Anda di halaman 1dari 5

Sebuah trafo arus primer dan sekundernya masing-masing 0,8 A dan 0,5

A. Jika jumlah lilitan primer dan sekunder masing-masing 100 dan


800, berapakah efisiensi trafo?

Jawab:
Diketahui:
Ip = 0,8 A
Np = 1.000
Is = 0,5 A
Ns = 800

Ditanya: η = ... ?

Penyelesaian:
η = (Is x Ns/ Ip x Np) x 100%
η = (0,5 A x 800/ 0,8 A  x 1000) x 100%
η = (400/ 800) x 100%
η = 0,5 x 100%
η = 50%
Jadi, efisiensi trafo sebesar 50%.

Sebuah trafo tegangan primer dan sekundernya 220 V dan 55 V. Jika kuat
arus primer 0,5 A dan kuat arus sekunder 1,5, berapakah efisiensi trafo?

Jawab:
Diketahui:
Ip = 0,5 A
Vp = 220 V
Is = 1,5 A
Vs = 55 V
Ditanya: η = ... ?
Penyelesaian:
η = (Is x Vs/ Ip x Vp) x 100%
η = (1,5 A  x 55 V/0,5 A x 220 V) x 100%
η = (82,5 W/ 110 W) x 100%
η = 0,75 x 100%
η = 75%
Jadi, efisiensi trafo sebesar 75%.

Efisiensi sebuah trafo 60%. Jika energi listrik yang dikeluarkan 300 J,
berapakah energi listrik yang masuk trafo?

Jawab:
Diketahui:
η = 60%
Ws = 300 J

Ditanya: Wp = ... ?

Penyelesaian:
η = (Ws/Wp) x 100%
60% = (300 J/Wp) x 100%
60% = (300 J/Wp) x 100%
6 = 3000 J/Wp
Wp = 3000 J/6
Wp = 3000 J/6
Wp = 500 J
Jadi, energi yang masuk trafo sebesar 500 J.
Sebuah trafo memiliki efisiensi 75%. Tegangan inputnya 220 V dan
tegangan outputnya 110 V. Jika kuat arus primer yang mengalir 2 A,
berapakah kuat arus sekundernya?

Jawab:
Diketahui:
η = 75%
Vp = 220 V
Vs = 110 V
Ip = 2 A

Ditanya: Is = ... ?

Penyelesaian:
η = (Is x Vs/ Ip x Vp) x 100%
75% = (Is x 110 V/2 A x 220 V) x 100%
75 = 11.000 Is /440 A
Is = 75 x 440 A / 11.000
Is = 3 A
Jadi, kuat arus sekundernya sebesar 3 A

Sebuah trafo memiliki tegangan masuk sebesar 5 V dengan jumlah lilitan


800. Jika ingin menghasilkan tegangan 200 V, berapakah jumlah lilitan
yang harus dibuat?

Penyelesaian:
Vp = 5 V
Np = 800
Vs = 200 V
Np/Ns = Vp/Vs
800/Ns = 5/200
Ns = 800 × 200/5
Ns = 32000
Jadi, jumlah lilitan yang harus dibuat sebanyak 32.000 lilitan.

Contoh Soal 2
Sebuah transformator akan digunakan untuk menurunkan tegangan dari
220 V menjadi 11 V. Hitunglah kuat arus primer, jika kuat arus sekunder
0,6 A.

Penyelesaian:
Vp = 220 V
Vs = 11 V
Is = 0,6 A

Is/Ip = Vp/Vs
0,6/Ip = 220/11
Ip = 0,6 × 11/220
Ip = 0,03 A
Ip = 3 mA
Jadi, kuat arus primer yang dihasilkan adalah 3 mA

Contoh Soal 3
Sebuah transformator dapat digunakan untuk menghubungkan radio
transistor 9 volt AC, dari tegangan sumber 120 volt. Kumparan sekunder
transistor terdiri atas 30 lilitan. Jika kuat arus yang diperlukan oleh radio
transistor 400 mA, hitunglah jumlah lilitan primer dan kuat arus primer.

Penyelesaian:
Vs = 9 V
Vp = 120 V
Ns = 30 lilitan
Is = 400 mA = 0,4 A

Np/Ns = Vp/Vs
Np/30 = 120/9
Np = 30 × 120/9
Np = 400 lilitan
0,4/Ip = 120/9
Ip = 0,4 × 9/120
Ip = 0,03 A = 3 mA
Jadi, jumlah lilitan primer dan kuat arus primer adalah 400 lilitan dan 3
mA.
Pembahasan:
Diketahui: Vp 100 V ,  Vs= 200 V , 𝞵= 80% , Ps = 400 Watt

Tanya = Ip

Jawab= 

𝞵 = Ps/Pp x 100%
80% = 40 / Pp x100%
Pp= 40/0,8= 50 Watt

Pp= Vp.Ip
50 = 100. Is
Is = 0,5 Ampere

Anda mungkin juga menyukai