengamatan :

kendaraan Ringan Kendaraan Berat Sepeda Kend. Tak

(LV) ( HV ) Motor Bermotor
Kend. Pribadi Kend.Umum Bus Truck Tronton ( UM )
Waktu

Jumat, 25 Maret 2022

(17:00 - 18:00) WIB 997 428 57 28 10 3461 0

Total kendaraan Ringan 1425

Kendaraan Berat 95
Sepeda Motor 3461

IDENTITAS JALAN
LEBAR JALAN : 7M
LEBAR MEDIAN : (tanpa median) M
LEBAR KERB : 1M
JALAN PERKOTAAN Tanggal 25 Maret 2022 Ditangani oleh : Mochamad Rehan Brilian
FORMULIR UR-2 : DATA MASUKAN No.Ruas/Nama Jln Jl. Raya Cililitan Besar
- ARUS LALU LINTAS Kode Segmen Diperiksa oleh :
- HAMBATAN SAMPING No.Ruas/Nama Jln Ke Arah PGC Nomor soal :

Lalu lintas harian rata-rata tahunan

LHRT (kend/hari) Faktor-k = 0.09 Pemisahan arah 1/ arah 2 = 50:50

Komposisi LV % 29% HV % 2% MC % 69%

Data arus kendaraan/jam

Baris Tipe kend. Kend. ringan Kend. berat Sepeda motor Arus total (Q) :
1,1 emp arah 1 LV : 1 HV : 1.2 MC : 0.25
1,2 emp arah 2 LV : 1 HV : 1.2 MC : 0.25
2 Arah kend./jam smp/jam kend./jam smp/jam kend./jam smp/jam Arah % kend./jam smp/jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3 Arah 1 50 2490.5 1202.125
4 Arah 2 50 2490.5 1202.125
5 Arah 1+2 1425 1425 95 114 3461 865.25 4981 2404.25
6 Pemisahan arah, SP = Q1/(Q1-2) 50%
7 Faktor smp Fsmp = 2.0717

Kelas hambatan samping

Bila data rinci tersedia, gunakan tabel pertama untuk menentukan frekuensi berbobot kejadian, dan
selanjutnya gunakan tabel kedua. Bila tidak, gunakan hanya tabel kedua.

1. Penentuan frekuensi kejadian

Perhitungan frekuensi berbobot Tipe kejadian hambatan samping Simbol Faktor bobot Frekuensi kejadian Frekuensi
kejadian per jam per 200 m dari berbobot
segmen jalan yang diamati, pada (20) (21) (22) (23) (24)
kedua sisi jalan. Pejalan kaki PED 0.5
Parkir, kendaraan berhenti PSV 1.0
Kendaraan masuk + keluar EEV 0.7
Kendaraan lambat SMV 0.4
Total : 0

2. Penentuan kelas hambatan samping

Frekuensi berbobot kejadian Kondisi khusus Kelas hambatan samping

(30) (31) (32) (33)
< 100 Permukiman, hampir tidak ada kejadian Sangat rendah VL
100 - 299 Permukiman, beberapa angkutan umum dll Rendah L
300 - 499 Daerah industri dengan toko-toko di sisi jalan Sedang M
500 - 899 Daerah komersial dengan dengan aktivitas sisi jalan yang tinggi Tinggi H
> 900 Daerah komersial dengan aktivitas pasar sisi jalan yg sangat tinggi Sangat tinggi VH
JALAN PERKOTAAN Tanggal 25 Maret 2022 Ditangani oleh : Mochamad Rehan Brilian
FORMULIR UR-3 : No.Ruas/Nama Jln Jl. Raya Cililitan Besar
ANALISA KECEPATAN , KAPASITAS Kode Segmen Diperiksa oleh :
No.Ruas/Nama Jln Ke Arah PGC Nomor soal :

Kecepatan arus bebas kendaraan ringan FV = (FVO + FVW) x FFVSF x FFVCS

Soal/ arah Kecepatan arus bebas Faktor penyesuaian FVO + FVW Faktor Penyesuaian Kecepatan arus bebas
dasar untuk lebar jalur Hambatan samping Ukuran kota

FVO FVW FFVSF FFVCS FV

Tabel B-1.1 Tabel B-2.1 (2) + (3) (4) x (5) x (6)
Tabel B-3.1 atau 2 Tabel B-4.1
(km/jam) (km/jam) (km/jam) (km/jam)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 42 0 42 0.81 1.0 34.02 dengan kerb

Kapasitas C = CO x FCW x FCSP x FCSF x FCCS

Soal/ arah Kapasitas dasar Faktor penyesuaian untuk kapasitas

Lebar jalur Pemisahan arah Hambatan Samping Ukuran kota Kapasitas

CO FCW FCSP FCSF FCCS C

Tabel C-1.1 (11)x(12)x(13)x(14)x(15)
Tabel C-2.1 Tabel C-3.1 Tabel C-4.1 atau 2 Tabel C-5.1
(smp/jam) (smp/jam)
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
1 1650 0.92 1.0 0.89 1.0 1351.02 dengan kerb

Kecepatan kendaraan ringan

Soal/ arah Arus lalu lintas Derajat kejenuhan Kecepatan Panjang segmen jalan Waktu tempuh

Q DS VLV L TT
Formulir UR-2 Gambar D-2.1 atau 2 (24) / (23)
(21) / (16)
(smp/jam) (km/jam) (km) (jam)
(20) (21) (22) (23) (24) (26)
1 1202 0.89 50 1 0.0200 dengan kerb
34.02

0.89