SESI #1

Ketentuan di Bidang Cukai

Mei Hari Sumarna (Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Cirebon)
1- Berapa besar kontribusi Cukai Rokok dalam penerimaan APBN sec. Nasional?
2- Anggaran penerimaan dan pemanfaatan cukai rokok untuk apa saja?
3- Apa saja ciri-ciri rokok illegal? (display contoh rokok ilegal)

Edi Siswoyo, S.AP. (Kepala SATPOL PP Kota Cirebon)

4- Apakah ditemukan rokok ilegal kota Cirebon?

Drs. Uyung Heru Utomo (Camat Kejaksan)

5- Apakah pernah menemukan atau ada warga yang melaporkan rokok ilegal?
6- Untuk Pak Camat dan Pak Lurah Lain, apakah pernah menemukan rokok ilegal? (*Audience)

Mei Hari Sumarna (Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Cirebon)
7- Apa peran Pak Camat dan Pak Lurah untuk mendukung pemberantasan rokok ilegal?
8- Apa yang harus dilakukan jika masyarakat menemukan di lapangan?

Edi Siswoyo, S.AP. (Kepala SATPOL PP Kota Cirebon)

9- Agenda apa saja yang sudah dan yang akan dilakukan oleh Satpol PP dalam pemberantasan rokok
ilegal?

Drs. Uyung Heru Utomo (Camat Kejaksan)

10- Setelah kita tahu ciri-ciri rokok illegal dan sangat merugikan negara serta masyarakat, apa yang ingin
dikolaborasikan dengan program ini?

 
SEGMEN #2
Implementasi SPBE pada Layanan Publik Pemda Kota Cirebon

H. Mastara, S.P., M.Si. (Kepala Bagian Pemerintahan)

1- Kemarin kita sama-sama dapat informasi ada perjanjian kerja sama antara Pemda Kota Cirebon dan
Kab Sumedang terkait SPBE, apa saja bentuk kerja sama tersebut?

T.M. Maulana Yusuf, S.Kom. (Kepala Bidang Pelayanan E-Government DKIS Kota Cirebon)
2- Apa langkah konkret yang akan dilakukan oleh Pemda Kota Cirebon setelah adanya kerja sama ini?

Adam Wallesa, S.STP., M.Si. (Camat Lemahwungkuk)

3- Untuk layanan publik berbasis elektronik di kecamatan dan kelurahan, apa saja yang sudah dilakukan?
4- Apa rencana pengembangannya agar semuanya terintegrasi dan terstandarisasi?

Pertanyaan untuk Audience (mohon dikondisikan oleh Pak Adam)

5- Hambatan di masing-masing kecamatan dan kelurahan?

H. Mastara, S.P., M.Si. (Kepala Bagian Pemerintahan) & T.M. Maulana Yusuf, S.Kom. (Kepala Bidang
Pelayanan E-Government DKIS Kota Cirebon)
6- Apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut?

Adam Wallesa, S.STP., M.Si. (Camat Lemahwungkuk)

7- Mewakili Pak Camat dan Pak Lurah, langkah-langkah apa yang akan dilakukan kedepannya untuk
mewujudkan pelayanan publik yang berbasis elektronik?
SEGMEN #3
Pengelolaan Media Komunikasi Publik Pemda Kota Cirebon

Arif Rachman Hakim, S.STP. (Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik DKIS Kota
Cirebon)
1- Kemarin kita sudah melaksanakan penandatanganan komitmen bersama untuk mewujudkan Kota
Cirebon sebagai kota informatif, apa sih maksudnya?
2- Apabila dihubungkan dengan branding sebuah wilayah, apa manfaatnya dan bagaimana caranya?

Arief Fatchurrochman/Mas Obed (Port Safary)

3- Apa itu Port Safary? Apa bedanya dengan Jatiwangi Art Festival atau Jaga Kali Art Festival?
4- Saya dengar Port Safary diundang untuk mengikuti kegiatan di Kassel, Jerman. Dalam rangka apa,
agendanya apa saja?

Rd. Yuki Maulana Hidayat, S.STP. (Camat Harjamukti)

5- Potensi apa saja di wilayah Kecamatan Harjamukti? Kalau yang kami ketahui : tabalong, jagakali,
Kolaborasinya dengan kecamatan, bagaimana? Karena mereka punya potensi untuk ikut branding
wilayah

Arief Fatchurrochman (Port Safary)

6- Pak arif kan sering mengikutin event internasional, apakah mungkin membuat event internasional
untuk mengangkat branding kelurahan atau kecamatan?

Pertanyaan untuk Audience (mohon dikondisikan oleh Pak Yuki)

7- apakah ada yang ingin menyampaikan ide, gagasan, atau pertanyaan?

Arif Rachman Hakim, S.STP. (Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik DKIS Kota
Cirebon)
8- Apa saja yang dapat disupport dalam mendukung kegiatan branding potensi wilayah?

Rd. Yuki Maulana Hidayat, S.STP. (Camat Harjamukti)

9- Apakah siap memanfaatkan media publikasi dan kolaborasi memanfaatkan potensi untuk mendukung
branding wilayah?
10. Apa harapan kedepannya?