Anda di halaman 1dari 4

pintu gerbang yang sudah berabad-abad

menantikan-Nya. Ia akan disambut dengan


Mazmur 24 meriah oleh umat-Nya yang dengan setia
menantikan-Nya.
Raja Kemuliaan
Apakah kita dapat ikut menyambut
Jika Mazmur 23 menyatakan bahwa Tuhan kedatangan Sang Raja Kemuliaan ini? Ingat
adalah Raja yang memelihara segala aspek bahwa Sang Raja Kemuliaan ini hanya
kehidupan manusia, maka Mazmur 24 dapat disambut oleh mereka yang murni
menyatakan bahwa Tuhan adalah Raja hatinya dan bersih tindakannya, yang
Kemuliaan. menjalankan kehidupan dengan jujur dan
berintegritas. Betul kita diselamatkan hanya
Pernyataan bahwa Tuhan adalah Raja karena anugerah. Namun, perbuatan kitalah
Kemuliaan menjadi penekanan dalam yang dapat membuktikan bahwa kita adalah
mazmur ini karena dinyatakan sampai 5 kali umat sejati yang pada akhirnya diperkenan
(7-10). Tuhan berdaulat atas bumi dan untuk menyambut Sang Raja Kemuliaan itu.
isinya (1-2). Ia juga berdaulat atas manusia
(3-6). Ialah Allah yang kudus, yang hanya Mari kita hidup dengan setia menantikan
dapat disembah oleh mereka yang bersih hari kedatangan Raja Kemuliaan.
tangannya dan murni hatinya (3-4). Ia
adalah Raja yang penuh anugerah,
memberikan berkat dan keadilan kepada
orang yang diselamatkan-Nya (5). Ia juga
Tuhan yang perkasa, yang kedatangan-Nya
dinantikan oleh pintu-pintu gerbang yang
sudah berabad-abad lamanya menunggu-
Nya (7-10).

Dalam sejarah keselamatan, mazmur ini


dapat dilihat sebagai mazmur yang
diberikan untuk menyambut Allah ketika
Daud memindahkan tabut ke Yerusalem
(lih. 2Sam. 6).

Daud mengerti bahwa yang menjadi raja


besar bukanlah dirinya, melainkan Allah,
Raja Kemuliaan yang bertakhta di atas
Kerubim. Karena itu, Daud membawa tabut
tersebut ke Yerusalem supaya Allah
sebagai Raja Besar bertakhta di ibu kota
kerajaan. Secara teologis, mazmur ini dapat
ditafsirkan sebagai penyambutan terhadap
Kristus sebagai Raja Kemuliaan ketika Ia
datang untuk yang kedua kalinya nanti.
Kristus akan berjalan masuk melalui pintu-
KJ Pembuka : 3 Kami Puji dengan Riang SS yg sy kasihi, pembacaan Alkita ini
Menjadi menarik melihat apa yang terjadi
KJ sebelum Membaca Firman : 362 Aku sesudah kebangkitan Yesus.
Milikmu
Di hari kebangkitan-Nya, paling tidak Kristus
KJ Persembahan : 400 kudaki jalan muli menampakkan diri lima kali: kepada Maria
Magdalena saat dia sedang sendirian di
Khotbah taman (Yoh. 20:14), kepada para wanita
sewaktu mereka hendak memberi tahu
Lukas 24 : 36-49 murid-murid Yesus (Mat. 28:9), kepada
Petrus seorang diri, kepada dua murid yang
Diyakinkan untuk Meyakinkan sedang menuju ke Emaus, dan kini di
malam harinya kepada kesebelas murid
Pendahuluan seperti yang diceritakan dalam ayat-ayat di
atas, dan juga dalam Yohanes 20:19.
”Aku milikmu, Yesus, Tuhanku; kudengar
suara-Mu. ’Ku merindukan datang Kita yang merayakannya saat ini sebagai
mendekat dan diraih oleh-Mu.” paskah, tentu saja memiliki pandangan
yang berbeda saat itu dengan para murid.
Demikianlah syair Fanny Crosby yang
terekam dalam Kidung Jemaat 362:1. SAAT Itu, sepertinya murid-murid telah
Tampaknya, bagi Fanny Crosby merasa kehilangan harapan setelah kematian
dimiliki merupakan hal penting dalam Yesus. Pasalnya, Yesus, Sang Guru yang
hidupnya. Sejatinya, itu pulalah modal mereka kasihi serta jaminan dan harapan
utama setiap Kristen. Kita ada yang punya. mereka, telah mati. Selama mereka
Dan yang punya adalah Tuhan sendiri. bersama dengan Yesus ada jaminan
keamanan dan harapan.
Rasa dimiliki itulah yang membuat Fanny
rindu mendekat kepada Allah. Persekutuan Oleh karena itu, perginya Sang Guru berarti
dengan Allah menjadi hal utama, karena kandasnya harapan.
hanya dengan cara demikianlah kita dapat
sungguh-sungguh mengalami Allah. Di tengah kandasnya harapan, Yesus
datang menghampiri. Dia mengerti
Dalam bukunya Mengasihi Yang perasaan gundah gulana orang yang
Mahakudus, A.W. Tozer menekankan dikasihinya, dengan berbagai pertanyaan,
bahwa, ”Rahasia besar kehidupan kristiani dia hadir untuk menguatkan dan
adalah dapat mulai mengalami Allah meyakinkan.
sebagaimana Dia menginginkan saya untuk
mengalami-Nya. Sukacita terbesar Allah Mereka mungkin juga sedang membahas
adalah membawa saya ke dalam hadirat- atau bercakap-cakap tentang apakah bukti-
Nya.” bukti yang ada itu cukup untuk memastikan
kebenaran mengenai kebangkitan Guru
vEksegese Alkitab mereka atau tidak, dan apa yang harus
mereka lakukan selanjutnya,
Karena itulah, pascakebangkitan-Nya, Hikmat yang Ia berikan kepada mereka
Tuhan Yesus tidak langsung naik ke surga. mengenai firman Allah yang telah mereka
Dia menggunakan waktu selama 40 hari dengar dan baca, yang menimbulkan iman
untuk berada bersama-sama dengan para di hati mereka akan kebangkitan Kristus,
murid-Nya, agar mereka diberi pengertian sehingga semua penghalang pun
dikuatkan dan diyakinkan kembali. tersingkirkan.

Tapi Lihat ekspresi para murid ketika Tuhan Tuhan Yesus selalu bisa mengenali segala
Yesus mendatangi mereka dan apa yang pikiran buruk yang timbul dalam hati kita,
dilakukan Yesus kepada mereka. bahkan saat pikiran itu baru saja muncul,
dan hal itu tidak menyenangkan hati-Nya.
Kalimat pertama yang Yesus ucapkan Dia menegur para murid-Nya karena
kepada mereka adalah, "Damai sejahtera pikiran-pikiran seperti itu, untuk mengajari
bagi kamu," yang tidak dimaksudkan kita supaya kita pun menegur diri kita
sebagai pujian, melainkan sebagai sendiri atas hal yang sama. Mengapa
penghiburan. Salam itu lumrah diucapkan di engkau tertekan, hai jiwaku? Mengapa
antara orang Yahudi, dan Kristus pun ingin engkau resah? Mengapa pikiran yang tidak
menunjukkan kekariban-Nya dengan benar dan tidak baik ini muncul? Pikiran-
mereka, sekalipun kini Ia sedang masuk pikiran seperti itu tidak beralasan dan tidak
dalam kemuliaan-Nya. menghasilkan apa pun, malahan hanya
menghalangi sukacita kita dalam Allah
Namun mereka terkejut terhadap
kedatangan Tuhan Yesus dan menyangka Apa yang dapat Kita Pelajari
Yesus sebagai hantu, Yesus menyuruh
mereka untuk meraba bekas luka pada kaki Kehilangan keyakinan dan semangat
dan tangan-Nya, karena hantu tidak sangat manusiawi. Akan tetapi, percayalah
mempunyai daging dan tulang (37, 39). Allah tidak membiarkan hal tersebut terjadi
terus-menerus.
Setiap kali kita merasa susah, biasanya
banyak pikiran buruk yang timbul dalam hati Dialah yang akan turun tangan sendiri untuk
kita dan membuat kita resah. Kadang- memberikan pengertian. Pasalnya, para
kadang, kesusahan itu merupakan dampak muridlah yang akan menjadi agen-agen
dari pikiran yang timbul dalam hati kita: Kerajaan Allah.
duka dan ketakutan kita bersumber dari hal-
hal yang kita khayalkan sendiri. Bukti mengenai kebangkitan-Nya yang Ia
kemukakan kepada mereka, untuk
Setelah itu, Tuhan Yesus makan ikan menghilangkan ketakutan mereka dengan
goreng bersama mereka (43), meyakinkan mereka bahwa Ia bukanlah
hantu, dan juga untuk meneguhkan iman
Lalu perhatikan, bahwa Yesusu juga mereka dalam pengajaran yang kini harus
kembali membuka pikiran mereka untuk mereka kabarkan ke seluruh dunia.
memahami kitab suci (45), juga meyakinkan
mereka untuk menjadi saksi dengan Murid-muridlah yang akan menjadi
jaminan janji penyertaan Roh Kudus (48- penyambung lidah Allah. Karena itu,
49). mereka harus terlebih dahulu diyakinkan
sebelum dapat meyakinkan orang lain
mengenai berita Injil.

Hal ini berlaku juga pada kita. Seperti para


murid, kita juga perlu diyakinkan dan
dengan seyakin-yakinnya membawakan
berita firman Allah. Sebuah kabar ya dan
amin.

Aplikasi :

Baru setelah itu, kita akan diutus untuk


meyakinkan orang lain dengan berita yang
kita percayai dan sampaikan. [YGM]

***

Anda mungkin juga menyukai