Nama : Aliyah Zahirah Putri

NIM : 031183311

Translation 5

Text 1

Prince Philip won't face any charges over the car crash he was involved in near Sandringham
Estate last month.

The Crown Prosecution Service revealed no further action would be taken against the Duke

of Edinburgh on Thursday.

(Sumber: https://www.eonline.com/news/1015041/prince-philip-won-t-face-charges-over-
car-crash

Answer :

a. Face any charges : menghadapi hukuman/gugatan/pidana/tuntutan apapun (dalam

konteks pada teks ini bahwa Prince Philip tidak akan menghadapi tuntutan apapun.
“Face” diartikan sebagai “menghadapi”, “any” diartikan sebagai “apapun” dan
“charges” diartikan sebagai “tuntutan”

b. The Crown Prosecution Service adalah Lembaga Negara Inggris yang bertugas untuk
menuntut seorang pelaku kejahatan terhadap suatu pelanggaran yang sesuai dan
membawa pelanggaran terebut ke pengadilan. Crown Prosecution Service (CPS) bisa
diartikan sebagai “Layanan Penuntutan Kerajaan”

c. “Against” bisa diartikan sebagai “Terhadap”.

Text 2

“The criminal justice system is only one element of the response to domestic abuse and
without support for survivors to recover, not only will women and children continue to suffer
and be in danger, but also we will never see more perpetrators brought to justice.”

Ms. Neate warned police were too dependent on testimony from victims, rather than
building a strong body of proof against perpetrators. She added: “There needs to be improved
understanding around the barriers facing victims. It can be very dangerous for a victim of
domestic abuse to press charges if she isn’t safe and supported.

(Sumber: https://www.independent.co.uk/news/uk/crime/domestic-abuse-police-charges-fall-
cases-rise-fear-for-victims-a7663036.html)
Answer :

a. “The criminal justice system” bisa diartikan sebagai “Sistem peradilan pidana” adalah
suatu kumpulan/rangkaian proses bekerja lembaga – lembaga penegak hukum
pemerintah dan swasta yang bertujuan untuk memproses terdakwa dan terpidana
pelaku kejahatan

b. “Perpetrators” bisa diartikan sebagai “pelaku”, dalam konteks pada teks ini adalah
pelaku kejahatan kekerasan domestik (kekerasan dalam rumah tangga)

c. “Testimony” bisa diartikan sebagai “kesaksian”, dalam konteks pada teks ini adalah
kesaksian dari para korban kekerasan domestik

d. “A strong body of proof” bisa diartikan sebagai “Bukti kuat”, dalam teks ini yang
dimaksud dengan bukti kuat adalah bukti kuat terhadap pelaku kejahatan kekerasan
domestik, dapat berupa bukti kesaksian saksi mata, korban dan pelaku, benda, tanda
pada tubuh,dll

e. “Press charges” bisa diartikan sebagai “mengajukan tuntutan”, maksudnya adalah

tuntutan yang diajukan oleh para korban kejahatan domestik.

Text 3

LISBON, Feb 14 (Reuters) - A Portuguese charity has sued the government to get it to force a

courthouse to comply with a 12-year-old decree requiring all public spaces to be accessible to
disabled people and set an example for other offenders.

The pioneering lawsuit targets a large court complex in the northern provincial city of Leiria
that has only steps, rather than ramps usable by people in wheelchairs, and counters too high
for disabled people, lawyer Abel Teles de Andrade said.

Answer :

a. “Sued” bisa diartikan sebagai “menggugat/menuntut”, dalam teks ini disebutkan

bahwa Yayasan/Badan amal Portugis telah menggugat pemerintah

b. “Comply with” bisa diartikan sebagai “mematuhi”, pada teks ini disebutkan yaitu
untuk mematuhi dekrit yang berusia 12 tahun

c. “Offenders” bisa diartikan sebaga “pelanggar”, dalam teks ini yaitu pelanggar (orang
– orang non-disabilitas) yang menggunakan hak – hak khusus bagi penyandang
disabilitas
d. “Lawsuit” bisa diartikan sebagai “gugatan hukum” yaitu maksud pada teks ini adalah
gugatan hukum yang ditujukan oleh Yayasan Portugis kepada pemerintah yang mana
menargetkan kompleks pengadilan besar di kota provinsi Leiria Utara yang hanya
memiliki anak tangga untuk orang – orang yang non-disabilitas tetapi tidak memiliki
jalan landai khusus penyandang disabilitas dan loket yang terlalu tinggi bagi
penyandang disabilitas.