-Idealisme Hegel bersifat metafisik, hal ini terlihat dari tesis dasarnya yang menyatakan bahwa segala sesuatu dalam alam dan sejarah adalah manifestasi dari ide absolut dengan meletakkan ide -ruh - jiwa sebagai realitas utama untuk menyibak kebenaran absolut dengan menembus batasan-batasan individual atau keseluruhan. -Terungkap dalam bukunya yang berjudul Phenomenologi of Mind (1807), Hegel menggambarkan tentang “yang mutlak” sebagai bentuk yang paling sempurna dari ide yang selanjutnya menjadi ide absolut. -Dibuktikan melalui metode dialektika
B. Sejarah dan Filsafat sejarah Hegel
-Menurut Hegel, sejarah adalah perkembangan Roh dalam waktu, sedangkan alam adalah perkembangan ide dalam ruang. -Sejarah dalam pandangan Hegel di bagi menjadi tiga, yaitu: sejarah asli, sejarah reflektif dan sejarah filosofis. -Sedangkan filsafat sejarah sesuai dengan idealisme absolut diartikan sebagai pencarian untuk rasionalisasi kebenaran tertentu tentang sejarah.