Tabel 1 Najmi
Tabel 1 Najmi
(EXPERIMENT I)
PENENTUAN DENSITAS, SPECIFIC GRAVITY DAN ºAPI
GRAVITY
(DETERMINING OF DENSITY, SPECIFIC GRAVITY AND OAPI
GRAVITY)
141.5 m
API 131.5 o
SG v
4
2
141.5 o
SG SG
131.5 API w
API Gravity minyak bumi sering menunjukkan kualitas dari minyak bumi
tersebut. Makin kecil SG-nya atau makin tinggi OAPI-nya, maka minyak bumi itu
makin berharga karena lebih banyak mengandung bensin. Sebaliknya makin
rendah OAPI atau makin besar SG-nya, maka mutu minyak bumi itu kurang baik
karena lebih banyak mengandung lilin (wax) atau residu (aspal). Perhatikan tabel
dibawah ini:
Tabel 1.1.Komponen, API, dan SG
Komponen ºAPI SPESIFIC GRAVITY
Minyak Ringan >20 <0,934
Minyak Berat 10-20 0,934-1,000
Tar <10 >1,000
Namun dewasa ini dari minyak bumi berat pun dapat di buat fraksi bensin
lebih banyak dengan sistem “Cracking” dalam penyulingan.Walaupun demikian
tentu proses ini memerlukan ongkos atau biaya yang lebih besarlagi.
Selain API juga dapat dipakai Baume yaitu :
140
Baume 130
SG
Sistem Baume tidak banyak digunakan didalam industri perminyakan.
Perbandingan antara skala yang menggunakan SPECIFIC GRAVITY dengan
°API dan °Baume dapat dilihat pada tabel. Perlu dicatat bahwa yang dimaksud
dengan SPECIFIC GRAVITY disini adalah SPECIFIC GRAVITY keseluruhan
minyak mentah tersebut, jadi semua fraksi. Selain itu SPECIFIC GRAVITY
minyak bumi juga tergantung pada temperature, sehingga bila temperaturnya
tinggi maka makin rendah SPECIFIC GRAVITY-nya.
3
SG (60oF) O
API Baume
O
1,000 10,0 10
0,9655 15,1 15
0,9333 20,1 20
0,9032 25,2 25
0,8750 30,2 30
0,8485 35,3 40
0,8235 40,3 40
0,8000 45,4 45
0,7778 50,4 50
SG O
API
4
1,000 10
0,9659 15
0,9340 20
0,9100 24
0,8762 30
0,8550 34
0,8251 40
0,8063 44
0,7796 50
0,7587 55
0,7389 60
0,7201 65
0,7022 70
0,6852 75
0,6690 80
0,6536 85
0,6388 90
0.6247 95
0,6112 100
5
GelasUkur Picnometer
GelasUkur Picnometer
B. Labu Volumetric
1. Timbang terlebih dahulu labu volumetric kosong, kemudian isi labu
volumetric dengan crude oil.
2. Timbang kembali labu volumetric yang telah terisi crude oil,
pastikan crude oil telah mencapai tanda batas yang terdapat pada
dinding labu .
3. Selisih berat labu volumetric ini adalah massa crude oil.
4. Volume labu volumetric dapat dilihat dari label yang ada pada alat
atau dengan menuangkan crude oil kedalam gelas ukur untuk
mengetahui volume crude oil yang diuji.
5. Densitas crude oil dapat diperoleh melalui perbandingan massa
crude oil terhadap volumenya.
8
1.5. Tugas
2. Jelaskan prinsip kerja kerja alat labu volumetric dan hydrometer jar.
Hasil Pengamatan
Gliserin 75%
Air Formasi
Minyak Rem
Pekanbaru, / / 2021
(……………….……..) (…………………..….)