Anda di halaman 1dari 7

Assignment

Individual

KDS – Name SME

Session XX
To be Submitted Week 04

CPEN8006 – Enterprise Network


Tugas Personal ke-1 Minggu ke-3

Studi Kasus IT Trust Oil and Gas

Tuan Bob adalah direktur TI Trust Oil and Gas, sebuah perusahaan petrokimia berukuran
menengah yang berbasis di Houston. Perusahaan ini juga beroperasi di Teluk Meksiko dan
Amerika Selatan. Tuan Bob bertanggung jawab atas infrastruktur jaringan, termasuk router dan
switch. Kelompoknya mencakup personil yang dapat menginstall dan mengkonfigurasi router
dan switch Cisco.

CIO dari Trust Oil and Gas ingin mulai bermigrasi dari jaringan suara ke solusi Unified
Communications (UC) untuk mengurangi biaya sirkuit dan manajemen. Jaringan data sirkuit
WAN yang ada memiliki utilisasi 50 persen atau kurang, namun meningkat hingga 80 persen
saat transfer FTP yang sporadis terjadi.

Gambar 1 Jaringan Trust Oil and Gas Saat Ini

CPEN8006 – Enterprise Network


Mr Bob memberi Anda diagram topologi seperti yang ditunjukkan pada gambar 1. Jaringan data
mencakup 35 situs jaringan dengan kapasitas sekitar 30 orang di setiap site. Tipe jaringan adalah
Multiprotocol Label Switching (MPLS) WAN, dengan kapasitas sekitar 200 orang di kantor

pusat. Kapasitas link WAN berkisar dari sirkuit 384 kbps hingga kecepatan T1. Aplikasi jarak
jauh mencakup file statistik dan diagram situs grafis yang ditransfer menggunakan FTP dari situs
jauh ke kantor pusat.

Mr Bob menginginkan solusi UC yang mengelola server di kantor pusat namun masih
menyediakan redundansi atau failover di lokasi terpencil. Dia menyebutkan bahwa dia khawatir
lalu lintas FTP bisa berdampak pada lalu lintas VoIP. Dia ingin memilih situs untuk menerapkan
tes sebelum menerapkan UC di semua situs.

Pertanyaan / arahan berikut mengacu pada studi kasus ini:

1. Apa persyaratan bisnis (business-requirement) untuk Trust Oil and Gas?

2. Apakah ada batasan biaya bisnis (business-cost constraints)?

3. Apa persyaratan teknis jaringan (network’s technical requirements)?

4. Apa kendala teknis jaringan (network’s technical constraints)?

5. Kira-kira berapa banyak telepon IP (IP phones) yang harus didukung jaringan?

6. Apa jenis arsitektur UC yang harus Anda usulkan?

7. Apakah fitur Quality of Service (QoS) yang akan Anda usulkan untuk WAN?

8. Rekomendasi PoE apa yang akan Anda buat?

9. Apakah Anda mengusulkan prototipe atau pilot?

10. Solusi apa yang Anda sarankan untuk redundansi suara di lokasi terpencil?

11. Gambarkan topologi jaringan yang anda ajukan

CPEN8006 – Enterprise Network


1. Apa persyaratan bisnis (business-requirement) untuk Trust Oil and Gas?
Persyaratan bisnis (business-requirement) nya yaitu mengurangi biaya sirkuit dan manajemen
dengan bermigrasi dari jaringan suara ke solusi Unified Communications (UC). Desain jaringan
menjadi proses awal untuk menyesuaikan kebutuhan bisnis bagi teknologi yang tersedia untuk
memberikan sistem yang memaksimalkan kesuksesan dan memikirkan serta menyesuaikan
dengan kebutuhan perusahaan.

2. Apakah ada batasan biaya bisnis (business-cost constraints)?


Ada, karena akan melakukan migrasi dari jaringan suara ke solusi Unified Communications (UC)
untuk mengurangi biaya sirkuit dan manajemen, Mr. Bob harus memberikan solusi yang dapat
mengefisiensikan budget dari perusahaan untuk merealisasikan implementasi perencanaan
tersebut agar tepat guna dan sasaran.

3. Apa persyaratan teknis jaringan (network’s technical requirements)?


Teknis jaringan yang dilakukan adalah penempatan label dalam setiap paket yang dikirim melalui
jaringan. MPLS bekerja dengan cara melabeli paket-paket data dengan label, untuk menentukan
rute dan prioritas pengiriman paket tersebut yang didalamnya memuat informasi penting yang
berhubungan dengan informasi routing suatu paket, diantaranya berisi tujuan paket serta prioritas
paket mana yang harus dikirimkan terlebih dahulu, yang dikenal dengan label switching.
Dengan informasi label switching yang didapat dari routing network layer, setiap paket hanya
dianalisa sekali di dalam router di mana paket tersebut masuk ke dalam jaringan untuk pertama
kali.
Secara teknis, kebutuhan ini diterjemahkan menjadi sebuah network yang memenuhi persyaratan
sebagai berikut:
a. Broadband: mampu menyediakan kapasitas tinggi sesuai kebutuhan
b. Paket: mampu memberikan efisiensi tinggi
c. Skalabilitas: memberikan aspek ekonomi yang menguntungkan dalam pengembangan
d. Diferensiasi: menyediakan beragam alternatif dalam sebuah sistem
e. Mobile: mempertinggi daya akses bagi user
f. Menyediakan IP telephony melalui jaringan data
g. Memberikan redundansi suara atau failover untuk situs-situs remote

CPEN8006 – Enterprise Network


h. Menghindari lalu lintas FTP berdampak atau mengganggu lalu lintas suara

4. Apa kendala teknis jaringan (network’s technical constraints)?


Kendala teknis jaringan yang dihadapi adalah server call processing harus ditempatkan pada kantor
pusat, sehingga sulit bagi aplikasi yang jaraknya cukup jauh untuk proses FTP.

5. Kira-kira berapa banyak telepon IP (IP phones) yang harus didukung jaringan?
IP (IP phones) yang harus didukung jaringan :
a. 200 pengguna atau user (IP Telepon) berada pada kantor pusat
b. Jaringan data mencakup 35 situs jaringan dengan kapasitas sekitar 30 orang di setiap site,
jadi 35 situs x 30 user maka IP remotenya adalah 1050 IP
c. Jadi IP (IP phones) yang harus didukung jaringan
= 200 + 1050
= 1250 IP (IP phones)

6. Apa jenis arsitektur UC yang harus Anda usulkan?


Arsitektur yang diusulkan Call Control/IP PBX (Internet Protocol Private Branch Exchange) IP
PBX atau Internet Protocol Private Branch Exchange adalah PABX yang menggunakan teknologi
IP. IP PBX adalah perangkat switching komunikasi telepon dan data berbasis teknologi Internet
Protocol (IP) yang mengendalikan ekstension telepon analog (TDM) maupun ekstension IP Phone.
Fungsi-fungsi yang dapat dilakukan antara lain penyambungan, pengendalian, dan pemutusan
hubungan telepon; translasi protokol komunikasi; translasi media komunikasi atau transcoding;
serta pengendalian perangkatperangkat IP Teleponi seperti VoIP Gateway, Access Gateway, dan
Trunk Gateway.
Solusi berbasis IP PBX merupakan konsep jaringan komunikasi generasi masa depan atau dikenal
dengan istilah NGN (Next Generation Network) yang dapat mengintegrasikan jaringan telepon
konvensional (PSTN/POTS), jaringan telepon bergerak (GSM/CDMA), jaringan telepon satelit,
jaringan Cordless (DECT), dan jaringan berbasis paket (IP/ATM).
IP PBX membawa kemampuan multilayanan di jaringan IP ke dunia komunikasi teleponi,
sehingga akan memungkinkan semakin banyak layanan komunikasi yang dapat berjalan di atas
jaringan IP. Multilayanan tersebut adalah Voicemail & Voice Conference, Interactive Voice

CPEN8006 – Enterprise Network


Response (IVR), Automatic Call Distribution (ACD), Computer Telephony Integration (CTI),
Unified Messaging System (UMS), Fax Server & Fax on Demand, Call Recording System, Billing
System, serta Web-based Management System.

7. Apakah fitur Quality of Service (QoS) yang akan Anda usulkan untuk WAN?
Fitur Quality of Service (QoS) yang diusulkan untuk WAN adalah Best Effort Service. Best Effort
merupakan model pelayanan QoS yang paling sederhana, di mana paket-paket dapat dikirimkan
setiap waktu, tanpa terlebih dahulu bernegosiasi dengan kemampuan jaringan. Jaringan akan
memberikan kemampuan terbaiknya mengirimkan paket-paket tersebut, namun tidak memberikan
jaminan akan reliabilitas jaringan tersebut dan adanya waktu tunda. Pelayanan Best Effort
merupakan pelayanan standar pada saat ini untuk menangani aplikasi-aplikasi umum seperti FTP
dan E-mail, dengan mengaplikasikan teknik first in first out (FIFO).

8. Rekomendasi PoE apa yang akan Anda buat?


Rekomendasi PoE : active PoE
PoE aktif mengacu pada semua jenis PoE yang menegosiasikan voltase yang benar antara sakelar
dan perangkat bertenaga PoE. PoE aktif biasanya menguji sambungan sebelum memberikan
tegangan suplai, artinya sakelar PoE akan memeriksa daya yang masuk, dan jika tidak memenuhi
persyaratan perangkat, maka tidak akan menyala.
Teknologi Active PoE saat ini lebih dikenal dengan istilah 802.3af dan 802.3at (PoE+). Dengan
standar pengoperasian seperti ini dinilai lebih aman dan meminimalisir kerusakan perangkat
bertenaga PoE.

9. Apakah Anda mengusulkan prototipe atau pilot?


Merekomendasikan penggunaan Survivable Remote Site Telephony (SRST) untuk menyediakan
layanan suara ketika terjadi kegagalan pada WAN, dan mengubah rute panggilan ke Public
Switched Telephone Network (PSTN).

10. Solusi apa yang Anda sarankan untuk redundansi suara di lokasi terpencil?
Solusi yang disarankan untuk redundansi suara di lokasi terpencil :

CPEN8006 – Enterprise Network


a. Perangkat VSAT IP merupakan sebuah sistem VSAT broadband IP, dirancang dengan
secara spesifik dan dioptimalkan guna network yang membutuhkan link dengan bandwidth
besar dan Quality of Service (QoS) yang tinggi. Dimana QoS adalah besarnya kecepatan
upload dan download maksimal yang digunakan dalam kondisi ideal.
b. Setiap site dapat menggunakan router voice yang dapat terhubung ke kedua IP WAN dan
PSTN.
c. Untuk SRST dapat meyediakan voice survivability sehingga dapat menangani kasus
kegagalan pada WAN.

11. Gambarkan topologi jaringan yang anda ajukan


Arsitektur topologi jaringan yang diajukan :

CPEN8006 – Enterprise Network

Anda mungkin juga menyukai