Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Barito Kuala (Batola) akan
menaikkan tarif bagi pelanggannya, yang dimulai Februari ini. Direktur PDAM Batola
Sumadi, melalui Kasubag Umum Sadono menegaskan, perubahan tarif adalah hal yang
sangat wajar, karena dari 2013 belum pernah ada kenaikan. Kebijakan ini juga diperkuat
Peraturan Menteri Dalam Negeri dan Surat Keputusan Bupati dalam Peraturan Bupati Nomor
101 tahun 2021. “Peraturan itu harus dilaksanakan, apabila tidak dilaksanakan, maka kita
dapat melanggar dan melakukan kesalahan,” ucapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu
(19/01/2021).
Selain itu, kebijakan ini telah disosialisasikan melalui surat edaran, baik untuk
pelanggan K1 meliputi masjid, musala, dan fasilitas umum. K2 untuk rumah tangga biasa
atau rumah tangga sederhana. K3 bagi pelanggan di atas rumah tangga biasa yang
mempunyai fasilitas. Sedangkan K4 pelanggan seperti hotel, industri, dan lainnya. “Dengan
adanya kenaikan tarif, pelayanan sudah kita benahi, baik kualitas dan kuantitasnya bagi
pelanggan, baik itu jaringan yang belum lancar sudah kita perbaiki, agar bisa lancar dalam
distribusi air kepada pelanggan,” pungkasnya.
PERTANYAAN
1.