1

PEMERINTAH KABUPATEN SERANG

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Jl. Penancangan Baru � (0254) 201166, 200286Fax. (0254) 268025 Serang
e-mail : info@serangdisdik.go.id ; http//www.serangdisdik.go.id

KEPUTUSAN
KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN SERANG
NOMOR: 420/ 820.1 -Disikbud.2022

TENTANG
KALENDER PENDIDIKAN
PADA SATUAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SERANG
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SERANG,
Menimbang a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 3 ayat (6) butir c dan butir d
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 Tahun
2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Pendidikan
Dasar dan Pendidikan Menengah perlu menetapkan kalender
pendidikan;
b. bahwa dalam rangka memberikan panduan kepada seluruh jenjang
pendidikan di Satuan Pendidikan baik Negeri maupun Swasta
untuk mengatur pembelajaran dan penyusunan rencana
: program dan kegiatan pada Tahun Pelajaran 2022/2023 di Kabupaten
Serang, perlu menetapkan Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran
2022/2023;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang tentang Kalender
Pendidikan Pada Satuan Pendidikan Di Kabupaten Serang Tahun
Pelajaran 2022/2023;

Mengingat 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembar Negara Nomor 3839);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
: (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5679);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5670);

1
4. Peraturan Pemeintah Nomor 57 Tahun 2021 sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomr 57 Tahun 2021 Tentang Standar
Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembar Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5157);
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang
Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan
Minimal;
8. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan
Pendidikan Karakter;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007
tentang Standar Isi untuk Program Paket A, Program Paket B dan
Program Paket C;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007
tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 50 Tahun
2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah
Daerah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008
tentang Pembinaan Kesiswaan;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang
Standar proses Pendidikan Kesetaran Program Paket A, Program
PaketB dan Program Paket C;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 57 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/ Madrasah I btidaiyah ;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 Tahun 2014
tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan;
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 Tahun 2014
tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013;
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun
2014 tentang Standar Nasional Pendidikan anak Usia Dini;
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan anak Usia Dini;
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti;
20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016
tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru;
21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahu 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
22. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahu 2022
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
23. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;

2
24. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 7 Tahun 2022
tentang Standar Isi untuk Pendidikan Usia Dini, Pendidikan Dasar dan
Menengah;
25. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
26. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses
Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan
Jenjang Pendidikan Menengah;
27. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah;
28. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian
Pendidikan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan
Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah;
29. Pertuan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan,
Kemendikbud Ristek Nomor: 013/H/PG.00/2022 Tentang Prosedur
Operasional Standar Penyelenggaraan Asesmen Nasional Tahun 2022;
30. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 02 Tahun 2016 Tentang petunjuk teknis pengembangan model
pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;
31. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2017
tentang Hari Sekolah;
32. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2018
tentang Pedoman Upacara Bendera di Sekolah;
33. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32 Tahun 2018
tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pendidikan;
34. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35 Tahun 2018
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Pertama/ Madrasah Tsanawiyah;
35. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar pada Kurikulum. 2013 pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
36. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021
tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak,
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas,
Sekolah Menengah Kejuruan;
37. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan
Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran;
38. Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 375 Tahun 2022, Nomor 01 Tahun 2022, Nomor 01 Tahun
2022 tentang Perubahan atas Keputusan Bersama Menteri Agama,
Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 963 Tahun 2021, Nomor 03
Tahun 2021, Nomor 04 Tahun 2021 tentang Hari Libur Nasional dan
Cuti Bersama Tahun 2022;
39. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri
Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Nomor
01/KB Tahun 2022, Nomor 408 Tahun 2022, Nomor HK.01.08/
MENKES /1140/ 2022, Nomor 420-1026 Tahun 2022 tentang

3
 Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Corona
Virus Disease 2019 (Covid-19);
40. Peraturan Daerah Kabupaten Serang Nomor 1 Tahun 2019 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten Serang.
41. Peraturan Bupati Serang Nomor 100 Tahun 2020 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan 1 Tahun Pra Sekolah Dasar
42. Peraturan Bupati Serang Nomor 46 Tahun 2022 Tentang Penerimaan
Peserta didik baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar dan
Sekolah menengah Pertama di Kabupaten Serang Tahun Pelajaran
2022/2023.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN SERANG TENTANG KALENDER PENDIDIKAN
PADASATUAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SERANG TAHUN
PELAJARAN 2022/2023
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Dinas adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sersng;
2. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang;
3. Satuan Pendidikan adalah bentuk kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan
Pendidikan Anak Usia Dini (TK/ KB/ SPS/TPA), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah
Pertama (SMP), dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam lingkungan
pembinaan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Serang;
4. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal yang mencakup pendidikan Paket
A setara SD/MI, Paket B setara SMP/ MTs, dan Paket C setara SMA/MA dengan
penekanan pada penguasaan pengetahuan, keterampilan fungsional, serta pengembangan
sikap dan kepribadian profesional Peserta Didik.
5. Pendidikan Anak Usia Dini, yang selanjutnya disingkat PAUD, adalah upaya pembinaan
yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia 6 (enam) tahun yang dilakukan
melalui pemberian rancangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut.
6. Satuan PAUD adalah layanan PAUD yang dilaksanakan pada suatu lembaga pendidikan
dalam bentuk Taman Kanak-Kanak (TK) /Raudatul Athfal (RA) /Bustanu1 Athfal (BA),
Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), dan Satuan PAUD Sejenis (SPS).
7. Sekolah Dasar yang selanjutnya disingkat SD adalah salah satu bentuk Satuan Pendidikan
formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar.
8. Sekolah Menengah Pertama, yang selanjutnya disingkat SMP, adalah salah satu bentuk
Satuan Pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang
pendidikan dasar sebagai lanjutan dari SD, MI, atau bentuk lain yang sederajat atau
lanjutari dari hasil belajar yang diakui sama atau setara SD atau MI.
9. Permulaan Tahun Pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap Satuan Pendidikan.
10. Minggu Efektif Belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar waktu libur
untuk setiap tahun pelajaran pada setiap Satuan Pendidikan.
11. Libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada Satuan Pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda
tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan,
hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
12. Kegiatan Tatap Muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara
Peserta Didik dengan pendidik.

4
13. Hari Belajar Efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk kegiatan
belajar mengajar sesuai dengan kebutuhan kurikulum.
14. Semester adalah satuan waktu pemberian pelajaran yang membagi tahun pelajaran
menjadi Semester 1 (satu) dan Semester 2 (dna).
15. Tahun Pelajaran adalah satuan waktu pemberian pelajaran selama satu tahun.
16. Libur Semester adalah libur yang diadakan pada akhir setiap Semester.
17. Libur Umum adalah libur yang diadakan untuk memperingati peristiwa nasional atau
keagamaan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Menteri Agama, Menteri Tenaga
Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara;
18. Libur Ramadhan adalah libur awal puasa dan menjelang hari raya Idu1 Fitri.
19. Libur Idul Fitri adalah libur sekitar Hari Raya Idul Fitri.
20. Libur Khusus adalah libur yang diadakan sehubungan dengan adanya keperluan lain di
luar ketentuan tentang libur umum dan libur bulan Ramadhan.
21. Pembelajaran adalah proses interaksi Peserta Didik dengan pendidik dan/ atau sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar tertentu untuk menjadikan peserta didik memahami
dan menguasai ilmu pengetahuan.
22. Kegiatan Ekstrakurikttler meliputi porseni, lomba kreativitas atau praktik
pernbelajaran yang bertujuan mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan kreativitas
siswa dalam rangka pengembangan pendidikan anak seutiahnya.
23. Penugasan Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh Peserta Didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai kompetensi
dasar. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik;
24. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh Peserta Didik yang dirancang oleh pendidik untuk
mencapai kompetensi dasar. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh Peserta Didik.
25. Penerimaan Peserta Didik Baru yang selanjutnya disingkat PPDB adalah serangkaian
kegiatan yang dilaksanakan untuk menetapkan jumlah peserta didik pada setiap jenjang
pendidikan;
26. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang selanjutnya disingkat MPLS adalah
kegiatan pertama masuk sekolah untuk pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah,
cara belajar, penanaman konsep penge nalan diri, dan pembinaan awal kultur Sekolah
27. Hari-Hari Pertama Masuk Satuan Pendidikan adalah serangkaian kegiatan satuan
pendidikan pada permulaan tahun ajaran.

BAB II
PERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARAN

Pasal 2
1. Untuk Satuan Pendidikan PAUD, SD, dan SMP, Tahun pelajaran 2022/2023 dimulai
padahari Senin, 18 Juli 2022 dan berakhir pada hari Sabtu, 23 Juni 2023.

2. Untuk Pendidikan Kesetaraan pada PKBM, Tahun pelajaran 2022/2023 dimulai pada hari
Senin, 1 Agustus 2021 dan berakhir pada hari Sabtu, 1 Juli 2023.

BAB III
PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DAN
PERSIAPANTAHUN PELAJARAN 2022/2023

Pasal 3

1. Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2022/2023 mengacu pada
regulasi yang belaku dan dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut :

5
 a. Pemberitahuan PPDB/ Sosialisai ;
b. Pendaftaran;
c. Seleksi;
d. Pengumuman peserta didik yang diterima, dan
e. Pendaftaran ulang peserta didik yang diterima.

2. Pengaturan kelas dan penyusunan jadwal pelajaran dilaksanakan selambat-lambat hari

Jumat, tanggal 15 Juli 2022.

3. Sebelum memasuki tahun pelajaran baru, Kepala Satuan Pendidikan wajib membuat
program yang mencakup:
a. Progam Kerja Sekolah;
b. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) yang dituangkan ke dalam
ARKAS
c. Dokumen I,II,III Kurikulum / Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP)
d. Program Supervisi
e. Pogram Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
f. dsb.

4. Sebelum memasuki tahun pelajaran baru, Guru/Tutor wajib telah memiliki dokumen-
dokumen sebagai beikut :
a. Kalender Pendidikan (sekolah)
b. Program Tahunan
c. Program Semesteran
d. Silabus / Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
e. Analisis KI/KD atau Capaian Pembelajaran (CP)
f. Program Pengembangan Diri / Perencanaan Projek:
 Kegiatan Ekskul / P5
 Layanan Bimbingan Konseling bagi Guu BK
g. Prosedur Penilaian / Perencanaan Asesmen
h. RPP / PP
i. KKM/KKTP
j. Jurnal/Agenda Guru
k. Buku Absensi
l. Buku Nilai
m. Buku Pegangan (buku paket, modul, lks )
n. Bahan Ajar Berbasis Teknologi Infomasi (power point)
o. Kisi-Kisi Soal Ulangan
p. Kartu Soal
q. Analisis Hasil Ulangan
r. Program Remedial
s. Program Pengayaan
t. Kumpulan Soal/Bank Soal
u. Rencana PKB ( PD dan PI/KI )

BAB IV
HARI-HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH

Pasal 4

1. Hari-hari pertama masuk Sekolah pada jenjang PAUD, SD, dan SMP dilaksanakan
padatanggal 18 s.d 20 Juli 2022.
2. Hari-hari pertama masuk Sekolah pada Progam Pendidikan Kesetaraan Paket A,B, dan
Cdilaksanakan pada tanggal tanggal 1 s.d 3 Agustus 2022.

6
 Pasal 5

Kegiatan Hari-Hari Pertama Masuk Sekolah (HPMS) dapat diisi dengan kegiatan :
1. Untuk PAUD antara lain :
a. Memberikan sosialisasi program dan pengenalan lingkungan sekolah kepada
orangtua/wali sebelum kegiatan HPMS
b. Membentuk paguyuban orang tua/wali dan agenda pertemuan orang tua/wali di
satuanpendidikan selama satu tahun belajar
c. Membangun komitmen bersama antara satuan pendidikan dengan orang tua dalam
mendukung belajar anak
d. Memberikan informasi serta menjelaskan kegiatan dan program pembiasaan yang
harusdiikuti oleh anak baik di sekolah

2. Untuk SD antara lain :

a. Pengenalan sekolah dan cara belajar;
b. Pengumpulan data untuk kepentingan Tenaga Administrasi Sekolah termasuk
pengumpulan data melalui angket orang tua, angket peserta didik, kuesioner dan
pengisian Buku Laporan Pribadi;
3. Untuk peserta didik baru jenjang SMP diisi dengan kegiatan Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah (MPLS);
a. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) diisi dengan kegiatan bridging course
(persiapan-persiapan belajar pada jenjang Sekolah yang lebih tinggi), Budi Pekerti
/Agama, Kerja Bhakti, Penanganan Sampah Plastik, Reboisasi, Pengenalan Sekolah,
Orientasi Pramuka dan lain-lain yang bersifat mendidik serta tidak boleh digunakan
untuk kegiatan yang mengarah pada perpeloncoan ,bullying, dan sejenisnya;
b. Untuk peserta didik yang tidak mengikuti MPLS (Pst. Didik Kelas 8 dan 9) Hari-hari
pertama masuk sekolah diisi dengan dengan kegiatan sesuai dengan situasi dan kondisi
setempat, misalnya : Pendataan Ulang, Pertemuan dengan Wali Kelas, Penyusunan
Jadwal Pelajaran Kelas, Pemilihan Perangkat Oganisasi Kelas, Bakti Sosial, Porseni,
Pendalaman Materi, Tes Penyegaran Bidang Studi/Mata Pelajaran dan sebagainya.

BAB V
KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pasal 6
Waktu Kegiatan Pembelajaan:

1. Kegiatan pembelajaran pada PAUD , Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah
Pertama (SMP) dilaksanakan mulaihari Kamis tanggal 21 Juli 2022;

2. Kegiatan Pembelajaran pada Pendidikan Kesetaraan Paket A,B,dan C dimulai pada hari
Kamis tanggal 04 Agustus 2022.

Pasal 7
Hari Belajar Efektif dan Minggu Efektif

1. Hari Belajar Efektif (HBE) untuk Tahun Pelajaran 2022/2023 berjumlah 204 ( dua ratus
empat ) hari, teridiri dari:
a. Semester Gasal = 105 HBE
b. Semester Genap = 99 HBE

7
 2. Minggu Efektif (ME)untuk Tahun Pelajaran 2022/2023 berjumlah 36 ( tiga puluh enam )
minggu, teridiri dari:
c. Semester Gasal = 19 ME
d. Semester Genap = 17 ME

3. HBE dan ME tidak boleh digunakan untuk kegiatan Perayaan Ulang Tahun Kabupaten /
Lembaga/Badan/Organisasi, Penjemputan Tamu, dan Kegiatan-kegiatan lain yang tidak
berkaitan langsung dengan proses pembelajaran di Satuan Pendidikan.

Pasal 8
Penilaian Hasil Belajar

Penilaian Hasil Belajar terdiri dari:

1. Penilaian Formatif bertujuan untuk
a. memantau dan memperbaiki proses pembelajaran serta mengevaluasi pencapaian
tujuan pembelajaran.
b. mengumpulkan informasi Peserta Didik yang mengalami hambatan atau kesulitan
belajar dan perkembangan belajar Peserta Didik.
c. digunakan sebagai umpan balik bagi Peserta Didik untuk mengembangkan
kemampuan dalam memonitor proses dan kemajuan belajar sebagai bagian dari
keterampilan belajar sepanjang hayat;
d. digunakan sebagai umpan balik bagi Pendidik untuk merefleksikan dan meningkatkan
efektivitas pembelajaran.

2. Penilaian Sumatif terdiri dari Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS),
Penilaian Akhir Semester (PAS) ,Penilaian Akhir Tahun (PAT), Ujian Sekolah (US), dan
Asesmen Akhir Semester (AAS)

3. Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Semeste
(PAS) , Penilaian Akhir Tahun (PAT), merupakan tugas dan tanggungjawab guru yang
diselenggaakan oleh Satuan Pendidikan

4. Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik
yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar
dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan. Pelaksanaan US
didasarkan pada Prosedur Operasional Standar (POS) tesendiri.

5. Asesmen Nasional (AN) adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah dan
program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Perubahan mendasar pada AN
adalah tidak lagi mengevaluasi capaian murid secara individu, tetapi mengevaluasi dan
memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil. Pelaksanaan AN
disesuaikan dengan jadwal dari Kemendikbudristek.

Pasal 9
Beban Belajar

Beban Belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti Peserta Didik dalam satu
minggu, satu semester dan satu tahun pembelajaran.
1. Beban Belajar Sekolah Dasar (SD)
a. Beban belajar di Sekolah Dasar dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu,
sebagai berikut:
1) Beban belajar satu minggu Kelas I adalah 30 jam pembelajaran ditambah 2 jam
pembelajaran Muatan Lokal.

8
 2) Beban belajar satu minggu Kelas II adalah 32 jam pembelajaran ditambah 2 jam
pembelajaran Muatan Lokal.
3) Beban belajar satu minggu Kelas III adalah 34 jam pernbelajaran ditambah 2 jam
pembelajaran Muatan Lokal.
4) Beban belajar satu minggu Kelas IV, V dan VI adalah 36 jam pembelajaran
ditambah 2 jam pembelajaran Muatan Lokal.
5) Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35 menit.
6) Beban belajar di Kelas I, II, Ill, IV dan V dalam satu semester paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
7) Beban belajar di Kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan
paling banyak 20 minggu.
8) Beban belajar di Kelas VI pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan
paling banyak 16 minggu.
9) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling
banyak 40 minggu.
2. Beban Belajar di Program Paket A
a. Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Paket A Tingkatan 2/ Derajat Dasar setara kelas
IV sampai Vl adalah 24 jam pembelajaran per minggu. Durasi setiap satu jam
pembelajaran adalah 35 menit.
b. Beban belajar Paket A Tingkatan 2/Derajat Dasar setara kelas IV—V dalam satu
semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
c. Beban belajar Paket A Tingkatan 2/ Derajat Dasar setara Kelas VI pada semester ganjil
paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
d. Beban belajar Paket A Tingkatan 2/Derajat Dasar setara Kelas VI pada semester genap
paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

3. Beban Belajar Sekolah Menengah Pertama

a. Beban belajar di Sekolah Menengah Pertama dinyatakan dalam jam pembelajaran per
minggu. Beban belajar satu minggu Kelas VII dan VIII adalah 38 jam pembelajaran dan
Kelas IX mengacu pada kurikulum yang berlaku.
b. Durasi setiap satu jam pelajaran adalah 40 menit.
c. Beban belajar di Kelas VII, VIII dan IX dalam satu semester
paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
d. Beban belajar di Kelas IX pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling
banyak 20 minggu.
e. Beban belajar di Kelas IX pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling
banyak 16 minggu.
f. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling banyak
40 minggu.

4. Beban Belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket B

a. Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket B dinyatakan dalam jam
pembelajaran per minggu. Beban belajar Paket B Tingkatan 3/ Derajat Terampil 1
setara Kelas VII — VIII dan Tingkatan 4/ Derajat Terampil 2 setara kelas IX adalah 34
jam pembelajaran per minggu.
b. Durasi setiap satu jam pelajaran adalah 40 menit.
c. Beban belajar Paket B Tingkatan 3/Derajat Terampil 1 setara Kelas VII — VIII dalam
satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
d. Beban belajar Paket B Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara kelas IX pada semester
ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
e. Beban belajar Paket B Tingkatan 4/Derajat Terampil 2 setara kelas IX pada semester
genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

9
5. Beban Belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket C
a. Beban belajar di Pendidikan Kesetaraan Program Paket C dinyatakan dalam jam
pembelajaran per minggu.
b. Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
c. Beban belajar satu minggu Paket C Tingkatan 5/Derajat Mahir 1 setara Kelas X dan
Tingkatan 6/Derajat Mahir 2 setara Kelas XI - XII adalah 40 jam pembelajaran.
d. Beban belajar Paket C Tingkatan S/ Derajat Mahir 1 setara Kelas X dan Tingkatan 6/
Derajat Mahir 2 setara Kelas XI dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan
paling banyak 20 minggu.
e. Beban belajar Paket C Tingkatan 6/Derajat Mahir 2 setara Kelas XII pada semester
ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
f. Beban belajar Paket C Tingkatan 6/Derajat Mahir 2 setara Kelas XII pada semester
genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

Pasal 10
Pengatuan Beban Belajar
1. Beban belajar menggunakan sistem paket yang dituangkan ke dalam KTSP/KOSP. Beban
belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam struktur kurikulum setiap tahun
pendidikan merupakan pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang terdapat
pada semester gasal dan genap dalam satu tahun pelajaran. Beban belajar pada sistem
paket terdiri atas pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.
Sistem Paket merupakan bentuk penyelenggaraan pendidikan yang Peserta Didiknya
mengikuti beban belajar dan mata pelajaran sesuai dengan yang tercantum dalam Struktur
Kurikulum.

2. Beban Belajar Tatap Muka ((TM), Tugas Testuktur (TT), dan Kegiatan Mandiri Tidak
Terstuktur (KMTT) pada Kurikulum 2013 diatur sebagai berikut:
a. Jenjang SD : TT + KMTT = 40 % dari waktu TM
b. Jenjang SMP : TT + KMTT = 50 % dari waktu TM

3. Beban Belajar Intrakurikuler dan Ko Kurikuler pada Kurikulum Merdeka diatur sebagai
Berikut:
a. Jenjang Sekolah Dasar: (SD)
1) Kelas I : Intra Kurikuler = 828 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 252 JP/ Tahun
2) Kelas II : Intra Kurikuler = 900 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 252 JP/ Tahun
3) Kelas III-V: Intra Kurikuler = 1044 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 252 JP/ Tahun
4) Kelas 6 : Intra Kurikuler = 928 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 224 JP/ Tahun

b. Jenjang Sekolah Menengah Pertama ( SMP)

1) Kelas VII-VIII: Intra Kurikuler = 1044 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 360 JP/ Tahun
2) Kelas IX : Intra Kurikuler = 928 JP/ Tahun Ko Kurikuler (P5)= 320 JP/ Tahun
Pemanfaatan alokasi waktu tersebut mempertimbangkan potensi dan kebutuhan Peserta
Didik dalam mencapai kompetensi.

4. Beban Belajar Tambahan

Satuan pendidikan dapat menambah beban belajar per minggu sesuai dengan kebutuhan
belajar Peserta Didik. Konsekuensi penambahan beban belajar pada Satuan
Pendidikan menjadi tanggungjawab Satuan Pendidikan yang bersangkutan.

5. Sekolah dapat menyelenggarakan kegiatan pendidikan 5 (lima) atau 6 (enam) hari belajar
perminggu yang setara dengan 200 hari sampai dengan 245 hari belajar efektif per tahun
sepanjang tidak mengurangi jumlah jam belajar efektif yang telah ditetapkan.

10
 BAB VI
KEGIATAN TENGAH SEMESTER

Pasal 11
1. Tengah Semester adalah penggalan paruh waktu yang ada pada semester 1 dan semester 2.
2. Pendidik dapat melaksanakan Penilaian Tengah Semster (PTS)
3. Pendidik dapat melaksanakan kegiatan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila (P5)
4. Pada Tengah Semester 1 dan Semester 2 Satuan Pendidikan dapat melakukan kegiatan
Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI), karyawisata, lomba kreatifitas, atau praktek
pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan
kreatifitas peserta didik dalam rangka pengembangan pendidikan anak seutuhnya.
5. Kegiatan tengah semester direncanakan dan dilaksanakan oleh Satuan Pendidikan selama
14 (empat belas) hari.

BAB VII
PENYERAHAN BUKU LAPORAN DAN
HARI – HARI LIBUR

Pasal 12
1. Penyerahan Buku Laporan
a. Penyerahan Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar Jenjang PAUD, SD, SMP, dan
Pendidikan Kesetaraan untuk Semester 1 dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 17
Desember 2022.
b. Penyerahan Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar dan Buku Laporan Penilaian
Hasil Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) PAUD, SD, SMP, dan
Pendidikan Kesetaraan untuk Semester 2 dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 23
Juni 2023.
c. Khusus untuk Kelas VI SD, Kelas IX SMP, dan Pendidikan Kesetaraan, Buku Laporan
semester genap disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang ditetapkan oleh
Kemendikbudristek.

Pasal 13
Pengaturan Hari Libur

1. Prakiraan Libur Umum Tahun Pelajaran 2022 / 2023

a. Libur Umum Tahun 2022
1) Tahun Baru Masehi, Sabtu, 1 Januari 2022
2) Tahun Baru Imlek 2573, Selasa, 1 Februari 2022
3) Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Senin, 28 Februari 2022
4) Hari Raya Nyepi, Tahun Saka 1944, Kamis, 3 Maret 2022
5) Wafat Isa Al—Masih, Jumat, 15 April 2022
6) Hari Buruh Internasional, Minggu, 1 Mei 2022
7) Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Senin-Selasa, 2-3 Mei 2022
8) Hari Raya Waisak 2566, Senin, 16 Met 2022
9) Kenaikan Isa Al-Masih, Kamis, 26 Mei 2022
10) Hari Lahir Pancasila, Rabu, 1 Juni 2022
11) Hari Raya Idul Adha 1443 H, Sabtu, 9 Juli 2022
12) Tahun Baru Islam 1444 H, Sabtu, 30 Juli 2022
13) Hari Kemerdekaan RI, Rabu, 17 Agustus 2022
14) Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 8 Oktober 2022
15) Hari Raya Natal, Minggu, 25 Desember 2022

11
 b. Libur Umum Tahun 2023
1) Tahun Baru Masehi, Minggu, 1 Januari 2023
2) Tahun Baru Imlek 2573, Minggu, 22 Januari 2023
3) Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 18 Februari 2023
4) Hari Raya Nyepi, Tahun Saka 1944, Rabu, 22 Maret 2023
5) Wafat Isa Al-Masih, Jumat, 7 April 2023
6) Hari Raya Idu1 Fitri 1444 H, Sabtu-Minggu, 22-23 April 2023
7) Hari Buruh Internasional, Senin, I Mei 2023
8) Hari Raya Waisak 2566, Sabtu, 6 Mei 2023
9) Kenaikan Isa Al-Masih, Kamis, 18 Mei 2023
10) Hari Lahir Pancasila, Kamis, 1 Juni 2023
11) Hari Raya ldul Adha 1444 H, Kamis, 29 Juni 2023
12) Tahun Baru Islam 1445 H, Rabu, 19 Juli 2023
13) Hari Kemerdekaan RI, Kamis, 17 Agustus 2023
14) Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu, 27 September 2023
15) Hari Raya Natal, Senin, 25 Desember 2023

c. Libur umum Tahun Pelajaran 2022/2023, mengikuti ketentuan hari libur yang
ditetapkan bersama oleh Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan
Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi serta Surat Edaran Bupati Serang.

2. Libur Semester
a. Libur Semester bagi PAUD, SD, SMP, dan PKBM diatur sebagai berikut:
1) Libur setiap semester berlangsung selama 12 hari.
2) Libur Semester 1 mulai hari Senin tanggal 19 Desember 2022 dan berakhir hari
Sabtu tanggal 31 Desember 2022.
3) Libur Semester 2 mulai hari Sabtu, tanggal 24 Juni 2023 dan berakhir hari Sabtu
tanggal 8 Juli 2023.

3. Libur Ramadhan
a. Libur awal Ramadhan berlangsung 1 (satu) hari sebelum bulan Ramadhan dan 2 hari
pada awal bulan Ramadhan. serta
b. Libur Idul Fitri berlangsung 6 (enam) hari sebelum tanggal 1 Syawal dan 6 (enam)
hari sesudah tanggal 1 Syawal.
c. Selama libur Ramadhan dapat dimanfaatkan dengan kegiatan yang bersifat
keagamaan dan kegiatan sosial lainnya.

BAB VIII
LAIN - LAIN

Pasal 14

1. Bagi Satuan Pendidikan penyelenggara 5 (lima) hari belajar per minggu dapat
menyesuaikan, sepanjang tidak mengurangi jumlah jam belajar efektif yang telah di
tetapkan berdasarkan ketentuan kurikulum.

2. Bagi Satuan Pendidikan Swasta atau yang berciri khas keagamaan, ketentuan tentang hari
belajar per minggu dapat disesuaikan dengan kekhasannya, dengan terlebih dahulu
mendapatkan ijin dari instansi terkait sesuai kewenangannya, dengan ketentuan jumlah hari
belajar efektif dalam satu tahun pelajaran sesuai dengan ketentuan kurikulum yang berlaku.

12
 BAB IX
PENUTUP

Pasal 15

1. Kalender Pendidikan ini merupakan ketentuan umum bagi Satuan Pendidikan

dan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Hal - hal lain yang belum diatur dalam keputusan ini akan diatur lebih lanjut dalam
ketentuan tersendiri.
3. Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan
perbaikan seperlunya.
4. Keputusan ini mulai berlaku pada Tahun Pelajaran 2022/2023.

Serang, 12 Juli 2022

Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Serang,

DR. H. ASEP NUGRAHAJAYA, M.Pd

NIP.196602171991031006

Tembusan Yth :
1. Bupati Serang;
2. Wakil Bupati Serang;
3. Sekretaris Daerah Kabuaten Serang;
4. Inspektur Kabupaten Serang;
5. Kepala BKPSDM Kabupaten Serang;
6. Ketua DPRD Kabupaten Serang ;
7. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ;
8. Direktur Jenderal Dikdasmen Kemendikbudristek ;
9. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (PUSDATIN) Kemendikbudistek
10. Para Kepala Satuan Pendidikan di Kabupaten Serang.

13
 LAMPIRAN I
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Serang
Nomor : 420/ 820.1 -Disdik.2022
Tanggal : 12 Juli 2022
KALENDER PENDIDIKAN KABUPATEN SERANG
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
JULI 2022 AGUSTUS 2022
MINGGU 3 10 17 24 31 MINGGU 7 14 21 28
SENIN 4 11 18 25 SENIN 1 8 15 22 29
SELASA 5 12 19 26 SELASA 2 9 16 23 30
RABU 6 13 20 27 RABU 3 10 17 24 31
KAMIS 7 14 21 28 KAMIS 4 11 18 25
JUMAT 1 8 15 22 29 JUMAT 5 12 19 26
SABTU 2 9 16 23 30 SABTU 6 13 20 27
30 Juli =Tahun Baru Islam 1444 H 17 Agustus = Hari Kemerdekaan RI

SEPTEMBER 2022 OKTOBER 2022

MINGGU 4 11 18 25 MINGGU 2 9 16 23 30
SENIN 5 12 19 26 SENIN 3 10 17 24 31
SELASA 6 13 20 27 SELASA 4 11 18 25
RABU 7 14 21 28 RABU 5 12 19 26
KAMIS 1 8 15 22 29 KAMIS 6 13 20 27
JUMAT 2 9 16 23 30 JUMAT 7 14 21 28
SABTU 3 10 17 24 SABTU 1 8 15 22 29
10 Oktober - Maulid Nabi Muhammad SAW

NOVEMBER 2022 DESEMBER 2022

MINGGU 6 13 20 27 MINGGU 4 11 18 25
SENIN 7 14 21 28 SENIN 5 12 19 26
SELASA 1 8 15 22 29 SELASA 6 13 20 27
RABU 2 9 16 23 30 RABU 7 14 21 28
KAMIS 3 10 17 24 KAMIS 1 8 15 22 29
JUMAT 4 11 18 25 JUMAT 2 9 16 23 30
SABTU 5 12 19 26 SABTU 3 10 17 24 31
3
25 Desember = Hari Natal

JANUARI 2023 FEBRUARI 2023

MINGGU 1 8 15 22 29 MINGGU 5 12 19 26
SENIN 2 9 16 23 30 SENIN 6 13 20 27
SELASA 3 10 17 24 31 SELASA 7 14 21 28
RABU 4 11 18 25 RABU 1 8 15 22
KAMIS 5 12 18 26 KAMIS 2 9 16 23
JUMAT 6 13 20 27 JUMAT 3 10 17 24
SABTU 7 14 21 28 SABTU 4 11 18 25
1 Januari = Tahun Baru 2023 M 18 Februari = Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
22 Januari =Tahun Baru Imlek 2573
14
 MARET 2023 APRIL2023
MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 2 9 16 23 30
SENIN 6 13 20 27 SENIN 3 10 17 24
SELASA 7 14 21 28 SELASA 4 11 18 25
RABU 1 8 15 22 29 RABU 5 12 19 26
KAMIS 2 9 16 23 30 KAMIS 6 13 20 27
JUMAT 3 10 17 24 31 JUMAT 7 14 21 28
SABTU 4 11 18 25 SABTU 1 8 15 22 29
22 Maret = Hari Raya Nyepi, Tahun Saka 1944 07 April = Wafat Isa Al-Masih
22-23 April =Hari Raya Idu1 Fitri 1444 H

MEI 2023 JUNI 2023

MINGGU 7 14 21 28 MINGGU 4 11 18 25
SENIN 1 8 15 22 29 SENIN 5 12 19 26
SELASA 2 9 16 23 30 SELASA 6 13 20 27
RABU 3 10 17 24 31 RABU 7 14 21 28
KAMIS 4 11 18 25 KAMIS 1 8 15 22 29
JUMAT 5 12 19 26 JUMAT 2 9 16 23 30
SABTU 6 13 20 27 SABTU 3 10 17 24
01 Mei =Hari Buruh Internasional 1 Juni = Hari Lahir Pancasila
06 Mei = Hari Waisak 2567 29 Juni = Hai Raya Idul Adha 1444 H
18 Mei = Kenaikan Isal Almasih

JULI 2023 Serang, 12 Juli 2022

MINGGU 2 9 16 23 33 Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
SENIN 3 10 17 24 31 Kabupaten Serang,
SELASA 4 11 18 25
RABU 5 12 19 26
KAMIS 6 13 20 27
JUMAT 7 14 21 29
SABTU 1 8 15 22 29
DR.H. ASEP NUGRAHAJAYA,M.Pd
Awal Semester NIP.196602171991031006
Libur Nasional dan Cuti Bersama
Masa Pengenlan Lingkungan Sekolah ( MPLS)
Libur Semester
Perkiaan Asesmen Nasional (AN)
Penilaian Tengah Semester dan atau Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
PAS / PAT/ Asesmen Akhir Semester
Perkiraan Ujian Sekolah (US) Tulis Dan Praktik
Perkiraan Libur Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H
Penyerahan Buku Raport

15
1. Contoh Laporan Penilaian Hasil Belajar dan Laporan
Penilaian P5 SD ( Kurikulum Merdeka )

2. Contoh Laporan Penilaian Hasil Belajar dan Laporan

Penilaian P5 SMP ( Kurikulum Merdeka )
 RAPOR
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Nama Peserta Didik : ……………………………………………… Kelas : 1 (Satu)

NISN : ………………………………………………. Fase :A
Sekolah : Semester :1
Alamat : Tahun Pelajaran : 2022/2023

Projek 1. Perayaan Hari Besar Keagamaan melalui Pentas Seni dan Lomba.
Projek ini adalah projek pertama yang dilaksanakan di kelas 1. Projek ini
diharapkan dapat membangun empat dimensi profil pelajar Pancasila dan pribadi
muslim yaitu Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia,
Berkebhinekaan Global, Mandiri dan Kreatif (Berakidah lurus, Beribadah benar,
Berakhlak mulia, Berilmu dan berwawasan luas, Terampil dan mandiri, Mampu
mengendalikan hawa nafsu, Teratur dan rapi dalam segala urusan). Pada projek ini,
siswa belajar untuk mengenal dan mengetahui lebih baik tentang hari besar
keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad Saw. Siswa dapat meneladani
kehidupan Rasululloh dan mengimplikasikannya dalam kehidupan keseharian yang
mencerminkan keimanan dan ketakwaan serta menunjukkan pribadi yang
berakhlak mulia dengan mengapresiasikan rasa cintanya kepada Rasul. Siswa juga
dapat berempati dan menghargai setiap perbedaan dengan orang lain/sesama
teman, melatih dirinya menjadi lebih mandiri dan percaya diri dengan tampil di
hadapan orang banyak dengan menunjukkan potensi yang dimilikinya melalui aksi
nyata sebagai apresiasi dan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.

Projek 2. Pekan Permainan Tradisional

Projek kedua yang dilaksanakan di kelas 1, diharapkan dapat mengembangkan tiga
dimensi profil pelajar Pancasila dan mulai terbentuknya pribadi muslim, yaitu
Berkebhinekaan Global, Bergotong Royong, dan Kreatif (Berilmu dan berwawasan
luas, Berbadan sehat dan kuat, Bermanfaat untuk masyarakat, Terampil dan
mandiri, Teratur dan rapi dalam segala urusan). Projek ini melatih siswa untuk
mengenal berbagai macam permainan tradisional yang ada di Indonesia sebagai
bentuk penghargaan dan kebanggaan terhadap kearifan lokal. Tidak hanya sekedar
bermain, tapi banyak manfaat yang di dapat siswa melalui projek ini. Siswa dapat
mempresentasikan berbagai permainan tradisional yang sudah banyak terlupakan
yang kembali diperkenalkan dan pelajari. Siswa juga dilatih untuk berkolaborasi
dengan teman-temannya, berolahraga bersama agar fisik dan mental menjadi kuat,
dapat memberikan kebahagiaan pada diri siwa dan orang lain di sekelilingnya
dengan aksi nyata.
Projek 1 : Perayaan Hari Besar Keagamaan melalui Pentas Seni dan
Lomba (Maulid Nabi Muhammad Saw.)

Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH SB
Beriman, Bertakwa kepada Allah Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia

 Mengenal dan mencintai Allah Yang Maha Esa.

Mengenal sifat-sifat utama Allah Yang Maha Esa
(Asmaul Husna) dan mengenali kebaikan dirinya.
 Pemahaman agama. Mengenali nama-nama Nabi
dan kitab suci.
 Pelaksanaan ritual ibadah. Terbiasa melaksanakan
ibadah sholat, tilawah, berdoa, tahfidz, dan
sebagainya.

 Integritas. Membiasakan bersikap jujur pada diri

sendiri dan berani menyampaikan kebenaran.

 Merawat diri secara fisik, mental, dan spiritual.

Memiliki rutinitas sederhana yang diatur secara
mandiri, dan dijalankan sehari-hari, serta menjaga
kesehatan dan keselamatan diri.
 Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan
menghargai perbedaan. Mengenali hal-hal yang
sama dan berbeda yang dimiliki diri dan temannya
serta memberikan respon yang positif.
 Berempati kepada orang lain. Mengidentifikasi
emosi, minat, dan kebutuhan orang terdekat dan
meresponnya secara positif.
 Memahami keterhubungan ekosistem bumi.
Mengidentifikasi berbagai ciptaan Allah.
 Menjaga lingkungan alam sekitar. Membiasakan
bersyukur atas lingkungan alam sekitar dan berlatih
untuk menjaganya.
 Melaksanakan hak dan kewajiban. Mengidentifikasi
hak dan tanggung jawabnya di rumah, sekolah, dan
lingkungan sekitar yang berkaitan dengan keimanan.
Catatan Proses:
 Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Berkebhinekaan Global
 Mendalami budaya dan identitas budaya.
Mengidentifikasi dan mendeskripsikan ide-ide
tentang dirinya dan beberapa macam kelompok di
lingkungan sekitarnya.
 Mengeksplorasi dan membandingkan pengetahuan
budaya dan praktiknya. Mengidentifikasi dan
mendeskripsikan praktik keseharian diri dan
budayanya.
 Menumbuhkan rasa menghormati terhadap
keanekaragaman budaya. Mendeskripsikan
pengalaman dan pemahaman hidup bersama-sama
dalam kemajemukan.
 Berkomunikasi antar budaya. Mengenali bahwa diri
dan orang lain menggunakan kata, gambar, dan
bahasa tubuh yang dapat memiliki makna yang
berbeda di lingkungan sekitarnya.
 Mempertimbangkan dan menumbuhkan berbagai
perspektif . Mengekspresikan pandangannya
terhadap topik yang umum dan mendengarkan
sudut pandang orang lain yang berbeda dari dirinya
dalam lingkungan keluarga dan sekolah.
 Refleksi terhadap pengalaman kebhinekaan.
Menyebutkan apa yang telah dipelajari tentang
orang lain dari interaksinya dengan kemajemukan
budaya di lingkungan sekolah dan rumah.
 Menghilangkan stereotip dan prasangka.
Mengenali perbedaan tiap orang atau kelompok.
 Menyelaraskan perbedaan budaya.
Mengidentifikasi perbedaan-perbedaan budaya
yang konkrit di lingkungan sekitar.
 Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil,
dan berkelanjutan. Menjalin pertemanan tanpa
memandang perbedaan.
 Berpartisipasi dalam proses pengambilan
keputusan bersama. Mengidentifikasi pilihan-
pilihan berdasarkan kebutuhan dirinya dan orang
lain ketika membuat keputusan.
 Memahami peran individu dalam demokrasi.
Mengidentifikasi peran, hak dan kewajiban warga
dalam masyarakat demokratis.
Catatan Proses :
 Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Mandiri
 Mengenali kualitas dan minat diri serta tantangan yang
dihadapi. Mengidentifikasi dan menggambarkan
kemampuan, prestasi, dan ketertarikannya secara subjektif
 Mengembangkan refleksi diri. Melakukan refleksi untuk
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta prestasi
dirinya.
 Regulasi Emosi. Mengidentifikasi perbedaan emosi yang
dirasakannya, dan situasi-situasi yang menyebabkannya,
serta mengekspresikan secara wajar.
 Penetapan tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan diri
serta rencana strategis untuk mencapainya. Menetapkan
target belajar dan merencanakan waktu dan tindakan
belajar yang akan dilakukannya.
 Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri.
Berinisiatif untuk mengerjakan tugas-tugas rutin secara
mandiri di bawah pengawasan dan dukungan orang dewasa.
 Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri.
Melaksanakan kegiatan belajar di kelas dan menyelesaikan
tugas-tugas dalam waktu yang telah
disepakati.
 Percaya diri, tangguh (resilient), dan adaptif. Berani
mencoba dan adaptif menghadapi situasi baru serta
bertahan mengerjakan tugas-tugas yang disepakati hingga
tuntas.
Catatan Proses :

Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Kreatif
 Menghasilkan gagasan yang orisinal. Menggabungkan
beberapa gagasan menjadi ide atau gagasan imajinatif yang
bermakna untuk mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya.
 Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal. Mengeksplorasi
dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk
karya dan/atau tindakan serta mengapresiasikan karya dan
tindakan yang dihasilkan.
 Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi
permasalahan. Mengidentifikasi gagasan-gagasan kreatif
untuk menghadapi situasi dan permasalahan.
Catatan Proses :
Projek 2 : Pekan Permainan Tradisional
Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Berkebhinekaan Global
 Mendalami budaya dan identitas budaya. Mengidentifikasi dan
mendeskripsikan ide-ide tentang dirinya dan beberapa macam
kelompok di lingkungan sekitarnya.
 Mengeksplorasi dan membandingkan pengetahuan budaya
dan praktiknya. Mengidentifikasi dan mendeskripsikan praktik
keseharian diri dan budayanya.
 Menumbuhkan rasa menghormati terhadap keanekaragaman
budaya. Mendeskripsikan pengalaman dan pemahaman hidup
bersama-sama dalam kemajemukan.
 Berkomunikasi antar budaya. Mengenali bahwa diri dan orang
lain menggunakan kata, gambar, dan bahasa tubuh yang dapat
memiliki makna yang berbeda di lingkungan sekitarnya.
 Mempertimbangkan dan menumbuhkan berbagai perspektif .
Mengekspresikan pandangannya terhadap topik yang umum
dan mendengarkan sudut pandang orang lain yang berbeda dari
dirinya dalam lingkungan keluarga dan sekolah.
 Refleksi terhadap pengalaman kebhinekaan. Menyebutkan apa
yang telah dipelajari tentang orang lain dari interaksinya dengan
kemajemukan budaya di lingkungan sekolah dan rumah.
 Menghilangkan stereotip dan prasangka. Mengenali perbedaan
tiap orang atau kelompok.
 Menyelaraskan perbedaan budaya. Mengidentifikasi
perbedaan-perbedaan budaya yang konkrit di lingkungan
sekitar.
 Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan
berkelanjutan. Menjalin pertemanan tanpa memandang
perbedaan.
 Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama.
Mengidentifikasi pilihan-pilihan berdasarkan kebutuhan dirinya
dan orang lain ketika membuat keputusan.
 Memahami peran individu dalam demokrasi. Mengidentifikasi
peran, hak dan kewajiban warga dalam masyarakat demokratis.
Catatan Proses :
 Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Bergotong-Royong
 Kerja Sama. Menerima dan melaksanakan tugas serta peran
yang diberikan kelompok dalam sebuah kegiatan bersama.
 Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama. Memahami
informasi sederhana dari orang lain dan menyampaikannya
kepada orang lain dengan kata-katanya sendiri.
 Saling-ketergantungan positif. Mengenali kebutuhan-
kebutuhan diri sendiri yang memerlukan orang lain dalam
pemenuhannya.
 Koordinasi Sosial. Melaksanakan aktivitas kelompok sesuai
dengan kesepakatan bersama dengan bimbingan, dan saling
mengingatkan adanya kesepakatan tersebut.
 Tanggap terhadap lingkungan Sosial. Peka dan mengapresiasi
orang-orang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan
tindakan sederhana untuk mengungkapkannya.
 Persepsi Sosial. Mengenali berbagai reaksi orang lain di
lingkungan sekitar dan penyebabnya.
 Berbagi. Memberi dan menerima hal yang dianggap berharga
dan penting kepada/dari orang-orang di lingkungan sekitar.
Catatan Proses :

Asesmen
Dimensi dan Sub Elemen
BB MB BSH BSB
Kreatif
Kreatif
 Menghasilkan gagasan yang orisinal. Menggabungkan
beberapa gagasan menjadi ide atau gagasan imajinatif yang
bermakna untuk mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya.
 Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal. Mengeksplorasi dan
mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan serta mengapresiasikan karya dan tindakan yang
dihasilkan.
 Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi
permasalahan. Mengidentifikasi gagasan-gagasan kreatif untuk
menghadapi situasi dan permasalahan.
Catatan Proses :
Keterangan Asesmen:

BB : Belum Berkembang
MB : Mulai Berkembang
BSH : Berkembang Sesuai Harapan
BSB : Berkembang Sangat Baik

Sakit : Hari

Ketidakhadiran Izin : Hari

Tanpa Keterangan : Hari

Guru Kelas Orang tua/Wali

Tanda tangan dan Nama

Tanggapan Orang tua :

................., 5 Januari 2023

Kepala SD ................................

Dr. Eni kuswati, S.Pd.,M.Pd

 RAPOR PROYEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Petir Kelas : VII

Alamat Sekolah : Fase :D
Nama Siswa : TA : 2022/2023
NISN :

PROYEK 1 Bhineka Tunggal Ika

PROYEK 2 Kewirausahaan

PROYEK 3 Gaya Hidup Berkelanjutan

0
Bhineka Tunggal Ika
BB MB BSH SB

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

Catatan Proses

0
Kewirausahaan
BB MB BSH SB
0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

Catatan Proses

0
Gaya Hidup Berkelanjutan
BB MB BSH SB
0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

0
#N/A

Catatan Proses

0
 KETERANGAN TINGKAT PENCAPAIAN SISWA

BB MB BSH SB

Berkembang sesuai
Belum Berkembang Mulai Berkembang Sangat Berkembang
harapan

Siswa masih membutuhkan Siswa mulai Siswa telah Siswa mengembangkan

bimbingan dalam mengembangkan mengembangkan kemampuannya
mengembangkan kemampuan namun kemampuan hingga melampaui harapan
kemampuan masih belum ajek berada dalam tahap ajek

Mengetahui, Petir,……………………..2023
Orang Tua Wali Kelas VII

0
NIP.

Mengetahui,
Kepala Sekolah

0
NIP.