arsitektur
Barat dan timur
Arsitekur
tana toraja
Dipersiapkan :
Ariyanto, MT. IAI
• A’riri posi’.
A’riri = tiang; posi’ = tengah, pusat. Merupakan
tiang yang tidak berfungsi sebagai konstruksi
(non struktural), terbuat dari kayu nangka,
terletak di kolong rumah bagian tengah. Tiang ini
berukir. Arti tiang ini menunjukkan hubungan
antara rumah dengan bumi. Posi’ mempunyai
konotasi titik pusat. A’riri posi’ yang berada di
bawah mempunyai tiang lanjutan yang ada di
atasnya, disebut petuo, membentuk garis
vertikal. Ini merupakan simbol sumbu dunia.
• Tidak semua tongkonan mempunyai a’riri posi’
• Tulak Somba. Merupakan tiang penyangga atap
bagian depan dan belakang bangunan yang disebut
tonga. Tulak = dukung; Somba = memuja,
menghormati, mempertahankan. Dalam hal ini,
mempertahankan kestabilan atap.
• Tidak semua tongkonan mempunyai tulak somba.
Hanya tongkonan yang berstatus tinggi yang diijinkan
menggunakan tulak somba.
• Selain sebagai pendukung atap, tulak somba
mempunyai arti simbolik yaitu : bangsawan sebagai
penghuni rumah,
• Pada tulak somba biasanya digantungkan tanduk
kerbau yang pernah disembelih. Ini menunjukkan
status sosial ekonomi.
• Kabongo’ dan Katik. Merupakan patung dengan ikon
kepala kerbau, umumnya dipasang pada bagian
depan Tongkonan. Kabongo’ merupakan simbol
status, orang terpandang, bangsawan atau
pemangku adat. Ada juga yang menempatkan
Kabongo’ pada Tulak Somba. Katik adalah patung
yang secara simbolik menggambarkan burung atau
ayam berleher panjang. Katik selalu ditempatkan di
atas kabongo’ Katik menandakan bahwa aturan
toraja diberlakukan pada bangunan tersebut.
Sistem Struktur Bangunan
• Pa’ulu Karua
Artinya diharapkan dalam keluarga muncul orang yang berilmu.
• Padaun Peria (ukiran kuncup bunga peria)
Artinya larangan untuk berzinah dan untuk menjaga kesucian,
seperti kuncup bunga peria
DAFTAR PUSTAKA
Stephany, Shandra. 2009. Transformasi Tatanan Ruang dan Bentuk pada Interior
Tongkonan di Tana Toraja Sulawesi Selatan.
http://203.189.120.190/ejournal/index.php/int/article/shop/18179/18066 (diunduh 18
September 2011)
Sumalyo, Yulianto. 2001. Kosmologi dalam Arsitektur Toraja.
http://puslit.petra.ac.id/files/published/journals/ARS/ARS012901/ARS01290108
.pdf (diunduh 18 September 2011)
Thosibo, Anwar. 2011. Mengungkap Masa Lampau Etnis Toraja Melalui Seni Ukir
Ornamen Passurak sebagai Sumber Sejarah.
http://www.geocities.ws/konferensinasionalsejarah/anwar_thosibo.pdf . (diunduh 18
September 2011)
Wegymantung. 2009. Asal Usul Suku Toraja.
http://wegymantung.multiply.com/journal/item/3/Asal_usul_Suku_Toraja. (diunduh
20 September 2011)
Wegymantung. 2009. Ukiran Toraja. http://wegymantung.multiply.com/photos/album/10/
Ukiran_Toraja. (diunduh
20 September 2011)