Anda di halaman 1dari 2

Filsafat ilmu adalah dua kata yang saling terkait baik secara substansial maupun historis karena telada

ilmu tidak lepas dari peranan filsafat, sebaliknya perkembangan ilmu memperkuat keberadaan filsafat.
Filsafat telah berhasil merubah pola fikir bangsa yunani dan umat manusia dari pandangan mito sentris
menjadi logos.

Filsafat mempunyai dua objek, yaitu material dan objek formal. Objek material sesuatu yang di jadikan
sasaran penyelidikan. Seperti tubuh manusia adalah objek material ilmu kedokteran. Adapun objek
formalnya adalah metode untuk memahami objek material filsafat adalah segalah yang ada.segalah
yang ada mencakup ada yang tampak adalah dunia emperis, sedangakan yang tidak tampak adalah alam
metafisika. Sebagain filosof membagi objek material filsafat ada tiga bagian, yaitu yang ada dalam
emperis, yang ada dalam pikiran dan yang ada dalam kemungkinan. Adapun obejk formal filsafat adalah
sudut pandang yang menyeluruh, radikal, dan rasional. Tentang segalah yang ada.

Filsafat juga memiliki tujuan yaitu berfikir kritis sebanyak banyaknya sampai orang lain tidak
mengetahuinya. Dan berfikir logis sesuai dengan kenyataannya

Filsafat juga memiliki peranan, yaitu sebagai pendobrak, pembebas dan pembimbing. Pendobrak
sebagai hal yg menyadarkan manusia agar tidak terlalu percaya dalam mistik, atau mitos. Pembebas
berarti sebagai membantu manusia agar terbebas dari kepercayaan yang belum diketahui
kebenarannya. Dan pembimbing berarti membimbing manusia untuk melihat hal yang dianggap benar
maupun salah, serta mampu mempercayai hal-hal yang beneran nyata serta tidak goib. 
 hakikat dari Kebenaran ? Dan jelaskan pula apa yang dimaksud dengan Kebenaran Ilmiah

Hakikat dari kebenaran adalah Kebenaran sebenarnya bersifat abstrak dan relatif, dan sulit untuk
diukur. Sedangkan manusia adalah mahluk pencari kebenaran. Dalam perenungannya manusia akan
menemukan tiga bentuk eksistensi yaitu agama, ilmu pengetahuan dan filsafat. Agama mengantarkan
pada kebenaran dan filsafat membuka jalan dalam menemukan kebenaran dan ilmu pengetahuan
adalah kebenaran itu sendiri

Kebenaran ilmiah adalah suatu cara pembuktian dari hakikat sebuah kebenaran karena sesuatu yang
tidak dapat diukur dalam ruang dan waktu maka tidak disebut ilmiah., dengan adanya kajian ilmiah
dalam menemukan sebuah kebenaran melalui proses-proses ilmiah akan menghasilkan kebenaran yang
terukur.

Anda mungkin juga menyukai