EVIDENCE BASED NURSING : EFFECT OF ACTIVE CYCLE OF BREATHING
TECHNIQUES IN PATIENTS WITH CHRONIC OBSTRUCTIVE PULMONARY DISEASE : A SYSTEMATIC REVIEW OF INTERVENTION.
EVIDENCE BASED NURSING : PENGARUH TEKNIK PERNAPASAN
SIKLUS AKTIF PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK : TINJAUAN SISTEMATIS INTERVENSI
Praktek Evidence Based Nursing
1. Penerapan Pelaksanaan evidence based nursing dilaksanakan pada tanggal 08 Januari 2022 sampai dengan 11 Januari 2022. Kami melibatkan keluarga pasien untuk melaksanakan praktek Evidence Based Nursing. Langkah pertama yang dilakukan adalah skrining pasien dengan PPOK di ruang Flamboyan. Hasil skrining yang dilakukan didapati pasien dengan identitas Tn. A dengan PPOK yang menjadi pasien kelolaan kelompok 7 Profesi Ners STIKes Karsa Husada Garut. Selama 3 hari keluarga dilatih oleh perawat sebanyak 2 kali, kemudian keluarga membimbing pasien melakukan latihan batuk efektif dengan hasil pasien dapat mengeluarkan sputum yang selama ini susah di keluarkan, namun di hari kedua keluarga pasien tidak melakukan batuk efektif kepada pasien karena keluarga yang menjaga pasien silih berganti dan tidak memberitahukan kepada keluarga yang menjaga pasien pada hari selanjutnya. Hari ke 3 pasien dibimbing oleh perawat serta dosen pembimbing dengan melakukan tindakan batuk efektif dan fisiotrapi pada paru dengan hasil sputum yang dikeluarkan lebih banyak. 2. Hambatan Hambatan yang dialami kelompok ketika melakukan evidence based nursing latihan ACBT adalah keluarga pasien yang berganti ganti hingga tindakan ACBT tidak terlaksana rutin serta terdapat hal yang tidak terduga antara pihak keluarga pasien dengan dokter yang mengakibatkan kami tidak dapat leluasa untuk ke pasien. 3. Rekomendasi Latihan ACBT, pasien dapat meningkatkan pengeluaran sputum yang selama ini sulit dikeluarkan oleh pasien. Pernyataan tersebut sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Meidi SHEN, Yuewei LI, Xiangdong DING, Linqi XU, Feng LI, Hongjing LIN tahun 2020 dengan hasil penelitian total 390 pasien dilibatkan dalam delapan studi. Program intervensi adalah perbandingan ACBT dengan non-ACBT. Untuk pasien PPOK, tindakan lebih efektif dalam produksi sputum dan efisiensi batuk. Dibandingkan dengan perawatan biasa, ACBT dapat meningkatkan fungsi paru-paru, analisis gas darah, dan parameter lainnya. 4. Pembahasan Menurut Nursing Intervention Classification (2013) penatalaksanaan bersihan jalan nafas dapat dilakukan dengan intervensi chest fisioterapi dan pemberian teknik batuk efektif yang bertujuan untuk mengeluarkan sputum dan pengontrolan pernapasan untuk mengurangi sesak. Salah satu bentuk chest fisioterapi adalah Active Cycle of Breathing Technique (ACBT). Active Cycle of Breathing Technique adalah salah satu teknik latihan pernafasan yang bertujuan untuk membersihkan jalan nafas dari sputum agar diperoleh hasil pengurangan sesak nafas, pengurangan batuk, dan perbaikan pola nafas. Tahapan dalam melakukan Active Cycle of Breathing Technique (ACBT) terdiri dari Breathing Control (BC), Thoracic Expansion Exercise (TEE), dan Forced Expiration Technique (FET) (NHS,2016). DAFTAR PUSTAKA
Bulechek, G. M., Butcher, H.K., Dochterman, J. M., Wagner, C.M.
(Eds.). (2013). Nursing intervention classification (NIC) (6th ed.). St. Louis, MO: Mosby Inc. Shen M, Li Y, Ding X, Xu L, Li F, Lin H. Effect of active cycle of breathing techniques in patients with chronic obstructive pulmonary disease: a systematic review of intervention. Eur J Phys Rehabil Med. 2020 Oct;56(5):625-632. doi: 10.23736/S1973-9087.20.06144-4. Epub 2020 May 13. PMID: 32397703.