PELUANG SUATU KEJADIAN

Sebelum membahas materi tentang peluang suatu kejadian, maka kita harus paham dulu apa itu
percobaan dan ruang sampel
A. Percobaan
Percobaan (eksperimen) dalam peluang digunakan untuk mendapatkan hasil kemungkinan
yang terjadi selama percobaan tersebut berlangsung dan hasil tersebut tidak dapat
ditentukan atau diramalkan.
Contoh :
➢ Melempar sebuah dadu
➢ Mentos satu keping uang logam ke udara
B. Ruang Sampel
Ruang Sampel (S) adalah kumpulan dari hasil yang mungkin terjadi dari suatu
percobaan.
Titik Sampel adalah anggota – anggota dari ruang sampel sedangkan kumpulan dari
beberapa titik sampel disebut kejadian.Banyak ruang sampel disimbolkan dengan n(S)
Contoh 1
Pada pelemparan sebuah logam yang memiliki dua permukaan, permukaan pertama adalah
gambar, sedangkan permukaan kedua adalah angka
Ruang sampel yang dimiliki oleh sebuah uang logam tersebut adalah angka dan gambar

Dalam menentukan ruang sampel n logam adalah 𝑅𝑆 = 2𝑛

Contoh 2
Pada pelemparan dua buah dadu, banyaknya ruang sampel yang akan dibentuk berjumlah
36.

Dalam menentukan ruang sampel n Dadu adalah 𝑅𝑆 = 6𝑛

C. Peluang Suatu Kejadian
Kejadian atau peristiwa merupakan himpunan bagian dari ruang sampel.
Peluang suatu kejadian yang diinginkan adalah perbandingan banyaknya titik sampel
kejadian yang diinginkan itu dengan banyaknya anggota ruang sampel kejadian
tersebut.
Peluang suatu kejadian dapat di rumuskan

𝑛(𝐴)
𝑃 𝐴 =
𝑛(𝑆)
𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 ∶ 0 ≤ 𝑃(𝐴) ≤ 1
Keterangan :
P(A) : Peluang Kejadian A
𝑛 𝐴 ∶ Banyak anggota kejadian A
𝑛 𝑆 ∶ Banyak anggota dalam ruang sampel
Contoh 1
Dua buah dadu berisi enam dilempar undi Bersama – sama satu kali. Peluang muncul jumlah kedua mata dadu
sama dengan 8 adalah …
Pembahasan

Lihat tabel disamping, ruang sampel adalah 36.

Kejadian muncul jumlah kedua mata dadu berjumlah 8 adalah
(6,2); (5,3); (4,4); (3,5) dan (2,6)
Jadi, peluang dari kejadian jumlah mata dadu 8 adalah
5
𝑃 𝐴 =
36

Contoh 2
Dari 36 Siswa di sebuah Kelas, 20 orang Siswa suka olahraga renang, 15 siswa suka basket, dan 10 Siswa tidak suka
kedua – duanya. Bila dipilih secara acak, peluang terpilih siswa yang suka kedua – duanya tersebut adalah …
Pembahasan
Misalkan banyak siswa yang suka kedua – duanya : 𝑥 Jadi, peluang terpilih yang suka kedua – duannya adalah
Banyak Siswa suka renang : 20 − 𝑥 9 1
Banyak Siswa suka basket : 15 − 𝑥 𝑃 𝐴 = =
36 4
Banyak Siswa yang tidak suka kedua – duannya = 10
Diperoleh Persamaan
36 = 20 − 𝑥 + 𝑥 + 15 − 𝑥 + 10
36 = 45 − 𝑥
𝑥 = 45 − 36 = 9
D. Peluang Komplemen Suatu Kejadian
Jika P(A) adalah peluang Kejadian A dan P(𝐴𝑐 ) =P(A’) adalah peluang kejadian bukan,
maka berlaku:.

P A + P 𝐴𝑐 = 1 sehingga

𝑃 𝐴 = 1 − 𝑃 𝐴𝑐 𝑑𝑎𝑛 𝑃 𝐴𝑐 = 1 − 𝑃(𝐴)
Contoh 3
Peluang Ahmad lulus ujian Matematika adalah 0.91, maka peluang Ahmad tidak lulus ujian Matematika adalah …

Pembahasan
A = Kejadian Ahmad lulus ujian Matematika = 0,91
A’ = Kejadiab Ahmad tidak lulus ujian Matematika

Peluang Ahmad tidak lulus ujian Matematika

𝑃 𝐴′ = 1 − 0,91 = 0,09
Jadi, peluang Ahmad tidak lulus ujian Matematika adalah 0,09
E. Frekuensi harapan suatu Kejadian
Frekuensi harapan adalah banyaknya kejadian yang diharapkan dapat terjadi pada
suatu percobaan. Jika suatu percobaan dilakukakan sebanyak n kali dan nilai
kemungkinan terjadi kejadian A setip percobaan adalah P(A), maka frekuensi harapan
kejadian A adalah:
𝐹ℎ 𝐴 = 𝑛. 𝑃(𝐴)
Contoh 3
Sebuah dadu dilempar sebanyak 300 kali. Maka frekuensi harapan munculnya mata dadu factor dari 6 adalah…
Pembahasan
𝑆 = 1,2,3,4,5,6 → 𝑛 𝑆 = 6
A = Faktor dari 6 = 1,2,3,6 → 𝑛 𝐴 = 4
4 2
𝑃 𝐴 = =
6 3
𝑛 = banyaknya lemparan = 300
𝐹ℎ 𝐴 = 𝑛. 𝑃(𝐴)
2
𝐹ℎ 𝐴 = 300. = 200
3