Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK UTARA

UPT BLUD PUSKESMAS NIPAH


JalanMalaka, DusunNipah, DesaMalaka,
KecamatanPemenang,Kabupaten Lombok Utara
Telp. 082340892847 e_mail: nipahpuskesmas40@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19

I. PENDAHULUAN
Kondisi kegawat daruratan kesehatan dunia pada 30 Januari 2020, hal ini
memberikan Isyarat kuat kepada dunia bahwa wabah yang berasal dari satu kota telah
menyebar ke tempat- tempat lain dan berptensi membawa dampak luar biasa terhadap
populasi dunia. Bila negara- Negara tidak segera bersiap menghadapi risiko yang
dihadapi akan sangat besar ,mengenai semua sector pembangunan . melalui
Internasional Health Regulation (2005), WHO bersama- sama semua Negara
anggotanya bersepakat menjalankan traktat internasional untuk meningkatkan
kapasitas Negara menghadapi wabah melalui pendekatan cegah, deteksi dan respon.

Presiden menetapkan wabah Virus Corona Covid-19 sebagai bencana Nasional.


Penetapan ini dilakukan lewat penerbitan keputusan presiden nomor 12 tahun 2020
tentang penetapan bencana non alam penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-
19) sebagai bencana Nasional. Penanggulangan bencana nasional yang diakibatkan
oleh penyebaran Covid-19 dilaksanakan oleh gugus tugas percepatan penanganan
Covid- 19 melalui sinergi antar kementerian, lembaga dan pemerintah daerah.

II. LATAR BELAKANG


Pemerintah telahmenetapkan pandemi Covid-19 sebagai bencana non- alam.
Sejak diumumkannya kasus konfirmasi pada Maret 2020, dalam rentang satu bulan
seluruh provinsi telah melaporkan kasus konfirmasi. Pandemi Covid-19 memberi
dampak besar bagi perekonomian. Oleh karena itu, perlu segera dilakukan intervensi
tidak hanya dari sisi penerapan protokol kesehatan namun juga diperlukan intervensi
lain yang efektif untuk memutuskan mata rantai penularan penyakit, yaitu melalui upaya
vaksinasi. Upaya telah dilakukan oleh berbagai negara termasuk Indonesia.
Pelayanan vaksinasi Covid-19 dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol
kesehatan yaitu dengan menerapkan upaya pencegahan dan pengendalian infeksi
(PPI) dan menjaga jarak 1- 2 meter.
Melakukan koordinasi atau advokasi kepada pemangku kebijakan setempat dan
berkoordinasi dengan lintas program, lintas sektor, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam pelayanan vaksinasi covid-19 petugas diharapkan dapat melakukan upaya
Komunikasi, Informasi Dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat serta memantau status
vaksinasi setiap sasaran yang ada diwilayah kerja untuk memastikan setiap sasaran
mendapatkan vaksinasi Covid-19 lengkap sesuai dengan yang dianjurkan.
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Untuk menurunkan angka penularan Virus Covid-19
b. Tujuan Khusus
1. Membentuk kekebalan tubuh dan memperkuat sistem kesehatan secara
menyeluruh
2. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19
3. Meminimalkan dampak sosial dan ekonomi

IV. Sasaran
Seluruh Masyarakat yang wajib Vaksinasi
V. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No KegiatanPokok Rincian Kegiatan


A Persiapan Pendataan sasaran
Perhitungan kebutuhan serta perencanaan distribusi
Vaksin dan logistik
B Pelaksanaan Registrasi
Verfikasi sasaran
Pemeriksaan Kesehatan
Skrining
Vaksinasi
Observasi
C Monitoring dan Evaluasi dilakukan untuk melihat keluaran dan dampak
Evaluasi baik positif maupun negatif dari pelaksanaan imunisasi
berdasarkan indikator. Dan hasil evaluasi tersebut
dijadikan sebagai bahan pembelajaran guna melakukan
perbaikan dan pengembangan imunisasi berikutnya.
VI. Waktu Pelaksanaan

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

VII. Pembiayaan
Pembiayaan dari dana Bantuan Operasional Kesehatan

Kepala UPT BLUD PJ UKM


Puskesmas Nipah

dr. Isniati Setianingrum


(Suparman, SKM) NIP. 19841013 201101 2 009
NIP: 19690502 199003 1 016

lnstruksi Presiden nomor 4 tahun 2020 tentang RefocusinS Kegiatan, Realokasi Anggaran Serta
Pengadaan Barang dan Jasa Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corono Wrus Diseose 2019 (covid-
19) 2. lnstruksi Menteri Dalam Negeri nomor l tahun 2020 tentant Pencegahan Penyebaran dan
Percepatan Penanganan Corono Virus Diseose 2OL9 (covid -19) di Lingkungan Pemerintah Daerah 3.
Peraturan Menteri Xeuangan Rl nomor 28|PMX.O3/2O2O tentan8 Pemberian fasilitas pajak terhadap
barang dan jasa yang diperlukan dalam rangka penanganan pandemi Corono Virus Deseose 2Ol9 Rumah
Sakit Jiwa Daerah Surakarta il 4. SKB Menteri Dalam Negeri dan Menteri keuangan nomor 119/2813/SJ,
nomor L77 /KMK.07{2O20 tentang Percepatan Penyesuaian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
tahun 2020 Dalam rangka Penanganan Corono Virus Diseose 20L9 ( Covid - 19), serta Pengamanan daya
beli Masyarakat dan Perekonomian Nasional 5. SE Menteri dalam Negeri nomot 44o/2436151tentang
pencegahan penyebaran Coroao Virus Diseose 2Ol9 ( Covid - 19) di lingkungan pemerintah daerah 6. SE
Pimpinan KP( Rl nomor 8 tahun 2020 tentang Penggunaan Anggaran Pelaksanaan Pengadaan Barang
Jasa Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid -19 Terkait Dengan Pencegahan Tindak Pidana
Korupsi. 7. Peraturan LXPP nomor 13 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang / Jasa Dalam Penanganan
Keadaan Oarurat 8. SE LKPP No. 3 Tahun 2020 tentang Penjelasan Atas Pelaksanaan Pengadaan Barang/
Jasa Dalam Rangka Penanganan Corono Wrus Diseose 2OL9 ( Covid - 19) 9. SE BPKP nomor
SE-6/l(D2l2020 tentang Tata cara Reviu Oleh Aparat Pengawasan lntern Pemerintah Atas Pengadaan
Barang/ Jasa Dalam Rangka Percepatan Penanganan Coro no Virus Diseose 2019 ( Covid - 19) 10. SE
Gubernur Jawa Tengah nomor 900/0fl)4361 tentang Percepatan Penyediaan APBD Provinsi jawa Tengah
Untuk Penantanan Corono Virus Diseose 20L9 { Covid - 19} 11. Keputusan Gubernur Jawa Tengah nomor
t[45/46 tahun 2020 tentang Perubahan atas Keputusan Gubernur Jawa Tengah nomor 445142 tahun
2020 Tentang Rumah sakit Rujukan Penanggulangan Penyakit lnfeksi Emer8ing Tertentu Lini Kedua Di
Jawa Tengah

Anda mungkin juga menyukai