Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH ANALISIS

USAHA PENGGILINGAN PADI

Disusun oleh :
Ice Novia Saleleubaja
18101155310424
Dosen : Yohan El Triadi

UNIVERITAS PUTRA INDONESIA


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
JURUSAN MANAJEMEN
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa, karena dengan izin dan limpah karunia-Nya jualah penulis dapat menyelesaikan
tugas makalah ini. Dalam kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih dengan hati
yang tulus kepada pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini semoga
Tuhan senantiasa membalas dengan kebaikan yang berlipat ganda.

Saya menyadari bahwa penulisan makalah ini jauh dari kata sempurna, oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak guna perbaikan di
masa yang akan dating. Harapan saya semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Padang, 23 Januari 2022

Ice Novia Saleleubaja


BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pertanian merupakan sektor penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini
disebabkan karena sebagian besar wilayah penduduk Indonesia bermata pencaharian
sebgai petani. Sektor pertanian menduduki posisi strategis yang dikaitkan dengan
fungsiya untuk mencapai beberapa tujuan antara lain untuk mencapai swasembada
pangan, meningkatkan sumber devisa dan menaikkan pendapatan petani yang
merupakan lapisan terbesar masyarakat. PEngembangan sektor pertanian dalam
mendukung induastrialisasi pangan didasarkan pada pendekatan agribisnis yang dapat
memperkuat kaitan mata rantai produksi, penanganan pasca panen, pengolahan dan
pemasaran untuk meningkatkan nilai tambah hasil-hasil pertanian.

Study kelayakan bisnis merupakan kegiatan yang dapay digunakan untuk mengetahui
dan meneliti tentang layak tidaknya suatu bisnis tersebut dijalankan dengan adanya
study kelayakan bisnis ini akan diperoleh hasil mengenai sejauh mana kegiatan bisnis ini
dapat dijalankan dan dikembangkan juga peningkatan pada perekonomian masyarakat
sekitar.

Beras merupakan komoditas penting bagi kehidupan bangsa di Indonesia, dapat dikaji
peranannya dalam aspek budaya,sosial, ekonomi, bahkan politik, Produksi dan distribusi
beras merupakan salah satu sumber pendapatan dan tenaga kerja besar dalam
perekonomian Indonesia.

2. Gambaran Umum Usaha


Saat ini ketersediaan penggilingan pagi di sekitar pedesaan kurang memadai terutama
didusun Sibaibai, Sikakap. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penggilingan padi yang masih
sangat minim. Sebenarnya praktik penggilingan padi ikut menentukan jumlah
ketersediaan pangan, mutu pangan atau beras yang dikomsumsi masyarakat, tingkat
harga, pendapatan petani, dan tingkat harga konsumen. Penggilingan padi dihimpun
dalam suatu wadah agar dapat berperan secara utuh dalam memajukan pemberasan
daerah maupun nasional. Penggilingan padi memudahkan dalam koordinasi dan
pembinaan serta kombinasi dengan stake holders maupun pemerintah.
• Nama usaha : Penggilingan Padi
• Alamat : Dusun Sibaibai,Sikakap
BAB II
PEMBAHASAN
1. Aspek Hukum
Usaha penggilingan padi merupakan usaha yang menghasilkan beras, yang
dikembang kan. Usaha penggilingan padi memiliki surat izin mendirikan bangunan
dan izin penggunaan bangunan, lahan yang digunakan bersertifikat dan memiliki
surat rekomendasi dari dusun setempat.

2. Aspek Pasar dan Pemasaran


Karna usaha ini merupakan usaha jasa penggilingan padi, maka targer pasarnya
adalah petani sekitar daerah tersebut.
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh usaha ini adalah dengan merangkul semua
kasta perdagangan, yaitu dari pembeli eceran sampai dengan lingkup besar, karena
usaha ini tidak hanya melayani penggilingan padi namun juga produksi beras.

3. Aspek Keuangan
Untuk mendirikan usaha penggilingan padi, pemilik bermodalkan tabungan sendiri.
Yang pada saat itu modal awalnya adalah 30jt untuk pembelian mesin-mesin
penggilingan padi.

4. Aspek Teknis dan Operasi


Untuk memenuhi kebutuhan usaha guna menjalankan proses produksi, pemilik
menggunakan beberapa teknologi dibidang penggilingan padi yaitu mesin pemecah
kulit yang mampu berproduksi hingga mencapai 2,5 ton perhari, mesin poles atau
alat penyosoh tipe friski digunakan untuk menyempurnakan hasil pemecah kulit
gabah dan mesin di esel sebagai alat utama pasokan energi usaha.

5. Aspek Manajemen dan Organisasi


Usaha penggilingan padi dijalankan oleh pemilik dan dibantu oleh anggota keluarga
dan diawasi secara bersamaan.

6. Aspek Ekonomi dan Sosial


Usaha penggilingan padi diharapkan memberikan manfaat dan nilai tambah, baik
bagi masyarakat sekitar, petani dan mendukung program pemerintah.
7. Aspek Dampak Lingkungan Hidup
Dapat membantu petani meningkatkan tambah dan dapat menambah keuntungan.
BAB III
KESIMPULAN

Beras merupakan komoditas yang sangat penting bagi kehidupan bangsa di


Indonesia, dapat dikaji peranannya dalam aspek budaya, sosial, ekonomi bahkan
politik. Usaha penggilingan padi merupakan jenis usaha dibidang jasa. Dalam proses
pengolahan padi hingga menjadi beras melalui beberapa tahapan-tahapan
menggunakan mesin-mesin yang berbeda pula. Hasil pengolahan penggilingan padi
adalah beras adapun hasil lainnya adalah limbah yang bisa di gunakan kembali atau
di daur ulang sesuai keperluan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai