Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

Teori Virginia Henderson

Kelompok 2

1. Sintong Panjaitan (21142010001)


2. Adellia Ocha Putri P (21142010014)
3. Ata Robicha Dakiya (21142010022)
4. Rina Affif Alviani (21142010023)
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat

dan limpahan rahmatnyalah maka kami boleh menyelesaikan sebuah karya tulisdengan tepat

waktu. Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan  Judul “TEORI

VIRGINIA HENDERSON”,yang memenurut saya dapat memberikan manfaat yang besar

bagi kita untukmempelajarinya. Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta

maaf danmemohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan

yangsaya buat kurang tepat atau tidak berkenandihati para pembaca. Dengan ini

sayamempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga

Tuhanmemberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

 
Bojonegoro, 20 Oktober 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................... i

DAFTAR ISI .....................................................................................................................ii

BAB I................................................................................................................................. 1

PENDAHULUAN...............................................................................................................

A.

Latar Belakang ......................................................................................................... 4B.

 Tujuan ...................................................................................................................... 4C.

 Manfaat ..................................................................................................................... 5

BAB II .PEMBAHASAN……………………………………………………………

6A. Definisi Teori Keperawatan Virginia Henderson.................................... …….

6B. Keperawatan Virginia Henderson.......................................................................
6C. Hubungan Model dengan Paradigma Keperawatan ..........................................
 7D. Konsep Utama Teori Henderson .......................................................................
 7E. Hubungan perawat-pasien-dokter........................................................................
9F. Aplikasi Teori Henderson dalam Proses Keperawatan .......................................
 9G. Tujuan Keperawatan Menurut Henderson........................................................... 10

BAB III PENUTUP.......................................................................................................

.A. Kesimpulan........................................................................................................11B.

SARAN................................................................................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................1
BAB I

PENDAHULUAN.

 Latar Belakang

Virginia Henderson memperkenalkan definition of nursing (definisi keperawata

n).Definisinya mengenai keperawatan dipengaruhi oleh latar belakang pendidik

annya. Iamenyatakan bahwa definisi keperawatan harus menyertakan prinsip ke

setimbanganfisiologis. Definisi ini dipengaruhi oleh persahabatan Henderson de

ngan seorang ahlifisiologis bernama Stackpole. Henderson sendiri kemudian me

ngemukakan sebuahdefinisi keperawatan yang ditinjau dari sisi fungsional. Men

urutnya, tugas unik perawatadalah membantu individu, baik dalam keadaan saki

t maupun sehat, melalui upayanyamelaksanakan berbagai aktifitas guna menduk

ung kesehatan dan penyembuhan individuatau proses meninggal dengan damai, 

yang dapat dilakukan secara mandiri oleh individusaat ia memiliki kekuatan, ke

mampuan, kemauan, atau pengetahuan untuk itu.

Di samping itu, Henderson juga mengembangkan sebuah model keperawata

yang
dikenal dengan “The Actifities of Living”. Model tersebut menjelaskan bahwa

tugas.

Perawat adalah membantu individu dalam meningkatkan kemandiriannya secep

atmungkin. Perawat menjalankan tugasnya secara mandiri, tidak tergantung pad

a dokter. Akan tetapi,

perawat tetap menyampaikan rencananya pada dokter sewaktumengunjungi pasi

en.

B. Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk menetahui :

A.Tujuan Umum

1. Definisi teori keperawatan menurut Virginia Henderson

2. Model keperawatan menurut Virginia Henderson

3. Hubungan antara model dengan paradigma keperawatan

4. Macam-macam konsep utama teori Virginia Henderson

5. Hubungan perawat-pasien-dokter menurut Virginia Henderson

6. Sistem aplikasi teori Henderson dalam proses keperawatan

7. Tujuan dari keperawatan menurut Virginia HendersonB.

C. Manfaat

Hasil penulisan ini dapat bermanfaat bagi pengetahuan mahasiswa atau

mahasiswi khususnya di STIKES RAJEKWESI BOJONEGORO


BAB II

PEMBAHASAN

I. Sejarah Teori Virginia Henderson

Henderson berkenalan dengan prinsip fisiologis selama pendidikan

pascasarjananya dan memahami bahwa prinsip ini merupakan dasar dari

perawatan pasien. Melalui pengalaman kliniknya di rumahsakit medikal bedah

memperluas pandangan Henderson untuk menyadari pentingnya meningkatkan

kemandirian pasien sehingga pemulihan kesehatan klien setelah keluar dari

rumah sakit tidak akan terhambat. Henderson adalah seorang perawat pendidik

dan dorongan utama dari teorinya berkaitan dengan pendidikan keperawatan

(Melanie McEwen, 2011).  Henderson menerbitkan pertama kali definisinya

tentang ilmu keperawatan pada tahun 1955 sebagai revisi dari tulisan Harmer

dan Henderson, The Principles and Practice of Nursing. Terdapat 3 hal penting

yang berpengaruh terhadap keputusan Henderson untuk mensintesis definisinya

sendiri tentang ilmu keperawatan .Pertama, dia merevisi Textbook of the

Principles and Practice of Nursing tahun 1939. Henderson mengenalkan

karyanya untuk naskah ini sebagai sumber yang membuatnya menyadari

perlunya  membuat lebih jelas tentang fungsi dari perawat.Kedua,


keterlibatannya sebagai anggota komisi pada konferensi regional National

Nursing Council di tahun 1964. Hasil kerja dari komisinya dimasukkan dalam

laporan Ester Lucile Brown 1984, Nursing For the Future. Henderson

menyatakan sudah mewakili untuk pibungannya yang dimodifikasi dengan

pemikiran yang lain pada kelompok tersebut.Ketiga, penyelidikan selama 5

tahun Amerika Nurses’s Association tentang fungsi perawat menarik perhatian

Henderson, yang belum sepenuhnya memuaskan dengan definisi yang diadopsi

oleh ANA di tahun 1955. Henderson menyebutkan karyanya sebagai suatu

definisi, bukan teori, karena waktu itu teori tidak sedang digemari

II. Asumsi Utama dan Konsep

A. Asumsi

Asumsi utama dari teori Henderson adalah asuhan keperawatan bagi pasien

sampai pasien dapat merawat dirinya sendiri sekali lagi Henderson dalam

Melanie McEwen, (2011),  mengasumsikan bahwa keinginan pasien adalah

kembali sehat, tetapi asumsi ini tidak secara eksplisit dinyatakan. Henderson

juga mengasumsikan bahwa perawat mempunyai keinginan untuk melayani dan

perawat akan mengabdikan dirinya kepada pasien setiap hari siang dan malam.

Asumsi akhir adalah perawat harus terdidik pada level universitas dalam hal

seni dan keilmuan. Henderson juga percaya bahwa pikiran dan tubuh tidak

dapat dipisahkan. Hal ini tersirat bahwa pikiran dan tubuh saling terkait.
B. Konsep

Konsep utama dari teori ini berhubungan dengan metaparadigma yaitu

keperawatan, kesehatan, pasien dan lingkungan. Henderson percaya bahwa

“Fungsi khusus perawat adalah untuk membantu individu, baik sakit ataupun

sehat, kinerja dalam aktifitas tersebut berperan untuk kesehatan atau pemulihan

(atau untuk kematian yang tenang) dimana pasien akan melakukan tanpa

bantuan apabila memiliki kekuatan yang diperlukan, kemauan atau

pengetahuan. Dan membantu pasien untuk melakukan sedemikian rupa untuk

membantu mendapatkankemandirian dengan cepat apabila memungkinkan”.

(Melanie McEwen, 2011). Henderson mendefinisikan pasien sebagai orang

seseorang yang membutuhkan asuhan keperawatan, tetapi tidak membatasi

keperawatan pada perawatan orang sakit. Henderson tidak mendefinisikan

lingkungan, tetapi menjaga suatu lingkungan yang mendukung adalah salah satu

elemen dari 14 komponen teorinya. Kesehatan tidak secara eksplisit

didefinisikan tetapi diartikan sebagai keseimbangan dalam keseluruhan

kehidupan manusia. Konsep keperawatan melibatkan kehadiran perawat pada

14 aktifitas yang membantu individu menuju kemandirian.

“Henderson menguraikan definisi keperawatan dengan mengidentifikasi 14

kebutuhan yang mendasari asuhan keperawatan. Delapan (8) dari kebutuhan ini
berkaitan langsung dengan fungsi tubuh, sedangkan enam (6) sisanya

berhubungan dengan keselamatan dan menemukan arti  dalam hidup”.

Itu berarti dasar-dasar keperawatan atau 14 komponen asuhan keperawatan,

yang termasuk membantu orang lain untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.

14 komponen tersebut adalah:

1. Bernapas dengan normal


2. Makan dan minum secara adekuat
3. Eliminasi  sisa metabolisme tubuh
4. Pindah dan mempertahankan postur tubuh
5. Tidur dan istirahat
6. Memilih pakaian yang cocok dan menanggalkan pakaian
7. Menjaga suhu tubuh dalam batas normal dengan menyesuaikan
pakainan dan meodifikasi lingkungan
8. Menjaga tubuh tetap bersih dan rapi dan melindungi kulit
9. Hindari bahaya lingkungan dan hindari kecelakaan pada orang lain
10.Berkomunikasi dengan orang lain dalam mengekspresikan emosi,
kebutuhan, ketakutan, atau pendapat
11.Beribadah sesuai keyakinan seseorang
12.Bekerja sedemikian rupa bahwa ada rasa prestasi
13.Bermain atau bserpartisipasi dalam berbagai rekreasi
14.Belajar, menemukan, atau memuaskan rasa ingin tahu yang menarah
pada perkembangan normal dan kesehatan dan menggunakan fasilitas
kesehatan yang tersedia.

C. Empat Konsep Utama Keperawatan

1. Manusia atau Individu

Henderson memandang  manusia terdiri dari komponen biologis, psikologis,


sosiologis, dan spiritual (komponen tidak dapat dipisahkan) yang membutuhkan
bantuan untuk mencapai kemandirian berkaitan dengan 14 kebutuhan yang
sesuai dengan 14 komponen asuhan keperawatan. Henderson melihat pasien
sebagai individu yang membutuhkan bantuan untuk meraih kesehatan dan
kebebasan atau kematian yang damai.  Menurut Henderson tahun  1964 bahwa
Individu dan keluarga adalah unik dan satu kesatuan.

2. Lingkungan

Henderson tidak memberikan definisinya sendiri tentang lingkungan. Dia


menggunakan Webster’s New Collegiate Dictionary, 1961. Yang
mendefinisikan lingkungan sebagai “The aggregat of all the eksternal
conditions and  influences affecting the life and development of an organism
(kumpulan semua kondisi eksternal dan pengaruh–pengaruh yang berdampak
pada kehidupan dan perkembangan organisme). Henderson menganggap
lingkungan terdiri dari komponen lingkungan biologis, fisik, dan komponen
tingkah laku.

Komponen lingkungan biologis meliputi semua yang hidup, seperti tumbuhan,


binatang, dan mikroorganisme. Komponen lingkungan fisik terdiri dari sinar
matahari, air, oksigen, karbondioksida, senyawa organik, dan zat nutrisi yang
dipakai oleh tanaman untuk tumbuh, secara bersama membuat bola ”dimana
semua makhluk hidup menggunakannya”. Menurut Henderson komponen
lingkungan biologis dan fisik secara bersama membentuk keseimbangan 
ekosistem.  Ada hubungan saling ketergantungan antara organisme hidup dan
lingkungan sekitarnya, sehingga bila ada perubahan pada satu komponen
menyebabkan perubahan dalam bagian ekosistem yang lain.

3. Kesehatan

Henderson tidak menyatakan definisinya sendiri mengenai kesehatan tetapi


diartikan keseimbangan dalam semua alam kehidupan manusia. Dalam
tulisannya ia menyamakan kesehatan dengan kemandirian. Dalam Textbook of
the Principles and Practice of Nursing edisi keenam ia menyebut beberapa
definisi tentang kesehatan dari beragam sumber, termasuk salah satunya dari
piagam WHO. Dia melihat sehatdari segi kemampuan pasien untuk
menjalankan 14 komponen penanganan perawatan tanpa bantuan. Derajat
kesehatan secara langsung berhubungan dengan kemampuan pasien memenuhi
kebutuhannya secara mandiri (Henderson & Nite, 1978 dikutip dari Masters, K;
Nursing Theories, 2011).

4. Keperawatan

Henderson mendefinisikan keperawatan dari sisi fungsional. Henderson percaya


bahwa “fungsi yang unik dari perawat adalah membantu individu, sakit atau
sehat, dalam kinerja kegiatan-kegiatan berkontribusi terhadap kesehatan atau
pemulihan (atau kematian yang damai) yang akan mereka lakukan tanpa
bantuan jika ia memiliki kekuatan yang diperlukan , akan atau pengetahuan.
Dan untuk melakukan hal ini dengan cara seperti untuk membantunya
mendapatkan kemandirian secepat mungkin. “(Henderson, 1991). Tujuan
perawat adalah pasien lengkap, utuh dan mandiri.

Henderson melanjutkan dengan mengatakan: perawat adalah dan seharusnya


menjadi praktisi  yang mandiri dan dapat membuat keputusan mandiri selama
dia tidak mendiagnosis, membuat resep untuk mengobati, atau menentukan
prognosis, sebagaimana fungsi dokter. Tetapi perawat dipandang sebagai
otoritas pada perawatan dasar. Pada gilirannya perawat berkolaborasi dengan
rencana terapi dokter.

D. Proposisi Konsep

Proposisi definisi keperawatan dan 14 komponen asuhan keperawatan


Henderson. Pernyataan hubungan utama yang dapat dipetik dari karya
Henderson adalah berkaitan dengan hubungan perawat dan pasien (Marlaine C.
Smith, 2015) :

1. Perawat adalah sebagai pengganti bagi pasien


2. Perawat adalah sebagai penolong bagi pasien
3. Perawat adalah mitra dengan pasien

Pada saat penyakit serius, perawat dipandang sebagai pengganti apa 


kekurangan pasien karena kurangnya kekuatan, kemauan, atau pengetahuan.
Selama fase pemulihan perawat membantu pasien untuk mendapatkan kembali
kemandiriannya. Bekerja sebagai mitra, perawat dan pasien bersama-sama
merumuskan rencana keperawatan. Henderson menegaskan bahwa perawat
harus masuk ke dalam kulit pasien , sehingga perawat tahu apa kebutuhan tahu
setiap kebutuhannya, dan kemudian mengindentifikasi kebutuhan yang harus di
validasi dengan pasien (Melanie McEwen, 2011).

Definisi keperawatan  Henderson dan kebutuhan dasar dinyatakan dengan


sederhana dan jelas, namun luas dalam lingkup,  mencoba untuk memasukkan
pada fungsi  dari semua perawat dan semua pasien. karyanya adalah ruang
lingkup yang cukup untuk mempengaruhi teori keperawatan dan praktek
keperawatan. Selain itu definisinya memiliki potensi untuk mengikutsertakan
seluruh orang, meskipun definisi ini terutama berasal dari pespektif fisiologis.
(Melanie McEwen, 2011)

Konsep keperawatan dalam karya Henderson mengandung banyak variable dan


hubungan. 14 kebutuhan mungkin tampak sederhana, mereka menjadi kompleks
ketika terjadi gangguan dalam kebutuhannya dan semua parameter yang
berhubungan  dengan kebutuhan yang  dipertimbangkan. Bahkan dengan
meningkatnya tingkat kompleksitas ini, definisi konseptual dan hubungan
menunjukkan konsistensi internal. Karena Henderson tidak berniat untuk
mengembangkan teori keperawatan, dia tidak mengembangkan pernyataan
teoritis yang saling terkait atau definisi operasional yang diperlukan untuk
menyediakan testability teori. Karya Henderson dipandang sebagai suatu
filosofi tujuan dan fungsi keperawatan (Melanie McEwen, 2011) menjelaskan
definisi keperawatan dan 14 fungsi keperawatan, telas secara luas digunakan di
sekolah keperawatan dalam bebrapa dekade. Sebagai konsekuensi, definisi
keperawatannya secara signifikan mempengaruhi praktik keperawatan. Definisi
keperawatan Henderson dan 14 fungsi keperawatan ditujukan untuk
menjelaskan totalitas perilaku perawat daripada perkembangan teori
keperawatan; namun idenya terus digunakan untuk meningkatkan
perkembangan konseptual lebih lanjut diantara teori keperawatan. Karya
Henderson juga mempengaruhi perkembangan kurikulum keperawatan, praktik
klinik keperawatan, dan meningkatkan penelitian keperawatan klinis.
BAB II

PENUTUP

Kesimpulan

Konsep keperawatan yang dirumuskan oleh Virginia Henderson dalamdefinisi
nya tentang teori keperawatan dan empat belas komponen asuhankeperawatan d
asar, tidak rumit dan cukup jelas. Oleh karena itu, dapat digunakansebagai pand
uan untuk praktik keperawatan oleh sebagian besar perawat tanpakesulitan. Ban
yak idenya disajikan dan digunakan di seluruh dunia baik di negaramaju maupu
n negara berkembang untuk memandu kurikulum keperawatan dan praktek. Hal 
ini divalidasi oleh permintaan untuk publikasi ICN, yang pada 1972 berada di c
etakan ketujuh.Jika saran dapat dibuat untuk meningkatkan konsep keperawatan 
Henderson, ituadalah penggabungan teori. Sebagai contoh, akan menarik untuk 
melihat bagaimanaholisme atau teori sistem umum menjelaskan hubungan antar
a komponen asuhankeperawatan dasar. Konfirmasi dari ada tidaknya daftar kom
ponen yangdiprioritaskan diperlukan untuk memperjelas apa yang perawat haru
s dilakukan jikamasalah yang diajukan adalah selain fisik.Mengingat waktu di 
mana Henderoson dipublikasikan kepada definisikeperawatan, ia pantas banyak 
mendapat pujian sebagai pemimpin dalam pengembangan praktik keperawatan, 
pendidikan, dan, lisensi. Karyanya harusdianggap sebagai awal dan dorongan ba
gi perawat mengejar gelar akademistertinggi. Ini sangat penting untuk analisis p
raktik keperawatan dan untukmengidentifikasi dan menguji teori dasar untuk pe
rawatan pasien.
Saran

Diharapkan kepada pembaca agar lebih banyak lagi mempelajari tentang teori-
teori keperawatan yang lain. Setelah mengetahui pengetahuan tentang teorikepe
rawatan menurut Virginia Henderson yang telah diuraikan dalam makalah ini,di
harapkan mahasiswa mampu memahami teori ini, karena teori ini juga sangat pe
nting bagi perawat untuk menjelenkan praktik  keperawatan.

Daftar Pustaka

Alligood, M. R. (2014). Nursing theorists and their work, eighth edition. In


Elsevier Mosby. https://doi.org/10.5172/conu.2007.24.1.106a

Marlaine C. Smith, M. E. P. (2015). Nursing Theories and Nursing Practice.

Melanie McEwen, E. M. W. (2011). Theoretical Basis for Nursing (3 Edition).


Lippincott Williams & Wilkins. Copyright.

Melanie McEwen, E. M. W. (2014). Theoretical Basis for Nursing (4 Edition).


Lippincott Williams & Wilkins. Copyright.

Wikipedia. (2020). Virginia Avenel Henderson. Retrieved from


https://en.m.wikipedia.org/wiki/Virginia_Henderson

Anda mungkin juga menyukai