LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : PRONTOSAN
WUJUD BAHAN : GEL
II KOMPOSISI BAHAN
POLYHEXANIDE CAS#27083-27-8
GLYCEROL CAS#200-289-5
III
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT.
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN,
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
1 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : PANDYST REAGENT
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ETHANOL CAS#64-17-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN SANGAT MUDAH TERBAKAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA, KELENJAR THYROID DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI BILA TERPAPAR
KULIT : BERBAHAYA BILA KONTAK BERLEBIHAN, ALERGI ATAU IRITASI
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA, SAKIT KEPALA, LEMAS, BATUK, PUSING, KERUSAKAN HATI
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER. JANGAN PERNAH
MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
1 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : FORMALIN 10%
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
WATER CAS#7732-18-5
FORMALDEHYDE CAS#50-00-0
METHANOL CAS#67-56-1
SODIUM PHOSPATE,DIBASIC,ANHYDROUS CAS#7558-79-4
SODIUM PHOSPATE,MONOBASIC,ANHYDROUS CAS#7558-80-7
SODIUMHYDROXIDE CAS#1310-73-2
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN BERBAHAYA
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI ALERGI
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN KANKER
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK JIKA
DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
1 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : METHYLENE BLUE SOLUTION
WUJUD BAHAN : BUBUK PADATAN
II KOMPOSISI BAHAN
METHYLENE BLUE CAS#61-73-4
WATER CAS#7732-18-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA :-
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : RISIKO MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : RISIKO MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : RISIKO BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : RISIKO DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.

JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : NEW METHYLENE
WUJUD BAHAN : BUBUK PADATAN
II KOMPOSISI BAHAN
NEW METHYLENE BLUE N CAS#6586-05-6
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
1 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : TURK SOLUTION
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CRYSTAL VIOLET AR C.I.No 42555 CAS#548-62-9
ACETIC ACID CAS#64-19-7
WATER CAS#7732-18-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA :BAHAN IRITAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFASAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT, SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR KURANG LEBIH 15 MENIT DAN SEGERA
SINGKIRKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI. APABILA TIMBUL GEJALA SERIUS GUNAKAN SABUN DESINFECTANT
DAN CREAM ANTIBACTERIAL PADA KULIT DAN SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER ATAU RESPIRATOR
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
2 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : REAGEN ESBACH
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
2,4,6-TRINITROPHENOL;PICRIC ACID CAS#88-89-1
CITRIC ACID CAS#77-92-9
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN YANG DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN YANG BERBAHAYA
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT.
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN,
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ETHYLCHLORIDE
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ETHYL CHLORIDE CAS#75-00-3
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN YANG SANGAT MUDAH TERBAKAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PERNAFASAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN DAN SANGAT BERBAHAYA
KETERPAPARAN SECARA TERUS MENERUS DAPAT MENYEBABKAN RISIKO BAHAYA YANG TINGGI TERHADAP KESEHATAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
BAHAN YANG SANGAT BERBAHAYA. HINDARKAN DENGAN KONTAK API. PENYIMPANAN DITEMPAT YANG AMAN DAN SUHU YANG
SESUAI.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
4 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : BETADINE SOLUTION
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
POVIDONE IODINE CAS#25655-41-8
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAYA BILA TERTELAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PERNAFASAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : CIDEX OPA
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
DIPOTASIUM HYDROGEN PHOSPHATS
BENZOTRIAZOLE
D&C GREEN DYE #5
CITRIC ACID
POTTASIUM DIHYDROGEN PHOSPHATS
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : KOROSIV, BERBAHAYA BAGI LINGKUNGAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.
JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : CHLORINE WATER-SATURATED SOLUTION
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CHLORINE CAS#7782-50-5
WATER CAS#7732-18-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : KOROSIV, BERBAHAYA BAGI LINGKUNGAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : CYDEZIME GI Enzymatic Detergent
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
BACTERIAL PROTEASE CAS#9014-01-1
CELLULASE CAS#9012-54-8
SODIUM TETRABORATE DECAHYDRATE CAS#1303-96-4
LIPASE CAS#9001-62-1
ALPHA-ARNYLASE CAS#9000-90-2
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.
JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : EOSIN Y 1%
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
EOSIN Y CAS#17372-87-1
ETHYL ALCOHOL CAS#64-17-5
METHYL ALCOHOL CAS#67-56-1
ISOPROPYL ALCOHOL CAS#67-63-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN MUDAH TERBAKAR
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
3 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : PARAFORMALDEHYDE EKSTRA MURNI
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
EOSIN Y CAS#17372-87-1
ETHYL ALCOHOL CAS#64-17-5
METHYL ALCOHOL CAS#67-56-1
ISOPROPYL ALCOHOL CAS#67-63-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN MUDAH TERBAKAR
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK JIKA
DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : FREON R-22
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CHLORODIFLUOROMETHANE CAS#75-45-6
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN MUDAH MELEDAK
POTENSI BAHAYA UTAMA : MEMICU TERJADI LEDAKAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : BASIC FUCHSIN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
BASIC FUCHSIN CAS#569-61-9
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN MUDAH TERBAKAR
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : GENTIAN VIOLET
WUJUD BAHAN : PADAT
II KOMPOSISI BAHAN
C.I BASIC VIOLET 1 CAS#208-953-6
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : GLYCERIN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
GLYCERIN CAS#56-81-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ACID ALCOHOL
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ETHYL ALCOHOL 200 PROOF CAS#64-17-5
ISOPROPYL ALCOHOL CAS#67-63-0
METHYL ALCOHOL CAS#67-56-1
WATER CAS#7732-18-5
HYDROGEN CHLORIDE CAS#7647-01-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN BERBAHAYA YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
3 Fire
2 1 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : HYDROCHLORIC ACID
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
HYDROCHLORIC ACID CAS#7647-01-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN BERBAHAYA YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
3 1 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : HELIUM
WUJUD BAHAN : GAS
II KOMPOSISI BAHAN
HELIUM CAS#7440-59-7
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : GAS BERTEKANAN
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN YANG DAPAT MELEDAK APABILA DALAM SUHU YANG PANAS
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERASA TERBAKAR.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).

SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

HINDARKAN BAHAN DENGAN SUHU PANAS DAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
SA
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : HIBISCET
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
TRIMETHYLTETRADECYLAMMONIUM BROMIDE CAS#1119-97-7
PROPAN-2-OL CAS#67-63-0
LIQUID DEODORISER BLEND
CHLORHEXIDINE GLUCONATE CAS#18472-51-0
DODEYLTRIMETHYLAMMONIUM BROMIDE CAS#1119-94-4
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITANT
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN BERBAHAYA
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERASA TERBAKAR.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

HINDARKAN BAHAN DENGAN SUHU PANAS DAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : HIBISCRUB
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CHLORHEXIDINE GLUCONATE CAS#18472-51-0
PROPAN-2-OL CAS#67-63-0
LAURYL DIMETHYLAMINE OXIDE CAS#1643-20-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN YAND DAPAT MENYEBABKAN IRITANT
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN BERBAHAYA
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERASA TERBAKAR.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

HINDARKAN BAHAN DENGAN SUHU PANAS DAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : IMMERSION OIL
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
BENZYL BENZOATE CAS#120-51-4
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN BERBAHAYA
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERASA TERBAKAR.
KULIT : TIDAK TERLALU BERISIKO BAHAYA
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN .
PERNAFASAN : TIDAK TERLALU BERISIKO BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN AIR YANG BANYAK. LEPASKAN PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI . PERIKSA KE DOKTER.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERI KORBAN MINUM AIR PUTIH (DUA GELAS PALING BANYAK). PERIKSAKA KEDOKTER. SESUDAH ITU
BERIKAN : ARANG AKTIF (20-40 G DALAM 10 % SLURRY).
SETELAH TERHIRUP : HIRUP UDARA SEGAR. JIKA NAFAR TERHENTI, LANGSUNG BERIKAN PERNAFASAN BUATAN SECARA MEKANIK
JIKA DIPERLUKAN BERIKAN MASKER OKSIGEN, SEGERA HUBUNGI DOKTER.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

HINDARKAN BAHAN DENGAN SUHU PANAS DAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : CALSIUM HYPOCHLORITE
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CALCIUM HYPOCHLORITE CAS#7778-54-3
CALCIUM HYDROXYDE CAS#1305-52-0
CALCIUM CARBONATE CAS#471-34-1
CALCIUM CHLORATE CAS#10137-74-3
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAYA KOROSIF DAN OKSIDASI
POTENSI BAHAYA UTAMA : SENSITIF TERHADAP KULIT APABILA TERJADI KONTAK.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN BISA MENYEBABKAN IRITASI
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI PADA HIDUNG.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
1 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : LIQUEFIED PETROLEUM GASES
WUJUD BAHAN : GAS
II KOMPOSISI BAHAN
PROPANE CAS#74-98-6
BUTANE CAS#106-97-8
PROPANE PROPYLENE CAS#75-28-5
1,3-BUTADIENE CAS#106-99-0
ISOBUTANE CAS#10137-74-3
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : GAS YANG SANGAT MUDAH TERBAKAR
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MEMICU TERJADINYA LEDAKAN DAN KEBAKARAN BESAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFASAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA SEPERTI TERBAKAR, KONJUNTIVITAS
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT SEPERTI TERBAKAR.
TERMINUM : BAHAN BERSIFAT GAS DAN MUDAH UNTUK MASUK KE MULUT
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI PADA HIDUNG DAN MEMICU TERJADINYA KANKER
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
APABILA KEBOCORAN PADA RUANG TERTUTUP, SEGERA KELUAR DAN HINDARI DARI ADANYA PERCIKAN API. USAHAKAN AGAR
PERTUKARAN UDARA YANG ADA BAIK. APABILA KEBOCORAN PADA RUANG TERBUKA HINDARI DENGAN KONTAK DENGAN PERCIKAN
API.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
4 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : LUGOL SOLUTION
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
IODINE/POTASSIUM IODIDE
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA :
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFASAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT .
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : MERCURY
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
MERCURY CAS#7439-97-6
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BERSIFAT KARSINOGEN
POTENSI BAHAYA UTAMA : MEMICU TERJADINYA KANKER
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENCERNAAN, KONTAK MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT, MEMICU TERJADINYA KANKER
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN, MEMICU TERJADINYA KANKER PADA ORGAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : SAVLON
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ISOPROPANOL CAS#67-63-0
TERPINEOL CAS#8006-39-1
CETRIMIDE CAS#8044-71-1
CHLORHEXIDINE GLUCONATE CAS#18472-51-0
BENZYL BENZOATE CAS#120-51-4
GLUCONOLACTONE CAS#90-80-2
C.I ACID YELLOW 17 CAS#6359-98-4
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : -
POTENSI BAHAYA UTAMA : -
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT, MEMICU TERJADINYA KANKER
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN, MEMICU TERJADINYA KANKER PADA ORGAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.
JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ONE SCRUB
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ETHANOL CAS#64-17-5
CHLORHEXIDINE DIGLUCONATE CAS#18472-51-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN MUDAH TERBAKAR
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN MUDAH TERBAKAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT, MEMICU TERJADINYA KANKER
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN, MEMICU TERJADINYA KANKER PADA ORGAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : OKSIGEN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
OXYGEN CAS#7782-44-7
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENGOKSIDASI
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
O
X
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : OKSIGEN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
OXYGEN CAS#7782-44-7
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENGOKSIDASI
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
0 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
O
X
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : RUST COMBAT
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
POVIDONE IODINE CAS#25655-41-8
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAYA BILA TERTELAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PERNAFASAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ALKACIDE CONCENTRATE
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
GLUTARAL CAS#111-30-8
CHLORURE DE DIDECYL DIMETHYLAMMONIUM CAS#7173-51-5
PROPAN-2-OL CAS#67-63-0
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : KOROSIV, BERBAHAYA BAGI LINGKUNGAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA, KELENJAR THYROID DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI BILA TERPAPAR
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI/ALERGI APABILA TEPAPAR/KONTAK LANGSUNG
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.
JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
BAHAN MERUPAKAN BAHAN YANG NON FLAMMABLE .
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : IODINE
WUJUD BAHAN : PADAT
II KOMPOSISI BAHAN
IODINE CAS#64-17-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : -
POTENSI BAHAYA UTAMA : -
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT, MEMICU TERJADINYA KANKER
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN, MEMICU TERJADINYA KANKER PADA ORGAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
0 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : LIQUID PARAFFIN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
PARAFFIN OILS CAS#8012-95-1
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : -
POTENSI BAHAYA UTAMA : -
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT.
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN,
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
1 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : NaCl DILUENT 9%
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
NEW METHYLENE BLUE N CAS#6586-05-6
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
1 Fire
0 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ALKOHOL 70%
KEGUNAAN : CAIRAN ANTISEPTIK
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CRYSTAL VIOLET (GENTIAN VIOLET) CAS#548-62-9
ETHANOL CAS#64-17-5
WATER CAS#7732-18-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN MUDAH TERBAKAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA, KELENJAR THYROID DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI BILA TERPAPAR
KULIT : BERBAHAYA BILA KONTAK BERLEBIHAN, ALERGI ATAU IRITASI
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA, SAKIT KEPALA, LEMAS, BATUK, PUSING, KERUSAKAN HATI
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SABUN SEBAGAI
PEMBERSIH. LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS.
CUCILAH PAKAIAN YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER. JANGAN PERNAH
MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.
JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
3 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ALKOHOL 96%
KEGUNAAN : CAIRAN ANTISEPTIK
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ETHANOL CAS#64-17-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN SANGAT MUDAH TERBAKAR
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, KONTAK MATA, KELENJAR THYROID DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI BILA TERPAPAR
KULIT : BERBAHAYA BILA KONTAK BERLEBIHAN, ALERGI ATAU IRITASI
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA, SAKIT KEPALA, LEMAS, BATUK, PUSING, KERUSAKAN HATI
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER. JANGAN PERNAH
MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
3 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : PRESEPT DISINFECTANT TABLETS
WUJUD BAHAN : PADAT
II KOMPOSISI BAHAN
SODIUM DICHLOROISOCYANURATE CAS#2893-78-9
ADIPIC ACID CAS#124-04-09
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN BERBAHAYA, BERSIFAT IRITANT DAN BERBAHAYA BAGI LINGKUNGAN
POTENSI BAHAYA UTAMA : BAHAN YANG BERBAHAYA
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI INGESTI, INHALASI SERTA KONTAK PADA MATA DAN KULIT
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA.
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI KULIT.
TERMINUM : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PENCERNAAN,
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN IRITASI.
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, BAHAN INI BERSIFAT RACUN. SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER.
JANGAN PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI PENEMPATAN DIRUANG TERBATAS.
VI TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.

APABILA TERJADI TUMPAHAN, SEGERA AMBIL SPILLKIT TERDEKAT UNTUK PEANGANANNYA DAN IKUTI PROSEDUR YANG ADA.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
 Health
2 Fire
2 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : AMMONIUM OXALATE
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
AMMONIUM OXALATE CAS#1113-38-8
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING : BAHAN BERACUN
POTENSI BAHAYA UTAMA : SANGAT BERACUN BAGI PERNAFASAN DAN PENCERNAAN
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI BILA TERPAPAR
KULIT : BERBAHAYA BILA KONTAK BERLEBIHAN, ALERGI ATAU IRITASI
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : BILA TERHIRUP BISA MENYEBABKAN BAHAYA, SAKIT KEPALA, LEMAS, BATUK, PUSING, KERUSAKAN HATI
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT DAN SEGERA BERIKAN
BANTUAN MEDIS

BILA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI BERSIH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR SELAMA 15 MENIT, GUNAKAN SEBAGAI PEMBERSIH.
LEPASKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI DENGAN BAHAN. SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS. CUCILAH PAKAIAN
YANG TERKONTAMINASI BAHAN SEBELUM DIGUNAKAN KEMBALI.
JIKA TERTELAN, SEGERA BERIKAN BANTUAN PENGOBATAN OLEH PERSONEL YANG TERLATIH/DOKTER. JANGAN PERNAH
MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT BAGI ORANG YANG TERKONTAMINASI.

JIKA TERHIRUP, BERPINDAHLAH KETEMPAT DENGAN UDARA YANG LEBIH BERSIH UNTUK MENGOPTIMALKAN PERNAFASAN. JIKA
MENGALAMI KESULITAN BERNAFAS, SEGERA BERIKAN BANTUAN OKSIGEN. JIKA PERLU CARI NASIHAT/PERHATIAN MEDIS.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER DAN FACESHIELD
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
1 Fire
4 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : METHYL ALCOHOL
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
METHYL ALCOHOL CAS#67-56-1
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI DAN TERBAKAR.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFASAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT, SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR YANG MENGALIR KURANG LEBIH 15 MENIT DAN SEGERA
SINGKIRKAN PAKAIAN DAN SEPATU YANG TERKONTAMINASI. APABILA TIMBUL GEJALA SERIUS GUNAKAN SABUN DESINFECTANT
DAN CREAM ANTIBACTERIAL PADA KULIT DAN SEGERA BERIKAN BANTUAN MEDIS.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER ATAU RESPIRATOR
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
3 Fire
1 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ASAM ASETAT
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
ACETID ACID , GLACIAL
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : BERBAHAYA JIKA TERKENA KULIT, MATA, TERTELAN, TERHIRUP.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENGAKIBATKAN KERUSAKAN JARINGAN TERUTAMA PADA SELAPUT LENDIR MATA
KULIT : BISA MENGHASILKAN LUKA BAKAR
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, SIRAM DENGAN AIR BERSIH DAN HUBUNGI PETUGAS MEDIS SEGERA.
BILA KONTAK DENGAN KULIT, SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR SEDIKITNYA SELAMA 15 MENIT. DAPATKAN PERAWATAN MEDIS
DENGAN SEGERA.
JIKA TERTELAN, DIUSAHAKAN UNTUK TIDAK MEMUNTAHKANNYA KECUALI BILA DIARAHKAN OLEH PETUGAS MEDIS. JANGAN
PERNAH MEMBERIKAN APAPUN MELALUI MULUT KEPADA ORANG YANG PINGSAN, LONGGARKAN PAKAIAN YANG KETAT SEPERTI
KERAH, DASI, IKAT PINGGANG. DAPATKAN BANTUAN MEDIS JIKA GEJALA MUNCUL.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN BESAR GUNAKAN PASIR/TANAH. UNTUK TUMPAHAN RINGAN LAP DENGAN KAIN/TISSUE YANG MENYERAP DAN
BILAS HINGGA BERSIH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER ATAU RESPIRATOR
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
2 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : ASAM SULFAT 93%
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
SULFURIC ACID CAS#7664-93-9
WATER DEIONIZED ASTM TYPE 2 CAS#7732-18-5
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI DAN TERBAKAR.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.

JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER ATAU RESPIRATOR
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA

Health
0 Fire
3 0 Reactivity
Special Hazard
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

I IDENTIFIKASI BAHAN
NAMA BAHAN : BAYCLIN
WUJUD BAHAN : CAIR
II KOMPOSISI BAHAN
CALCIUM HYPOCHLORIT
III IDENTIFIKASI BAHAYA
RINGKASAN BAHAYA PENTING :
POTENSI BAHAYA UTAMA : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI.
PEMAPARAN : PEMAPARAN DAPAT TERJADI MELALUI SISTEM PENAFSAN, PENCERNAAN, MATA DAN KULIT.
BAHAYA KESEHATAN :
MATA : MENYEBABKAN IRITASI PADA MATA
KULIT : MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
TERMINUM : BERBAHAYA BILA TERTELAN
PERNAFASAN : DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA SALURAN PERNAFASAN
III TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)
BILA KONTAK DENGAN MATA, BASUH MATA DENGAN AIR SELAMA PALING SEDIKIT 15 MENIT, BUKA TUTUP PELUPUK MATA
BEBERAPA KALI, CARI PERTOLONGAN MEDIS.
BILA KONTAK DENGAN KULIT,SEGERA BASUH KULIT DENGAN AIR PALING SEDIKIT 15 MENIT SAAT MEMBERSIHKAN PAKAIAN DAN
SEPATU YANG TERKONTAMINASI. BERSIHKAN SECARA MENYELURUH PAKAIAN DAN SEPATU SEBELUM DIGUNAKAN LAGI.
JIKA TERTELAN, BERIKAN BEBERAPA GELAS SUSU ATAU AIR, AKAN TERJADI BEBERAPA KALI MUNTAH. JANGAN MEMASUKKAN
APAPUN KEDALAM MULUT ORANG YANG TIDAK SADAR.
JIKA TERHIRUP, SEGERA CARI TEMPAT YANG MENGANDUNG UDARA BERSIH. JIKA PINGSAN, BERIKAN PERNAFASAN BUATAN. JIKA
SULIT BERNAFAS, BERIKAN OKSIGEN. DAPATKAN PERHATIAN MEDIS SEGERA.
IV TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN
HINDARKAN BAHAN DENGAN PERCIKAN API. BAHAN MUDAH MENGUAP DAN MENJADI PEMICU BERKEMBANGNYA API MENJADI
SEMAKIN BESAR. GUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN APABILA MUNCUL API.
V PENCEGAHAN PEMAPARAN
HINDARI KONTAK DENGAN TUBUH SECARA LANGSUNG, TERUTAMA DENGAN KULIT. HINDARKAN DARI SUMBER NYALA API DAN
HINDARI UNTUK DIBUANG SECARA LANGSUNG KE LINGKUNGAN.
VI TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN TUMPAHAN DAN KEBOCORAN
HINDARI PENERIMAAN BAHAN APABILA KEMASAN MENGALAMI KEBOCORAN.
UNTUK TUMPAHAN SERAP TUMPAHAN DENGAN LAP BASAH, KEMUDIAN LETAKKAN DALAM TEMPAT SAMPAH KIMIA. ATAU BISA
JUGA DINETRALKAN DENGAN BASA LEMAH.
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PROTEKSI PERNAFASAN : MASKER
PROTEKSI TANGAN : SARUNG TANGAN KARET/SINTETIS
PROTEKSI MATA : KACA MATA GOOGLE DAN FACE SHIELD
ALAS KAKI : SAFETY SHOES
PROTEKSI BAJU : APRON
HYGIENIC : HINDARKAN KONTAMINASI TERHADAP MAKANAN/MINUMAN
VII PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN
PENANGANAN : JANGAN MENYIMPAN BAHAN DEKAT DENGAN SUMBER PANAS DAN API.
SYARAT KHUSUS : HINDARKAN TEMPAT PENYIMPANAN DITEMPAT UMUM/MUDAH DIJANGKAU.
VIII SYMBOL BAHAYA

IX LABEL NPFA
Health
0 Fire
3 2 Reactivity
Special Hazard