Anda di halaman 1dari 10

Ilmu Dasar keperawatan

Dosen pembimbing :

Ibu retno gumelar s.kep,Ns,M.kep

Nama : Ninda puspitasari


kelas : 2B S1 keperawatan
Nim : 2102013247

pengontrolan pertumbuhan
mikroorganisme

metode kimia
Desinfektan(chlorine)
Chlorine

Klorin adalah unsur kimia dengan


simbol Cl dan nomor atom 17.
Senyawa ini adalah halogen kedua
paling ringan, berada diantara fluor
dan bromin dalam tabel periodik dan
sifat-sifatnya sebagian besar di
antara mereka. Klorin berwujud gas
berwarna kuning-hijau pada suhu
kamar
Fungsi klorin
Fungsi utama klorin adalah
menghambat pertumbuhan serta
membasmi bakteri dan berbagai jenis
mikroba. Karena manfaat ini, klorin
sering kali digunakan sebagai
penjernih air minum dan kolam
renang
Pembuatan
Klorin dapat dibuat menggunakan 3 cara
yaitu proses deacon (oksidasi), HCl
dicampur dengan udara, kemudian dialirkan
melalui CuCl2 yang bertindak sebagai
katalis dan reaksi terjadi pada suhu ±
4300C dan tekanan 20 atm. Cara kedua,
elektrolisis larutan NaCl menggunakan
diafragma. Cara ketiga, elektrolisis lelehan
NaCl.
Mekanisme
Klorin bekerja dengan cara
menghancurkan protein dalam
sel bakteri, yang menyebabkan
kematian bakteri. Mary Ostrowski
mengatakan klorin juga mampu
membunuh virus meskipun
metode yang digunakan untuk
membunuh virus kurang
dipahami
Dalam industri
pengolahan air bersih di
Indonesia, Klorin atau
Chlorine (Cl) merupakan
bahan utama yang
digunakan dalam proses
Khloronasi atau sebuh
proses penghilangan
Dalam hal ini, perlu dipahami,
bahwa zat berkhasiat yang
terkandung di dalam Chlorine
maupun Kaporit adalah Chlor.
Kandungannya, Chlorine lebih
banyak daripada Kaporit.
Chlorine mengandung chlor
(90%), jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan kaporit
(60%, 65%, 70%, tergantung jenis
kaporitnya).
Gambar clorine

Anda mungkin juga menyukai