Anda di halaman 1dari 20

PENGERTIAN, KARAKTERISTIK,

DAN SYARAT-SYARAT PROFESI

KELOMPOK 2
OUR TEAM

SABRINA LILIS SEPTIANI


TASYA LISTA
(2169010547) (2169010381 )

AYUNITA WAHDANIA
(2169010384 ) (2169010550 )
APA ITU
PROFESI?
Profesi adalah suatu pekerjaan atau keahlian yang
mensyaratkan kompetensi intelektual, perilaku
ilmiah berbasis ilmu pengetahuan dan keterampilan
tertentu, memiliki etika tertentu, memiliki
kesesuaian dengan kebutuhan dan permintaan pasar
tenaga kerja, dan diperoleh seseorang melalui proses
pendidikan dan pelatihan akademik di perguruan
tinggi.
Pengertian Profesi Menurut Para
Ahli
1. Peter Jarvis
Menurut Peter Jarvis (1983:21), pengertian profesi adalah suatu pekerjaan yang sesuai dengan
studi intelektual atau pelatihan khusus dimana tujuannya untuk menyediakan pelayanan
keterampilan bagi orang lain dengan upah tertentu (Setiawan& Purwanto, 2020).

2. Everett Hughes
Menurut Hughes (1963), pengertian profesi adalah suatu pekerjaan di bidang tertentu dimana
seorang profesional memiliki pengetahuan lebih baik dari kliennya mengenai sesuatu yang
terjadi pada klien tersebut

3. Morris L. Cogan
Menurut Cogan (1983:21), pengertian profesi adalah suatu keterampilan khusus yang dalam
prakteknya didasarkan atas suatu struktur teoritis tertentu dari beberapa bagian ilmu
pengetahuan.
Ciri-ciri utama suatu profesi itu
sebagai berikut:
1. Adanya pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan
keterampilan ini dimiliki berkat pendidik pelatihan dan pengalaman
yang bertahun-tahun.
2. Adanya kaidah dan standar moral yang sangat tinggi, hal ini biasanya
setiap pelaku profesi mendasarkan kegiatannya pada kode etik profesi.
3. Mengabdi pada kepentingan masyarakat, artinya setiap pelaksana
profesi harus meletakan kepentingan pribadi di bawah kepentingan
masyarakat.
4. Izin khusus untuk menjalanka suatu profesi.
5. Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi
KARAKTERISTIK
PROFESI GURU

Guru adalah semua orang yang bertanggung jawab terhadap


pendidikan siswa siswa baik secara individual ataupun klasikal,
baik di sekolah maupun di luar sekolah.
Karakteristik guru profesional adalah ciri-ciri orang yang
memiliki pendidikan formal dan menguasai berbagai teknik
dalam kegiatan belajar mengajar serta menguasai landasan-
landasan kependidik.
Berikut adalah karakteristik
profesional guru yang dikemukakan
oleh Oemar Hamalik

1. Fisik

2. Mental atau keperibadian

3. Keilmiahan atau pengetahuan

4. Keterampilan
sesuatu pekerjaan itu dapat dipandang sebagai suatu profesi
apabila minimal telah memadai hal-hal sebagai berikut.
1. Memiliki cakupan ranah kawasan pekerjaan atau pelayanan khas, definitif dan sangat
penting dan dibutuhkan masyarakat.
2. Para pengemban tugas pekerjaan atau pelayanan tersebut telah memiliki wawasan
pemahaman
3. Memiliki sistem pendidikan yang mantap dan mapan berdasarkan ketentuan persyaratan
4. Memiliki perangkat kode etik profesional yang telah disepakati dan selalu dipatuhi serta
dipedomani para anggota
5. Memiliki organisasi profesi yang menghimpun, membina, dan mengembangkan
kemampuan profesional,
6. Memiliki jurnal dan sarana publikasi profesional lainnya yang menyajikan berbagai karya
penelitian dan kegiatan ilmiah sebagai media pembinaan
7. Memperoleh pengakuan dan penghargaan yang selayaknya baik secara sosial (dari
masyarakat) dan secara legal (dari pemerintah)
Dan dalam menjalankan profesi keguruan menurut
Soetjipto dan Kosasih harus diperhatikan hal hal
sebagai berikut
1) Subjek pendidikan adalah manusia yang memiliki pengetahuan, emosi, dan perasaan,
dan dapat dikembangkan segala potensinya
2) Pendidikan dilakukan secara intensional, yakni secara sadar dan bertujuan, maka
pendidikan menjadi normative yang diikat oleh norma-norma dan nilai-nilai yang baik
secara universal, nasional, maupun lokal
3) Teori-teori pendidikan merupakan kerangka hipotesis dalam menjawab permasalahan
pendidikan.
4) Pendidikan bertolak dari asumsi tentang manusia, yakni manusia mempunyai potensi
yang baik untuk berkembang.
5) Inti pendidikan terjadi dalam prosesnya, yakni situasi dimana terjadi dialog antara
peserta didik dengan pendidik,
6) Sering terjadinya dilema antara tujuan pendidikan, yakni menjadikan manusia sebagai
manusia yang baik (dimensi instrinsik),
kriteria profesi guru yang dikemukan oleh National
Educational Association yang dikutip oleh Rafles
Kosasih dan Soetjipto

(1) Jabatan yang melibatkan kegiatan intelektual,


(2) Jabatan yang menggeluti suatu batang ilmu khusus,
(3) Jabatan yang memerlukan persiapan profesional yang lama
(dibanding kan dengan pekerjaan yang memerlukan latihan umum
belaka),
(4) Jabatan yang memerlukan latihan dalam jabatan yang
berkesinambungan,
(5) Jabatan yang lebih mementingkan layanan di atas keuntungan
pribadi
Batasan bahwa guru yang baik adalah
dengan ciri-ciri sebagai berikut:

1. Guru yang baik adalah guru yang waspada secara profesional


2. Mereka yakin akan nilai atau manfaat pekerjaannya

3. Mereka tidak lekas tersinggung oleh larangan larangan dalam


hubungannya dengan kebebasan pribadi yang dikemukakan oleh
beberapa orang untuk menggambarkan profesi keguruan.

4. Mereka memiliki seni dalam hubungan-hubungan manusiawi


yang diperolehnya dari pengamatannya

5. Mereka berkeinginan untuk terus tumbuh.


Guru yang profesional harus
memiliki kompetensi

1. Kompetensi Profesional
Guru memiliki pengetahuan yang luas serta dalam dari bidang studi yang akan
diajarkan
2. Kompetensi Personal
Artinya Guru harus memiliki kepribadian yang patut diteladani,
3. Kompetensi Sosial
Artinya guru harus menunjukkan kemampuan berkomunikasi sosial,
4.Kompetensi Pelayanan
artinya guru harus memberikan pelayanan sebaikbaiknya
SYARAT SYARAT
PROFESI GURU
profesi kependidikan, baik pendidik maupun tenaga
kependidikan melekat sedikitnya syarat yaitu :

1. Merupakan jenis pekerjaan tetap, bukan pekerjaan sambilan.


2. Memerlukan keahlian tertentu.
3. Memerlukan kemahiran.
4. Memerlukan kecakapan yang memenuhi standar mutu
(kompetensi).
5. Memerlukan norma (kode etik profesi).
6. Memerlukan pendidikan profesi.
Profesi guru juga memerlukan persyaratan
khusus antara lain:
a. Menuntut adanya keterampilan yang
berdasarkan konsep dan teori ilmu
pengetahuan yang mendalam.
b. Menekankan pada suatu keahlian
dalam bidang tertentu sesuai
dengan bidang profesinya.
c. Menuntut adanya tingkat pendidikan
keguruan yang memadai.

d. Adanya kepekaan terhadap dampak


kemasyarakatan dari pekerjaan yang
dilaksanakannya.
e. Memungkinkan perkembangan sejalan
dengan dinamika kehidupan
Menurut Dr. Wirawan, Sp. A (dalam Dirjenbagais Depag RI,
2003) menyatakan persyaratan profesi, antara lain:

a. Pekerjaan Penuh
Suatu profesi merupakan pekerjaan penuh oleh masyarakat atau perorangan.
b. Ilmu pengetahuan
Ilmu pengetahuan yang diperlukan untuk melaksanakan profesi terdiri dari
cabang ilmu utama dan ilmu pembantu.
c. Aplikasi ilmu pengetahuan
Ilmu pengetahuan pada dasarnya mempunyai dua aspek, yaitu aspek teori
dan aspek aplikasi.
d. Lembaga Pendidikan Profesi
Ilmu pengetahuan yang diperlukan oleh guru untuk melakanakan profesinya
harus dipelajari dari lembaga pendidikan tinggi yang khusus mengajarkan,
menerapkan, dan meneliti serta mengembangkan ilmu pengetahuan
yang berkaitan dengan ilmu keguruan.
Persyaratan yang terkait dengan
teknis keguruan
1) Menguasai landasan-landasan kependidikan
2) Menguasai bahan pelajaran
3) Mengelola program mangajar-belajar
4) Mengelola kelas
5) Mengelola interaksi mengajar- belajar
6) Menggunakan media/ sumber belajar
7) Menilai hasil belajar (prestasi) siswa
8) Mengenal fungsi dan program bimbingan dan konseling
9) Memahami prinsip-prinsip dan hasil-hasil penelitian untuk
keperluan pengajaran dan
10) Mengenal dan menyelenggarakan administrasi pendidikan
Guru dituntut memenuhi persyaratan yang lain yaitu;
• Kompetensi Social adalah kemampuan guru untuk mengadakan hubungan,
pergaulan, dankerjasama dengan pihak-pihak lain.

• Kompetensi intelektual adalahpenguasaan bidang ilmu yang terkait dengan


tugasnya sebagai seorang guru.

• Kompetensi spiritual terkait erat dengan kepribadian seorang guru yaitu kualitas
iman dan ketakwaan.
PERKEMBANGAN PROFESI
KEGURUAN

Perkembangan profesi keguruan


indonesia pada mulanya guru
diangkat dari orang-orang yang
tidak memiliki pendidikan khusus
yang ditambah dengan orang-
orang yang lulus dari sekolah guru
(kweekschool) yang pertama kali
didirikan di Solo tahun 1852.
Karena mendesaknya kaperluan guru maka Pemerintah
Hindia Belanda mengangkat lima macam guru yaitu:

a. Guru lulusan sekolah guru yang dianggap sebagai guru


yang berwenang penuh.
b. Guru yang bukan sekolah guru, tetapi lulus ujian yang
diadakan untuk menjadi guru.
c. Guru bantu, Yakni yang lulus ujian guru bantu.
d. Guru yang dimagangkan kepada seorang guru senior, yang
merupakan calon guru.
e. Guru yang diangkat karena keadaan yang sangat
mendesak yang berasal dari warga yang pernah
mengecap pendidikan
THANKS

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai