Anda di halaman 1dari 2

PERUBAHAN ESTIMASI AKUNTANSI

SUMBER : INTERMEDIATE ACCOUNTING (KIESO, WEYGANDT, WARFIELD) IFRS ED


3RD

Di dalam mempersiapkan laporan keuangan, akuntansi tidak bisa terhindar dari tindakan
melakukan Estimasi Akuntansi, seperti

1. Besarnya Cadangan piutang Tak Tertagih


2. Keusangan Persediaan
3. Masa manfaat dan nilai sisa aset tetap
4. Masa manfaat dari biaya yang ditangguhkan
5. Liabilitas untuk beban garansi dan pajak penghasilan
6. Cadangan Mineral yang bisa dijual
7. Perubahan Estimasi Depresiasi
8. Nilai wajar aset keuangan maupun liabilitas keuangan

Oleh karena itu perusahaan menggunakan kebijakan (judgement) ketika melakukan


estimasi. Esimasi tersebut bisa berubah bila ada fakta baru terjadi

Dalam melakukan perubahan estimasi maka pendekatan yang dilakukan adalah


Pendekatan Prospektif

Contoh:
PT Lao Lab membeli bangunan seharga $. 3,000,000 dan diperkirakan memiliki masa manfaat
15 tahun tanpa nilai sisa dan metode depresiasi yang digunakan adalah Metode Garis Lurus.
Perusahaan telah menerapkan metode garis lurus ini dalam waktu 5 tahun berjalan. Pada 1
Januari 2019 perusahaan merevisi taksiran umur ekonomisnya, yaitu menjadi 25 tahun.
Perhitungan :
Bangunan $.3,000,000
(-) Akum. Depre.-5 thn) 1,000,000
Nilai buku bangunan 2,000,000

Beban Depresiasi untuk tahun 2019 adalah:


$2,000,000 : (25-5 tahun) = $100,000 per tahun

Jurnal : Beban Depresiasi- Bangunan 100,000


Akum. Depre-Bangunan 100,000

SOAL LATIHAN:

PT Yuun membeli mesin pada 1 JAN 2016 SENILAI $ 44,000,000. Pada saat itu diperkirakan
umur ekonomisnya 10 tahun dan tidak ada nilai sisa. Pada tanggal 31 Des 2019, akuntan
perusahaan menemukan bahwa tidak ada pengakuan beban depresiasi di tahun 2017. Perusahaan
juga mengemukakan kepada akuntan tentang rencananya mengubah metode depresiasinya ke
metode Garis lurus pada tahun 2019. Selama ini menggunakan metode jumlah angka tahun .
Perintah : Buat jurnal yang diperlukan pada tanggal 31 Des 2019

Anda mungkin juga menyukai