Resume Stadium Generale

Kolaborasi penting untuk masyarakat lokal maupun internasional. Dalam hal ini
contonya adalah vaksin merah putih yang tidak hanya diciptakan oleh satu orang saja
namun diciptakan oleh berbagai pakar dan institusi yang merupakan kolaborasi dari
berbagai bidang. Kondisi global saat ini memaksa banyak komponen masyarakat untuk
berkolaborasi khususnya di era industri 4.0 yang dipaksa untuk berakselerasi karena
pandemi COVID-19 khususnya dalam bidang otomatisasi, internet of things, dan big
data. Perkembangan seperti ini mendorong kolaborasi dari berbagai keilmuan yang ada,
baik dari sisi teknik, kesehatan, sosial, dan banyak lainnya.

Otomatisasi yang terjadi akibat perkembangan teknologi revolusi industri 4.0

yang dapat bermanfaat bagi banyak pihak, contohnya adalah produksi vaksin merah
putih dapat dilakukan oleh satu alat saja, banyak proses produksi yang dapat
diotomatisasi. Sebagai akbat dari otomatisasi mengakibatkan banyak bidang keilmuan
untuk tidak hanya mempelajari bidang keilmuannya saja namun harus dapat
menjabarkan bdaing keilmuannya secara relevan. Internet of things adalah pemikiran
yang diserahkan pada mesin, dimana internet of things hanya melakukan apa yang
diperintahkan saja sehingga aspek sosial manusia juga akan berperan disini. Ada pula
Big Data yang menyimpan dan menyesuaikan data dan preferensi seseorang dalam
internet.

Sebagai civitas akademik diharuskan untuk dapat memahami perkembangan yang

terjadi, oleh karena itu merdeka belajar dipilih sebagai kurikulum terbaru. Dampak
nyata dari merdeka belajar mahasiswa dapat mengambil mata kuliah yang berbeda dari
program studinya hal ini dimaksudkan agar terjadinya kolaborasi dalam diri mahasiswa
sehingga tidak hanya menguasai subjek dari program studinya saja. Adanya kolaborasi
yang menjawab masalah dari revolusi industri 4.0 akan dapat membuat kontribusi yang
signifikan. Kolaborasi tidak hanya terjadi pada bidang ilmu namun juga pada institusi,
lembaga, kelimuan, dan stakeholder. Hal tersebut diharapkan akan membuat kolaborasi
yang lebih terstruktur dimana akhirnya akan membuat kontribusi yang signifikan.
Dengan kolaborasi semua bisa dilakukan dan akan berdampak lebih nyata.
 Mahasiswa berperan sebagai penggagas dan pemimpin, pemimpin harus memiliki
visi yang jelas, pemahaman yang benar sehingga tidak terombang ambing, berpikir
secara jernih, dan harus tanggap dalam menangani masalah.