PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI TINGKAT SEDERHANA RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG Ji. Brigjen Kretarto 22 A Telp. (0321) 860074-868972 JombangLEMBER PENGESAHAN PENGESAHAN DOKUMEN RSI JOMBANG NAMA KETERANGAN TANDA TANGAN | TANGGAL ‘Amik Kustrin, A Md. Kep. Pembuat Dokumen sae Wy Ah Authorized Person a4 gui tad drg, Ellawati Sri Puspitasari dr. H. Abdul Ghofir, Sp. PD (> 4 Direktur RS eS 9 Anostur2atRUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG: Ji. Brigjen Kretarto 22 A Telp. (0321) 860074, 868972 Jombang SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG NOMOR : 030.1/SK.DIR/RSV/VII/2018 TENTANG PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI TINGKAT SEDERHANA Bismillahirrahmanirrahim Direktur Rumah Sakit Islam Jombang Menimbang : Mengingat L Bahwa dalam meningketkan mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Islam Jombang, di perlukan suatu proses pelayanan yang profesional, cepat ddan tepat serta sesuai dengan ketentuan dan standar yang berlaku; . Bahwa untuk kepentingan tersebut diatas perlu diterbitkan Surat Keputusan Direktur Tentang Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana di Rumah Sakit Islam Jombang; Undang ~ Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahterean Lanjut Usia; Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran; Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; Keputusan Menteri Keschatan RI Nomor 229/MENKES/SK/VII/2012 tentang Pedoman Pelayanan Psikogeriatri; Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonenesia Nomor 79 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit,Menetapkan Kesatu Kedua Ketiga (GESUAI DENGAN ASLINYA DOKUMEN TERKENDALI RS! JOMBANG RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG JI, Brigjen Kretarto 22 A Telp. (0321) 860074, 868972 Jombang MEMUTUSKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit tentang Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana di Rumah Sakit Islam Jombang Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana sebagaima dimaksud tercantum dalam lampiran keputusan ini Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana sebagaimana dimaksud di gunakan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkannya dan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sabagaimana mestinya Ditetapkan di: Jombang Pada Tanggal : 9 Agustus 2018KATA PENGANTAR Puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Karunia-Nya, kami dapat menyusun . Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana. Menempatkan para lanjut usia (lansia) pada posisi yang di hormati bukan saja nilai- nilai budaya yang hidup dan berkembang di masyarakat, Tetapi juga lansia tergolong dalam kelompok yang rentang, penghormatan tersebut dapat berupa pemberian fasilitas dan pelayanan khusus “ Pelayanan Geriatri “ dalam rangka perlindungan dan pemenuhan hak- hak mereka. Pedomun Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana ini di harapkan dapat bermanfaat dalam rangka perlindungan dan pemenuhan hak- hak para lansia, Kami tidak lepas dari khilaf dan salah, untuk itu kritik dan saran sangat kami harapkan untuk penyempuraan Pedoman ini , ‘Semoga upaya kita dapat Rahmat , Hidayah Dan Ridho dari Allah SWT Amin. . Jombang, 3 Agustus 2018 PenyusunDAFTAR ISI Halaman Judul Kata Pengantar..... Daftar iS... BAB | Pendahuluan..... A. Latar Belakang..... ; B. Tujuan Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri Terpadu... C. Ruang Lingkup Pelayanan Geriatri.. D. Batasan Opersional.. E, Landasan Hukum... BAB [I Standar Ketenagaan BAB Ill Standar Fasilitas. ‘A. Denah Ruang... B. Standar Fasilitas... BAB IV Tata Laksana Pelayanan we nnn ewisd vb A. Alur Pelayanan Geriatri. B. Jenis Pelayanan Geriatr... BAB V Logistik. BAB VI Keselamatan Pasien........ BAB VII Keselamatan Kerja BAB VIII Pengendalian Mutu ...... BAB IX Penutup . Book aoLampiran Surat Keputusan Direktur ‘Nomor 030.1/SK.DIR/RSI/VIIL/2018 Tentang _: Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI TINGKAT SEDERHANA BABI PENDABULUAN A. Latar belakang Pembangunan Kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan yang setinggi- tinggi, umur Harapnya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan di selenggarakan berdasarkan perikemanusiaab, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan antara lain ibubayi.anak . lanjut usia dan keluarga miskin, Dampak keberbasilan pembangunan Kesehatan di tandai dengan meningkatnya umur harapan hidup, menurunya tingkat kematian bayi dan ibu melahirkan, Berdasarkan data Biro Pusat Statistik tahun 2014 , umur Harapan hidup ( UHH ) di Indonesia untukwanita adalah 73 tahun dan untuk pria adalah 69 tahun. Badan Perncanann Pembangunan ‘Nasional ‘memproyeksikan umur harapan hidup di Indonesi pada tahun 2025 dapat mencapai 73,6 tahun, Upaya peningkatan kesejahteraan pada lanjut usia diarahkan untuk memperpanjang usia harapan hidup dari masa produktif agar terwujud kemandirian dan kesejahteraan Salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan pelayanan Kesehatan geriatri di rumah sakit . Dalam upaya peningkatan pelayanan keschatan geriatri di rumah sakit ‘yang berkualitas, merata dan terjangkau maka pelayanan geriatri harus dilakukan secara terpadu melalui pendekatan yang bersifat interdisiplin oleh berbagai tenaga profesional yang bekerja dalam tim terpadu geriatri oleh sebab itu , dalam rangka meningkatkan pelayanan Kesehatan geriatri di rumah sakit dan untuk mengakomodasi berbagai kemajuan ilmu pengetahuan dan tehnologi di bidang pelayanan geriatri, perlu disusun penyelenggaraan pelayanan geriatri di ruma sakit .B. Tujuan Pedoman Peayelengaraan Pelayanan Geriatri Terpadu 1.Tyjuan umum a. Meningkatkan kualitas hidup, kualitas pelayanan dan keselamatan pasien goriatri di Rumah Sakit. b, Memberikan acuan dalam penyelenggaraan dan pengembangan pelayanan Geriatri di Rumah Sakit. 2. Tujuan khusus = Terselenggaranya pelayanan geriatri rawat jalan = Terselenggaranya pelayanan geriatri di rawat ianp = Terselenggaranya pelayanan penyuluhan keschatan geriatri C. Ruang Lingkup Pelayanan Geriatri Berdasarkan kemampuan pelayanan, pelayanan Geriatri dibagi menjadi: Tingkat Sederhana Jenis pelayanangeriatri tingkat sedethana paling sedikit terdiri atas rawat jalan dan kcunjungan rumah (home care). Tingkat Lengkap Jenis pelayanan Geriatri tingkat lengkap paling sedikit terdiri atasrawat jalan, rawat inap akut, dan kunjungan rumah (home care). Tingkat Sempurna Jenis pelayanan geriatri tingkat sempurna paling sedikit terdiri atas rawat jalan, rawat inap akut, kunjungan rumah (home care), dan Klinik asuhan siang ‘Tingkat Paripurna Jenis pelayanan geriatri tingkat paripurna terdiri atas rawat jalan, klinik asuhan siang, rawat inap akut, rawat inap kronik, rawat inap psikogeriatri, penitipan pasien geriatri (respite care), kunjungan rumah (home care), dan hospice. Tingkatan sebagaimana dimaksud tersebut ditetapkan berdasarkan: v > 1. Jenis pelayanan 2. Sarana dan prasarana 3. Peralatan 4, Ketenagaan. Jenis pelayanan geriatri yang dilaksanakan di Rumah Sakit Islam Jombang berdasarkan tersedianya fasilitas sarana dan prasana, peralatan dan ketenagaan adalah pelayanan geriatri tingkat sederhanaD. Batasan Operasional Pelayanan Geriatri adalah pelayanan Kesehatan usia lanjt dengan pendekatan interdisiplin yang mencakup aspek medik promotif, preventif,kuratif dan rehabilitatif serta aspek sosial dan psikologik pada pasien usia lanjut. E. Landasan Hukum Pelayanan geriatri di Rumah Sakit Islam Jombang berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 79 Tahun 2014 tentang Penyeienggaran Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit,BABI STANDAR KETENAGAAN Ketenagaan dalam Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit Islam Jombang terdiri atas tenaga kesehatan dan tenaga non Kesehatan lainnya yang bekerja bersama-sama sebagai Tim ‘Terpadu Geriatri. ‘Tim Terpadu Geriatri terdiri atas dokter spesialis penyakit dalam sebagai ketua tim terpadu geriatri dengan anggota DPJP spesialis terkait dengan penyakit lansia, dokter umum, perawat dan tenaga kesehatan lainnya ‘Tim Terpadu Geriatri dibentuk oleh Direktur Rumah Sakit. ‘Tim Terpadu Geriatri Rumah Sakit Islam Jombang terdiri atas: - Ketua Tim Terpadu Geriatri ( Dokter Spesialis Penyakit Dalam ) - Sekretaris ~ Anggota = Dokter Spesialis Penyakit Dalam = Dokter Spesialis Paru = Dokter Penyakit Saraf = Dokter umum = Perawat = Apoteker - GitiBAB Hi STANDAR FASILITAS A. DENAH RUANG <<< R. tunggu Poli Catseuaeadé.” -eatbatiadaeitndisat Poli Peny-Dalam/ Poli geriatri Poli Lainnya PendaftaranB, STANDAR FASILITAS. Ruang Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit Islam Jombang terdiri atas : Ruang pendaftaran atau administrasi Ruang pendaftaran atau administrasi sebagaimana dimaksud bergabung dengan ruang pendaftaran atau administrasi lain di Rumah Sakit. Ruang tunggu Ruang tunggu harus bersih dan cukup luas, aman dan nyaman, baik untuk pasien dari lar ataupun dari bangsal yang menggunakan kursi roda atau tempat tidur. Ruang periksa Ruangan ini dekat dengan ruang pendaftaran serta dilengkapi dengan fasilitas dan alat- alat pemeriksaan. Ruangan terdiri dari a, Ruang periksa perawat geriatri untuk melakukan anamnesis b. Ruang periksa dokter/tim geriatri PERSYARATAN BANGUNAN 1. Konstruksi bangunan a Jalan Jalan menuju ke pelayanan geriatri harus cukup kuat, rata, tidak licin serta disediakan jalur khusus untuk pasien/pengunjung dengan kursi roda. ». Pintu Pintu harus cukup lebar untuk memudahkan pasien/pengunjung lewat dengan kursi roda atau tempat tidur Lebar pintu sebaiknya 120 cm terdiri dari pintu 90 em dan pintu 30 em, cc. Listrik Daya listrik harus cukup dengan cadangan daya bila suatu saat memerlukan tambahan penerangan sehingga diperlukan stabilisator untuk menjamin stabilitas tegangan, dilengkapi dengan generator listrik. 4. Penerangan Penerangan lorong dan ruang harus terang namun tidak menyilaukan.Setiap lampu penerangan di atas tempat tidur harus diberi penutup, agar tidak menyilaukan. . Lantai Lantai harus rata, mudah dibersikan tetapi tidak licin, bila ada undakan atau tangga harus jelas terlihat dengan warna ubin yang berbeda untuk mencegah jatuh. 6£. Langit-langit Langit-langit harus kuat dan mudab dibersihkan. g. Dinding Dinding harus permanen dan kuat dan sebaiknya di cat berwarna terang, Dan di sepanjang dinding, terdapat pegangan yang kuat sebaiknya terbuat dari kayu (hand rail) Ventilasi Semua ruangan harus diberi cukup ventilasi, Ruangan yang menggunakan pendinginvair condition harus dilengkapi cadangan ventilasi untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi kematian arus listrik Kamar mandi dan WC Kamar mandi menggunakan kloset duduk dengan pegangan di sebelah kanan dan kirinya Shower dilengkapi dengan tempat duduk dan pegangan. Gagang shower harus diletakkan di tempat yang mudah dijangkau oleh pasien dalam posisi duduk. Demikian pula tempat sabun harus diletakkan sedemikian agar mudah dijangkau pasien.Tersedia bel untuk meminta bantuan dan pintu membuka keluar. i. Air Penyediaan air untuk kamar mandi, WC, cuci tangan harus cukup dan memenuhi persyaratanSemua fasilitas gedung dan lingkungan harus mengacu kepada pedomanPekerjaan Umum tentang standar teknis eksesibilitas gedung dan lingkungan, k. Pada dinding-dinding tertentu harus diberi pengaman dankayu atau alumunium (Ieuning) yang berfungsi sebagai pegangan bagi pasien pada saat berjalan serta untuk melindungi dinding dari benturan kursi roda Agar dihindari sudut-sudut yang tajam pada dinding atau bagian tertentu untuk menghindari kemungkinan terjadinya bahaya/trauma 1m, Disediakan wastafel pada setiap ruangan pemeriksaan, pengobatan dan ruangan yang lain. ePp BABIV TATA LAKSANA PELAYANAN A. Alur Pelayanan Geriatri Pasien Geriatri Pendaftaran | Pasien menunggu di ruang tunggu | Assement awal geriatri Pasien menunggu untuk pemeriksaan dokter Pelayanan dokter MRS Rawat jalan bd Vv. IcD Kasir Farkas Pasiepulang B. Jenis Pelayanan Geriatri Poliklinik Geriatri ‘Tempat ini memberikan pelayanan kepada pasien untuk di lakukan asesmen awal geriatri tindakan kuratif sederhana dan konsultasi bagi penderita rawat jalan, baik dari posien rujukan dari puskesmas, maupun antar poliklinik. Tenaga minimal yang dibutuhkan adalah dokter penyakit dalam yang telah mendapat pelatihan geriatri, dan seorang perawatb. Rawat Inep Geriatr Pasien dirawat di ruangan biasa bergabung dengan pasien yang Iainya , sesuai DPJP utama.Jika ditemukan tanda-tanda adanya penyakit kronis lainnya maka pasien dikonsulkan ke dokter spesialis terkait dan dilakukan assessment geriatri oleh tim terpadu geriatri. Promosi kesehatan geriatri ‘Tujuan pelaksanaan promosi kesehatan geriatri adalah agar terwujud layanan keschatan dan pendidikan keschatan yang prima sehingga tercipta masyarakat lansia (pasien lansia, keluarga dan \ingkungan sekitarnya) yang sehat melalui perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku Dalam pelaksannan promosi keschatan kepada pasien lansia, tim Geriatri berkoordinasi dengan tim PKRS RSI Jombang. © Promosi kesehatan di rawat jalan Promosi kesehatan dapat berupa penyuluhan langsung di ruang tunggu pasien. Promosi kesehatan di rawat inap DPIP, perawat, bidan, dan tim kesehatan lainnya melakukan pendidikan pada pasien lansia dan keluarganya. Re-edukasi harus segera dilaksanakan dengan persetujuan pasien dan keluarga sebelum pulang/sebelum tindakan dilakukan kepada pasien yang akan diberikan tindakan, Setelah melaksanakan edukasi dan re-edukasi pasien dan keluarga menandatangani pada kolom yang telah disediakan. Pelaksanaan promosi keschatan di rawat inap juga melakukan pemberdayaan dengan cara media berupa leaflet dan brosur yang berhubungan dengan berbagai macam penyakit lansia, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pasien dan keluarga serta dapat merubah perilakunya untuk hidup bersih dan sehat dirumah sakit Promosi kesehatan di masyarakat Promosi kesehatan pun dapat dilakukan diluar rumah sakit. Promosi kesehatan dilakukan dengan cara mengikuti posyandu lansia di masyrakat.BABV LOGISTIK Jumlah peralatan didasarkan pada: a) kebutuhan pelayanan; ») rata-rata jumlah kunjungan setiap hari. 6) angka rata-rata pemakaian tempat tidur/Bed Occupancy Rate (BOR) bagi pelayanan rawat inap 4) evaluasi kemampuan alat dan efisiensi penggunaan alat. No | Alat Keterangan_ ‘Ruang pemeriksaan rawat jalan 1 | Tempat tidur pasien Vv ]2 | 1 set alat pemeriksaan fisik V 3 __| Light box v 4 | Timbangan berat badan dan pengukur tinggi v “| badan Alat fisioterafi 6 _| Walker v Tripot Z Vv 8 | Kursiroda v Rawat inap 15_ | Tempat tidur pasien Vv 16 | Oksigen Vv 17_| Suction v 18 | Light box Vv 19 | EKG v 20 | Timbangan rumah tangga qv 21_| Status geriatric giant v 10BAB VI KESELAMATAN PASIEN Dalam pelaksanaannya, pelayanan geriatri di Rumah Sakit Islam Jombang selalu mengutamakan keselamatan pasien dengan cara dilakukan skrining resiko jatuh, Pada pasien rawat jalan skrining dilakukan oleh petugas sejak di pintu masuk poli rawat jalan, Pasien yang membutuhkan alat bantu atau pasien resiko jatuh diberikan kursi roda/brankart kemudian diberikan kalung pita kuning tanda resiko jatuh. Pada pasien tersebut, pelayanan di poli rawat jalan di prioritaskan untuk didahulukan pelayanannya. Pada pasien rawat inap skrining pasien resiko jatuh dilakukan dengan mengisi form resiko jatuh, Jika pasien resiko jatuh diberikan stiker wana kuning pada gelang identitas pasien, pada bed pasien di pasang penanda resiko jatuh. Pada pasien resiko jatuh juga dipastikan menggunakan bed pasien yang terdapat side rail untuk mencegah terjadinya pasien jatuh. uBAB VIL KESELAMATAN KERJA Untuk mendukung keselamtan kerja agar tidak terjadi hal- hal yang tidak diinginkan maka dalam melakukan semua tindakan staf harus menggunakan APD. 12BAB VIE PENGENDALIAN MUTU Tim Terpadu Geriatri wajib melakukan pemantauan dan evaluasi mutu pelayanan Geriatri secara berkesinambungan untuk mewujudkan keberhasilan pelayanan Geriatri bagi pasien Geriatr Pemantaun dan evaluasi mutu dilakukan dalam bentuk kegiatan pencatatan dan pelaporan paling sedikit memuat a. Status fungsional b. Kualitas hidup c. Kepuasan pasien Pencatatn di tandatangani oleh Ketua Tim Terpadu Geriatri Pencatatan dilaporkan secara berkala kepada Direktur Rumah Sakit 3BBABIX PENUTUP Demikian pedoman pelayanan geriatri Tingkat Sederhana ini dibuat untuk digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan pelayanan geriatri di Rumah Sakit Islam Jombang Pedoman ini akan ditinjau ulang dan dilakukan perbaikan . Ditetapkan di: Jombang Pada tanggal__: 3 Agustus 2018 4DOKUMEN PROSESRUMAH SAKIT ISLAM b YAYASAN AMAL SHOLEH JOMBANG ‘wee HN, Brigjen Kretarto 22 A Telp. (0321) 860074-868972 : JOMBANG LEDBAR DISPOSISI Surat dan ru. Servey Manager Umum / Medisé RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG Ss. J, Brigjen Kretarto 22 A Telp. ( 0321 ) 860074 ~ 868972 Jombang IEMO INTERNAL Nomor : 004/MUGER/VIIU2018 Kepeda Yth : Dari Direktur Ketua Tim Terpadu Geriatri Rumah Sakit Islam Jombang Unit Tembusan : = Geriatri Tanggal : 7 Agustus 2018 Perihal : Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bersama ini kami sampaikan Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana, Semoga Pedoman ini dapat di jadikan acuan dalam penyelenggaraan pelayanan di Rumah Sakit Islam Jombang Demikian kami sampaikan untuk mendapatkan perhatian dan tindak lanjut, atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih, Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Ketua Tim Terpadu Geriatri dr. H. Abdul Ghofir , Sp. PDRUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG ‘Ji. Brigjen Kretarto 22 A Telp. ( 0321 ) 860074 — 868972, Jombang Nomor : 004/UND/GER/VIIU/2018 Lamp. =: - Perihat_ : Undangan Kepada Yth, Anggota Tim Terpadu Geriatri i Tempat Assalamu’alaikumWr. Wb. Mengharap dengan hormat kebadiran Saudara / saudari yang Insya Alloh akan kami selenggarakan pada Hari : Kamis Tanggal : 2 Agustus 2018 Waktu 10.00 WIB sampai selesai ‘Tempat : Ruang pertemuan Acara Rapat Penyusunan Pedoman Pelayanan geriatri tingkat sederhana Demikian atas perhatian kami sampaikan terima kasih. Wassalaamu’alaikumWr. Wb Jombang, 30 Juli 2018 Ketua Tim Terpadu GeriatriMATERI RAPAT PENYUSUNAN PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI TINGKAT SEDERHANA Hari Kamis Tanggal —-: 2 Agustus 2018 Mater Penyelenggaraan pelayanan geriatri tingkat sederhana | Pelayanan geriatri rawat jalan dan rawat inap Alur pelayanan pasien geriatri |. Standar ketenagaan yang di butuhkan RYNdoy PI ‘eHsry yr a IN SIOZ smisnBy z ‘Auequior uyeueg npedioy, Hy, eMIay poe ueyyning tp SuekueeBaay wepUEs “p uyeue8 uarsed ueuekujad myy “¢ ‘woyeut dou yee ueysapag ey3UL], cuypropag weySUL, ueBuep rensos unsns ip) wep uepef emer nes ueULAEIad “7 uneuop ueuecejad wyeuen ueueejog uyeu9g | eueysopas rex8un WELT eueysopas yun uuewoped uewopad ys | n88uury | uz emay | ueuedejed —_wewopog | wneyod ueuedejed ueere#SuajeKuod "1 uounsnkuag | “T 7 nye, qeaee A di jnfawy yepay uesnynda: aw do, FOVTNEPTLL | guea8uay | Sun88ueuoa ta gat Hi eel da ‘dg ‘1youy inpqy “Hap : redey widunratog ue vohroy yan, vw uowe[ey Suequoe as ‘BuEYHOpas a i yeySuL], WIEN UCUEAEjag URWOpad UBUNSNAUD : preoy | 76898 0098 (1Z€0) “da W 27 Onmary wolBLg uenutoyed Bueny rede, DNV@NOL WISI LDIVS HVA resojos redures gia o'or mand TRA glo smsndy 7 srwey: —yesduey eT |DAFTAR HADIR Hari : Kamis Tanggal 2 Agustus 2018 Waktu : Pukul 10.00 - selesai Tempat : Ruang pertemuan Acara Pembahasan penyusunan Pedoman Pelayanan Geriatri Tingkat Sederhana Dipimpin Olen: dr. H. Abdul Ghofir, Sp. PD NO NAMA, UNIT TID Lf eH Gartic SPRY. SS 2 | de Heaen 8. he 35 dr. [bua Yutiaunt S00 3, 4 | fiat Yui’ i 5. | emoregcw 5. 6. |dr. Yunias cP Rin SP 1. Qua fartrwah 7. 8 | Ans dete uncuy Ses. 7 Sit 6, % A $s 9% | Syke laced” 10 | Meta Owi ¢. i Spee pina > ‘a