Anda di halaman 1dari 18

1

Pengantar
Manajemen Sistem Informasi
MSI - CSI-4601852

Tim Dosen:

Lintang Matahari Hasani, M.Kom. Dr. Rizal Fathoni Aji, M.Kom. Yekti Wirani, M.T.I Heri Kurniawan, M.Kom.
Acknowledgments

Konten
Konten slides ini diolah dari slides MSI01 - Pengantar
Manajemen Sistem Informasi) oleh dr. Iik Wilarso, M.T.I.
yang mengacu pada McNurlin, Sprague, dan Bui (2009).
Information Systems Management, 8th Edition

Desain
Desain visual slides ini dirancang oleh Lintang Matahari
Hasani (lintang.matahari01@cs.ui.ac.id) berdasarkan
aset desain dari Manypixels.com di bawah lisensi bebas
(Copyright 2020 MANYPIXELS PTE LTD) dan Flaticon di
bawah lisensi bebas dengan attribution.

Foto pada latar belakang halaman judul dan slide ini


diperoleh dari https://dikti.kemdikbud.go.id/

2
Cakupan Pembahasan

1. Komponen Sistem Informasi


People-Process-Technology

2. IT/IS Management vs IT/IS Governance


Definisi dan Cakupannya

3. Tren Lingkungan Organisasi


Lingkungan Eksternal | Lingkungan Internal | TI sebagai Mediator Bisnis

4. Tren Sistem Informasi


Tren Perangkat Lunak | Tren Perangkat Keras | Tren Manajemen Data |
Tren Jenis Data | Tren Komunikasi

3
Sistem Informasi

PEOPLE
Organizational
mechanisms Improve
(policy, Organizational
culture, Performance
structure, etc)
TECHNOLOGY

PROCESS

4
IS/IT Governance VS IS/IT Management

Apa bedanya ?

IT Governance IT Management
The creation of a setting in which VS The making of operating
others can manage effectively decisions

● Merupakan tanggung ● Merupakan tanggung


jawab Board & Executive jawab dari IS Manager
Management (CIO)
● Fokus pada kinerja dan ● Fokus pada Fokus pada
transformasi SI untuk internal supply IT yang
memenuhi kebutuhan efektif dan efisien serta
saat ini dan masa dep yang efektif dan efisien (Peterson, 2003 in Krey, et al., 2011)
serta pengelolaan
operasi SI saat ini.

5
Lingkungan Organisasi (1)
Pemanfaatan TI oleh organisasi bergantung pada lingkungannya (eksternal & internal)

Lingkungan Eksternal Organisasi:

Internet Economy Global Marketplace Business Ecosystems Decapitalization


Dimulai dengan B2C Dengan TI, seluruh dunia Ekosistem bisnis adalah Pada era informasi, sekarang
(Business to Consumer), lalu dapat menjadi tempat untuk suatu sistem bisnis yang ini, telah terjadi pergeseran,
B2B (Business to Business ), melakukan bisnis aturan-aturannya mengikuti dimana hal dimana hal-hal
organisasi melakukan bisnis (marketplace). Internet selain aturan biologi (biological yang hal yang tidak kasat
dengan memanfaatkan dapat digunakan untuk rules), fleksibel, mata (intangible items),
internet untuk mencari melakukan penawaran tumbuh dan berkembang seperti idea, intellectual
barang maupun melakukan (bidding) produk/jasa juga (evolution), dsb. capital dan knowledge,
transaksi → e-marketplace dapat digunakan untuk menjadi sarana untuk
mengetahui pesaing mendapatkan competitive
(competitor) advantage

6
Lingkungan Organisasi (2)

Lingkungan Eksternal Organisasi (lanjutan):

Faster Business Cycles Accountability and Rising Societal Risks of IT


Siklus waktu untuk Transparency Pemanfaatan TI yang
melakukan proses bisnis Skandal pengelolaan berdampak negatif pada
semakin pendek perusahaan publik dan masyarakat, seperti network
Intensitas pemendekan siklus skandal lainnya mendorong shutdown, computer viruses,
waktu bisnis bergantung adanya tuntutan peningkatan e-mail spam, cyber crime,
kepada intensitas akuntabilitas dan dsb., makin tinggi
pemanfaatan IT di dalam transparansi dalam intensitasnya.
bisnis tersebut. pengelolaan perusahaan

7
Lingkungan Organisasi (3)
TI menyebabkan lingkungan kerja internal organisasi berubah, terjadi perubahan yang cukup significant dalam struktur organisasi & terjadi
pergeseran cara pengelolaan pekerja (managing people). Pekerja adalah aset perusahaan/organisasi yang penting.

Lingkungan Internal Organisasi:

From Supply-push to Self-Service Real-Time Working Team-based Working


Demand-pull Sistem yang dibangun untuk Unit-unit yang ada di dalam Seorang pekerja dapat
Dengan TI, hubungan antara melayani customers secara perusahaan maupun bekerja pada beberapa team
perusahaan dengan customers otomatis sesuai yang perusahaan itu sendiri lintas unit, lintas organisasi,
menjadi lebih dekat → keinginan diinginkan. dituntut untuk dapat dan lintas negara. Pola kerja
customers mudah diketahui memberikan data & informasi tersebut difasilitasi oleh
oleh perusahaan. yang terkini atau kondisi aplikasi TI yang disebut
Produk/layanan dibangun terakhir Groupware.
berdasarkan keinginan
customers (customer-centricity)

8
Lingkungan Organisasi (4)

Lingkungan Internal Organisasi (lanjutan):

Anytime, Anyplace Outsourcing and Strategic Demise of Hierarchy


Information Work Alliances Struktur organisasi harus
ICT (Information & Sebagian pekerjaan mampu mengatasi
Communication Technology) dikerjakan oleh pihak lain perubahan lingkungan yang
memungkinkan seorang bekerja atau partner bisnisnya cepat. Dengan TI, hirarki
kapan saja dan dimana saja sedangkan perusahaan struktural dapat dikurangi,
kapan saja dan dimana saja, hanya mengerjakan sehingga perusahaan
didalam maupun diluar kantor. pekerjaan yg menjadi core menjadi lebih fleksibel dan
business -nya. responsif.

9
Struktur Teknologi Informasi

Information

Application

Workplace

Infrastructure

Server

10
Cara TI Menjadi Mediator Bisnis
Disintermediation Hypermediation
Perubahan dalam konsep bisnis dimana “middleman” Interaksi yang ditemukan dalam banyak transaksi online
di eliminasi. yang tersedia di internet. Mencerminkan “ a network of
countless agents.”
Misal: Aplikasi web pembelian tiket pesawat
Garuda Indonesia yang dikelola maskapai. Misal: Pay per click yang ditawarkan Google Ads
Pelanggan dapat langsung membeli tanpa dimana pengiklan hanya dikenai biaya
melalui intermediaries. berdasarkan jumlah klik pada iklan.

Infomediation
TI menyediakan semua kebutuhan informasi bagi para
pengguna teknologi.
Reintermediation
Penyusunan kembali pembeli, penjual dan mitra Misal: Portal informasi turis Hong Kong yang
lainnya dalam tradisional supply chain dengan cara menyediakan katalog restoran sesuai
baru. kebutuhan wisata kuliner turis

Misal: Tani Hub menghubungkan antara petani


(mitra pemasok), distributor (mitra penyalur),
dan pembeli di sebuah platform berupa
web-Based marketplaces.

11
Tren Sistem Informasi

Trend yang dominan dalam Sistem Informasi

Initiative dan penanggungjawab SI tidak lagi dilakukan hanya oleh CIO (Chief
Information Officer) sendiri, tapi oleh Executive Board.

Pergeseran peran IS Department, dari sebagai Application Delivery menjadi


System Integration dan pengembang Infrastruktur

Perkembangan Internet & Intranet menghasilkan worldwide connectivity dan


memungkinkan adanya common user interface untuk semua sistem.

Pendekatan Integrasi:

● Common DBMS (data-oriented view to integration): Aplikasi organisasi (misal: procurement, bookkeeping, dll.) mengakses data
melalui sebuah common DBMS. Terdapat common set of data yang diakses aplikasi.

● ERP (Enterprise Resource Planning) System (an application view of integration): Menggunakan sebuah sistem ERP yang
mengintegrasikan fungsi organisasi dan menyediakan basis data yang interoperable → single computing platform. Misal: SAP

● Middleware: Aplikasi “berkomunikasi” melalui third-party translation software. Misal: EAI (Enterprise Application Integration) tools
seperti message broker yang memungkinkan sistem yang ada saling bertukar data. Contoh: Kafka
12
Tren Perangkat Keras
Baca lebih lanjut di:
https://www.computerhistory.org/timeline/computers/

Sebelum tahun 1975 1975-1985 Setelah 1985

Tersentralisasi dengan Mulai terdistribusi dengan


komputer yang mempunyai beberapa komputer ● Mulai muncul komputer kecil
kapasitas besar (mini & mini/mainframe yang dengan kemampuan yang tinggi
mainframe computer). terhubung dalam jaringan. seperti komputer yang tinggi,
seperti komputer desktop (personal
computer/PC), portable computers,
smart devices, dsb
● Client-Server System
● Kemampuan & kapasitas 🔼
● Ukuran 🔽
● Thin Client
Ilustrasi: .computerhistory.org dan kompas.com
13
Tren Perangkat Lunak

Awal Tahap Berikutnya Sekarang

Peningkatan produktivitas ● Program dibuat menjadi End Users dapat


in-house programmers terstruktur dan modular mengembangkan
untuk membuat ● Pemanfaatan metodologi sistemnya sendiri dengan
transaction processing SLC/SDLC, Teknik Rekayasa memanfaatkan
system Perangkat Lunak, Teknik programming languages,
Manajemen Proyek dan utilities & tools yang ada
Perangkat Lunak, dan
mengikutkan users pada awal
pengembangan perangkat
lunak dengan pembuatan
prototype
● Kecenderungan untuk
membeli aplikasi siap pakai
yang ada dipasaran dari pada
mengembangkannya sendiri.

Ilustrasi: .computerhistory.org dan visualstudio.com


14
Tren Manajemen Data

Teknik Manajemen

File management & organization


File Management Corporate Database Data
hanya untuk satu aplikasi Database Management Warehouse
Melayani individual System
tertentu → untuk beberapa
application Melayani beberapa Menyimpan data dalam
aplikasi → untuk corporate data
files (diperlukan database aplikasi Mengelola data. jumlah besar.
system ) dibentuk data Menggunakan data Menerapkan data
dictionary, bukan sekedar data dictionary. mining
definitions

15
Tren Jenis Data

Procedure Based Knowledge Based

Sales order Design


Invoicing Planning
Payroll Asset Management

● High Volume ● Low Volume


● Low Value ● High Value
● Well Structured ● Unstructured
● Focus on Process ● Focus on Goals
● Efficiency ● Effectiveness

Ilustrasi: pluang.com, cryptowi.com, kpu.go.id, patikab.go.id, & lomboktimurkab.go.id


16
Tren Komunikasi

Luas Cakupan
Internal organization ➜ Inter organization (Communication Communication-based Information System )

Infrastruktur
Mainframe-centered Computing ➜ Network-centric Computing

Pemanfaatan teknologi
Local Area Network (LAN) ➜ Wide Area Network (WAN)
Cabling ➜ Wireless Wireless

Peralatan yang terhubung


Hanya peralatan telekomunikasi ➜ + Computer ➜ + peralatan lain yang ada komponen komputer/microprocessor
(computer-based equipment based equipment)

17
A Quote to Wrap Up Our Session


It is not the strongest species that survive,
nor the most intelligent,
but the ones responsive to change.

Charles Darwin
Image: Britannica.com

Anda mungkin juga menyukai