Halaman : 1/2
2. Tujuan Sebagai acuan dalam mengidentifikasi adanya kelainan pada jantung yang
berupa perbesaran, perubahan axis, gangguan irama, dan penyumbatan.
3. Kebijakan
1. Mesin EKG.
2. Nierbeken/ bengkok
3. Gel.
4. Kapas alkohol pada tempatnya.
5. Tissue.
6. Kertas dokumentasi EKG, stepless, lem, dan gunting.
Persiapan Pasien:
Halaman 1/2
cara:
a. V1 : Intercosta ke-4 pada garis sternum kanan
b. V2 : Intercosta ke-4 pada garis sternum kiri
c. V3 : Intercosta ke 4 -5 antara V2 dan V4.
d. V4 : Intercosta ke 5 pada linea midclavicularis kiri
e. V5 : Horizontal terhadap V4, di linea midaksilaris
anterior.
f. V6 : Horizontal terhadap V5, Pada linea midaksilaris.
9. Menghubungkan kabel listrik mesin EKG ke sumber listrik.
10. Menyalakan tombol Power On mesin EKG.
11. Mengatur kecepatan gelombang pada 25 mV
12. Melakukan kalibrasi 1 mV.
13. Melakukan rekaman 12 lead.
14. Setelah selesai, mematikan power mesin EKG dan lepaskan semua
elektrodadari tubuh pasien, kemudian bersihkan gel yang tersisa di
tubuh pasien dan di elektroda dengan tissue
15. Merapihkan alat-alat pada tempatnya.
8. Dokumen Terkait -
Halaman 2/2