SEFA Part 4

Machine Translated by Google
Pabrikan harus menyediakan unit uji untuk detail beban harus didistribusikan secara merata di seluruh
desain dan konstruksi (termasuk pengelasan dan permukaan kerja dengan menggunakan batang baja padat
pilihan material) yang secara tepat mewakili kelompok seberat lima puluh pon seperti yang ditentukan dalam
produk individual mereka. SEFA-8. Bahan permukaan kerja harus ditentukan oleh
Produk harus memiliki rak kontinu atau rak terpisah pabrikan, dipasang sesuai spesifikasi pabrikan dan dilaporkan
yang konsisten dengan kelompok produknya. Jika rak oleh lembaga pengujian pada sertifikat pengujian.
bersambung dan rak terpisah ditawarkan, rak terpisah
harus dipilih untuk pengujian (Badan penguji harus Kategori 1 = 200 pound
menyediakan foto rakitan dan mencatat jika rak yang diuji Kategori 2 = 600 pound
kontinu atau terbelah pada sertifikat pengujian). Kategori 3 = 1000 pound
Kategori 4 = 1200 pound
Unit harus dipasang dan diangkur (jika sesuai) seperti yang

ditentukan oleh pabrikan. Semua detail jangkar juga akan
dicatat dan dilaporkan pada sertifikat uji.
Perhatian besar harus dilakukan ketika melakukan tes

ini. SEFA tidak bertanggung jawab atas kerusakan
atau cedera sebagai akibat dari melakukan tes ini.
Sebelum melanjutkan, pastikan Anda mematuhi
peraturan keselamatan nasional, negara bagian, dan
regional. Pengujian ini harus dilakukan hanya oleh
personel yang terlatih dengan baik.
Semua tindakan pencegahan keselamatan harus diambil
untuk memastikan keselamatan personel pengujian.
Pengujian ini memerlukan beban yang sangat berat dan
dapat mengakibatkan kegagalan bencana yang dapat
mengakibatkan kerusakan atau cedera pada personel yang tidak siap atau tidak terlatih.
6.3 Beban Langsung

gambar 5
6.3.1 Setiap Rak KONFIGURASI 1 -Satu Sisi - Kantilever
Beban hidup rak harus sama dengan 40 pon per kaki 6.4 Konfigurasi Uji Kekuatan 1
persegi tidak melebihi 200 pon. (Contoh: Rak 6 kaki (Satu Sisi, Kantilever)
persegi dihitung menjadi 240 pon sehingga beban 200
pon harus diterapkan pada rak kontinu; atau 120 pon Lihat Gambar 5
pada setiap rak terpisah) Semua beban rak harus
diterapkan dengan menggunakan sepuluh pon pasir atau 6.4.1 Prosedur Tes
karung peluru sebagai spesifikasi ed di SEFA-8. Bahan
rak harus ditentukan oleh pabrikan, dipasang sesuai Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah (kira-
spesifikasi pabrikan dan dilaporkan oleh lembaga kira pada 36”) dan tandai untuk referensi.
pengujian pada sertifikat pengujian. Tetapkan titik defleksi vertikal nol. Dari titik ini akan
ditentukan pergerakan koordinat X.
6.3.2 Permukaan kerja Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas dan
pada setiap ujung rakitan. Dari titik ini akan ditentukan
Ada empat kategori beban permukaan kerja tingkat gerakan koordinat Y dan Z.
laboratorium untuk furnitur yang dapat disesuaikan.
Pabrikan harus menentukan kategori mana yang akan
diuji dan lembaga pengujian harus melaporkan kategori Muat rak dengan pasir seberat sepuluh pon atau tas
tersebut pada sertifikat pengujian. Semua permukaan kerja tembakan sampai setiap rak dimuat dengan 40 pon per kaki
persegi tidak melebihi 200 pon.
©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0 halaman 337

Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z. 6.5.1 Prosedur Uji Unit Berlabuh
6.4.2 Kriteria Penerimaan Pada titik paling atas dari rakitan, berikan gaya pada Fz sama
dengan dua persen dari sistem dengan beban penuh maksimum.
Defleksi maksimum yang diizinkan
X = 0,125 inci Y
rata-rata (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci Rekam defleksi di X dan Z.
Z = 0,125 inci
6.5.2 Kriteria Penerimaan
6.4.3 Prosedur Tes Lanjutan
Defleksi maksimum yang diizinkan X
Dengan rak yang terisi penuh, tambahkan beban hidup permukaan = 0,060 inci Z = 0,500 inci
kerja menggunakan batang baja seberat lima puluh pon ke kategori
beban yang ditentukan untuk permukaan kerja.
6.6 Ketahanan terhadap Terguling
Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z. konfigurasi g. 2 (Satu Sisi,
Canti- levered) - Unit Berdiri Bebas
6.6.1 Prosedur Uji Unit Berdiri Bebas
X = 0,250 inci Yavg
(Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang untuk mencegah
Z = 0,125 inci gerakan lateral. Miringkan unit 10 derajat dari horizontal ke arah
yang paling mungkin untuk terbalik.
Lulus adalah ketika unit tidak memulai guling ketika

dimiringkan 10 derajat dari horizontal ke arah yang paling
mungkin menyebabkan guling dan ketika tidak ada bagian
yang terlepas dari unit.
6.7 Konfigurasi Uji Kekuatan 2 (Dua

Sisi, Kantilever)
Lihat Gambar 7
gambar 6
KONFIGURASI 1 Satu Sisi - Kantilever -
Unit Berlabuh
6.5 Konfigurasi Uji Stabilitas g. 1 (Tunggal

Sided, Cantilevered) -Unit
Berlabuh
Lihat Gambar 6
gambar 7
KONFIGURASI 2
Dua Sisi - Kantilever
halaman 338 ©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0

6.7.1 Prosedur Tes
Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah (kira-

kira pada 36”) dan tandai untuk referensi.
Tetapkan titik defleksi vertikal nol. Dari titik ini akan
Tentukan koordinat X pada sisi yang berlawanan sama
dengan lokasi pada sisi yang menghadap.
Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas dan

gerakan koordinat Y dan Z.
Muat rak dengan pasir seberat sepuluh pon atau tas

tembakan sampai setiap rak dimuat dengan 40 pon per kaki Angka 8
KONFIGURASI 2
persegi tidak melebihi 200 pon. Beban harus diterapkan secara
Dua Sisi - Kantilever - Unit Berlabuh
merata di kedua sisi (menghadap ke samping dan berlawanan)
untuk beban yang seimbang 6.8.1 Prosedur Uji Unit Berlabuh
Rekam defleksi pada X1 , X2, Y1, Y2 dan Z. Pada titik paling atas dari rakitan, berikan gaya pada Fz
sama dengan dua persen dari sistem dengan beban
6.7.2 Kriteria Penerimaan penuh maksimum.
Defleksi maksimum yang diizinkan Rekam defleksi pada X1, X2, dan Z.
X1, X2 = 0,125 inci
Yavg (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci 6.8.2 Kriteria Penerimaan
Z = 0,125 inci
6.7.3 Prosedur Tes Lanjutan X1, X2 = 0,063 inci Z = 0,500 inci
Dengan rak yang terisi penuh, tambahkan beban hidup permukaan

kerja menggunakan batang baja seberat lima puluh pon ke kategori 6.9 i Ketahanan terhadap Terguling
beban yang ditentukan untuk permukaan kerja. Beban harus Konfigurasi 2 (Dua Sisi,
diterapkan secara merata pada kedua sisi (sisi menghadap dan Cantilevered) Berdiri Bebas
berlawanan) untuk beban yang seimbang. Satuan
Rekam defleksi pada X1 , X2 , Y1, Y2 dan Z. 6.9.1 Prosedur Tes Unit Berdiri Bebas

Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang untuk
Defleksi maksimum yang diizinkan mencegah gerakan lateral. Miringkan unit 10 derajat dari
X1, X2 = 0,250 inci horizontal ke arah yang paling mungkin untuk terbalik.
Yavg (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci
Z = 0,125 inci
6.8 Konfigurasi Uji Stabilitas g. 2 (Dua
Sisi, Kantilever) – Unit Berlabuh Lulus adalah ketika unit tidak memulai guling ketika
dimiringkan 10 derajat dari horizontal ke arah yang paling
mungkin menyebabkan guling dan ketika tidak ada bagian
Lihat Gambar 8 yang terlepas dari unit.

6.10 Konfigurasi Uji Kekuatan 3 6.10.3 Prosedur Pengujian Lanjutan

(Satu Sisi, Didukung)
Lihat Gambar 9 kerja menggunakan batang baja seberat lima puluh pon ke kategori
beban yang ditentukan untuk permukaan kerja.
Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z.
Defleksi maksimum yang diizinkan X

= 0,250 inci Yavg
(Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci
Z = 0,125 inci
6.11 Konfigurasi Uji Stabilitas 3

(Satu Sisi, Didukung)
-Unit Berlabuh
Lihat Gambar 10
gambar 9
KONFIGURASI 3
Satu Sisi - Didukung
6.10.1 Prosedur Tes
Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah (kira-

kira pada 36”) dan tandai untuk referensi.
Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas dan

gerakan koordinat Y dan Z.
gambar 10
Muat rak dengan pasir seberat sepuluh pon atau tas KONFIGURASI 3
tembakan sampai setiap rak dimuat dengan 40 pon per Satu Sisi - Didukung - Unit Berlabuh
kaki persegi tidak melebihi 200 pon.
6.11.1 Prosedur Uji Unit Berlabuh
Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z.
Pada titik paling atas dari rakitan, berikan gaya pada
Fz sama dengan dua persen dari sistem dengan beban
6.10.2 Kriteria Penerimaan penuh maksimum.
Defleksi maksimum yang diizinkan X Rekam defleksi di X dan Z.

= 0,125 inci Yavg
(Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci
Z = 0,125 inci

6.11.2 Kriteria Penerimaan 6.13.1 Prosedur Tes
Defleksi maksimum yang diizinkan X Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah
= 0,063 inci Z = 0,500 inci (kira-kira pada 36”) dan tandai untuk referensi.
6.12 iResistance to Overturning Tentukan koordinat X pada sisi yang berlawanan sama
konfigurasi g. 3 (Satu dengan lokasi pada sisi yang menghadap.
Sisi, Didukung) Unit Berdiri Bebas
Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas
6.12.1 Prosedur Uji Unit Berdiri dan pada setiap ujung rakitan. Dari titik ini akan
Bebas ditentukan gerakan koordinat Y dan Z.
Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang

untuk mencegah gerakan lateral. Miringkan unit 10 Muat rak dengan pasir seberat sepuluh pon atau tas
derajat dari horizontal ke arah yang paling mungkin tembakan sampai setiap rak dimuat dengan 40 pon per kaki
untuk terbalik. persegi tidak melebihi 200 pon. Beban harus diterapkan secara
merata di kedua sisi (menghadap ke samping dan berlawanan)
6.12.2 Kriteria Penerimaan untuk beban yang seimbang
Lulus adalah ketika unit tidak memulai guling ketika Rekam defleksi pada X1 , X2, Y1, Y2 dan Z.
dimiringkan 10 derajat dari horizontal ke arah yang
paling mungkin menyebabkan guling dan ketika tidak 6.13.2 Kriteria Penerimaan
ada bagian yang terlepas dari unit.
6.13 Konfigurasi Uji Kekuatan 4 X1, X2 = 0,125 inci
(Dua Sisi, Didukung) Yavg (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci

Z = 0,125 inci
Lihat Gambar 11
kerja menggunakan batang baja seberat lima puluh pon ke kategori
beban yang ditentukan untuk permukaan kerja. Beban harus
diterapkan secara merata pada kedua sisi (sisi menghadap dan
berlawanan) untuk beban yang seimbang.
Rekam defleksi pada X1 , X2, Y1, Y2 dan Z.

X1, X2 = 0,250 inci
Yavg (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci
Z = 0,125 inci
6.14 Konfigurasi Uji Stabilitas

4 (Dua Sisi, Didukung) –
Unit Berlabuh
Lihat Gambar 12
gambar 11
KONFIGURASI 4
Dua Sisi - Didukung 6.14.1 Prosedur Tes
Pada titik paling atas dari rakitan menerapkan gaya

pada Fz sama dengan dua persen dari sistem

arah yang paling mungkin menyebabkan terbalik dan

ketika tidak ada bagian yang terlepas dari unit.
7.0 Pengujian Produk

7.1 Formulir
Konfigurasi 1
Satu Sisi – Kantilever
Konfigurasi 2
Dua Sisi – Kantilever
Konfigurasi 3
Satu Sisi – Cukup Didukung
Konfigurasi 4
Dua Sisi – Cukup Didukung
gambar 12
KONFIGURASI 4
Dua Sisi - Unit Berlabuh yang Didukung
maksimum terisi penuh.
Rekam defleksi pada X1 , X2, dan Z

X1, X2 = 0,063 inci Z =
0,500 inci
6.15 iResistance to Overturning

Konfigurasi 4 (Dua Sisi,
Didukung) Unit Berdiri Bebas
6.15.1 Prosedur Uji Unit Berdiri

Bebas
Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang untuk

mencegah gerakan lateral. Miringkan unit 10 derajat dari
horizontal ke arah yang paling mungkin untuk terbalik.
Lulus adalah ketika unit tidak memulai guling ketika Diadaptasi dari NSF/ANSI 49-2010
saya
dimiringkan 10 derajat dari horizontal di

SEFA 10 - 2013
Laporan pengujian
Sistem yang Dapat Disesuaikan
Kelas _____ per bagian 5.1-5.8
Konfigurasi 1
Satu Sisi – Kantilever
Muat Kategori _______ per 6.3.2
Detail Jangkar:
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
Rak: 6.4 Konfigurasi Uji Kekuatan 1 (Satu Sisi, Kantilever)

6.4.2
Rak adalah : Kontinu Split
Bahan Rak:
X Lulus Gagal _ _
Ukuran rak: Yavg Lulus Gagal _ _

kaki x kaki = kaki persegi
Z Lulus Gagal _ _
x 40 pon = setiap
6.4.4
Beban hidup rak
X Lulus Gagal _ _
Rak Kontinu x 2 = pon
Yavg Lulus Gagal _ _
atau
Total beban rak
Z Lulus Gagal _ _
Rak Terpisah x4= pon
Total beban rak
6.5 Konfigurasi Uji Stabilitas 1 (Satu Sisi, Kantilever)
Unit Berlabuh 6.5.2
Permukaan kerja:
Kategori Beban Permukaan Kerja:

X Lulus Gagal _ _
CAT 1 CAT 2 CAT 3 CAT 4 Lainnya
Z Lulus Gagal _ _
200 pon 600 pon 1000 pon 1200 pon
Tabel 1
6.6 Ketahanan terhadap
Beban permukaan kerja

Penggulingan Konfigurasi 1 (Satu Sisi, Kantilever)
Unit Berdiri Bebas
+ Total beban rak 6.6.2
Maksimum terisi penuh Lulus Gagal _ _
x 0,02
Beban Terapan Fz

SEFA 10 - 2013
Laporan pengujian
Konfigurasi 2
Dua Sisi – Kantilever
Detail Jangkar:
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
Rak: 6.7 Konfigurasi Uji Kekuatan 2 (Dua Sisi,

Kantilever) 6.7.2
Bahan Rak:
X Lulus Gagal _ _

Z Lulus Gagal _ _
x 40 pon = setiap
6.7.4
Beban hidup rak
X Lulus Gagal _ _
atau
Total beban rak
Z Lulus Gagal _ _
Total beban rak
6.8 Konfigurasi Uji Stabilitas 2 (Dua Sisi,
Kantilever) Unit Berlabuh 6.8.2
Permukaan kerja:

X Lulus Gagal _ _
Z Lulus Gagal _ _
400 pon 1200 pon 2000 pon 2400 pon
Tabel 1

Penggulingan Konfigurasi 2 (Dua Sisi, Kantilever)
Unit Berdiri Bebas
x 0,02
Beban Terapan Fz

SEFA 10 - 2013
Laporan pengujian
Konfigurasi 3
Satu Sisi – Cukup Didukung
Detail Jangkar:
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
Rak: 6.10 Konfigurasi Uji Kekuatan 3 (Satu Sisi,

Didukung) 6.10.2
Bahan Rak:
X Lulus Gagal _ _

Z Lulus Gagal _ _
x 40 pon = setiap
6.10.4
Beban hidup rak
X Lulus Gagal _ _
atau
Total beban rak
Z Lulus Gagal _ _
Total beban rak
6.11 Konfigurasi Uji Stabilitas 3 (Satu Sisi,
Permukaan kerja:
Didukung) Unit Berlabuh 6.11.2

X Lulus Gagal _ _
Z Lulus Gagal _ _
200 pon 600 pon 1000 pon 1200 pon
Tabel 1

Penggulingan Konfigurasi 3 (Satu Sisi, Didukung)
Unit Berdiri Bebas 6.12.2
+ Total beban rak
x 0,02
Beban Terapan Fz

SEFA 10 - 2013
Laporan pengujian
Konfigurasi 4
Dua Sisi – Cukup Didukung
Detail Jangkar:
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
_________________________________________
Rak: 6.13 Konfigurasi Uji Kekuatan 4 (Dua Sisi,

Didukung) 6.13.2
Bahan Rak:
X Lulus Gagal _ _

Z Lulus Gagal _ _
x 40 pon = setiap
6.13.4
Beban hidup rak
X Lulus Gagal _ _
atau
Total beban rak
Z Lulus Gagal _ _
Total beban rak
6.14 Konfigurasi Uji Stabilitas 4 (Dua Sisi,
Permukaan kerja:
Didukung) Unit Berlabuh 6.14.2

X Lulus Gagal _ _
Z Lulus Gagal _ _
400 pon 1200 pon 2000 pon 2400 pon
Tabel 1

Penggulingan Konfigurasi 1 (Satu Sisi, Kantilever)
Unit Berdiri Bebas
x 0,02
Beban Terapan Fz

LAMPIRAN A
BAGAN PERINGKAT KESESUAIAN KELAS
Cara menggunakan grafik ini: DEFINISI POIN

Setiap Kelas diberikan rentang numerik (rendah ke 0 = Membutuhkan komponen baru
tinggi) untuk setiap fungsi. Konfigurasi yang berbeda dari 1 = Memerlukan kontraktor perdagangan & personel
setiap sistem dapat berdampak pada fungsi tertentu. Skor instalasi pekerjaan kasus
Poin Total menetapkan penunjukan Kelas. 2 = Memerlukan personel instalasi pekerjaan kasus
3 = Dapat dicapai dengan personel fasilitas
4 = Dapat diselesaikan oleh pengguna akhir
Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6 Kelas 7. Kelas 8
Paling Sedikit Adaptif Paling Adaptif
Lantai Mandiri Panel Berdiri bebas

terpasang Dinding Bingkai Inti Berdasarkan Meja Ponsel Stasiun Kerja
Rel Berdasarkan Berdasarkan Stasiun kerja
BAGAN PERINGKAT ADAPTABILITAS
Tindakan Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6 Kelas 7 Kelas 8
Pindahkan Kabinet 1-2 3–3 2–4 2–4 2–4 2–4 2–4 3-4
Pindahkan Bangku 1-2 1-3 2-3 2-3 2-3 4–4 3-4 4–4
Sesuaikan Permukaan Kerja 0-0 3-4 2-3 2–4 3-4 3-4 3–3 3-4
Tambahkan Rak 2–4 2–4 4–4 4–4 4–4 4–4 4–4 4–4
Sesuaikan Rak 2–4 3-4 4–4 4–4 4–4 4–4 4–4 4–4
Pindahkan Utilitas 1-1 1-1 1-1 1-1 1-1 1-1 3-4 3-4
Rentang Adaptasi 7–13 13–19 15–19 15–20 16–20 18–21 19–23 21–24

LAMPIRAN B
BAGAN PERINGKAT FUNGSIONALITAS KELAS
DEFINISI POIN DEFINISI POIN

KEBERSIHAN KEKUATAN – KESELURUHAN
1 = Sistem menciptakan banyak celah dan permukaan Satu Sisi (Permukaan Kerja & Rak)
yang sulit dijangkau 0 = Kurang dari 600 pon
2 = Beberapa celah — permukaan dapat dijangkau 1 = 600 pon
3 = Permukaan kerja dan ruang kaki tertutup — 2 = 1000 pon
permukaan kerja yang dapat dijangkau dengan celah kecil 3 = 1400 pon
4 = Permukaan kerja dan ruang kaki tertutup — semua 4 = Lebih dari 1400 pound
permukaan dapat dijangkau dan disegel
KEKUATAN – KESELURUHAN
VOLUME PENYIMPANAN Dua Sisi (Permukaan Kerja & Rak)
1 = Melarang unit penyimpanan — memungkinkan untuk rak 0 = Kurang dari 1200 pound
hanya 1 = 1200 pon
2 = Dibatasi oleh ukuran unit yang ditangguhkan agar 2 = 2000 pon
sesuai dengan komponen sistem 3 = 2800 pon
3 = Dibatasi oleh ukuran unit dasar agar pas di bawah 4 = Lebih dari 2800 pound
permukaan yang ditangguhkan
4 = Memanfaatkan volume penuh ruang bangku yang tersedia KEKUATAN – PERMUKAAN KERJA
1 = 200 pon
STABILITAS – OVERTURN 2 = 600 pon
0 = Gagal 3 = 1000 pon
1 = Lulus 4 = Lebih dari 1000 pound
BAGAN PERINGKAT FUNGSIONALITAS
Tindakan Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6 Kelas 7 Kelas 8

Kebersihan 3-4 1-3 1-3 1-3 1-3 1-3 2-3 1-3
Volume Penyimpanan 4–4 1-3 1-3 1-3 1-3 1-3 1-3 1-3
Kekuatan – Secara Keseluruhan 4–4 2-3 2–4 3-4 2–4 2-3 2-3 2–4
Kekuatan – Permukaan Kerja 1-4 1-4 1-4 1-4 1-4 1-4 1-4 1-4
Stabilitas – Tipping 0-1 0-1 0-1 0-1 0-1 0-1 0-1 0-1
Rentang Fungsi 12–17 5–14 5–15 6–15 5–15 5–14 6–14 5–15

Asosiasi Peralatan & Furnitur Ilmiah

Praktik yang Direkomendasikan
SEFA 11-2012
Lemari Penyimpanan Kimia Cair
Markas Besar Dunia SEFA

65 Hilton Avenue
Taman Kota, NY 11530
Telp: 516-294-5424
Faks: 516-294-2758
www.sefalabs.com
SEFA SPELLS AMAN®

Daftar isi
Halaman Halaman
Anggota Komite 352 6.0 Lokasi 357
Kata pengantar 353 7.0 Instalasi 358
Bagian 8.0 Rekomendasi Penyimpanan 358
1.0 Lingkup 354 8.1 Umum
2.0 Tujuan 354 8.2 Penyimpanan Asam
3.0 Definisi 354 8.3 Penyimpanan Dasar
4.0 Konstruksi 355 8.4 Penyimpanan Mudah Terbakar/Pelarut
4.1 Lemari Penyimpanan Mudah Terbakar/ 8.5 Bahan Kimia Pembentuk Peroksida
Pelarut Penyimpanan
4.1.1 Tujuan
4.1.2 Konstruksi 8.6 Penyimpanan Bahan Kimia Reaktif
4.1.3 Ventilasi Air
4.1.4 Lemari Penyimpanan yang Difilter
8.7 Penyimpanan Oksidator
4.2 Lemari Penyimpanan Berbahaya
4.2.1 Tujuan 8.8 Komponen Beracun
4.2.2 Konstruksi
4.2.3 Ventilasi 9.0 Sumber Referensi 360
4.2.4 Lemari Penyimpanan yang Difilter
5.0 Persyaratan (pengujian) 357
5.1 Lemari Penyimpanan Mudah Terbakar
5.2 Lemari Penyimpanan Berbahaya
5.3 Beban Rak
© SEFA - Referensi Meja Edisi ke-5 - Versi 2.0 halaman 351

SEFA 11—Anggota Komite Penyimpanan Bahan Kimia Cair
Co-Chairs
Sascha Kunkel - asecos
GmbH Gregory Rice - JUSTRITE Mfg., LLC,
Sistem Master Udara

Arsitek HKS
Kerja Kasus Institusional
Plastik Ilmiah
halaman 352 © SEFA - Referensi Meja Edisi ke-5 - Versi 2.0

Kata pengantar
Profil SEFA Daftar Istilah SEFA

Asosiasi Peralatan dan Furnitur Ilmiah (SEFA) adalah SEFA telah mengembangkan Daftar Istilah (SEFA 4-2010) untuk
asosiasi perdagangan internasional yang terdiri dari produsen tujuan mempromosikan pemahaman yang lebih besar antara
furnitur laboratorium, pekerjaan kasus, lemari asam, dan desainer, arsitek, produsen, pembeli dan pengguna akhir. Istilah
anggota profesi desain dan instalasi. Asosiasi didirikan untuk yang didefinisikan oleh SEFA sering digunakan dalam kontrak dan
mempromosikan industri yang berkembang pesat ini dan dokumen lain, yang mencoba untuk mendefinisikan produk yang
meningkatkan kualitas, keamanan, dan penyelesaian fasilitas akan dilengkapi atau pekerjaan yang terlibat. Asosiasi telah
laboratorium tepat waktu sesuai dengan kebutuhan pelanggan. menyetujui Glosarium ini dalam upaya untuk memberikan
keseragaman di antara mereka yang menggunakan istilah-istilah ini.
Jika Praktik yang Direkomendasikan spesifik berisi definisi yang berbeda
dari yang ada dalam Daftar Istilah, maka definisi dalam Praktik yang
Direkomendasikan harus digunakan.
Praktik yang Direkomendasikan SEFA
SEFA dan komitenya aktif dalam pengembangan dan
promosi Praktik yang Direkomendasikan yang memiliki aplikasi SEFA mendorong semua pihak yang berkepentingan untuk
domestik dan internasional. Praktik yang Direkomendasikan mengajukan persyaratan tambahan atau menyarankan perubahan
dikembangkan oleh asosiasi dengan mempertimbangkan pekerjaan apa pun pada persyaratan yang telah ditentukan oleh Asosiasi.
organisasi penulisan standar lainnya. Hubungan juga dipertahankan Definisi tersebut harus digunakan untuk membantu menyelesaikan
dengan instansi pemerintah dalam pengembangan spesifikasi mereka. setiap perselisihan yang mungkin timbul atau untuk memasukkan
ketentuan yang berlaku dalam kontrak atau dokumen terkait apa
pun.
ÿÿ
Praktik yang Direkomendasikan SEFA dikembangkan untuk dan Penafian SEFA

untuk kepentingan publik. Praktik ini dirancang untuk
mempromosikan pemahaman yang lebih baik antara desainer, arsitek, SEFA menggunakan upaya terbaiknya untuk
produsen, pembeli, dan pengguna akhir dan untuk membantu pembeli menyebarluaskan Praktik yang Direkomendasikan untuk
dalam memilih dan menentukan produk yang tepat untuk memenuhi kepentingan publik dengan mempertimbangkan informasi
kebutuhan khusus pengguna. Praktik yang Direkomendasikan SEFA yang tersedia dan praktik industri yang diterima. SEFA tidak
diperbarui secara berkala. menjamin, mengesahkan, atau menjamin keamanan atau kinerja
produk, komponen, atau sistem apa pun yang diuji, dipasang,
Praktik yang Direkomendasikan diberi nomor untuk menyertakan atau dioperasikan sesuai dengan Praktik yang Direkomendasikan
akhiran tahunan yang mencerminkan tahun pembaruannya. SEFA atau bahwa setiap pengujian yang dilakukan berdasarkan Praktik
SEFA mendorong para arsitek untuk menentukan Praktik yang yang Direkomendasikan tidak akan berbahaya atau bebas dari
Direkomendasikan ini sebagai berikut: “SEFA 11-2012”. mempertaruhkan. SEFA mendorong penggunaan pengujian independen
pihak ketiga jika sesuai.
Catatan : Pengujian seperti yang dijelaskan dalam dokumen ini harus

dilakukan dan didokumentasikan oleh fasilitas pengujian
pihak ketiga yang disetujui SEFA. Lihat Halaman 34 dari SEFA
Desk Reference 5th Edition Versi 2.0, atau kunjungi kami di
SEFALABS.COM untuk daftar terbaru lab uji yang disetujui SEFA.

1. 0 Lingkup Senyawa basa – (suatu Alkali) Senyawa yang mampu

menyatu dengan asam untuk menetralkan sifat asamnya
Praktik yang Direkomendasikan ini berlaku untuk dan membentuk garam. Senyawa yang menghasilkan
Lemari Penyimpanan Bahan Kimia Cair yang terletak ion hidroksil (-) dalam larutan.
di Laboratorium. Dokumen ini mencakup diskusi tentang
lemari Mudah Terbakar dan Mudah Terbakar, Lemari es Lemari Penyimpanan Dasar – Lemari tempat penyimpanan
tahan ledakan, Lemari Penyimpanan Berfilter, Penyimpanan alas untuk menghindari material berbahaya dalam jumlah
Asam, Penyimpanan Basa, dan Korosif. besar di area kerja laboratorium.
Cairan mudah terbakar – Cairan Kelas II - Cairan dengan

Praktik yang Direkomendasikan ini dimaksudkan untuk titik abu nyala lebih besar dari 100 derajat F tetapi di bawah
digunakan untuk melengkapi pengetahuan seorang profesional 140 derajat F. OSHA 1910.106(a)(18)-. Kelas III memiliki titik
yang terlatih dan berkualifikasi. Kode Nasional, Negara Bagian abu fl di atas 140 derajat F.
atau Lokal selalu diutamakan dan harus dipatuhi.
Lemari es tahan ledakan - Lemari es dan/atau freezer
yang dirancang untuk mencegah penyalaan uap yang
mudah terbakar di dalam kompartemen penyimpanan.
2.0 Tujuan
Dokumen ini dimaksudkan untuk memberikan informasi Kabinet Penyimpanan Tersaring – Kabinet penyimpanan
kepada pengguna akhir dan perencana tentang jenis lemari bahan kimia berventilasi terus menerus yang dilengkapi
penyimpanan yang diperlukan, konstruksi, pemasangan, dan dengan perangkat filtrasi dan ventilasinya sendiri yang
pertimbangan dasar untuk menentukan bahan kimia mana dirancang untuk menghilangkan penyebaran dan akumulasi
yang harus disimpan bersama dan bahan kimia mana yang kontaminan beracun yang telah disetujui sebelumnya dan
tidak boleh disimpan bersama di Laboratorium. diverifikasi pabrik. Lemari penyimpanan yang difilter biasanya
tidak dipasang ke sistem pembuangan eksternal. Standar
filtrasi yang ada terkait dengan lemari penyimpanan yang
Difilter: AFNOR NFX 15-211 (Hanya persyaratan efisiensi
3.0 Definisi filtrasi).
Senyawa asam – Setiap kelas senyawa yang dalam Area Kebakaran – 1910.106(a)(12) Area Kebakaran
larutan air mengubah lakmus biru menjadi merah dan didefinisikan sebagai area bangunan yang dipisahkan dari
bereaksi dengan basa dan dengan logam tertentu untuk bangunan lainnya dengan konstruksi yang memiliki tingkat
membentuk garam. Senyawa yang berdisosiasi dalam ketahanan api minimal 1 jam dan memiliki semua bukaan
pelarut menghasilkan ion positif (+) dari pelarut. penghubung yang dilindungi dengan baik oleh perakitan
yang memiliki peringkat proteksi kebakaran minimal 1 jam.
Lemari Penyimpanan Asam – Lemari tempat Asam

disimpan untuk menghindari bahan berbahaya dalam jumlah Cairan yang mudah terbakar – Cairan Kelas I - Cairan
besar di area kerja laboratorium. yang membentuk uap yang mudah terbakar pada suhu
Hal ini mengurangi risiko cedera atau kerusakan pada di bawah 100 derajat F (hari musim panas yang panas).
area kerja laboratorium. Pada suhu kamar, cairan yang sangat mudah menguap
membentuk uap di bawah 73 derajat F.
Disetujui – Dapat diterima oleh otoritas yang memiliki
yurisdiksi. Lemari penyimpanan yang mudah terbakar/Pelarut –
Lemari di mana bahan yang mudah terbakar disimpan untuk
Wewenang Memiliki Yurisdiksi – Sebuah mencegah paparan sumber api dan membatasi akses ke
organisasi, kantor atau individu yang bertanggung jawab personel yang tidak berwenang.
untuk menegakkan persyaratan kode atau standar, atau
untuk menyetujui peralatan, bahan, dan instalasi, atau Titik nyala – Titik nyala berarti suhu minimum di mana
prosedur. cairan mengeluarkan uap

dalam bejana uji dalam konsentrasi yang cukup untuk 4.0 Konstruksi
membentuk campuran yang dapat menyala dengan udara di
dekat permukaan cairan. 4.1 Lemari Penyimpanan Mudah
Terbakar/Pelarut
Lemari Penyimpanan Berbahaya – Istilah umum untuk
lemari yang membatasi akses ke bahan kimia yang mungkin
4.1.1 Tujuan
berbahaya atau berbahaya bagi siswa atau personel lain yang
tidak memenuhi syarat untuk mengaksesnya. Tujuan dari lemari Penyimpanan Mudah Terbakar/
Bahan kimia ini mungkin termasuk tetapi tidak terbatas pada Pelarut adalah untuk menunda cairan yang mudah
Korosif, Asam, Basa dan bahan kimia lain yang ditemukan di terbakar dari paparan panas jika terjadi kebakaran.
Laboratorium Fungsi kedua adalah untuk membatasi akses ke cairan
yang mudah terbakar oleh siswa dan personel lain yang
Area kerja laboratorium – Area utama laboratorium tidak memenuhi syarat untuk mengaksesnya. Lemari
tempat bahan kimia digunakan selama eksperimen, penyimpanan yang mudah terbakar harus dikunci.
pengujian, atau pengajaran.
Mudah terbakar/Pelarut Lemari penyimpanan juga dapat
Lakmus – zat warna biru yang dibuat dengan berisi cairan yang mudah terbakar. Cairan yang disimpan
memfermentasi lumut bubuk kasar tertentu. Itu berubah menjadi dalam lemari harus saling kompatibel.
merah oleh asam dan tetap biru ketika diperlakukan dengan
alkali. Lemari Penyimpanan Mudah Terbakar/Pelarut dirancang dan
dibuat hanya untuk penyimpanan cairan yang mudah terbakar
Mei - Saat digunakan menunjukkan persyaratan dan mudah terbakar. Mereka tidak dimaksudkan untuk
atau opsi alternatif. penyimpanan silinder kecil gas terkompresi atau cair, terutama
yang mudah terbakar. Demikian juga, bahan yang tidak cocok,
Racun – Istilah umum untuk bahan kimia yang dapat baik cair atau padat, tidak boleh disimpan di lemari ini.
melukai atau membunuh jika tertelan atau kontak.
Ruang Persiapan – Ruang biasanya terletak berdekatan

dengan laboratorium untuk menyiapkan senyawa kimia dan 4.1.2 Konstruksi
eksperimen yang akan digunakan di laboratorium. Lemari
penyimpanan bahan kimia biasanya terletak di ruang persiapan. Lemari Penyimpanan Mudah Terbakar/Pelarut harus
memenuhi persyaratan NFPA 30 dan NFPA #1. Tidak
diperlukan pintu yang dapat menutup sendiri, pintu dapat
Harus - Jika digunakan, menunjukkan persyaratan berengsel di setiap sisinya. Lemari harus ditandai dengan
wajib. jelas dengan label mencolok dengan huruf merah pada latar
belakang kontras yang berbunyi:
Harus – Jika digunakan menunjukkan rekomendasi.
mudah terbakar – JAUHKAN KEBAKARAN
Pelarut – Zat yang mengencerkan atau mendispersi zat (Ref. UL 1275)
lain. Mulai dari air dan udara hingga hidrokarbon kompleks.
Kabinet harus diuji oleh pihak ketiga yang independen
untuk memenuhi persyaratan salah satu lembaga sertifikasi
Ventilasi – Sistem ducting atau perpipaan yang dirancang berikut: UL-Underwriters Laboratories, FM-Factory Mutual,
untuk membuang atau mengubah udara di ruang tertutup seperti ULC Underwriters Laboratories of Canada.
lemari penyimpanan.
4.1.3 Ventilasi
Lemari tidak perlu diberi ventilasi untuk tujuan proteksi
kebakaran; namun, berikut ini akan berlaku:

a) Ketika kabinet dikosongkan, hal itu harus dilakukan •

4.1.2 Kategori II
•
sedemikian rupa sehingga tidak akan membahayakan 4.2 Aplikasi yang disetujui pabrikan
• 4.2.1 Buku Pegangan Produsen
kinerja kabinet yang ditentukan, sebagaimana dapat
•
diterima oleh otoritas yang memiliki yurisdiksi. 5.1 Praktik kerja yang aman
•
5.2 Tindakan pencegahan penggunaan yang disarankan
b) Untuk lemari penyimpanan yang tidak berventilasi,
direkomendasikan bahwa bukaan ventilasi harus ditutup Perhatian khusus harus diberikan untuk memastikan
dengan penutup yang disertakan dengan kabinet atau dengan bahwa penyimpanan yang kompatibel disediakan untuk
penutup yang ditentukan oleh pabrikan lemari. memisahkan dalam bahan yang kompatibel. Catatan:
Sebelum menentukan lemari penyimpanan bahan kimia
Jika otoritas yang memiliki yurisdiksi menentukan bahwa atau berbahaya, biasakan diri Anda dengan semua kode
kabinet harus dilepaskan, maka prosedur ini harus lokal dan negara bagian dari lembaga terkait yang memiliki
dipertimbangkan: yurisdiksi di area tersebut.
a) Lepas kedua penutup logam dan ganti dengan layar 4.2 Lemari Penyimpanan Berbahaya
penahan abu (biasanya disertakan dengan lemari). Bukaan
atas akan berfungsi sebagai saluran masuk udara segar. 4.2.1 Tujuan
Tujuan dari Lemari Penyimpanan Berbahaya adalah untuk
b) Hubungkan bukaan bawah ke kipas buang dengan pipa membatasi akses ke bahan kimia yang mungkin berbahaya
logam besar yang memiliki diameter dalam dan tidak lebih atau berbahaya bagi siswa atau personel lain yang tidak
kecil dari ventilasi. Pipa harus dari baja kaku. Itu juga harus memenuhi syarat untuk memiliki akses dan/atau untuk
diisolasi, dan buang langsung di luar. menyediakan lingkungan tahan korosi yang sesuai untuk
penyimpanan bahan berbahaya.
Lemari juga harus dan harus dirancang sedemikian rupa
c) Kipas angin harus memiliki bilah kipas non-percikan sehingga jika terjadi tumpahan yang tidak disengaja, lemari
dan selubung anti-percikan dan harus memenuhi NFPA 91, akan aman menampung tumpahan. Bahan kimia ini mungkin
(Standar Sistem Pembuangan untuk Pengangkutan Udara termasuk tetapi tidak terbatas pada Korosif, Asam, Basa,
dari Uap, Gas, Kabut, dan Partikulat Padatan yang Tidak Oksidator, Racun dan bahan kimia lainnya yang tidak bersifat
Kompatibel). Mudah Terbakar atau Mudah Terbakar.
d) Total saluran saluran pembuangan tidak boleh melebihi 25 4.2.2 Konstruksi

kaki
Bagian dalam kabinet harus dirawat, dilapisi atau dibuat dari
CATATAN: Kode lokal bervariasi dari satu area ke bahan yang tidak reaktif dengan bahan kimia yang disimpan.
area lain dan mungkin memerlukan pekerjaan Bak penampung sekunder harus dibangun dengan ketahanan
ekstra untuk dilakukan, seperti persyaratan seismik kimia yang sama dan dengan kedalaman minimum 2”.
California. Penting untuk mengetahui, dan mematuhi
semua kode dan persyaratan seperti yang dianggap
perlu oleh otoritas yang memiliki yurisdiksi.
Pintu dapat dilengkapi dengan cara yang sesuai untuk
mengunci dan mengamankan kabinet. Mekanisme
4.1.4 Lemari Penyimpanan yang Difilter penguncian ini harus sesuai dengan bahan kimia yang disimpan.
Lemari penyimpanan yang difilter hanya

direkomendasikan untuk digunakan dengan aplikasi Penggunaan Pengencang Logam dan penyangga rak di
yang disetujui pabrikan dan pra-verifikasi yang memenuhi dalam kabinet harus memiliki ketahanan kimia yang
persyaratan efisiensi filtrasi standar AFNOR NFX 15-211 Kelas sama dengan interior kabinet.
II. Lemari penyimpanan yang difilter juga harus memenuhi
bagian berikut dari SEFA 9: Lemari harus ditandai dengan jelas dengan huruf
minimal 2” dan ditandai dengan:

kimia yang disimpan. Misalnya, ASAM, DASAR, RACUN, dll. Menggunakan lemari es yang dimodifikasi sebelumnya
dapat diterima jika laboratorium memeriksanya secara
teratur untuk mencari cacat seperti kabel yang berjumbai.
Lemari Penyimpanan Berbahaya harus dirancang sedemikian rupa Lemari es yang rusak tidak boleh digunakan untuk menyimpan
sehingga semua bahan kimia tidak disimpan di atas ketinggian bahu bahan yang mudah terbakar. Operasi laboratorium pada umumnya
dengan ketinggian keseluruhan lemari tidak lebih dari 65”. Perhatian tidak menjamin lemari es tahan ledakan, jika Anda yakin Anda
khusus harus diberikan untuk mengamankan lemari tinggi ke dinding. membutuhkan lemari es "bukti ledakan", Anda disarankan untuk
Perhatian khusus harus diberikan untuk menyediakan penjangkaran menghubungi Marsekal Pemadam Kebakaran setempat.
seismik seperti yang dipersyaratkan menurut peraturan setempat.
Jika berventilasi, kabinet harus berventilasi dari bawah 5.0 Persyaratan

karena sebagian besar Uap Berbahaya lebih berat daripada
udara, namun bahan kimia yang lebih ringan dari udara 5.1 Lemari Penyimpanan yang Mudah Terbakar
membutuhkan ventilasi yang terletak di bagian atas kabinet.
Ventilasi ini tidak boleh membahayakan kemampuan kabinet Lemari penyimpanan yang mudah terbakar harus
untuk menampung tumpahan jika terjadi di dalam kabinet. memenuhi spesifikasi manufaktur NFPA # 30
Ventilasi pembuangan mekanis juga lebih disukai dan harus sesuai dan NFPA #1. Kabinet harus diuji oleh pihak ketiga secara
dengan NFPA 91. independen oleh salah satu lembaga sertifikasi berikut:
Pemasangan ventilasi ke dalam saluran pembuangan asap lemari

asam lebih disukai. UL- Laboratorium Penjamin Emisi
FM- Pabrik Reksa
4.2.3 Ventilasi Penyimpanan Berbahaya ULC- Underwriters Laboratories of Canada
lemari
atau lembaga yang dapat diterima oleh otoritas yang memiliki
Ventilasi dianjurkan untuk mengeluarkan asap berbahaya yurisdiksi.
yang mungkin menumpuk di lemari penyimpanan asam
tertutup, dan menyebabkan ketidaknyamanan dan/atau 5.2 Lemari Penyimpanan Berbahaya
membahayakan kesehatan pernapasan personel laboratorium.
Jika produk plastik untuk ventilasi lemari ditentukan, Lemari Penyimpanan Berbahaya harus disetujui sebagai dapat
direkomendasikan untuk menggunakan pipa poliolefi n. Lihat diterima oleh otoritas yang memiliki yurisdiksi.
ASTM 1412. Pipa PVC tidak boleh digunakan untuk ventilasi,
karena akan terbakar hitam jika dinyalakan dan menghasilkan
gas klorin.
5.3 Beban Rak
4.2.4 Kulkas Ledakan Bukti Lihat SEFA 8 Bagian 7.0 Rak
Lemari es tahan ledakan dirancang untuk digunakan di area

di mana uap atau gas yang mudah terbakar mungkin ada di 6.0 Lokasi
lingkungan sekitar unit. Mereka telah menyegel peralatan listrik
dan kotak persimpangan yang menghilangkan sumber pengapian Lemari Penyimpanan Bahan Kimia Cair harus berada di area
di luar dan di dalam unit. Lemari es tahan ledakan memerlukan laboratorium dengan lalu lintas rendah jauh dari area kerja
kabel lokasi berbahaya khusus daripada koneksi kabel dan utama. Penting untuk memisahkan bahan kimia yang tidak
steker sederhana. Mereka harus terprogram ke dalam sistem kompatibel. Hilangkan sumber pengapian seperti api terbuka,
kelistrikan bangunan menggunakan metode yang disetujui. permukaan panas, peralatan listrik, atau listrik statis dari area
Lemari es laboratorium juga harus diberi label “Tanpa Makanan” penyimpanan. Pastikan alat pemadam kebakaran dan/atau sistem
atau “Hanya Makanan”, tergantung pada penggunaannya. sprinkler yang sesuai ada di area tersebut. Pencuci mata dan
Makanan tidak boleh disimpan atau dikonsumsi di dekat bahan pancuran pengaman harus mudah diakses ke area di mana bahan
kimia. kimia cair disimpan, sesuai OSHA 1910.106(d)(3)(I).

Jangan menyimpan bahan kimia di lemari asam atau di bawah 6) Bahan kimia padat harus dipisahkan dari cairan.
bak cuci yang mungkin terkena air. Jangan menyimpan bahan
kimia di atas bangku. Penyimpanan seperti itu lebih rentan
terhadap kerusakan yang tidak disengaja oleh laboratorium, rumah 7) Bahan kimia tidak boleh disimpan di bawah bak cuci atau di lemari
tangga, dan personel tanggap darurat. Jangan pernah menyimpan asam.
bahan kimia di lantai.

8) Jangan pernah menyimpan cairan yang mudah terbakar di lemari
es yang tidak memiliki rating ulang. Lemari es ini mengandung sumber
api yang dapat menyebabkan percikan api.
7.0 Instalasi
9) Jangan pernah menyimpan bahan kimia dan makanan di lemari
Pemasangan harus dilakukan oleh pemasang peralatan laboratorium es yang sama.
yang berpengalaman. Lemari logam harus dipasang dengan aman
dan diarde bila perlu; jika bahan kimia dikeluarkan langsung dari 10) Lemari es tahan ledakan harus sesuai dengan NFPA 42
lemari maka wadahnya juga harus diarde. 12.2.2 (2004) & NFPA 70 National electric code.
11) Bahan yang mudah terbakar tidak boleh disimpan dengan

Korosif (ASAM/DASAR)
8.0 Rekomendasi Penyimpanan

8.2 Penyimpanan Asam
Dalam mengembangkan rencana penyimpanan banyak faktor
yang harus dipertimbangkan: jenis bahan yang akan disimpan, 1) Simpan botol besar asam di rak bawah lemari penyimpanan asam.
jumlah, kepekaan terhadap sinar matahari, kelembaban, dan
bahan kimia lainnya. Beberapa jenis asam yang berbeda tidak
boleh disimpan bersama-sama. Beberapa bahan kimia 2) Asam pengoksidasi harus disimpan secara terpisah dari asam
memerlukan kelonggaran khusus untuk ventilasi dan tutup khusus organik, bahan yang mudah terbakar, dan bahan yang mudah
yang akan melampiaskan jika terjadi peningkatan tekanan gas. terbakar.
Berikut ini akan membantu dalam menetapkan rencana penyimpanan

bahan kimia. 3) Asam harus disimpan secara terpisah dari basa dan logam aktif
seperti natrium, magnesium, dan kalium.
8.1 Umum
1) Simpan bahan kimia yang kompatibel dan 4) Jauhkan asam dari bahan kimia yang dapat menghasilkan gas
dari kelas bahaya yang sama. Bahan yang mudah terbakar harus beracun saat kontak, seperti natrium sianida dan besi sulfida.
disimpan dengan bahan yang mudah terbakar dan pengoksidasi
dengan pengoksidasi.
5) Simpan Asam dalam baki tahan bahan kimia yang mampu

2) Jangan memaparkan bahan kimia ke sinar matahari menampung tumpahan atau kebocoran.
langsung dan jauhkan dari area pemanas atau panas
sumber. 6) Beberapa asam tidak cocok dan harus disimpan secara terpisah.
3) Bahan kimia korosif harus disimpan dalam baki plastik

yang cukup besar untuk menampung tumpahan dan kebocoran. 7) Jangan pernah menyimpan sianida dengan asam atau oksidator.
8.3 Penyimpanan Dasar

4) Label semua bahan kimia dengan nama dan
konsentrasi, termasuk tanggal diterima dan tanggal dibuka. 1) Simpan Basa dan Asam secara terpisah.
2) Botol besar alas harus disimpan di rak bawah atau di lemari

5) Jangan menyimpan bahan kimia berbahaya lebih tinggi dari 60” di korosif.
atas lantai akhir.

3) Simpan Basis di baki tahan bahan kimia yang mampu 5) Picric, jika kering, harus tetap kering; jika basah, itu harus tetap
menampung tumpahan atau kebocoran. basah. Pembentukan kristal pada tutup, dll., menimbulkan bahaya
yang akan segera terjadi. Wadah harus secara rutin diperiksa
4) Beberapa basa tidak kompatibel dan harus disimpan secara untuk pembentukan peroksida.
terpisah. Bahan kimia harus diberi label dengan tanggal diterima, tanggal
dibuka, dan tanggal pembuangan/kedaluwarsa.
8.4 Penyimpanan Mudah Terbakar/Pelarut

6) Kecurigaan kontaminasi peroksida harus segera diselidiki.
1) Menurut NFPA 30 & 45 untuk setiap area dengan cairan yang
mudah terbakar, Anda dapat menyimpan 10gal/100 sq.ft. di lab tanpa
taburan atau 20 gal/100sq.ft. di laboratorium yang disemprot. 8.6 Penyimpanan Bahan Kimia Reaktif
Air
2) Kuantitas maksimum yang diperbolehkan untuk 1) Air Bahan kimia reaktif harus disimpan di tempat yang sejuk dan
penyimpanan cairan yang mudah terbakar di laboratorium ukuran kering.
apa pun tidak melebihi 120 galon.
2) Pastikan bahwa semua bahan kimia reaktif air disimpan dengan
3) Selalu simpan ammables fl di selungkup yang disetujui. kompatibilitas.
NFPA 30
4) Hanya lemari es dan freezer yang tahan ledakan atau aman 8.7 Penyimpanan Oksidator
secara intrinsik yang boleh digunakan untuk menyimpan
cairan yang mudah terbakar. 1) Pengoksidasi harus disimpan jauh dari bahan yang
mudah terbakar, mudah terbakar, dan bahan pereduksi (misalnya
5) Selalu waspada terhadap listrik statis saat memindahkan seng, logam alkali, dll.)
cairan yang mudah terbakar dari satu wadah ke wadah lain, terutama
wadah logam. Lemari penyimpanan logam yang mudah terbakar 2) Pastikan bahwa semua oksidator disimpan dengan
harus diarde. kompatibilitas.
6) Pastikan semua fl ammables yang disimpan bersama-sama 3) Jangan pernah menyimpan sianida dengan asam atau oksidator.
kompatibel.
8.8 Senyawa Beracun
7) Tinjau pedoman NFPA untuk penyimpanan yang mudah
terbakar. 1) Senyawa beracun harus disimpan sesuai dengan sifat bahan
kimianya, dengan pengamanan yang sesuai bila diperlukan.
8.5 Penyimpanan Bahan Kimia Pembentuk

Peroksida
2) Nomor telepon "Jaringan Kontrol Racun" harus dipasang
1) Bahan kimia pembentuk peroksida harus disimpan dalam wadah di laboratorium bersama dengan informasi kontak CDC. (Center for
kedap udara di tempat yang gelap, sejuk, dan kering. Disease Control)
2) Bahan kimia pembentuk peroksida harus dibuang dengan

benar sebelum tanggal pembentukan peroksida yang diharapkan 3) Pastikan bahwa semua racun disimpan dengan
(enam bulan setelah pembukaan). kompatibilitas.
3) Pastikan bahwa semua bahan kimia pembentuk peroksida disimpan Catatan! Perawatan juga harus diambil ketika
dengan kompatibilitas. pembuangan bahan. Wadah sampah
terpisah harus digunakan untuk setiap
4) Bahan yang peka terhadap goncangan dan dapat diledakkan harus jenis sampah.
disimpan dalam wadah sekunder yang cukup besar untuk menampung
isi wadah jika terjadi kerusakan; yaitu, asam pikrat dan perklorat.

9.0 Sumber Referensi

1) Kamus Webster, Edisi Deluxe 1992
2) Kode Kebakaran Seragam EPA
3) NFPA 30, Perlindungan Kebakaran Nasional

Agensi, 2003
4) NFPA 91, Badan Perlindungan Kebakaran Nasional,

Standar untuk Sistem Pembuangan Udara
Menyampaikan Uap, Gas, Kabut, dan
Padatan Partikulat yang Tidak Kompatibel
5) NFPA 45, Perlindungan Kebakaran Nasional

Agensi, 2004
6) NFPA 70, Kode Listrik Nasional.
7) NFPA 42, 12.2.2 Kode Listrik Nasional.
8) OSHA 1910.106, Keselamatan Kerja dan

Administrasi Kesehatan
9) Fakultas Kedokteran Georgia dan

Universitas Waterloo
10) Universitas California, Berkley, Kantor

Lingkungan, Kesehatan & Keselamatan (Fakta EH&S
Lembar 2003)
11) AFNOR NFX 15-211 Efisiensi Filtrasi

Standar (Hanya porsi efisiensi filtrasi)
12) ASTM (Masyarakat Amerika untuk Pengujian

dan Material) F 1412 - “Standar
Spesifikasi untuk Pipa dan Fitting Polyolefi n
untuk Sistem Drainase Limbah Korosif”
13) UFC 79
14) UL 1275
15) Spesifikasi FM (Factory Mutual) 2002

(Tanggal Desember 1996)

SEFA Part 4

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

SEFA Part 4

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Machine Translated by Google

Unit harus dipasang dan diangkur (jika sesuai) seperti yang

Perhatian besar harus dilakukan ketika melakukan tes

6.3 Beban Langsung

©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0 halaman 337

Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z. 6.5.1 Prosedur Uji Unit Berlabuh

6.6.2 Kriteria Penerimaan

Lulus adalah ketika unit tidak memulai guling ketika

6.7 Konfigurasi Uji Kekuatan 2 (Dua

6.5 Konfigurasi Uji Stabilitas g. 1 (Tunggal

halaman 338 ©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0

6.7.1 Prosedur Tes

Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah (kira-

Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas dan

Muat rak dengan pasir seberat sepuluh pon atau tas

Dengan rak yang terisi penuh, tambahkan beban hidup permukaan

6.7.4 Kriteria Penerimaan

©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0 halaman 339

6.10 Konfigurasi Uji Kekuatan 3 6.10.3 Prosedur Pengujian Lanjutan

Rekam defleksi di X, Y1 , Y2 dan Z.

6.10.4 Kriteria Penerimaan

Defleksi maksimum yang diizinkan X

6.11 Konfigurasi Uji Stabilitas 3

6.10.1 Prosedur Tes

Ukur permukaan kerja untuk menemukan titik tengah (kira-

Tetapkan titik defleksi nol pada ketinggian paling atas dan

Defleksi maksimum yang diizinkan X Rekam defleksi di X dan Z.

halaman 340 ©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0

6.11.2 Kriteria Penerimaan 6.13.1 Prosedur Tes

Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang

(Dua Sisi, Didukung) Yavg (Y1 + Y2 )/2 = 0,125 inci

Rekam defleksi pada X1 , X2, Y1, Y2 dan Z.

Defleksi maksimum yang diizinkan

6.14 Konfigurasi Uji Stabilitas

Pada titik paling atas dari rakitan menerapkan gaya

©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0 halaman 341

arah yang paling mungkin menyebabkan terbalik dan

7.0 Pengujian Produk

maksimum terisi penuh.

Rekam defleksi pada X1 , X2, dan Z

6.14.2 Kriteria Penerimaan

Defleksi maksimum yang diizinkan

6.15 iResistance to Overturning

6.15.1 Prosedur Uji Unit Berdiri

Blokir unit di tepi bawah depan atau belakang untuk

6.15.2 Kriteria Penerimaan

dimiringkan 10 derajat dari horizontal di

halaman 342 ©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0

Kelas _____ per bagian 5.1-5.8

Muat Kategori _______ per 6.3.2

Rak: 6.4 Konfigurasi Uji Kekuatan 1 (Satu Sisi, Kantilever)

Ukuran rak: Yavg Lulus Gagal _ _

Kategori Beban Permukaan Kerja:

Beban permukaan kerja

Maksimum terisi penuh Lulus Gagal _ _

©SEFA 5th Edition Desk Reference - Versi 2.0 halaman 343

Kelas _____ per bagian 5.1-5.8

Muat Kategori _______ per 6.3.2

Rak: 6.7 Konfigurasi Uji Kekuatan 2 (Dua Sisi,

Ukuran rak: Yavg Lulus Gagal _ _

Kategori Beban Permukaan Kerja:

Beban permukaan kerja

Maksimum terisi penuh Lulus Gagal _ _