BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian merupakan rancangan kegiatan pengumpulan,

pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan

obyektif yang bertujuan untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji

suatu hipotesis (Herdayati & Syahrial, 2017).

Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuantitatif dengan

menggunakan observasional analitik, dengan pendekatan cross sectional.

Penelitian ini menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi komplikasi

kehamilan diusia muda di wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari Jember.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

3.2.1 Populasi

Populasi merupakan seluruh variabel yang terkait dengan topik pada

penelituian atau jumlah dari subjek yang akan diteliti oleh peneliti

(Mulyadi, 2017). Populasi dalam penelitian ini yaitu sebangak kurang lebih

40 ibu hamil diusia muda dengan komplikasi pada kehamilannya dan ibu

yang pernah melahirkan diusia muda dengan komplikasi kehamilan di

wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari Jember.

3.2.2 Sampel

Sempel merupakan bagian dari populasi yang dipilih berdsarkan

tekhnik tertentu dan mewakili populasinya. Pada penelitian ini peneliti

menggunakan purposive sampling. Jumlah sempel yang diambil sesuai

rumus slovin sebagai berikut:

Keterangan :

n = Jumlah sempel yang dicari

N = jumlah populasi

e = margin eror yang ditoleransi (5% atau 0,05)

Berdasarkan rumus diatas jumlah sempel yang akan digunakan dalam

penelitian ini sebanyak 36 sempel, berikut kriteria inklusi dan eksklusi

diantaranya:

1. Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari

suatu populasi yang akan diteliti. Pada penelitian ini kriteria

inklusinya :

a. Seluruh ibu hamil diusia muda dengan komplikasi pada

kehamilannya di wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari Jember

b. Seluruh ibu yang pernah melahirkan diusia muda dengan

komplikasi kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Mumbulsari

Jember
 2. Kriteria ekslusi adalah pengeluaran subjek yang tidak memenuhi

kriteria inklusi. Pada penelitian ini kriteria eksklusinya :

a. Ibu hamil normal

b. Ibu hamil diusia cukup

3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi pada penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesamas

Mumbulsari Jember. Waktu penelitian dilaksakan pada bulan Mei-Juni 2022.

3.4 Variabel Penelitian

Variabel penelitian merupakan suatu obyek, sifat, atribut dan nilai dari

orang atau kegiatan yang mempunyai bermacam-macam variasi antara satu

dengan yang lainnya yang ditetapkan oleh peneliti dengan tujuan unruk

dipelajari dan ditarik kesimpulan (Dina, 2015). Pada penelitian ini variabel

yang digunakan sebagai berikut :

3.4.1 Variabel Bebas (Independent Variabel)

Variabel bebas merupakan suatu kondisi atau nilai yang jika muncul

maka akan memunculkan (mengubah) kondidi atau nilai yang lain. Variabel

bebas (x) pada penelitian ini adalah

1. Faktor gravida (x1) yang mempengaruhi komplikasi kehamilan diusi

muda

2. Faktor riwayat Antenatal Care (x2) yang mempengaruhi komplikasi

kehamilan diusia muda

 3. Faktor nutrisi (x3) yang mempengaruhi komplikasi kehamilan diusia

muda

4. Faktor gravida, riwayat Antenatal Care, nutrisi ibu yang mempengaruhi

komplikasi kehamilan diusia muda.

3.4.2 Variabel Terikat (dependent Variabel)

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi

akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat (y) pada penelitian ini

adalah komplikasi kehamilan diusia muda.

3.5 Definisi Operasional

Tabel 3.1 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Alat Ukur Skala Skor
. Operasional

1. Variabel Jumlah kuesioner Ordinal Jumlah

bebas kehamilan yang kehamilan :
dialami ibu: 1. Primigravida
Gravida 1. Primigravida 2. Multigravida
(pertama kali 3. Grande
hamil) multigravida
2. Multigravida
(2-4 kali
hamil)
3. Grande
multigravida
(hamil ≥5
kali)

2. Variabel Perilaku kuesioner Ordinal 1. Sangat setuju

bebas kunjungan dengan 2. Setuju
kehamilan skala likert 3. Tidak setuju
Riwayat 4. Sangat tidak
Antenata setuju
l Care
(ANC)

3. Variabel Asupan nutrisi Kuesioner Nominal 1. Iya skor 1

bebas ibu dengan 2. Tidak skor 0
skala
 Nutrisi guttman

4. Variabel Komplikasi Kuesioner Ordinal 1. Anemia

Terikat kehamilan yang 2. Prematuritas
dialami 3. Preeklamsia
Komplik 4. KEK
asi 5. KPD
Kehamil 6. Abortus
an

3.6 Alat dan Bahan Penelitian atau Instrumen Penelitian

Instrumen merupakan alat yang digunakan peneliti untuk mendapatkan

hasil yang sistematis (Khumaidi et al., 2018) .Pada penelitian ini peneliti

menggunakan instrumen kuesioner skala Likert skala ini menggunakan

ukuran ordinal sehingga dapat membuat ranking walaupun tidak diketahui

berapa kali satu responden lebih baik atau lebih buruk dari responden lainnya

serta menggunakan skala Guttman yang disebut juga metode analisa data

yang sangat baik untuk meyakinkan peneliti tentang kesatuan dimensi dari

sikap atau sifat yang diteliti.

3.7 Uji Validasi dan Reliabilitas

3.7.1 Uji Validitas

Uji validitas merupakan uji yang berfungsi untuk melihat apakah

suatu alat ukur tersebut valid (sahih) atau tidak valid. Alat ukur yang

dimaksud disini merupakan pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam

kuesioner (Dahri, 2018). Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan

tersebut pada kuesioner dapat mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh

kuesioner. Pada penelitian ini kuesioner yang diberikan sudah teruji

 validitasnya oleh peneliti sebelumnya dengan menggunakan program

SPSS 20.0 for windows dengan hasil nilai r hitung > r yaitu 0,347.

3.7.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas berarti dapat dipercaya, artinya instrumen dapat

memberikan hasil yang tepat. Alat ukur insrumen dikategorikan reliabel

jika menunjukkan konstanta hasil pengukuran dan mempunyai ketetapan

hasil pengukuran sehingga terbuktibahwa alat ukur itu benar-benar dapat

dipertanggung jawabkan (Ayunita & Nurmala, 2018). Pada penelitian ini

kuesioner yang diberikan memiliki hasil uji reliabilitas didapatkan nilai

Cronbach’s Alpha 0,818 yang berarti reliabel.

3.8 Cara Pengumpulan Data

3.8.1 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini data yang diambil melalui Puskesmas Mumbulsari

dan melalui responden, tahapan dalam pengumpulan data sebagai

berikut:

1. Tahap orientasi

a. Peneliti mengajukan judul pada pembimbing 1 dan 2

b. Peneliti melakukan revisi atas saran dari pembimbng 1 dan 2

c. Setelah itu peneliti mengumpulkan judul yang telah di setujui ole

pembimbing 1, 2, dan Ka prodi

d. Peneliti mulai menyusun proposal setelah itu mengonsultasikan

kepada pembimbing 1 dan 2

e. Peneliti melakukan revisi

f. Setelah proposal disetujui ole pembimbing 1 dan 2, peneliti mulai

melakukan pengumpulan berkas

g. Peneliti melakukan ujian seminar proposal

h. Setela ujian, peneliti melakukan revisi

2. Tahap pelaksanaan

a. Peneliti mengajukan surat izin penelitian untuk melakukan

pengambilan data pada lokasi penelitian di Puskesmas

Mumbulsari

b. Peneliti melakukan penyerahan surat penelitian dan pengambilan

data di lokasi penelitian.

 c. Peneliti melakukan pengambilan data dengan menentukan

responden yang sesuai dengan kriteria.

d. Peneliti menjelaskan mengenai maksud, manfaat, tujuan, teknik,

serta kerahasiaan data kepada responden yang sesuai dengan

kriteria.

e. Apabila responden menyetujui untuk menjadi responden, maka

peneliti akan memberikan lembar persetujuan (informed concent)

pada responden.

f. Responden mengisi kuesioner yang berisi pertanyaan mengenai

gravida, riwayat Antenatal Care (ANC) dan nutrisi ibu

g. Peneliti melakukan pengumpulan data kemudian data diolah

dengan menggunakan program computer

3. Tahap akhir

a. Peneliti membuat laporan hasil penelitian

b. Peneliti mengkonsulkan laporan hasil kepada pembimbing

c. Peneliti melakukan revisi yang diberikan oleh pembimbing

d. Setelah disetujui oleh pembimbing, peneliti mengumpulkan

berkas laporan hasil penelitian ke Akademi Kesehatan Rustida

e. Peneliti melakukan seminar hasil penelitian

3.9 Analisa Data

3.9.1 Pengolahan Data

 Pengolahan data dapat dilakukan dengan beberapa tahap yaitu

editing, coding, entry, cleaning, tabulating dan analiting. Berikut

penjelasan mengenai tahapan pengolahan data:

1. Editing

Editing atau pemeriksaan adalah pengecekan atau penelitian kembali

data yang telah dikumpulkan untuk mengetahui dan menilai

kesesuaian dan relevansi data yang dikumpulkan untuk bisa diproses

lebih lanjut (Riski, 2020).

2. Coding

Coding atau pengkodean merupakan proses menelaah dan menguji

data mentah yang ada dengan melakukan pemberian label dalam

kata-kata , frase atau kalimat (Janna, 2020).

3. Entry

Entry adalah suatu proses pengisian data pada tabel data dasar baik

dari hasil pencatatan pada waktu wawancara maupun data sekunder

4. Tabulating

Tabulating merupakan penggambaran jawaban dari seorang

responden dengan cara tertentu, yang digunalkan untuk menciptakan

sebuah statistik dengan berbagai macam variabel yang diteliti.

3.9.2 Analisa Univariat

Tujuan analisis univariat merupakan untuk menerangkan

karakteristik masing-masing variabel, baik variabel bebas dan variabel

terkait dengan melihat distribusi frekuensi masing-masing variabel.

 Analisa univariat pada penelitian ini meliputi pendidikan, pekerjaan,

kebiasaan atau pola hidup ibu.

3.9.3 Analisa Bivariat

Tujuan analisis bivariat merupakan untuk melihat adatidaknya

hubungan antar variabel. Analisa bivariat pada penelitian ini yaitu

mengetahui hubungan gravida dengan faktor yang mempengaruhi

komplikasi kehamilan diusia muda, hubungan riwayat Antenatal Care

dengan faktor yang mempengaruhi komplikasi kehamilan diusia muda

dan hubungan nutrisi ibu dengan faktor yang mempengaruhi

komplikasi kehamilan diusia muda. Analisa penelitian ini menggunakan

uji chi square yaitu mengetahui adanya hubungan antara masing-

masing variabel.

3.9.4 Analisa Multivariat

Analisa ini merupakan analisa metode statistik yang memungkinkan

melakukan penelitian terhadap lebih dari dua variabel secara

bersamaan. Analisis multivariat bertujuan untuk menganalisis hubungan

dari beberapa variabel terhadap vaiabel lainnya. Variabel dalam

penelitian ini adalah garvida, riwayat Antenatal Care dan nutrisi ibu

dengan komplikasi kehamilan diusia muda.

3.10 Etika Penelitian

3.10.1 Informed Concent (Lembar Persetuuan)

Informed concent yaitu lembar persetujuan yang diberikan pada

responden mengenai penjelasan atau kesepakan yang akan dilakukan (d).

 Sebelum dilakukan penelitian, peneliti menelaskan terlebih dahulu tentang

tujuan penelitian, setelah responden mengerti dan menyetujui, peneliti

memberikan lembar informed concent pada responden untuk di

tandatangani.

3.10.2 Anonimity (Tanpa Nama)

Dalam penulisan penelitian etika penulisan sangat penting salah

satunya dengan tidak memberikan serta mencantumkan nama, memberikan

kode nama pada asil penelitian yang bertujuan untuk menjaga privasi

responden (Ainiyah, 2018).

3.10.3 Convidentiality (Kerahasiaan)

Etika penulisan yang harus diterapkan juga yaitu kerahasiaan yang

mana menjaga semua informasi atau privasi responden. Peneliti akan

menjaga keberhasilan informasi yang diberikan hanya untuk kepentingan

penelitian tidak untuk dipublikasikan.

 DAFTAR PUSTAKA

Ainiyah, N. (2018). REMAJA MILLENIAL DAN MEDIA SOSIAL : MEDIA

SOSIAL SEBAGAI MEDIA INFORMASI PENDIDIKAN BAGI REMAJA

MILLENIAL. Media Sosial Dan Remaja Milenial Transmisi, 2(April), 221–

236.

Ayunita, D., & Nurmala, N. (2018). Modul Uji Validitas dan Reliabilitas (Issue

October).

Dahri, M. (2018). Jenis Variabel Dan Skala Pengukuran, Perbedaan Statistik,

Deskriptif Dan Inferensial.

Dina, D. (2015). Skala linkert.

Herdayati, & Syahrial. (2017). Desain Penelitian Dan Teknik Pengumpulan Data

Dlam Penelitian. 1–11.

Janna, N. M. (2020). Konsep Uji Validitas dan Reliabilitas dengan Menggunakan

SPSS. Artikel : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Dakwah Wal-

Irsyad (DDI) Kota Makassar, 18210047, 1–13.

Khumaidi, A., Raafi, R., & Solihin, I. P. (2018). Pengujian Algoritma Long Short

Term Memory untuk Prediksi Kualitas Udara dan Suhu Kota Bandung.

Jurnal Telematika, 15(1).

Mulyadi, M. (2017). Riset Desain Dalam Metodologi Penelitian. 16(1), 71–80.

Riski, M. (2020). Desain Penelitian. 36–45.