Anda di halaman 1dari 1

SURAT KESEPAKATAN BERSAMA

Sehubungan dengan terjadinya perselisihan di antara kami berdua, pada


beberapa tahun yang lalu sehingga mengakibatkan perceraian diantara kami, Maka
pada hari ini Kamis tanggal 30 April 2020 kami berdua sepakat untuk berdamai
dan rujuk kembali dengan kesepakatan yang telah disepakat bersama diantaranya :

 Suami tidak akan melakukan perbuatan yang bisa menyakiti hati istri lagi.
 Suami tidak akan mengulangi perbuatan yang tidak harmonis, seperti keluar
rumah setiap malam kecuali ada kepentingan.
 Bertindak adil dan bijaksana didalam rumah tangga beserta onggota
keluarga.
 Apabila mengulangi kesalahan yang sama seperti, berbuat anarkis,
mengancam, menjadi nara pidana lagi, keluar malam tanpa ada kepentingan,
maka sesuai dengan kesepakatan di atas, pihak suami harus menceraikan
istri, memberikan hak asuh anak yang bernama Siti Khairatul ummah
kepada ibunya dan suami tidak akan mengganggu kehidupannya lagi untuk
selamanya.

Demikian surat kesepakatan bersama ini dibuat dalam keadaan sehat


jasmani dan rohani tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Dan apabila ada
salah satu kesepakatan bersama diatas dilanggar, maka saya sanggup ditindak
sesuai dengan hukum yang berlaku.

Poja, 30 April 2020

Suami Istri

Metrai

(...............................) ( ..............................)

Mengetahui
Kepala Desa Poja

MOH AZIS

Saksi :

1.................................................. (................................)

2. ................................................. (................................ )

Anda mungkin juga menyukai