Anda di halaman 1dari 11

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Toni

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 030343989

Tanggal Lahir : 12-agustus-1989

Kode/Nama Mata Kuliah : PUST4419/ Aspek Hukum dan Bisnis Informasi

Kode/Nama Program Studi : 310/IIMU Perpustakaan S1

Kode/Nama UPBJJ : 50/Samarinda

Hari/Tanggal UAS THE : Jumat, 31 Desember 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN


KEBUDAYAAN UNIVERSITAS
TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Toni


NIM : 030343989
Kode/Nama Mata Kuliah : PUST4419/ Aspek Hukum dan Bisnis Informasi
Fakultas : FHISIP
Program Studi : Iimu Perpustakaan S1
UPBJJ-UT : Samarinda

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Samarinda , 31 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Toni
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Ketentuan Hukum Pidana


Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta Pasal 113 Setiap
Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling
lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan
pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d,
huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling
lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta
melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a,
huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana
penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu
miliar rupiah). Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang
dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh)
tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).
Pasal 8
Hak ekonomi merupakan hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mendapatkan
manfaat ekonomi atas Ciptaan.
Pasal 9
Pencipta atau Pemegang Hak Cipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 memiliki hak ekonomi
untuk melakukan:
penerbitan Ciptaan;
Penggandaan Ciptaan dalam segala bentuknya;
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

penerjemahan Ciptaan; pengadaptasian, pengaransemenan, atau pentransformasian Ciptaan;


Pendistribusian Ciptaan atau salinannya; pertunjukan Ciptaan; Pengumuman Ciptaan;
KomunikasiCiptaan; dan penyewaan Ciptaan.
Setiap Orang yang melaksanakan hak ekonomi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib
mendapatkan izin Pencipta atau Pemegang Hak Cipta. Setiap Orang yang tanpa izin Pencipta atau
Pemegang Hak Cipta dilarang melakukan Penggandaan dan/atau Penggunaan Secara Komersial
Ciptaan.
Pasal 52
Setiap Orang dilarang merusak, memusnahkan, menghilangkan, atau membuat tidak berfungsi sarana
kontrol teknologi yang digunakan sebagai pelindung Ciptaan atau produk Hak Terkait serta
pengaman Hak Cipta atau Hak Terkait, kecuali untuk kepentingan pertahanan dan keamanan negara,
serta sebab lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, atau diperjanjikan lain.

2. Penggunaan e-government dapat meminimalisir hal ini terjadi karena dengan penggunaan e-
government yang berbasis teknologi maka sistem pelayanan dilakukan secara digital/online yang
bisa digunakan 1x24 jam dimana saja dan kapan saja. E-government juga mendorong
transparansi, akuntabilitas, sehingga sistem pelayanan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Dalam penyelenggaraannya, e-government juga memiliki beberapa hambatan yang masih perlu
ditinjau kembali agar penyelenggaraan e-government dapat berjalan dengan optimal dan merata di
seluruh daerah di Indonesia. Kesimpulan dari pembahasan ini adalah e-government merupakan
salah satu komponen dalam memberantas korupsi. Hal ini karena e-government memberikan
ruang bagi masyarakat untuk dapat memonitor kegiatan pemerintahan karena adanya transparansi
data dan informasi yang diberikan oleh pemerintah melalui website pemerintah yang bisa diakses
oleh seluruh masyarakat. Selain itu, penggunaan teknologi memungkinkan proses dan prosedur
dijalankan dengan cepat sehingga pelayanan yang diberikan dapat lebih optimal.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

3. Mengaca dari upaya pemerintah dalam mendorong ekonomi digital, Vutura sebagai salah satu
pelaku bisnis digital juga sangat tergerak untuk membantu transformasi digital untuk
meningkatkan ekonomi digital Indonesia. Vutura memberikan layanan dan platform pembuat
chatbot yang mudah digunakan oleh siapa saja. Kami juga siap melakukan kerja sama untuk
memberikan pelatihan menggunakan chatbot untuk bisnis

4. Menurut saya pasal 26 UU ITE sudah tepat dikenakan jerat hukum sebagaimana disebut
dalam Pasal 48 UU ITE sebagai berikut:
1.Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (1) dipidana
dengan pidana penjara paling lama 8 tahun dan/atau denda paling banyak Rp2 miliar.
2. Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (2) dipidana
dengan pidana penjara paling lama 9 tahun dan/atau denda paling banyak Rp3 miliar.
3.Setiap Orang yang rnemenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalarn Pasal 32 ayat (3) dipidana
dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan/atau denda paling banyak Rp5 miliar.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai