Anda di halaman 1dari 6

I.

PENDAHULUAN

Sejarah Olah Rage Bridge di Kalimantan Barat adalah berawal dari kabupaten

Sambas, tepatya di kecamatan Pemangkat. Seiring waktu, selama kurang lebih satu

dekade, olah raga ini kian pudar dan asing di tempat pertama ia berlabuh. Tidak

demikian dengan daerah lain di Kalimantan Barat, Perkembangan Olah Raga Bridge

Berkembang pesat seperti olah raga lainnya. Dalam Pekan Olah Raga Nasional (PON),

Cabang olah raga Kejurda Bridge tidak pernah Absen dipertandingkan. Oleh sebab

itulah, dalam Pekan Olah Raga Propinsi (PORPROV) Kalimantan Barat, Cabang

Olahraga Bridge Selalu dipertandingkan dan merupakan salah satu target medali emas

untuk Provinsi Kalimantan Barat dalam Pekan Olahraga Nasional.

Demikian juga dalam Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Kalimantan Barat

tahun 2018 di Sintang, Cabang Olahraga Bridge Ikut dipertandingkan dan Kabupaten

sambas merupakan satu dari 8 (Delapan) Kabupatn/Kota yang Berhak mengikuti

pertandingan dari 14 Kabupaten/Kota yang mengikuti seleksi di tahun 2017 lalu.

Sehubungan dengan itu, Pengurus Daerah GABSI Kabupaten Sambas dengan

keterbatasan sumber daya dan sumber dana memberanikan diri untuk tetap

mengikutsertakan Atlet dalam Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Kalimantan Barat

tahun 2018 di Kabupaten Sintang.


II. TUJUAN

Adapun tujuan Mengikutisertakan Atlet Bridge dalam Pekan Olahraga Provinsi

(PORPROV) Kalimantan Barat adalah :

1. Sebagai upaya untuk menunjukkan masih eksis nya olah raga Bridge di Kabupaten

Sambas.

2. Untuk Mengembalikan dominasi Olah Raga Bridge di Kalimantan Barat kepada

Kabupaten Sambas

3. Untuk memperbesar Jumlah perolehan medali Emas Kabupaten sambas dalam Ajang

Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Tahun 2018.

4. Sebagai Sarana Silaturahim

III. GAMBARAN UMUM

A. Kelas Yang dipertandingkan

Dalam Pekan Olah Raga Provinsi (PORPROV) Kalimantan Barat, Cabang

Olahraga Bridge mempertandingkan 5 (Lima) Kelas pertandingan yaitu :

1. Open Team senior Putra

Setiap Kabupaten/Kota Peserta Boleh Mengikutsertakan Maksimal 3 (Tiga)

Pasang didampingi oleh 1 orang Manager dan 1 Orang Non Playing Captain

(NPC).

2. Open pair Putra

Setiap Kabupaten/Kota Peserta Boleh Mengikutsertakan Maksimal 3 (Tiga)

Pasang
3. Open Pair Mix (putra/Putri)

Setiap Kabupaten/Kota Peserta Boleh Mengikutsertakan Maksimal 2 (Dua)

Pasang

4. Open Team Junior (U20)

Pasangan Putra/Putri dan Pasangan Mix dapat bergabung dalam 1 Tim dengan

didampingi oleh 1 Orang Manager dan 1 Orang non Playing Captain (NPC)

5. Open Pair Junior (U20)

Setiap kabupaten/Kota Peserta Boleh Mengikutsertakan Maksimal 3 (Tiga)

Pasang

Dari semua kelas yang dipertandingkan, Atlet Bridge Kabupaten sambas dapat

mengikuti seluruh Kelas yang dipertandingkan.

B. Jumlah Atlet

Dari Semua Kelas Yang dipertandingkan, dibagi menjadi 2 (dua) Kontingen

yaitu Senior dan Junior. Rincian Jumlah atlet dan Official Dapat dilihat dari tabel

berikut :

No SENIOR JUNIOR JUMLAH


(U20)
1 Direktur 1 Orang 1 Orang 2 Orang
2 Non Playing Captain 1 Orang 1 Orang 2 Orang
3 Atlet Putra 6 Orang 3 Orang 9 Orang
4 Atlet Putri 2 Orang 3 Orang 5 Orang
TOTAL 18 Orang
Nama-Nama Pemain dan official :

1. Tim Senior

Manager : Ir H.Ilhamsyah, MM (Sambas)

Non Playing Captain (NPC) : Rusdi (Selakau)

Atlet Putra : a. Supardi Ja’far, S.Pd, MM (selakau)

b. Bob Sukardi (selakau)

c. Jamhari (Tebas)

d. Bagus Setiadi (Tebas)

e. Verry Pebriansyah (Sambas)

f. Komarizaman (Sambas)

Atlet Putri : a. Gina Husaini, S.Pd (Tebas)

b. Hafiza, S.Pd (Tebas)

2. Tim Junior (U20)

Manager : Jaka (Tebas)

Non Playing Captain (NPC) : Edar Edi Sudarso (Tebas)

Atlet Putra : a. Saruh (Tebas)

b. Wukuf (Tebas)

c. Iqbal (Tebas)

Atlet Putri : a. Melinia (Tebas)

b. Yayuk (Tebas)

c. Salsabila (Tebas)
IV. DANA

A. Dana Yang Di butuhkan

Dana yang dibutuhkan sebesar Rp 111.030.000,- (Seratus Sebelas Juta Tiga

Puluh Ribu Rupiah), Dengan Rincian Sebagai Berikut :

No Deskripsi Estimasi Biaya Jumlah

1 Transportasi Sambas-Sintang PP (2 X Rp 350.000) X 18 = Rp 12.600.000


2 Penginapan Atlet dan Official (9 Kamar X Rp 500.000,-) X 7 Hari = Rp 31.500.000

2 Biaya Makan dan Minum (3 X Rp 45.000,-) X 18 X 7 hari = Rp 17.010.000

3 Uang Saku (18 X Rp 200.000,-) X 7 Hari = Rp 25.200.000

4 Biaya TC (Training Centre) 5 X Rp 2.000.000,- = Rp 10.000.000


5 Pembelian Perlengkapan :    

  - Biding Box 6 X Rp 750.000,- = Rp 4.500.000

  - Kartu Standard (Barcode) 40 X Rp Rp 43.000,- = Rp 1.720.000

  - Mesin Duplikasi ( Handy Dup) 1 X Rp 8.500.000,- = Rp 8.500.000

JUMLAH TOTAL = Rp 111.030.000

B. Sumber Dana

Sumber Dana adalah dari Anggaran Pemerintah Kabupaten Sambas Untuk

kegiatan Pekan Olah Raga Provinsi (PORPROV) Kalimantan Barat Tahun 2018 di

Kabupaten Sintang.
V. PENUTUP

Demikianlah proposal ini kami buat sebagai bahan bagi kami untuk mengikuti

Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Kalimantan Barat tahun 2018 di Kabupaten

Sintang, semoga dapat berprestasi dan memberikan sumbangsih perolehan Medali Emas

Kabupaten Sambas dalam Ajang tersebut dan dapat mengembalikan kejayaan olah raga

Bridge di kabupaten Sambas.

Sambas, 2 April 2018


Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI)
Kabupaten Sambas
Pengurus :

Ketua Umum Sekretaris

H. SUPARDI JA’FAR, S.Pd, MM VERRY PEBRIANSYAH, SST

Anda mungkin juga menyukai