RANCANGAN AKTUALISASI H-11

PUSKESMAS BALIBO

Nama : Uswatun Khasanah, S.Kep, Ns

NIP : 199610192022032019
Angkatan : II (Dua)
NDH : 8 (Delapan)
Instansi : Puskesmas Balibo

A. Identifikasi Isu/Masalah Yang Ada Di Puskesmas Balibo

1. Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang penyakit dispepsia
2. Beberapa pegawai masih kurang disiplin waktu
3. Struktur organisasi yang belum optimal (masih menggunakan metode lama)

B. Merefleksikan/menggambarkan kondisi di instansi dengan mata pelatihan di agenda 3

Seperti yang diketahui bahwa manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk
menghasilkan pegawai ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas
dari intervensi politik, dan bersih dari praktek KKN (kolusi, korupsi, dan nepotisme).
Manajemen ASN lebih menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diperoleh
ASN yang unggul selaras dengan perkembangan jaman. Jika dikaitkan dengan instansi,
sebagian besar manajemen ASN sudah terlaksana dengan baik, hanya saja ada sebagian
kecil yang belum optimal, seperti pada isu yang diangkat bahwa masih ada beberapa
pegawai di instansi yang kurang disiplin waktu serta struktur organisasi yang belum
optimal, misalnya masih menggunakan papan organisasi yang lama, namun hal ini
disebabkan karena masih penyesuain kepala puskesmas yang baru dan memang bisa
dipahami bahwa semua tidak akan bisa terealisasikan sepenuhnya secara serta merta dan
dalam waktu singkat. Tapi secara over all, semua sudah terlaksana dengan baik.
Jika dikaitkan juga pada point kedua, yaitu SMART ASN yang menyangkut tentang
literasi digital. Diharapkan seluruh pegawai memiliki kecakapan literasi digital yang bagus,
tidak hanya mampu mengoperasikan alat melainkan juga harus mampu untuk bermedia
digital dengan penuh tanggung jawab. Hal tersebut dalam kaitannya dengan instansi
Puskesmas Balibo. Sebagai contohnya, selain check clock disana sudah diterapkan absensi
online untuk seluruh pegawai dengan menggunakan aplikasi foto yang bisa mendeteksi
waktu kapan foto tersebut diambil dan dimana foto tersebut diambil. Ini membuktikan
bahwa di Puskesmas Balibo, SMART ASN sudah terlaksana sekalipun belum sepenuhnya
semua kegiatan menggunakan media digital, yang dapat dipahami bahwa adanya
keterbatasan anggaran.
C. Uraian Darimana Isu-Isu Tersebut Muncul Dan Ligkup Isunya
Isu-isu tersebut muncul dari data yang ada dan dari pengamatan yang dilakukan. Dimana
pada isu dipoin pertama yakni “peningkatan pengetahuan masyarakat tentang penyakit
dyspepsia” itu muncul dari data yang memang ada di puskesmas Balibo bahwa penyakit
dyspepsia masuk ke dalam daftar 10 penyakit teratas dan beberapa bulan terakhir menjadi
penyakit dengan prevelansi yang memang tinggi akan kejadiannya bersama dengan penyakit
common cold. Isu ini melibatkan lingkup masyarakat, pemerintah, dan instansi.
Isu kedua adalah “beberapa pegawai masih kurang menaati aturan” yang dapat dilihat
dari absensi kantor yang meliputi lingkup pegawai yang ada di instansi Puskesmas Balibo.
Kemudian isu terakhir adalah Struktur organisasi yang belum optimal (masih menggunakan
metode lama). Isu ini juga muncul berdasarkan pengamatan dan meliputi lingkup instansi
Puskesmas Balibo.