Anda di halaman 1dari 7

PERHITUNGAN VALUASI PADA TANAMAN MANGROVE DAN HASIL

TANGKAPAN IKAN NELAYAN


( Laporan Valuasi Sumberdaya Hayati Laut )

Dosen Pengampu:
Dr. Henky Mayaguezz, S.Pi., M.T

Kelompok 1:
Bavo Wahyu Kusumantoro 1914221025
Elyastiar 1914221030
Minda Rama Yanti 1914221014
M. Dzaki Mukkaram 1954221008
Sheva Aryatama 1914221023
Agung Syahputra 1914221024

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN


JURUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2021
Valuasi pada Tanaman Mangrove
Data dari tabel 1 merupakan data yang didapatkan dari data 12 stasiun mangrove,
yang dibagi menjadi 4 strata. Pada strata 1 diameter berkisar antara 3-6 cm, strata
2 antara 6-8 cm, strata 3 berkisar antara 8-11 cm, dan strata 4 berkisar >11 cm.
Tinggi didapatkan dari rumus tan(sudut) x 10 dan untuk menghitung diameter
menggunakan rumus keliling dibagi 3,14.

Tabel 1. Rata-Rata Tegakan, Jumlah Pohon, Luas Sampling, Jumlah Pohon/Ha


dan Volume Pohon.

Setelah semua data yang kita dapat dari hasil kemarin, kita dapat menghitung
skala/umur pohon, diameter pohon, rata2 tegakan pohon, jumlah pohon, luas
sampling, volume pohon, yang didapat dari rata rataa pada perhitungan kemarin.
Dari perhitungan kemarin dillakukan sebanyak 4 strata yang dimana didapat jumlah
pohon dan lainnya. Pada strata 1 didapat jumlah pohon sebanyak 3. Pada strata 2
didapat jumlah pohon sebanyak 6. Pada strata 3 didapat jumlah pohon sebanyak 60.
Pada strata 4 didapat jumlah pohon sebanyak 120. Maka total pohon yang didapat
dari semua jumlah pohon adalah 189. Lalu Luas sampling yang didapat dari
perhitungan kemarin dari 4 strata tersebut didapatkan sama sebanyak 1200, dan
dijumlahkan untuk luas sampling tersebut sebesar 4800. Dari Hasil tersebut kita
dapat menghitung pohon dengan rumus g = jumlah pohon x (1000 x luas sampling
). Sehinngga didapatkan hasil dari strata 1 = 25.00. Lalu pada strata 2 didapatkan
hasil 50.000.Pada strata 3 didapat hasil 500.00. Lalu pada strata 4 didapatkan hasil
sebesar 1000.00. Jadi total dari semua jumlah pohon ini adalah 1575,00 pohon/H.
Lalu untuk volume pohon juga dapat kita hitung dengan rumus h = 0.25 x 3,14 x d2
x t x 0,7. Sehingga didapatkan hasil dari strata 1 yaitu 0,01. Pada strata 2 didapatkan
hasil 0,23. Pada strata 3 didapatkan hasil 0,16. Dan pada strata 4 didapat hasil 0,32.
Jadi jumlah semua volume pohon tersebut didapat hasil 0,73.
Tabel 2. Nilai Manfaat Kayu Bakar

Berdasarkan data tabel Nilai Manfaat Kayu Bakar bahwa nilai manfaat kayu bakar
pada strata 2 dinominalkan sebesar Rp. 12.000.000 dimana total jumlah kayu ikat
didapatkan sebanyak 2400 ikat dengan harga perikat yaitu Rp. 5000. Untuk jumlah
pohon perhektarnya pada strata 2 yaitu 50.00 dimana total pohon sebanyak 6000,
selama setahun strata 2 dapat memberikaan manfaat sebesar 600.

Tabel 3. Nilai Manfaat Kayu Bangunan

Berdasarkan data tabel Nilai Manfaat Kayu Bangunan bahwa nilai manfaat kayu
bakar pada strata 3 dinominalkan sebesar Rp. 1.500.000.000 dimana total jumlah
kayu didapatkan sebanyak 60000 balok dengan harga perbaloknya yaitu Rp. 25000.
Untuk jumlah pohon perhektarnya pada strata 3 yaitu 500.00 dimana total pohon
sebanyak 60000, selama setahun strata 3 dapat memberikaan manfaat sebesar 4000,
sedangkan untuk strata 4 dinominalkan sebesar Rp. 8.000.000.000 dimana total
jumlah kayu didapatkan sebanyak 320000 balok dengan harga perbaloknya yaitu
Rp. 25000. Untuk jumlah pohon perhektarnya pada strata 4 yaitu 1000.00 dimana
total pohon sebanyak 160000, selama setahun strata 4 dapat memberikaan manfaat
sebesar 8000.

Valuasi Hasil Tangkapan Ikan Nelayan

Tabel 1. Data Hasil Tangkapan Ikan


Jenis Ikan
No Nama Responden
Ikan Kerapu, 120.000/kg Ikan Teri,Rp50.000/kg Ikan Ekor Kuning,Rp20.000/kg Ikan Simba,Rp35.000/kg
1 NH 5 4 3 0
2 AM 11 0 0 0
3 HH 5 5 0 3
4 TS 6 4 2 0
5 SL 8 5 0 0
6 RK 4 0 5 3
7 AS 5 4 3 0
8 HK 6 2 4 0
9 SU 3 4 5 0
10 HE 5 5 2 0
11 SB 4 0 7 0
12 RL 5 4 0 3
13 Sgy 3 6 3 0
14 TP 4 6 0 2
15 HD 6 4 2 0
16 JS 0 0 5 7
17 SB 4 5 3 0
18 SH 3 4 0 4
19 RB 3 0 4 5
20 WT 0 0 2 5
21 Rk 4 0 6 0
22 SW 3 4 2 3
23 LM 3 0 0 5
24 MI 3 6 2 0
25 ASK 0 4 0 5
26 RM 4 0 5 0
27 MB 6 0 4 2
28 NW 0 0 4 1
29 SLN 0 4 0 0
30 SD 0 5 3 0
31 RU 3 3 2 0
32 SBN 4 3 4 0
Total 120 91 82 48

Berdasarkan data hasil tangkapan ikan pada tabel diatas dapat dilihat bahwa
terdapat 32 responden dengan tangkapan hasil ikan yang berbeda. Jenis ikan yang
ditangkap nelayan tersebut, yaitu terdiri atas Ikan Kerapu, Ikan Teri, Ikan Ekor
Kuning, dan Ikan Simba. Kemudian, keempat ikan tersebut memiliki harga jual
yang berbeda pada setiap ikannya. Ikan kerapu memiliki harga jual Rp120.000/Kg,
Ikan teri Rp50.000/Kg, Ikan ekor kuning Rp20.000/Kg, dan Ikan Simba
Rp35.000/Kg. Dapat dilihat pula, ikan tangkapan terbanyak adalah ikan kerapu
dengan jumlah 120 ekor, ikan teri dengan jumlah 91 ekor, ikan ekor kuning 82 ekor,
dan yang paling sedikit yaitu ikan simba.
Tabel 2. Data Hasil Tangkapan dalam Cuaca Normal dan Cuaca Buruk
Total Cuaca Normal Total Cuaca Buruk Total Ikan
Krp (10 bulan) Tr Ekn SB Krp (2 bulan) Tr Ekn SB Krp Tr Ekn SB
1000 800 600 0 250 200 150 0 1250 1000 750 0
2200 0 0 0 550 0 0 0 2750 0 0 0
1000 1000 0 600 250 250 0 150 1250 1250 0 750
1200 800 400 0 300 200 100 0 1500 1000 500 0
1600 1000 0 0 400 250 0 0 2000 1250 0 0
800 0 1000 600 200 0 250 150 1000 0 1250 750
1000 800 600 0 250 200 150 0 1250 1000 750 0
1200 400 800 0 300 100 200 0 1500 500 1000 0
600 800 1000 0 150 200 250 0 750 1000 1250 0
1000 1000 400 0 250 250 100 0 1250 1250 500 0
800 0 1400 0 200 0 350 0 1000 0 1750 0
1000 800 0 600 250 200 0 150 1250 1000 0 750
600 1200 600 0 150 300 150 0 750 1500 750 0
800 1200 0 400 200 300 0 100 1000 1500 0 500
1200 800 400 0 300 200 100 0 1500 1000 500 0
0 0 1000 1400 0 0 250 350 0 0 1250 1750
800 1000 600 0 200 250 150 0 1000 1250 750 0
600 800 0 800 150 200 0 200 750 1000 0 1000
600 0 800 1000 150 0 200 250 750 0 1000 1250
0 0 400 1000 0 0 100 250 0 0 500 1250
800 0 1200 0 200 0 300 0 1000 0 1500 0
600 800 400 600 150 200 100 150 750 1000 500 750
600 0 0 1000 150 0 0 250 750 0 0 1250
600 1200 400 0 150 300 100 0 750 1500 500 0
0 800 0 1000 0 200 0 250 0 1000 0 1250
800 0 1000 0 200 0 250 0 1000 0 1250 0
1200 0 800 400 300 0 200 100 1500 0 1000 500
0 0 800 200 0 0 200 50 0 0 1000 250
0 800 0 0 0 200 0 0 0 1000 0 0
0 1000 600 0 0 250 150 0 0 1250 750 0
600 600 400 0 150 150 100 0 750 750 500 0
800 600 800 0 200 150 200 0 1000 750 1000 0
24000 18200 16400 9600 6000 4550 4100 2400 30000 22750 20500 12000

Berdasarkan data yang terdapat pada tabel 2, data tersebut merupakan data hasil
tangkapan nelayan dalam 1 tahun dikeadaan cuaca normal dan cuaca buruk.
Penangkapan ikan pada cuaca normal dilakukan 5 kali dalam 1 minggu selama 10
bulan. Kemudian, pada saat cuaca buruk total tangkapan ikan nelayan dihitung dari
¼ total banyak tangkapan ikan cuaca normal selama 2 bulan.
Dapat dilihat pada tabel 2. total penangkapan pada keadaan cuaca normal, yaitu
ikan kerapu sebanyak 24.000 ekor, ikan teri 18.200 ekor, ikan ekor kuning 16.400
ekor, ikan simba 9.600 ekor. Selanjutnya, pada keadaan cuaca buruk total
penagkapan ikan dihitung dari ¼ total tangkapan ikan dari cuaca normal kerapu
sebanyak 6000 ekor, ikan teri 4.550 ekor, ikan ekor kuning 4.100 ekor, ikan simba
2.400 ekor. Sehingga total ikan dalam keadaan cuaca normal dan cuaca buruk, yaitu
ikan kerapu sebanyak 30.000 ekor, ikan teri 22.750 ekor, ikan ekor kuning 20.500
ekor, dan ikan simba 12.000 ekor.

Tabel 3. Data Pendapatan Nelayan Pertahun


Nilai (Rp)
Krp Tr Ekn SB
150.000.000 50000000 15000000 26250000
330.000.000 0 0 0
150.000.000 62500000 0 0
180.000.000 50000000 10000000 17500000
240.000.000 62500000 0 0
120.000.000 0 25000000 43750000
150.000.000 50000000 15000000 26250000
180.000.000 25000000 20000000 35000000
90.000.000 50000000 25000000 43750000
150.000.000 62500000 10000000 17500000
120.000.000 0 35000000 61250000
150.000.000 50000000 0 0
90.000.000 75000000 15000000 26250000
120.000.000 75000000 0 0
180.000.000 50000000 10000000 17500000
- 0 25000000 43750000
120.000.000 62500000 15000000 26250000
90.000.000 50000000 0 0
90.000.000 0 20000000 35000000
- 0 10000000 17500000
120.000.000 0 30000000 52500000
90.000.000 50000000 10000000 17500000
90.000.000 0 0 0
90.000.000 75000000 10000000 17500000
- 50000000 0 0
120.000.000 0 25000000 43750000
180.000.000 0 20000000 35000000
- 0 20000000 35000000
- 50000000 0 0
- 62500000 15000000 26250000
90.000.000 37500000 10000000 17500000
120.000.000 37500000 20000000 35000000
3.600.000.000 1137500000 410000000 717500000

Berdasarkan data pada tabel 3. Data pendapatan nelayan pertahun, yaitu ikan kerapu
memiliki nilai pendapatan tertinggi, yaitu Rp3.600.000.000/tahun berdasarkan
harga jual /kg yang tertera pada tabel 1. Selanjutnya yaitu ikan teri
Rp1.137.500.000/tahun, ikan ekor kuning Rp410.000.000/tahun dan ikan simba
Rp717.500.000/tahun. Maka, total pendapatan Rp5.567.500.000/tahun.

Anda mungkin juga menyukai