TUGAS KETERAMPILAN DASAR KEBIDANAN

KEGAWATDARURATAN

JOB SHEET
RESUSITASI JANTUNG DAN PARU
PADA ORANG DEWASA 1 PENOLONG

OLEH:
Ni GEDE FEBYA
ANGGARARISTA DEWI
P07124121005

POLTEKKES KEMENKES DENPASAR

PRODI D-III KEBIDANAN
TAHUN AJARAN 2021/2022
 JOB SHEET

Nama Kegiatan : Melakukan Resusitasi pada Orang Dewasa

Unit : Keterampilan Dasar Kebidanan Kegawatdaruratan
Referensi : PPT/bahan ajar Keterampilan Dasar Kebidanan
Resusitasi Jantung dan Paru pada Orang Dewasa

OBJEKTIF PERILAKU SISWA

1. Tanpa menggunakan job sheet mahasiswa mampu menyiapkan

alat dan bahan untuk resusitasi sesuai dengan prosedur.
2. Dengan peralatan yang sudah disediakan mahasiswa mampu
melakukan resusitasi pada orang dewasa sesuai dengan prosedur.

DASAR TEORI

Salah satu cara yang paling dikenal untuk mengatasi mati klinis adalah
dengan Resusitasi Jantung Paru atau RJP. Tindakan ini telah mengalami
perubahan yang mendasar dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir
sampai cara yang kita kenal kini. Resusitasi merupakan sebuah upaya
menyediakan oksigen ke otak, jantung dan organ-organ vital lainnya melalui
sebuah tindakan yang meliputi pemijatan jantung dan menjamin ventilasi yang
adekwat (Rilantono, 1999). Tindakan ini merupakan tindakan kritis yang
dilakukan pada saat terjadi kegawatdaruratan terutama pada sistem
pernafasan dan sistem kardiovaskuler. kegawatdaruratan pada kedua sistem
tubuh ini dapat menimbulkan kematian dalam waktu yang singkat (sekitar 4 –
6 menit). Tindakan resusitasi merupakan tindakan yang harus dilakukan
dengan segera sebagai upaya untuk menyelamatkan hidup (Hudak dan Gallo,
1997).

PETUNJUK

1. Baca dan pelajari lembaran kerja yang tersedia dengan baik

2. Perhatikan dan ikuti petunjuk dosen
3. Tanyakan bila ada hal – hal yang kurang dipahami.
 JOB SHEET

Nama Kegiatan : Melakukan Resusitasi pada Orang Dewasa

Unit : Keterampilan Dasar Kebidanan Kegawatdaruratan
Referensi : PPT/bahan ajar Keterampilan Dasar Kebidanan Resusitasi
Jantung dan Paru pada Orang Dewasa

PERALATAN / BAHAN

1. Resusitasi KIT (bila ada)

2. Arloji/Jam (bila ada)
3. Handscoon (bila ada)

PROSEDUR PELAKSANAAN

1. Evaluasi respon korban

2. Mengaktifkan Emergency Medical

Service (EMS)

3. Memposisikan korban
4. Evaluasi nadi dan pernapasan

Evaluasi nadi

Evaluasi pernapasan

5. Kompresi dada
➢ Frekuensi kompresi 100-120 x
per menit
➢ Rekoil dada sepenuhnya
 setelah setiap kali penekanan.

6. Pijat jantung dan nafas buatan

30 x pijatan, disela dengan 2 x tiupan
nafas.
(Saat pijat jantung, hitung dengan
suara keras dan jelas).
7. Bantuan nafas

Cara nafas buatan:

✓ posisi bebas jalan nafas
✓ jepit hidung
✓ buka mulut
✓ tiup 1,5 – 2 detik
✓ lepas/ekshalasi

Bila nafas buatan kurang efektif :

✓ bersihkan dari sumbatan
✓ head tilt- chin lift benar
✓ coba 5 x nafas buatan

8. Evaluasi nadi/tanda-tanda sirkulasi

setelah 5 siklus atau 2 menit

9. Evaluasi Jalan nafas dan pernafasan

setelah 5 siklus atau 2 menit
10. Jika korban sudah bernafas normal
tempatkan korban pada recovery
posisition.
 JOB SHEET

Nama Kegiatan : Melakukan Resusitasi pada Orang Dewasa

Unit : Keterampilan Dasar Kebidanan Kegawatdaruratan
Referensi : PPT/bahan ajar Keterampilan Dasar Kebidanan
Resusitasi Jantung dan Paru pada Orang Dewasa

EVALUASI

1. Seluruh langkah kerja diselesaikan dengan urutan yang benar.

2. Aturan keselamatan kerja diikuti
3. Kondisi dan reaksi pasien diperhatikan