Anda di halaman 1dari 60

Pregnancy Massage

Ninik Christiani, S.Si.T., M.Kes


PREGNANCY
MASSAGE ???
Definisi
• Massage dalam bahasa Arab/ Perancis bearti
Menyentuh/Meraba

(Termasuk dalam Terapi Fisik, menyentuh


Tubuh)
Definisi
Menekan dengan Jari, mengurut bagian
Tubuh untuk melemaskan otot sehingga
peredaran darah lancar.
Definisi
Aplikasi tekanan pada jaringan lunak tubuh,
seperti kulit, otot, tendon dan ligamen yang
membuat tubuh menjadi nyaman dan berefek
bagi pikiran seseorang.
Tujuan
• Melancarkan peredarahan Darah
• Menghancurkan pengumpulan sisa-sisa
pembakaran di dalam sel-sel otot yang telah
mengeras yang disebut dengan Miogelosis
(asam laktat)
• Menyempurnakan pembagian zat-at makanan
ke seluruh tubuh
• Menyempurnakan proses pencernaan
makanan
Tujuan
• Menyempurnakan proses pembuangan sisa-sisa
pembakaran (sampah-sampah) ke alat-alat
pengeluaran atau mengurangi kelelahan.
• Membantu penyerapan (absorbsi)
pada peradangan bekas luka
• Membantu pembentukkann sel-sel baru
dalam perkembangan tubuh.
Tujuan
• Merangsang otot-otot yang
dipersiapkan untuk bekerja yang
lebih berat, menambah tonus otot
(daya kerja otot), efisiensi otot
(Kemampuan guna otot) dan
elastisitas otot (Kekenyalan otot).

• Merangsang jaringan-jaringan
syaraf, mengaktifkann saraf sadar
dan kerja saraf otonom (tak
sadar)
Tujuan
• Membersihkan dan menghaluskan
kulit
• Memberikan rasa nyaman, segar
dan kehangatan pada tubuh
• Menyembuhkan atau meringankan
berbagai gangguan penyakit yang boleh
di pijat
• Memperbaikki secara langsung
maupun tidak langsung fungsi
setiap organ internal
Manfaat
1. Menciptakan hubungan yang harmonis
antara ibu dan bayi
2. Meningkatkan Relaksasi
3. Mengurangi kecemasan
4. Meningkatkan pola tidur
5. Membantu mengurangi nyeri tekan
punggung
6. Membantu memperbaiki postur tubuh
Manfaat
Pijat dapat menstimulasi sekresi kelenjar,
yang dapat membantu menstabilkan hormon
kehamilan.

Pijat dapat membantu menghilangkan asam


laktat dan produk limbah seluler lainnya yang
dapat menyebabkan kelelahan otot
Faktor Pertimbangan dalam Massage
1. Kontak
Tangan masseur HARUS SELALU menyentuh
tubuh klien.
Tangan yang diangkat semua di setiap
perubahan gerakan akan MEMUTUS ALIRAN
Massage sebagai satu kesatuan yang utuh.
Faktor Pertimbangan dalam Massage
2. Tekanan
Tekanan Telapak tangan hanya boleh diberikan
ketika melakukan gerakan mengurut ke arah
JANTUNG dan harus dihilangkan ketika
melakukan gerakan balik.

Tidak harus sekuat tenaga dan bukan


menusuk dengan ujung jari tangan.
Faktor Pertimbangan dalam Massage
3. Kecepatan
Massage yang dilakukan untuk
menghasilkan relaksasi pada orang yang
dipijat dan frekuensi gerakkan mengurut
kurang lebih 15x/menit untuk suatu terapi
massage yang lama (misal tangan ke bahu).

Gerakkan lebih cepat hanya dilakukan jika


tujuan massage adalah stimulasi.
Faktor Pertimbangan dalam Massage
4. Irama
Teratur, rata dan tidak putus-putus.

Gerakan yang tersentak-sentak membuat


tidak nyaman, dan tidak menghasilkan
relaksasi.
Faktor Pertimbangan dalam Massage
5. Kontinuitas
Seluruh bagian tubuh harus diurut dengan
kontinuitas, kontak ataupun irama yang tidak
terputus-putus.

Kecuali, efek yang dikehendaki adalahh


STIMULASI.
Faktor Pertimbangan dalam Massage
6. Durasi
Rangkaian massage yang dianjurkan
berlangsung 5-15 menit perbagian, dengan
mempertimbangankan luas daerah yang
dipijat saja. Ideal 10 menit harus sudah
menghasilkan relaksasi yang cukup
Faktor Pertimbangan dalam Massage
7. Frekuensi

Efektif dilakukan sering (durasi sering atau


setiap hari), walaupun singkat.
Kontra Indikasi
1. Keadaan
a. Perdarahan
b. Demam
c. Mual
d. Diare
e. Pneumonia Akut
f. Kanker
g. Tekanan Darah tinggi
Kontra Indikasi
2. Area Pemijatan
a. Abdominal Massage
Untuk memastikan keselamatan Klien,
terutama pada klien dengan resiko tinggi
premature dan riwayat keguguran.
Kontra Indikasi
b. Leg Massage
Area Kaki banyak syaraf sakit/syaraf Nyeri.
Ada titik-2 Kontra Indikasi yang bisa
menyebakan Keguguran.

Jika fokus utamanya adalah menggurangi


pembengkkakan, lakukan pada bagian
permukaan
Kontra Indikasi
c. Punggung
Massage punggung pada kasus tertentu dapat
merupakan kontraindikasi pada pasien yang
dicurigai mempunyai gangguan
penggumpalan darah.
Posisi Massage
1. Prone (Telungkup ) = TM 1 (1-13 Minggu)
2. Supinasi (Terlentang) = 14-22 Minggu
3. Semi reclining (Semifowler) => 23 minggu
4. Sidelying (Menyamping)
5. Seated ( Duduk) , biasanya untuk wanita
dengan kehamilan kembar, obesitas, dll
Posisi Prone
Semi fowler/ reclining
Teknik dari Sidelying
Teknik dari Seated
Persiapan Massage
1. Tanyakan adanya alergi atau kulit mudah
geli/terangsang
2. Keluhan yang dirasakan klien, berkaitan
dengan area yang akan di massage
3. Hindari memassase pada daerah kemerah-
merahan, kecuali bila kemerahan tersebut
hilang waktu dimasase
Persiapan Massage
4. Identifikasi kondisi fraktur Tulang rusuk atau
vertebra, luka bakar, daerah kemerahan pada
kulit, dan luka terbuka
TEKNIK MASSAGE
1. Effluerage = Mengusap
Gerakan Urut mengusap urut mengusap yang
dilakukan secara berirama dan berturut-turut
ke arah atas.
TEKNIK MASSAGE
2. Friction = menggosok
Gerakan ini memberi tekanan pada kulit untuk
memperlancar sirkulasi, mengaktifkan kelenjar
kulit.
TEKNIK MASSAGE
3. Petrisage (Kneading Movement) =
memijat/meremas-remas
Menggunakan ujung jari dan telapak tangan
untuk menjepit beberapa bagian kulit
TEKNIK MASSAGE
4. Tapotage = Mengetuk
Gerakkan ketukkan yang berturut-turut dan
cepat, yang dilakukan dengan seluruh tangan
atau ujung jari
TEKNIK MASSAGE
5. Vibration = Menggetarkan
Bisa menggunakan alat (Vibrator)
kasiatnya : menghilangkan ketegangan dengan
cara melemaskan
TEKNIK MASSAGE
6. Shacking (Goncangan)
Gerakan goncangan dengan menggunakan
satu atau kedua tangan, biasanya untuk otot-
otot paha, tungkai bawah, dll
TEKNIK MASSAGE
7. Skin-Rolling (melipat atau menggeser kulit)
Melipat, menggeser atau mencubit kulit
dengan tangan untuk menghilangkan
kelelahan.
Persiapan
Alat
 Kursi, Kasur, sprei, selimut, bantal
 Aromaterapi
 Handuk
Lingkungan
 Tempat nyaman, privacy di jaga
Terapis
 Cuci tangan
Contoh
Massage Bed Untuk Ibu Hamil
Contoh
Massage Bed Untuk Ibu Hamil
Pendukung Lainnya
Pendukung Lainnya
Aromaterapi
Yang melakukan
• Terapis Ahli
• Keluarga (Ibu, Mertua, Suami)
• Teman
Kontra Indikasi
1. Gall Bladder
Titik Tertinggi yang terletak diatas trapesius,
sedikit ke belakang.

Menstimulasi LET DOWN REFLEK dan Sekresi


PROLAKTIN dan OKSITOSIN  Memicu
Kontraksi Uterus dan perdarahan
Gall Bladder
Kontra Indikasi
2. Kidney
I
Titik ini di sebut “Gushing spring”, terletak
pada garis vertical yang membagi di tengah
pada telapak kaki
Kontra Indikasi
3. Large Intine 4
Di sebut Meeting mountain atau Great Eliminator.
Terletak diantara ibu Jari dan Jari telinjuk.
Dapat menyebakab kontraksi dan mempercepat
kemajuan persalinan.
Kontra Indikasi
4. Spleen 6
Di sebut “meeting point of the three Yin Leg
Meridians”
Terletak 3 cun di atas pergelangan kaki
posterior medial ke tibia (Bi bawah tibia).
Dapat menyebakan kontraksi dan
mempercepat persalinan
Spleen 6
Kontra Indikasi
5. Spleen 10
Disebut “Ocean of Blood”
Terletak sekitar 2 inc di atas patella di tengah
Vastus Medialis.
Dapat Menstimulasi PERDARAHAN UTERUS
dan Keguguran
Kontra Indikasi
6. Liver 3
Terletak diantara jari pertama dan jari kedua
jari kaki. Dapat menyebabkan perdarahan
uterus dan keguguran.
Kontra Indikasi
7. Bladder 67
Terletak di sebelah luar pada jari kelingking
kaki kira-kira 0,1 cm di belakang kuku.

Dapat menurunkan bagian terbawah dari


janin, digunakan untuk mempercepat
persalinan yang sulit.
Kontra Indikasi
8. Ovary Refflek
Terletak di bagian luar di tengah antara
pergelangan kaki dan tumit dimana jaringan
terasa kenyal. Dapat menstimulasi uterus.
MASSAGE EFFLURAGE PADA IBU
HAMIL

Gerakan mengusap yang dilakukan secara


berirama dan berturut-turut ke arah atas
Tekanan Ringan

Tekanan Sedang

Tekanan Ringan
TAHAPAN MASSAGE EFFLURAGE PADA
IBU HAMIL
1. Area Punggung dan Gluteal

Punggung

Gluteal
TAHAPAN MASSAGE EFFLURAGE PADA
IBU HAMIL
2. Tangan 3. Kaki

Kaki

Paha
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai