MAKALAH
Disusun untuk memenuhi UTS mata kuliah Manajemen Sumber Daya Insani yang
diampu oleh
Disusun oleh:
203803031101
Ekonimu Syariah D
IAIN MADURA
APRIL 2022
i
DAFTAR ISI
Halaman Judul.......................................................................................................... i
Daftar Isi.................................................................................................................. ii
A. Latar Belakang................................................................................................1
C. Tujuan ............................................................................................................2
A. Simpulan .........................................................................................................7
B. Saran ..............................................................................................................7
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap organisasi yang memiliki visi untuk kemajuan dan pengembangan bisnis
dalam skala yang lebih besar lagi, tentu berfikir tentang bagaimana implementasi
kegiatan aktual dalam setiap tindakan yang diambil. Salah satu langkah penting
yang harus dirumuskan adalah bagaimana dalam merancang strategi
pengembangan karier karyawan, organisasi selalu berorientasi pada perbaikan
secara terus menerus terutama dari sisi Human Capital. Untuk itu, segala kegiatan
pendidikan, pelatihan dan pengembangan karyawan harus dirancang sedemikian
rupa selaras dengan visi dan misi organisasi dengan tetap mengedepankan
peningkatan kompetensi SDM secara berkesinambungan. Pelatihan dan
Pengembangan SDM diyakini dapat berikontribusi dalam mengatasi permasalahan
seputar penurunan kinerja dan produktivitas tidak hanya pada tingkat individu,
tetapi bisa anja terjadi dalam tingkat organisasi.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian pelatihan dan pengembangan
2. Metode pelatihan dan pengembangan
3. Manfaat pelatihan dan pengembangan
4. Bentuk pelatihan dan pengembangan
5. Sasaran pelatihan dan pengembangan
1
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian pelatihan dan pengembangan
2. Mengetahui metode pelatihan dan pengembangan
3. Mengetahui manfaat pelatihan dan pengembangan
4. Mengetahui bentuk pelatihan dan pengembagan
5. Mengetahui sasaran pelatihan dan pengembangan
2
BAB 2
PEMBAHASAN
3
Karakteristik tentang unsur kemampuan pengambilan keputusan terdiri dari
berbagal faktor kepribadian seperti kemampuan analisis kemampuan konseptional
logis, kreativitas, judgment inutive, keberanian mengambil judgment dan
keterbukaan.
4
a. Pengembangan secara informal
Pengembangan secara informal yaitu karyawan atas keinginan dan usaha
sendiri melatih dan mengembangkan dirinya dengan mempelajari buku-
buku literatur yang ada hubungannya dengan pekerjaan atau jabatannya.
Pengembangan secara informal menunjukkan bahwa karyawan tersebut
berkeinginan keras untuk maju dengan cara meningkatkan kemampuan
kerjanya. Hal ini bermanfaat bagi perusahaan karena produktivitas kerja
karyawan semakin besar, di samping efisiensi dan produktivitasnya juga
semakin baik.
b. Pengembangan secara formal
Pengembangan secara formal yaitu karyawan ditugaskan perusahaan untuk
mengikuti pendidikan atau latihan, baik yang dilakukan perusahaan maupun
yang dilaksanakan oleh lembaga–lembaga pendidikan atau pelatihan.
Pengembangan secara formal dilakukan di perusahaan karena tuntutan
pekerjaan saat ini ataupun masa datang, sifatnya non karier atau peningkatan
karier seorang karyawan.
5
E. Sasaran Pelatihan dan Pengembangan
Sasaran pelatihan dan pengembangan SDM adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan produktivitas kerja
Pelatihan dapat meningkatkan performance kerja pada posisi jabatan yang
sekarang. Kalau level of performance-nya naik/meningkat, maka berakibat
peningkatan dari produktivitas dan peningkatan keuntungan bagi
perusahaan.
2. Meningkatkan mutu kerja
Ini berarti peningkatan baik kualitas maupun kuantitas. Tenaga kerja yang
berpengetahuan jelas akan lebih baik dan akan lebih sedikit bertaut
lasalahan dalam organisasi.
3. Meningkatkan ketepatan dalam perencanaan SDM
Pelatihan yang baik bisa mempersiapkan tenaga kerja untuk keperluan di
masa yang akan datang. Apabila ada lowongan-lowongan, maka secara
mudah akan diisi oleh tenaga-tenaga dari dalam perusahaan sendiri.
4. Meningkatkan moral kerja
Apabila perusahaan menyelenggarakan program pelatihan yang tepat, maka
iklim dan suasana organisi pada umumnya akan menjadi lebih baik. Dengan
iklim kerja yang sehat, maka moral kerja juga akan meningkat.
5. Menjaga kesehan dan keselamatan,
Suatu pelatihan yang tepat dapat membantu menghindari timbulnya
kecelakaan-kecelakaan akibat kerja. Selain daripada itu lingkungan kerja
akan menjadi lebih aman dan tenteram.
6. Menunjang pertumbuhan pribadi
Dimaksudkan bahwa program pelatihan yang tepat sebenarnya memberi
keuntungan kedua belah pihak yaitu perusahaan dan tenaga kerja itu sendiri.
Bagi tenaga kerja, jelas dengan mengikuti program pelatihan dan
pengembangan akan lebih memaksakan dalam bidang kepribadian,
intelektual, dan keterampilan.
6
BAB 3
PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
Dengan disusunnya makalah ini, dari penulis berharap agar para pembaca
khususnya mahasiswa dapat memahami dan mengetahui mengenai pelatihan dan
pengembangan sumber daya manusia. Dalam makalah ini mungkin sangat banyak
sekali kesalahan-kesalahan dari segi penulisan ataupun hal yang lainnya. Dengan
demikian saya sebagai penulis mohon maaf dan juga saya mengharapkan kritik dan
saran atas tulisan saya agar bisa membangun dan memotivasi saya agar membuat
tulisan yang jauh lebih baik lagi.
7
DAFTAR PUSTAKA
Nugroho, Yohanes Arianto Budi. 2019. Pelatihan dan Pengembangan SDM: Teori
dan Aplikasi. Jakarta: Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya