EFEK PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BRAINLY

TERHADAP KREATIFITAS DAN MOTIFASI BELAJAR SISWA

MAN 2 KUDUS
     

OLEH :

M. ZAENAL ABIDIN

NOOR HAMZAH .S
 BAB 1

PNDAHULUAN

A. LATER BELAKANG MASALAH

     Dalam pembelajaran buku tidak lagi menjadi satu satunya alat, media dan sumber
dalam pembelajaran karena seiring berkembangnya zaman, penggunaan teknologi
semakin digandrungi masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan. Sehingga
buku elektronik menjadi jalan pintas untuk sumber belajar. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui seberapa jauh sebuah aplikasi pembelajaran mampu
membantu pemahaman siswa terhadap mata pelajaran dalam proses pembelajaran.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik literatur
review atau kajian pustaka. Hasil dari penlitian ini adalah aplikasi Brainly menjadi
website dan aplikasi terfavorit untuk pelajar dalam membantu pemahaman pada
suatu materi pembelajaran. Penggunaan aplikasi Brainly sudah terbukti dengan
banyaknya masyarakat yang menggunakan aplikasi Brainly sekitar 23 juta orang
diseluruh dunia menggunakan aplikasi ini. Maka penggunaan aplikasi Brainly untuk
menunjang pembelajaran dikatakan efektif. Karena fitur fitur dan bahasa yang
terdapat di aplikasi Brainly sangat sederhana dan mudah dipahami.

B. RUMUSAN MASALAH

Kondisi ditengah pandemi memaksa untuk melakukan pembelajaran mata pelajaran IPS
secara daring, hal ini sejalan dengan pernyataan dari Perserikatan Bangsa Bangsa, yang
menyatakan bahwa salah satu sektor yang terdampak adanya wabah ini adalah dunia
Pendidikan. Maka dari itu dilakukan pembelajaran daring ditengah pandemi untuk melihat
hasil belajar dari siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang mana
menggambarkan analisis pembelajaran daring terhadap motivasi belajar siswa. Metode yang
digunakan adalah wawancara dan angket sebagai sumber data primer maupun data
sekunder.

wawancara

Zaenal :  Menurut anda bagaimana efek brainly terhadap motivasi dan kreativitas belajar
siswa di tengah pandemi covid -19 sehingga proses pembelajaran dilakukan secara daring?

=ZAKI : Menurut saya sangat memotivasi dan meningkatkan kreativitas dari masa pandemi
ini dan sangat sangat membantu menjawab soal soal yang di berikan oleh guru

TUJUAN DAN MANFAAT

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan Brainly sebagai sumber belajar
online pada materi sistem koordinasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif
deskriptif murni dimana pengumpulan datanya dilakukan dengan teknik kuesioner (angket
terbuka) sehingga mampu menggali lebih dalam tentang pemanfaatan Brainly sebagai salah
satu sumber belajar online pada materi sistem koordinasi. Sebagai objek dalam penelitian ini
adalah siswa kelas X IPS 1 MAN 2 KUDUS. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 38
siswa, dengan sampel sebanyak 2 siswa dengan menggunakan teknik random sampling.
Adapun hasil dari penyebaran angket dapat diketahui bahwa semua siswa kelas X IPS 1 MAN
2 KUDUS memiliki smartphone dan laptop. Semua siswa memanfaatkan lebih dari satu
sumber belajar online dalam proses pembelajaran SEJARAH khususnya pada materi sistem
pembelajaran. Salah satu sumber belajar yang dimanfaatkan siswa adalah Brainly. Frekuensi
siswa memanfaatkan Brainly sebagai sumber belajar online yaitu mungkin setiap hari.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa Brainly adalah salah satu jenis sumber belajar
online yang dimanfaatkan oleh siswa kelas X IPS 1 MAN 2 KUDUS. Frekuensi mengakses
Brainly sebagai salah satu sumber belajar online pada sampel siswa kelas X IPS 1 MAN 2
KUDUS  tahun pelajaran 2021\2022 untuk kebutuhan belajar mungkin setiap hari.

BAB 2

guru dan siswa menilai sumber belajar online lebih mudah.Selanjutnya,

keputusan responden untuk memilih sumber belajar online juga lebih
tinggi nilai persentasenya (Chabibie, 2016). Berdasarkan latar
belakang diatas, maka perlu dilakukan kajian pemanfaatan Brainly
sebagai sumber belajar online pada materi sistem koordinasi.

A. Rumusan Masalah
Berdasarkan data di atas bisa di rumuskan permasalahan sebagai berikut:

1..
2.
3.