Anda di halaman 1dari 101

“APLIKASI MENU PEMESANAN PADA SEPADAN COFFEE BERBASIS

ANDROID”
PROPOSAL TUGAS AKHIR

OLEH
Muhammad Amirudin
G.111.14.0026

PROGRAM STUDI S1 – SISTEM INFORMASI


JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS SEMARANG
2021

i
PERNYATAAN PENULISAN TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL

APLIKASI MENU PEMESANAN PADA SEPADAN COFFEE BERBASIS


ANDROID
Dengan ini saya :
NAMA MUHAMMAD AMIRUDIN
NIM : G.l I 1.14.0026
PROGRAM : S1-SISTEM INFORMASI
STUDI

“Saya menyatakan dan bertanggungjawab dengan sebenamya bahwa Tugas Akhir


(TA) ini adalah hasil karya saya sendiri kecuali cuplikan dan ringkasan yang
masing-masing telah saya jelaskan sumbemya. Jika pada waktu selanjutnya
ada pihak lain yang mengklaim bahwa Tugas Akhir (TA) ini sebagai karyanya,
yang disertai dengan bukti-bukti cuinip, maka saya bersedia untuk dibatalkan
gelar Sarjana Komputer saya beserta segala hak dan kewajiban yang melekat
pada gelar tersebut”.

Semaranp, 2.5 Februari 2021

54897
mmad Amirudin
. l l l.14.0026
PENGESAHAN UJIAN TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL

APLIKASI MENU PEMESANAN PADA SEPADAN COFFEE BERBASIS


ANDROID

Oleh
NAMA MUHAMMAD AMIRUDIN
NIM G.111.14.0026

Telah diujikan dan dipertahankan Dewan Penguji pada Sidang Tugas Akhir
(TA) Hari rabu, tanggal 24 Februari 2021
Menurut pandangan kami, Tugas Akhir (TA) ini memadal dari segi kualitas
maupun kuantitas untuk tujuan penganugerahan gelar Sarjana Komputer (S.Kom)

Tanggal Tanda Tangan


Ketua Tlm Penguji
Susanto, S.Kom. M.Kom
NIS 06557003102081

Penguji Pendamping
2 Mar2023
1 Siti ASllllatun S.Kom,M Kom
NIS.06557003102172
03-03-2021
2. Nurtriana Hidavati. M.Kom
NIS. 06557003102131
PENGESAHAN TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL
APLIKASI MENU PEMESANAN PADA SEPADAN COFFEE BERBASIS
ANDROID

OLEH
NAMA : MUHAMMAD AMIRUDIN
NIM : G.111.14.0026

DISUSUN DALAM RANGKA MEMENUHI SYARAT


GUNA MEMPEROLEH GELAR SARJANA KOMPUTER
PROGRAM STUDI S1- SISTEM INFORMASI
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS SEMARANG

TELAH DIPERIKSA DAN DISETUJUI


SEMARANG, 26 FEBRUARI 2021
KETUA PROGRAM STUDI PEMBIMBING TUGAS AKHIR
S1- SISTEM INFORMASI

Prind Triajeng P, Siti Asmiatun, S.Kom, M.Kom


S.Kom.,M.Kom NIS. NIS : 06557003102172
06557003102110
DEKAN

Susanto, S.Kom, M.Kom


NIS : 065570606870
Abstract
Coffee is a drink that is not only for consumption, rather it has become a
lifestyle among young people in recent years. Sepadan Coffee is one of the cafes
that provides a variety of menus, not just coffee variants, other menus are also
available there. Seeing that in recent months there has been quite an increase in
visitors, Cafe owners feel they have experienced a few problems, such as the
inadequate ordering of the menu due to the accumulation of order notes, and
visitors are still limited in information about coffee. Therefore, we need a system
in an Android-based application packaging that can order menus at Sepadan
Coffee so that employees are easily inputted menus that visitors order through this
application, and other advantages of this application are references or summary
menu information about coffee in Indonesia as well around the world. This
android based application is named “Sepadan Coffee”. "Sepadan Coffee "
application was built using Android Studio, and the database used is MySQL, with
the system development method using the Waterfall model and system design tools
using UML (Unified Modelling Language).
This "Sepadan Coffee " application helps record booking reports properly
in Autonomous Coffee cafes, making it easier for employees at Sepadan Coffee to
order menus that visitors order and add insight into information about coffee
using an Android smartphone.
Keywords: Coffee, Ordering, Sepadan Coffee, Android, MySQL

v
Abstrak
Kopi menjadi minuman yang bukan hanya untuk dikonsumsi saja,
melainkan sudah menjadi gaya hidup di kalangan pemuda dalam beberapa tahun
ini. Sepadan Coffeemerupakan salah satu kafe yang menyediakan bermacam
menu, bukan hanya varian kopi saja, menu lainnya pun disediakan disana. Melihat
dalam beberapa bulan terakhir pengunjung yang datang kesana terbilang cukup
meningkat, Pemilik kafe merasa mengalami sedikit masalah, seperti tidak urutnya
pembuatan menu pesanan akibat bertumpuknya nota pemesanan, dan pengunjung
masih terbatasnya informasi tentang kopi. Oleh karena itu, diperlukan suatu
sistem dalam kemasan aplikasi berbasis android yang dapat melakukan
pemesanan menu di Sepadan Coffee sehingga karyawan di mudahkan
menginputkan menu yang pengunjung pesan melalui aplikasi ini, dan kelebihan
lain dari aplikasi ini yaitu referensi atau rangkuman menu infornasitentang kopi di
Indonesia juga di seluruh dunia. Aplikasi berbasis android ini diberi nama
“Sepadan Coffee”.
Aplikasi “Sepadan Coffee” dibangun menggunakan Android Studio, dan
database yang digunakan adalah MySQL, dengan metode pengembangan sistem
menggunakan model Waterfall serta alat bantu perancangan sistem menggunakan
UML (Unified Modelling Language).
Aplikasi “Sepadan Coffee” ini membantu pencatatan laporan pemesanan
dengan baik di kafe Sepadan Coffee, memudahkan karyawan di Sepadan Coffee
dalam proses pemesanan menu yang pengunjung pesan serta menambah wawasan
informasi tentang kopi dengan menggunakan smartphone android.

Kata Kunci : Kopi, Pemesanan, Sepadan Coffee, Android, MySQL.

Pembimbing Tugas Akhir

Siti Asmiatun, S.Kom, M.Kom.


NIS. 06557003102130

v
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur atas ridho Allah Subhanahuwata’ala
karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Tugas Akhir ini. Tugas Akhir ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Komputer Program Studi Sistem Informasi, Universitas
Semarang. Tugas Akhir ini disusun berdasarkan hasil penelitian pada kebutuhan
masyarakat mengenai solusi daripada kerusakan laptop. Atas tersusunnya Tugas
Akhir ini penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih sebesar-besarnya kepada :

1. Andy Kridasusila, SE, MM, selaku Rektor Universitas Semarang.


2. Susanto, S.Kom, M.Kom, selaku Dekan Fakultas Teknologi Informasi dan
Komunikasi Universitas Semarang.
3. Prind Triajeng Pungkasanti, S.Kom, M.Kom, selaku Ketua Program Studi
S1-Sistem Informasi Universitas Semarang.
4. Siti Asmiatun S.Kom, M.Kom, selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir
yang telah memberikan bimbingan, dukungan, dan masukan kepada
penulis.
5. Vensy Vydia, S.Kom, M.Kom, selaku Dosen Wali.
6. Anton selaku pemilik kafe Sepadan Coffee.
7. Dimas, selaku narasumber.
8. Kedua orang tua penulis yang telah memberikan doa agar penulis mampu
mewujudkan segala cita-cita dan impian untuk dapat membahagiakan
beliau.
9. Teman-teman SI A 2014 yang selalu memberikaan semangat, dukunganya
dan memberikan hiburan terhadap penulis.

v
Dengan segala kerendahan hati, semoga laporan ini bermanfaat bagi
penulis, para pembaca dan masyarakat serta berguna untuk perkembangan dunia
pendidikan dan teknologi informasi. Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini
masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharap adanya kritik dan saran
yang bersifat membangun. Semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi
pembaca maupun penulis sendiri serta dapat menambah ilmu pengetahuan dan
wawasan. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih.

Semarang,26 Februari 2021

Muhammad Amirudin

v
DAFTAR ISI

PERNYATAAN PENULISAN TUGAS AKHIR...................................................ii


PENGESAHAN UJIAN TUGAS AKHIR DENGAN JUDUL..............................iii
PENGESAHAN TUGAS AKHIR DENGAN JUDUL..........................................iv
Abstract....................................................................................................................v
Abstrak....................................................................................................................vi
KATA PENGANTAR...........................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................3
1.3. Batasan Masalah........................................................................................3
1.4. Tujuan Tugas Akhir...................................................................................3
1.5. Manfaat Tugas Akhir.................................................................................3
1.6. Metodologi Penelitian...............................................................................4
1.6.1. Jenis Data...........................................................................................4
1.6.2. Metode Pengumpulan Data................................................................5
1.6.3. Metode Pengembangan Sistem..........................................................5
1.7. Sistematika Penulisan................................................................................7
BAB II TINJAUAN UMUM SEPADAN COFFEE...............................................9
2.1. Sejarah Sepada Coffee..............................................................................9
2.1.1. Visi.....................................................................................................9
2.1.2. Misi....................................................................................................9
2.2. Dokumentasi SepadanCoffee...................................................................10
2.3. Struktur Organisasi..................................................................................11
2.4. Tugas Dan Fungsi....................................................................................11

i
BAB III LANDASAN TEORI...............................................................................13
3.1 Aplikasi........................................................................................................13
3.2 Kopi..............................................................................................................14
3.3 Makanan..................................................................................................16
3.4 Pengertian Android..................................................................................16
3.5 Pemesanan...............................................................................................17
3.6 Java..........................................................................................................17
3.7 Android Studio........................................................................................17
3.8 Pengertian MySQL......................................................................................19
3.9 Alat Bantu Perancangan Sistem...................................................................20
3.9.1 Unified Modelling Language (UML)....................................................20
3.9.2. Diagram yang terdapat di UML............................................................20
3.10 Pengujian Sistem........................................................................................26
BAB IV PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN SISTEM.........30
4.1. Perencanaan.............................................................................................30
4.2. Analisa Sistem.........................................................................................30
4.2.1. Analisa Kebutuhan Sistem...............................................................31
4.2.2. Analisa Kebutuhan User (Brainware).............................................31
4.2.3. Analisa Kebutuhan Fungsional........................................................32
4.3. Perancangan Sistem.................................................................................32
4.3.1. Use Case Diagram............................................................................33
4.3.2. Skenario Diagram............................................................................33
4.3.3. Class Diagram..................................................................................39
4.3.4. Activity Diagram..............................................................................40
4.3.5. Sequence Diagram...........................................................................43
4.4. Perancangan Database.............................................................................46
4.5. Perancangan Interface.............................................................................50
4.6.1. Perancangan Interface untuk User...................................................50
4.6.2. Perancangan Interface untuk Admin................................................55

x
5.2. Implementasi Program.............................................................................60
5.2.1 Implementasi Program pada aplikasi untuk user...................................60
5.2.2 Implementasi Program pada aplikasi untuk admin..........................65
5.3 Pengujian Sistem.....................................................................................70
5.3.1. Pengujian Whitebox..........................................................................71
5.3.2. Pengujian Blackbox..........................................................................73
5.5. Pemeliharaan Sistem (Maintenance).......................................................76
BAB VI PENUTUP...............................................................................................78
Daftar Pustaka........................................................................................................79

x
DAFTAR

Tabel 3. 1 Simbol-simbol dalam Use Case Diagram (Rosa A.S dan M.


Shalahuddin, 2014)................................................................................................21
Tabel 3. 2 Simbol-simbol dalam Activity Diagram (Rosa A.S dan M. Shalahuddin,
2014)......................................................................................................................22
Tabel 3. 3Simbol-simbol dalam Sequence Diagram (Sholiq, 2012).....................24
Tabel 3. 4Simbol-simbol dalam Class Diagram (Rosa A.S dan M. Shalahuddin,
2014)......................................................................................................................25
Tabel 4. 1Use Case Kelola Menu..........................................................................34
Tabel 4.2Use Case Transaksi.................................................................................36
Tabel 4.3Use Case Kelola Promosi.......................................................................37
Tabel 4. 4Use Case Kelola Input transaksi............................................................38
Tabel 4. 5 Tabel Admin.........................................................................................46
Tabel 4. 6Tabel Menu............................................................................................47
Tabel 4. 7Tabel Transaksi......................................................................................48
Tabel 4. 8Tabel Promosi........................................................................................48
Tabel 4. 9User........................................................................................................49
Tabel 5.1 Pengujian Blackbox................................................................................73
Tabel 5.2 Pengujian Blackbox (Lanjutan)..............................................................74
Tabel 5.3 Pengujian Blackbox................................................................................74
Tabel 5.4 Pengujian Blackbox (Lanjutan)..............................................................75

x
DAFTAR

Gambar 1.1 Metode Waterfall (Pressman, 2012)....................................................6


Gambar 2.1 Tempat Sepadan Coffee......................................................................10
Gambar 2. 2 TempatSepadanCoffee.......................................................................10
Gambar 2. 3 Lokasi SepadanCoffee.......................................................................10
Gambar 2.4 Struktur Organisasi Sepadan Coffee...................................................11
Gambar 3. 1Tampilan Application Builder Android Studio..................................19
Gambar 3. 2Tampilan Mysql.................................................................................20
Gambar 3. 3Notasi Grafik Alir (Pressman, 2012).................................................27
Gambar 3. 4(a) Diagram alir dan (b) grafik alir (Pressman, 2012)........................28
Gambar 4. 1Use Case Diagram.............................................................................33
Gambar 4. 2 Class Diagram...................................................................................39
Gambar 4.3 Activity DiagramKelola Menu...........................................................40
Gambar 4.4 Activity Diagram Kelola Transaksi admin.........................................41
Gambar 4.5 Activity Diagram Kelola Promosi......................................................41
Gambar 4.6 Activity Diagram Kelola input transaksi user....................................42
Gambar 4. 7Sequence Diagram kelola menu.........................................................44
Gambar 4. 8Sequence Diagram kelola transaksi...................................................44
Gambar 4. 9Sequence Diagram kelola promosi....................................................44
Gambar 4. 10Sequence Diagram kelola input transaksi user................................45
Gambar 4. 11 Rancangan Antarmuka Login..........................................................51
Gambar 4.12 Rancangan Antarmuka Daftar Akun..............................................51
Gambar 4. 13Rancangan Antarmuka Menu utama................................................52
Gambar 4. 14 Rancangan Antarmuka Kelola Menu..............................................52
Gambar 4. 15 Rancangan Antarmuka daftar menu................................................53
Gambar 4.16 Rancangan Antarmuka Kelola Transaksi pesanan...........................53
Gambar 4.17 Rancangn Antarmuka Menu Kelola Checkout pemesanan..............54
Gambar 4.18 Rancangan Antarmuka Menu Daftar Keranjang............................54
Gambar 4.19 Rancangan Antarmuka Menu Data Profil user...............................55
Gambar 4. 20 Rancangan Antarmuka Login..........................................................56

x
Gambar 4. 21 Rancangan Antarmuka Menu utama...............................................56
Gambar 4. 22 Rancangan Antarmuka Daftar Menu..............................................57
Gambar 4. 23 Rancangan Antarmuka Kelola Promosi..........................................57
Gambar 4. 24 Rancangan Antarmuka Kelola Transaksi........................................58
Gambar 4. 25 Rancangan Antarmuka Data Profil Admin.....................................58
Gambar 5. 1Form Menu Utama.............................................................................60
Gambar 5. 2Form register......................................................................................61
Gambar 5. 3Form menu utama user.......................................................................61
Gambar 5. 4Form kelola menu..............................................................................62
Gambar 5. 5Form input pesanan............................................................................63
Gambar 5. 6Form keranjang..................................................................................63
Gambar 5. 7Form checkout....................................................................................64
Gambar 5. 8Form Riwayat pemesanan..................................................................64
Gambar 5. 9Form data user....................................................................................65
Gambar 5. 10Form Menu Login............................................................................66
Gambar 5. 11Form menu utama............................................................................66
Gambar 5. 12Form Kelola Menu...........................................................................67
Gambar 5. 13Form input menu..............................................................................67
Gambar 5. 14Form Kelola Promosi.......................................................................68
Gambar 5. 15Form data profil admin.....................................................................69
Gambar 5.16 Flowgraph Menu Daftar Akun User................................................72

x
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pemanfaatan teknologi Smartphone pada berbagai aspek kini telah


dirasakan dampaknya, tanpa terkecuali sampai pada restoran-restoran
yang ingin memanfaatkan teknologi ini demi kepuasan pelanggan dan
keuntungan pihak restoran. Manusia pada umumnya menginginkan segala
sesuatu dapat dengan mudah dikerjakan, begitu pula dengan pelanggan
restoran ingin memesan menu dengan mudah dalam artian tidak rumit dan
tidak memakan waktu yang lama. Mudah dalam memesan menu yang
dimaksud adalah tanpa harus mengantri dan tanpa harus menunggu
pelayanan yang sibuk dengan pelanggan lainnya. Pelanggan restoran juga
dapat mengambil waktu dalam memesan pesanan yang sesuai kebutuhan
sehingga tidak terganggu dengan keberadaan pelayan yang sedang
menunggu pesanan tersebut. ( Joe Forman tompoh, 2016)
Sepadan Coffee adalah usaha yang bergerak dibidang kuliner yang
berlokasi diJl. Dr Kariadi No 473, Randusari,Kec Semarang Selatan, Kota
Semarang, Dengan slogan Beauty Cozy Friendly, Sepadan Coffee
menghadirkan suasana green cafe dalam penyajian berbagai macam menu
jenis kopi lokal,kopi interlokal.
Pada saat ini Sepadan Coffee masih menggunakan sistem
konvensional untuk pemesanan makanan atau minuman dimana pelayan
menggunakan pena dan kertas sebagai media untuk mencatat pesanan dari
pelanggan. Sistem pelayanan tersebut kurang efektif dan efisien seiring
dengan semakin ramainya pelanggan. Hal ini menimbulkan pelanggan
harus menunggu laporan ketersediaan menu dari pelayan dimana pelayan
masih harus konfirmasi ulang ke dapur untuk melaporkan pemesanan
menu dan mengecek ketersediaan menu.

1
2

Kemudian pada bagian pantri masih belum tertata rapi terkait


hal pengelolaan antrian pemesanan makanan, sehingga menyulitkan
dalam memprosespesananyangakan dibuat.Selainituproseslaporan
keuanganharian maupun bulanan masih dilakukan dengan cara
konvensional sehingga terjadi banyak kesalahan dan rangkapnya data,
sulitnya mencari dan menyimpan data yang jumlahnya semakin banyak,
dan juga sering terjadinya keterlambatan untuk laporan pertanggung
jawaban padaatasan.
Permasalahan diatas dapat dicapai dengan menerapkan suatu
sistemyang dapat mengubah metode kerja pelayanan dalam pemesanan
menu makanan dengan menggunakan perangkat berbasis mobile.
Sehingga ada banyak platform yang tersedia untuk perangkat mobilebase,
platform Android yang terpilih untuk diterapkan pada aplikasi pemesanan
menu kopi di Sepadan Coffee ini. Serta adanya dukungan dari data bahwa
Android menjadi platform yang paling cepat berkembang dan banyak
dipergunakan. Berdasarkan hal yang telah dikemukakan diatas, maka
penulis akan membangunan aplikasi pemesanan E-menu di Sepadan
Coffee dengan memanfaatkan teknologi mobilebase sebagai perangkat
yang digunakan oleh user untuk pelayan dalam melakukan proses
pemesanan menu makanan dan minuman.Sistem informasi menu
pemesanan cafe berbasis android saling terintegrasi dengan bagian kasir
dan pantri untuk mempermudah dalam pengelolaan data pesanan,data
stok berbasis menu/porsi ,dan laporan harian/bulananpada proses bisnis di
Sepadan Coffee.Berdasarkan uraian masalah tersebut, maka penulis
menyusun judul tugas akhir “Aplikasi Menu Pemesanan pada Sepadan
Coffee Berbasis
Android”, aplikasi dari sistem ini diberi nama “Sepadan Coffee”.
3

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan


permasalahannya yaitu bagaimana membangun sistem aplikasi menu
pemesananpada Sepadan Coffeeberbasis android ?

1.3. Batasan Masalah

Agar lebih fokus dan tidak meluas dari pembahasan yang


dimaksud, maka penulis menetapkan batasan-batasan masalah sebagai
berikut:
1. Aplikasi berbasis android ini membahas pemesanan menu yang dapat
membantu karyawan dan pemilik kafe di Sepadan Coffee. dalam proses
pemesanan menu pengunjung dengan mudah dan cepat.
2. Aplikasi ini dapat digunakan oleh customer/pengunjung maupun
karyawan di Sepadan Coffee.
3. Pemesanan menu dapat dilakukan oleh pengguna yang sudah
mendownload aplikasi dan telah melakukan login.
4. Menggunakan software Android Studio.
5. Bahasa Pemrograman yang digunakan adalah Java.
6. Analisa perancangan sistem menggunakan UML (Unified Modelling
Language)
7. Menggunakan database MySQL
8. Model pengembangan sistem menggunakan waterfall

1.4. Tujuan Tugas Akhir

Penulisan tugas akhir ini memiliki tujuan untuk memberikan


kemudahan dari pemilik kafe Sepadan Coffee dalam mengelola pesanan
para pengunjung kafe.

1.5. Manfaat Tugas Akhir

Penulisan Tugas Akhir ini dapat memberikan beberapa manfaat sebagai


berikut:
4

1. Bagi Pengguna
Memberikan pengalaman kepada penulis untuk menerapkan dan
memperluas wawasan penerapan teori dan pengetahuan yang telah
diterima di dalam perkuliahan ke dalam lingkungan masyarakat.
2. Bagi Penulis
Mendapatkan informasi mengenai daftar menu di Sepadan Coffee,
mendapatkan informasi mengenai varian kopi dalam fitur Ensikopipedia,
serta mendapatkan kemudahan dalam memesan menu di Sepadan Coffee
dengan menggunakan aplikasi Sepadan Coffee.
3. Bagi Akademik
Dapat digunakan sebagai referensi bagi akademik yang tertarik pada
bidang masalah serupa yang nantinya dapat menciptakan aplikasi yang
lebih baik.
1.6. Metodologi Penelitian

Pengumpulan data merupakan langkah awal dalam sistem penulisan


laporan. Data yang terkumpul nantinya akan digunakan dalam pembahasan
laporan, oleh karena itu pengumpulan data harus dilakukan secara sistematis
dan terarah sehingga laporan yang disajikan dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya.

1.6.1. Jenis Data


Sumber data yang diperoleh dalam pembuatan Tugas Akhir ini
terbagi menjadi dua jenis, yaitu :
a. Data Primer
Data Primer adalah data-data yang diperoleh secara langsung
dari observasi dan wawancara dengan Andrew selaku pemilik kafe
Sepadan Coffee.
5

b. Data Sekunder
Data Sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak
langsung sebagai pendukung data primer. Yaitu, melalui studi
pustaka dan media perantara yang dicatat atau didapatkan oleh
pihaklain. Data sekunder ini dapat berupa buku, catatan, laporan
maupun arsip.
1.6.2. Metode Pengumpulan Data
a. Wawancara
Metode ini dilakukan melalui perbincangan atau tanya jawab
langsung dengan Ade selaku pemilik kafe Sepadan Coffee. Tujuan
dari wawancara adalah untuk memperoleh informasi yang
berkaitan dengan Tugas Akhir. Informasi yang diperoleh yaitu
informasi mengenai varian kopi, dan permasalahan yang dialami
oleh pemilik kafe Sepadan Coffee seperti penumpukan antrian
transaksi.
b. Studi Pustaka
Metode ini dilakukan dengan membaca referensi-referensi
atau literatur ilmiah berupa buku, karya tulis, ataupun hasil
pencarian melalui internet.
c. Observasi
Metode dengan cara melakukan pengamatan secara langsung
pada obyek yang akan menjadi pokok bahasan dalam Tugas Akhir
yaitu mengamati cara pemesanan menu yang ada di Sepadan
Coffee,serta informasi mengenai kafe, sebagai pertimbangan
pembuatan aplikasi.

1.6.3. Metode Pengembangan Sistem


Pada tahap pengembangan sistem ini penulis memakai metode air
terjun (Waterfall) seperti yang terlihat dalam gambar 1.1 berikut :
6

Gambar 1.1Metode Waterfall (Pressman, 2015)

a. Communication
Merupakan tahapan penetapan fitur, kendala dan tujuan
sistem melalui wawancara dengan Ade selaku pemilik kafe
SepadanCoffee. Hasil dari wawancara tersebut adalah inisialisasi
proyek, seperti menganalisis permasalahan yang dihadapi dan
mengumpulkan data-data yang diperlukan, serta membantu
mendefinisikan fitur dan fungsi software. Penulis juga
mengumpulkan data-data tambahan baik yang ada di jurnal, artikel,
maupun internet.
b. Planning
Dalam tahapan ini menjelaskan tentang estimasi tugas-tugas
teknis yang akan dilakukan, resiko-resiko yang dapat terjadi,
sumber daya yang diperlukan dalam membuat sistem, produk kerja
yang ingin dihasilkan, penjadwalan kerja yang akan dilaksanakan,
tracking proses pengerjaan sistem.
c. Modelling
Tahap ini adalah tahap perancangan dan permodelan
arsitektur sistem yang berfokus pada perancangan struktur data,
arsitektur software, tampilan interface, dan algoritma program.
Tujuannya untuk lebih memahami gambaran besar dari apa yang
akan dikerjakan.
d. Construction
Dalam tahapan ini, proses penerjemahan bentuk desain
menjadi kode atau bentuk/bahasa yang dapat dibaca oleh mesin.
Setelah pengkodean selesai, dilakukan pengujian terhadap sistem
7

dan juga kode yang sudah dibuat. Tujuannya untuk menemukan


kesalahan yang mungkin terjadi untuk nantinya diperbaiki.
Pengujian ini menggunakan whitebox dan blackbox.
e. Deployment
Tahapan ini merupakan tahapan implementasi sistem ke
admin dan user, pemeliharaan sistem secara berkala, perbaikan
sistem, evaluasi sistem, dan pengembangan sistem berdasarkan
umpan balik yang diberikan agar sistem dapat tetap berjalan dan
berkembang sesuai dengan fungsinya. Hasil dari tahapan ini sistem
akan di publikasi melalui Play Store.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Tugas Akhir ini dibagi menjadi enam bab, meliputi :

BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan tugas akhir, manfaat tugas
akhir, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan tugas
akhir.

BAB II TINJAUAN UMUM SEPADAN COFFEE


Dalam bab ini memuat tentang sejarah singkat perusahaan,
visi dan misi, dokumentasi Sepadan Coffee, struktur
organisasi.

BAB III LANDASAN TEORI


Dalam bab ini berisi tentang penjelasan teori dasar yang
berkaitan dengan penelitian yang dilakukan dan akan
digunakan dalam penyusunan laporan tugas akhir.

BAB IV PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN


SISTEM
8

Pada bab ini, penulis menjelaskan tentang perencanaan


tahapan desain perancangan aplikasi Sepadan Coffee berbasis
android.

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM


Dalam bab ini, terdiri dari implementasi sistem yang
sebelumnya telah direncanakan dan disusun berisi
implementasi dari aplikasi Sepadan Coffeeberbasis android.

BAB VI PENUTUP
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB II

TINJAUAN UMUM SEPADAN COFFEE

2.1. Sejarah Sepada Coffee

Sebelum terbentuknya Sepadan Coffee pada mulanya hanya menyediakan


tempat untuk minum kopi tradisional saja. Akan tetapi, karena perkembangan
dan kebutuhan pelanggan yang semakin lama semakin komplek dan tidak ada
habisnya, dengan melihat hal itu pemilik kafe berfikir menjadi peluang usaha.
Sepadan Coffee berdiri pada tanggal 28Agustus 2020 di Jl. Dr Kariadi No
473, Randusari, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang, dengan penanggung
jawab atas nama Ade selaku pemilik kafe Sepadan Coffee. Bangunannya
berdesain sederhana seperti rumahan dan di bagian bar berdesain tradisional
berdominan kayu, disamping itu di Sepadan Coffee memberikan fasilitas live
musik akustik setiap weekend dan koneksi wifi serta stop kontak yang cukup
banyak. Jam buka operasional Sepadan Coffee yaitu dari pukul 10.00 wib
sampai pukul 22.00 wib.

2.1.1. Visi
Menjadikan Sepadan Coffee sebagai restoran sederhana yang dapat
mencapai eksistensi puncak sebagai rumah kedua yang membuat pelanggan
tertarik untuk datang kembali.

2.1.2. Misi
Menyediakan tempat yang nyaman untuk berkumpul dan bersantai,
menyediakan makanan enak yang memiliki kualitas kepada pengunjung, dan
memberikan pelayanan yang baik dan unggul dalam penyajian.

9
1

2.2. Dokumentasi SepadanCoffee

Gambar 2.1Tempat Sepadan Coffee

Gambar 2. 2Tempat Sepadan Coffee

Gambar 2. 3Lokasi Sepadan Coffee


1

2.3. Struktur Organisasi

Pemilik Kafe

Barista/Koki Kasir Waiter

Gambar 2.4Struktur Organisasi Sepadan Coffee

2.4. Tugas Dan Fungsi

1. Pemilik Kafe
Tugas dan tanggung jawab :

a) Membuat rancangan/rencana kerja dan target penjualan.


b) Melakukan evaluasi terhadap operasional kedai kopi.
c) Pembuat keputusan di kedai kopi.

2. Barista/Koki
Tugas dan tanggung jawab :

a) Membuat seduhan / hidangan yang dipesan pelanggan.


b) Mengontrol kualitas bahan baku.
c) Melakukan riset inovasi produk serta kebutuhan selera konsumen.
1

3. Kasir
Tugas dan tanggung jawab :

a) Melakukan transaksi penjualan.


b) Menjaga kebersihan area kasir.
c) Bertanggung jawab atas jumlah pendapatan dengan produk yang
terjual.

4. Waiter
Tugas dan tanggung jawab :

a) Memberikan pelayanan yang memuaskan pelanggan.


b) Menjaga kebersihan dan kerapian kedai kopi demi kepuasan
pelanggan.
c) Mampu mengatasi setiap keluhan pelanggan.
d) Mengantarkan seduhan / hidangan kepada pelanggan.
BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Aplikasi
Menurut Nazrudin Safaat H (2015), Perangkat lunak aplikasi adalah
suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan
komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan
pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata,
lembar kerja, dan pemutar media. Beberapa aplikasi yang digabung
bersama menjadi suatu paket kadang disebut sebagai suatu paket atau suite
aplikasi (application suite). Contonya adalah Microsoft Office dan Open
Office.org, yang menggabungkan suatu aplikasi pengolah kata, lembar
kerja, serta beberapa aplikasi lainnya. Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket
biasanya memiliki antarmuka pengguna yang memiliki kesamaan sehingga
memudahkan pengguna untuk mempelajari dan menggunakan setiap
aplikasi.
Aplikasi menurut Dhanta dikutip dari Sanjaya (2015) adalah
software yang dibuat oleh suatu perusahaan komputer untuk mengerjakan
tugas-tugas tertentu, misalnya Microsoft Word, Microsoft Excel. Aplikasi
berasal dari kata application yang artinya penerapan lamaran penggunaan.
Aplikasi merupakan penerapan, menyimpan sesuatu hal, data,
permasalahan, pekerjaan kedalam suatu sarana atau media yang dapat
digunakan untuk menerapkan atau mengmplementasikan hal atau
permasalahan yang ada sehingga berubah menjadi suatu bentuk yang baru
tanpa menghilangkan nilai-nilai dasar dari hal data, permasalahan, dan
pekerjaan itu sendiri. Jadi aplikasi merupakan sebuah transformasi dari
sebuah permasalahan atau pekerjaan berupa hal yang sulit difahami
menjadi lebih sederhana, mudah dan dapat dimengerti oleh pengguna.
Sehingga dengan adanya aplikasi, sebuah permasalahan akan terbantu
lebih cepat dan tepat. Aplikasi memiliki banyak jenis. Diantaranya aplikasi
desktop yang beroperasi secara offline

13
1

dan aplikasi web yang beroperasi secara online. Aplikasi web merupakan
sebuah aplikasi yang mengunakan teknologi browser untuk menjalankan
aplikasi dan diakses melalui jaringan komputer. Sedangkan aplikasi web
adalah sebuah program yang disimpan di server dan dikirim melalui
internet dan diakses melalui antarmuka browser. Dari pengertian diatas
dapat disimpulkan aplikasi web merupakan aplikasi yang diakses
mengunakan web berowser melalui jaringan internet atau intranet. Aplikasi
web juga merupakan suatu perangkat lunak komputer yang dikodekan
dalam bahasa pemrograman yang mendukung perangkat lunak berbasis
web seperti HTML, JavaScript, CSS, Ruby, Python, PHP, Java dan bahasa
pemrograman lainnya.
3.2 Kopi
Kopi merupakan salah satu jenis tanaman perkebunan yang sudah lama
dibudidayakan dan memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Konsumsi
kopi dunia mencapai 70% berasal dari spesies kopi arabika dan 26% berasal
dari spesies kopi robusta. Kopi berasal dari Afrika, yaitu daerah pegunungan
di Etopia. Namun, kopi baru dikenal oleh masyarakat dunia setelah tanaman
tersebut dikembangkan di luar daerah asalnya, yaitu Yaman di bagian selatan
Arab, melalui para saudagar Arab (Rahardjo, 2012). Kopi dapat digolongkan
sebagai minuman psikostimulant yang akan menyebabkan orang tetap terjaga,
mengurangi kelelahan, dan memberikan efek fisiologis berupa peningkatan
energi.

a. Jenis-Jenis Kopi

Jenis-jenis kopi berdasarkan pengolahannya terdiri dari:

1. Kopi Bubuk

Pengolahan kopi bubuk hanya ada tiga tahapan yaitu: penyangraian


(roasting), penggilingan (grinding) dan pengemasan. Penyangraian sangat
menentukan warna dan cita rasa produk kopi yang akan dikonsumsi sedangkan
penggilingan yaitu menghaluskan partikel kopi sehingga dihasilkan kopi coarse
1

(bubuk kasar), medium (bubuk sedang), fine (bubuk halus), very fine (bubuk
amat halus). Pilihan kasar halusnya bubuk kopi berkaitan dengan cara
menyeduh kopi yang digemari oleh masyarakat. Kopi bubuk yang langsung
diseduh dengan air panas akan meninggalkan ampas di dasar cangkir. Kopi
bubuk4 5 mempunyai kandungan kafein sebesar 115 mg per 10 gram kopi (± 1-
2 sendok makan) dalam 150 ml air.

2. Kopi Instan

Kopi instan dibuat dari ekstrak kopi dari proses penyangraian. Kopi
sangrai yang masih melalui tahapan: ekstraksi, drying (pengeringan) dan
pengemasan. Kopi yang telah digiling, diekstrak dengan menggunakan
tekanan tertentu dan alat pengekstrak. Ekstraksi bertujuan untuk memisahkan
kopi dari ampasnya. Proses drying bertujuan untuk menambah daya larut kopi
terhadap air, sehingga kopi instan tidak meninggalkan endapan saat diseduh
dengan air. Kopi instan mempunyai kandungan kafein sebesar 69-98 mg per
sachet kopi dalam 150 ml air.

3. Senyawa Kafein pada Kopi

a. Sifat dan Struktur Kimia Kafein


Kafein adalah suatu senyawa kimia yang banyak terdapat dalam
minuman seperti kopi, teh, soft drink dan makanan seperti chocolate. Kafein
merupakan alkaloid dengan rumus senyawa kimia C8H10N4O2, dan rumus
bangun 1,3,7 trimethylxanthine. Kafein berbentuk kristal panjang, berwarna
putih seperti sutra dan memiliki rasa pahit. kafein berfungsi sebagai unsur
rasa dan aroma. Kadar kafein pada kopi dipengaruhi oleh tempat tumbuh dan
cara penyajian kopi.
b. Mekanisme Kafein di dalam Tubuh
Kopi yang masuk kedalam tubuh akan didistribusikan ke seluruh tubuh
oleh aliran darah dari traktus gastro intestinal dalam waktu sekitar 5-15 menit.
6 Absorpsi kafein dalam saluran pencernaan mencapai kadar 99% kemudian
akan mencapai puncak di aliran darah dalam waktu 45 – 60 menit. Kafein
1

sangat efektif bekerja dalam tubuh sehingga memberikan efek yang


bermacam- macam bagi tubuh. Salah satunya efek diuretik, peminum kopi
awal akan mengalami efek diuretik. Efek diuretik akan berkurang pada
peminum kopi habitual yang mengkonsumsi beberapa cangkir kopi sehari.
Kafein dapat mengurangi penyerapan kembali kalsium di dalam ginjal,
sehingga kalsium keluar bersama urin. Satu cangkir kopi menyebabkan
pelepasan 6 mg kalsium di dalam urin. Penurunan absorpsi kalsium di ginjal
dalam jangka panjang menyebabkan hipokalsemia. Batas aman konsumsi
kafein tidak lebih dari 300 mg atau setara dengan tiga cangkir kopi sehari.
Konsumsi kafein secara berlebihan mengakibatkan gejala pusing, gangguan
tidur, dan meningkatkan sekresi gaster karena senyawa asam di dalam kafein.

3.3 Makanan
Makanan sehat adalah dengan meramu berbagai jenis makanan yang
seimbang, sehingga terpenuhi seluruh kebutuhan gizi bagi tubuh dan
mampu dirasakan secara fisik dan mental (Prasetyono, 2011).
Makanan dapat juga terkontaminasi oleh mikroba. Beberapa mikroba
pembuat racun baik exotoxin maupun endotoxin, adalah yang tergolong
Salmonella, Staphylococcus, Clostridium, Bacillus cocovenans, Bacillus
cereus, dan lain-lainnya. Di Indonesia, dimana sanitasi makanan masih
sangat rawan, keracunan akibat mikroba yang menimbulkan gejala
gastero- intestinal ( GI ) masih sering didapat. (Soemirat,2011)

3.4 Pengertian Android

Android merupakan sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile


berbasis linux yang mencangkup sistem operasi, middleware, dan aplikasi
(Safaat, 2015). Didalam dunia komputer, sistem operasi yang banyak
dipakai adalah Windows, Mac, dan Linux (Alfa S, dan Eva Maulina A,
2016).
1

3.5 Pemesanan
Pemesanan adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh konsumen
sebelum membeli. (Rahman, Fauzi, dan santoso 2015 ).
Pemesanan merupakan kegiatan mendiskripsikan item informasi
yang jelas, mencakup identifikasi pemesanan, apa yang dipesan, dan
berapa jumlahnya. ( Ananda Ayu Hapsari, Endang Lestariningsih 2012).
3.6 Java
Menurut Abdul Kadir (2012), Java adalah bahasa pemrograman
yang terkenal. Java banyak digunakan untuk membangun program, dirilis
pertama kali pada tahun 1995 oleh Sun Microsystems. Penciptanya adalah
James Gosling.
Java berorientasi pada objek. Pemrograman berorientasi objek
(object oriented programming atau OOP) adalah suatu pendekatan yang
memungkinkan suatu kode yang digunakan untuk menyusun program
menjadi lebih mudah untuk digunakan kembali (istilah aslinya reusability),
lebih handal, dan lebih mudah dipahami. Salah satu fitur OOP adalah
pewarisan. Fitur inilah yang membuat suatu kode yang telah ditulis dalam
bentuk kelas sangat mudah untuk diwariskan ke kelas lain guna
mendukung sifat reusable.
Dalam terminologi OOP, kelas adalah suatu cetakan untuk
membentuk objek. Sebagai contoh, Java menyediakan kelas bernama
String. Dengan menggunakan kelas tersebut, objek (atau terkadang disebut
instan kelas) yang berisi nama orang serta objek yang berisi alamat orang
bisa dibentuk.

3.7 Android Studio

a. Pengertian Android Studio


Menurut Alfa S, dan Eva Maulina A (2016), Android studio
adalah Integrated Development Environment (IDE) untuk membangun
aplikasi Android, berdasarkan IntelliJ IDEA. IntelliJ IDEA sendiri
adalah Java Integrated Development Environment yang
dikembangkan
1

oleh JetBrains, untuk mengembangkan perangkat lunak komputer.


Intellij IDEA berfungsi untuk membantu dalam pembuatan coding
baik dari segi navigasi, penyokong produktivitas, hingga kode editor
yang cerdas.
b. Kelebihan Android Studio
Menurut (Alfa S, dan Eva Maulina A, 2016) kelebihan dari
android studio adalah sebagai berikut:
1. Iterasi peng-codingan dilakukan dengan cepat. Android
studio didasarkan pada IntelliJ IDEA yang memberikan
kemungkinan tercepat dalam melakukan coding dan
runningworkflow.
2. Konfigurasi pembangunan tanpa batas. Struktur proyek
android studio dan pembangunannya yang berbasis Gradle
memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan untuk
menghasilkan APK untuk semua jenis device.
3. Meng-coding dengan percaya diri dengan fitur yang ada
pada android studio sehingga dapat membuat kode terbaik.
4. Membuat aplikasi yang kaya dan terkoneksi. Android studio
mengetahui bahwa tidak seluruh kode ditulis dalam bahasa
java dan tidak semua kode dapat berjalan pada device
pengguna.
5. Menghilangkan tugas yang melelahkan. Android studio
menyediakan alat GUI yang mempermudah perancangan
tampilan aplikasi.
1

Gambar 3. 1Tampilan Application Builder Android Studio

3.8 Pengertian MySQL

Menurut Abdul Kadir (2013), mysql adalah nama database server.


Databaseserver adalah server yang berfungsi untuk menangani database.
Database adalah suatu pengorganisasian data dengan tujuan memudahkan
penyimpanan dan pengaksesan data. Ulf Micheal Widenius adalah penemu
awal versi pertama MySQL yang kemudian pengembangan selanjutnya
dilakukan oleh perusahaan MySQL AB. MySQL AB yang merupakan
sebuah perusahaan komersial yang didirikan oleh para pengembang
MySQL. MySQL sudah digunakan lebih dari 11 millar instalasi saat ini.
2

Gambar 3. 2Tampilan Mysql

3.9 Alat Bantu Perancangan Sistem


3.9.1 Unified Modelling Language (UML)
UML (Unified Modeling Languge) adalah sebuah standarisasi
bahasa pemodelan untuk pembangunan perangkat lunak yang
dibangun dengan menggunakan teknik pemrograman berorientasi
objek (Rosa dan Shalahuddin, 2014).
UML merupakan bahasa pemodelan yang menggunakan konsep
berorientasi objek. UML menyediakan notasi-notasi yang membantu
memodelkan system dari barbagai perspektif, UML tidak hanya
digunakan dalam pemodelan perangkat lunak, namun hampir dalam
semua bidang yang membutuhkan pemodelan.
3.9.2. Diagram yang terdapat di UML

a. Use Case Diagram

Usecase diagram atau diagram usecase merupakan pemodelan


untuk kelakuan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat.
Usecase mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih
aktor dengan sisten informasi yang akan dibuat.
Berikut simbol yang digunakan dalam Use Case Diagram :
2

Tabel 3. 1Simbol-simbol dalam Use Case Diagram (Rosa A.S dan M.


Shalahuddin, 2014)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Orang, proses, atau sistem lain yang


berinteraksi dengan sistem

Aktor/Actor informasi yang akan dibuat, jadi


walaupun simbol dari aktor adalah
gambar orang, tapi aktor belum
tentu merupakan orang.
Fungsionalitas yang disediakan
Use case sistem sebagai unit-unit yang saling
bertukar pesan antar unit atau aktor
Komunikasi antara aktor dan use
Asosiasi/
case yang berpartisipasi pada use
Association case atau use case memiliki
interaksi dengan aktor.
Memungkinkan satu use case
Include menggunakan fungsionalitas yang
disediakan oleh usecase lainnya.

Memungkinkan suatu use case


Extend secara optional menggunakan
fungsionalitas oleh usecase lainnya.
2

Hubungan generalisasi dan


spesialisasi (umum khusus) antara
Generalisasi/
dua buah use case dimana fungsi
Generalization yang satu adalah fungsi yang lebih
umum dari lainnya.

b. Activity Diagram

Diagram aktivitas atau activitydiagram menggambarkan


workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau
proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Diagram
aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang
dilakukan aktor
Berikut simbol yang digunakan dalam Activity diagram:

Tabel 3. 2Simbol-simbol dalam Activity Diagram (Rosa A.S dan M. Shalahuddin,


2014)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Status awal Titik awal atau permulaan

Status Akhir Titik akhir atau akhir dari aktivitas


2

Aktivitas Activity atau aktivitas yang dilakukan


oleh actor

Percabangan/ Pilihan untuk mengambil keputusan

Decision

Penggabungan/ Asosiasi penggabungan dimana lebih


dari satu aktivitas digabungkan
Join
menjadi satu.

Memisahkan organisasi bisnis yang


bertanggung jawab terhadap aktivitas
Swimlane
yang terjadi.

c. Sequence Diagram

Menurut Sholiq (2012), sequence diagram biasa digunakan


untuk menggambarkan scenario atau rangkaian langkah-langkah
yang dilakukan sebagai respon dari sebuah event untuk
menghasilkan sebuah output tertentu. Diawali dari apa yang
mentrigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang
terjadi secara internal dan output apa yang dihasikan.
2

Tabel 3. 3Simbol-simbol dalam Sequence Diagram (Sholiq, 2012)

SIMBOL NAMA KETERANGAN


Orang, proses, atau sistem lain
yang berinteraksi dengan sistem
Aktor/Actor
informasi yang akan dibuat di
luar sistem informasi yang akan
dibuat itu sendiri, jadi walaupun
simbol dari aktor adalah gambar
orang, tapi aktor belum tentu
merupakan orang

Garis Menyatakan kehidupan suatu


Hidup / objek
Lifeline

Pemodelan bagian dari sistem


yang bergantung pada pihak lain
Boundary
disekitarnya dan merupakan
pembatas sistem dengan dunia
luar..

Permodelan“perilaku mengatur”

Control khusus untuk satu atau beberapa


use case saja.
Permodelan informasi yang
Entity
harus disimpan oleh sistem yang
memperlihatkan struktur data
dari suatu sistem.
2

Menyatakan bahwa suatu objek


Message
mengirimkandata / masukan /
informasi ke objek lainnya, arah
panah mengarah pada objek
yang dikirimi.

d. Class Diag
Diagram kelas atau classdiagram menggambarkan struktur
sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk
membangun sistem. Kelas memiliki apa saja yang disebut atribut
dan metode atau operasi.
a. Atribut merupakan variable-variabel yang dimiliki oleh suatu
kelas.
b. Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh
suatu kelas.
Tabel 3. 4Simbol-simbol dalam Class Diagram (Rosa A.S dan M. Shalahuddin,
2014)

SIMBOL NAMA KETERANGAN


Kelas pada struktur sistem.

Kelas/Class

Asosiasi/ Relasi antarkelas dengan


makna umum, asosiasi
Association
biasanya juga disertai
dengan multiplicity.

Relasi antar kelas dengan


Directed
makna kelas yang satu
Association
2

digunakan oleh kelas yang


lain, asosiasi biasanya juga
disertai dengan
multiplicity.
Generalisasi Relasi antarkelas dengan
makna generalisasi
spesialisasi (umum
khusus).
Kebergantungan/ Relasi antarkelas dengan
Dependency makna kebergantungan
antar kelas.
Agregasi/ Relasi antarkelas dengan
makna semua-bagian
Aggregation
(whole-part).

3.10 Pengujian Sistem


Pengujian adalah satu set aktifitas yang direncanakan dan
sistematis untuk menguji atau mengevaluasi kebenaran yang diinginkan.
(Rosa dan Shalahudin, 2014)
Pengujian untuk validasi memiliki beberapa pendekatan sebagai
berikut :

a. Black-Box Testing (Pengujian Kotak Hitam)


Yaitu menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa
menguji desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan untuk
mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari
perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan (Rosa dan
Shalahudin, 2014). Kasus uji yang dibuat untuk melakukan pengujian
kotak hitam harus dibuat dengan kasus benar dan kasus salah, misalkan
untuk kasus proses login maka kasus uji yang dibuat adalah :
2

1. Jika user memasukkan nama pemakai (Username) dan kata sandi


(Password) yang benar.
2. Jika user memasukkan nama pemakai (Username) dan kata sandi
(Password) yang salah, misalnya nama pemakai benar tapi kata
sandi salah, atau sebaliknya, atau keduanya salah. (Rosa, 2013)

b. White Box Testing


Pengujian white-box yaitu menguji perangkat lunak dari segi desain
dan kode program apakah mampu menghasilkan fungsi-fungsi, masukkan,
dan keluaran yang sesuai dengan spesifikasi kebutuhan (Rosa A.S dan M.
Shalahudin, 2014).
Menurut Pressman (2012), ada beberapa teknik pengujian kotak putih,
salah satunya adalah pengujian jalur dasar (basis path testing). Metode ini
memungkinkan perancang test case untuk menurunkan ukuan kompleksitas
logis dari suatu rancangan prosedural dan menggunakan ukuran ini sebagai
pedoman untuk menentukan rangkaian dasar jalur eksekusi.

a) Notasi Grafik Alir


Sebuah notasi sederhana untuk merepresentasi aliran kontrol yang
disebut grafik alir atau grafik program. Grafik alir (flow graph)
menggambarkan arus kontrol logis dengan menggunakan notasi yang
diilustrasikan pada Gambar 2.4 berikut:

Gambar 3. 3Notasi Grafik Alir (Pressman, 2012)


2

Gambar 3. 4(a) Diagram alir dan (b) grafik alir (Pressman, 2012)

Pada Gambar 2.5(a) Diagram alir digunakan untuk menggambarkan


struktur pengendalian program. Gambar 2.5(b) memetakan diagram alir ke
dalam grafik alir yang sesuai. Mengacu pada Gambar 2.5(b), setiap lingkaran
disebut simpul (node) grafik alir. Panah pada grafik alir disebut edge atau link
, merupakan aliran kendali dan analog dengan panah diagram alir. Sebuah
edge harus berhenti pada sebuah node, bahkan jika node tidak mewakili
pernyataan- pernyataan prosedural. Area yang dibatasi oleh edge dan node
disebut region.

b) Jalur Program Independen


Jalur independen adalah setiap jalur yang melalui program yang
memperkenalkan setidaknya satu kumpulan pernyataan-pernyataan
pemrosesan atau kondisi baru. Jika dikatakan dalam grafik alir, jalur
independen harus bergerak sepanjang setidaknya satu edge yang belum
dilintasi sebelum jalur tersebut didefinisikan. Misalnya satu set jalur
independen untuk grafik alir diilustrasikan pada Gambar 2.5(b) adalah:
Path 1: 1-11
Path 2: 1-2-3-4-5-10-1-11
Path 3: 1-2-3-6-8-9-10-1-11
Path 4: 1-2-3-6-7-9-10-1-11
Jalur 1 hingga 4 merupakan basis set. Kita dapat mengetahui banyaknya
jalur yang dapat dicari menggunakan perhitungan kompleksitas siklomatik,
2

yaitu matrik perangkat lunak yang menyediakan ukuran kuantitatif dari


kompleksitas logis suatu program.
Kompleksitas siklomatik dilandaskan pada teori Graph, dan
menyediakan metrik perangkat lunak. Kompleksitas dihitung dalam salah satu
dari tiga cara berikut:
a) Jumlah daerah-daerah grafik alir yang berhubungan dengan kompleksitas
siklomatik.
b) Kompleksitas siklomatik V(G) untuk grafik alir G didefinisikan sebagai V(G)
= E-N+2, dimana E adalah jumlah edge grafik alir dan N adalah jumlah node
grafik alir.
c) Kompleksitas siklomatik V(G) untuk grafik alir G juga dapat didefinisikan
sebagai V(G) = P+1, dimana P adalah jumlah node predikat yang terdapat
pada grafik alir G.
Misalkan untuk grafik alir pada Gambar 2.5(b), kompleksitas siklomatik
dapat dihitung menggunakan algoritma-algoritma berikut:
a) Grafik alir memiliki 4 region.
b) V(G) = 11tepi - 9node +2 = 4
c) V(G) = 3 node predikat +1= 4

Oleh karena itu, kompleksitas siklometik dari grafik alir pada Gambar
2.5(b) adalah 4.
BAB IV

PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN SISTEM

Dalam pembahasan ini, berisi tentang perencanaan dan analisa


perancangan sistem yang bertujuan untuk mengetahui alur atau jalannya sistem
yang dibuat dan mengetahui gambaran dari sistem.

4.1. Perencanaan

Dalam melaksanakan perencanaan penulis menganalisa apa yang


dibutuhkan untuk membangun sistem ini, yaitu sebuah sistem yang dapat
membantu dalam membangun sistem pemesanan menu yang menjelaskan
tentang menu yang ada di Sepadan Coffee. Tampilan sistem ini akan dirancang
agar lebih mudah dioperasikan oleh pengguna.

4.2. Analisa Sistem

Pada tahap analisa, hal yang dilakukan adalah mengevaluasi


permasalahan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikan.

Dalam membangun sebuah sistem berbasis android membutuhkan


perencanaan yang matang dan tindakan yang efektif serta efisien agar tidak
terjadi kesalahan sistem. Perencanaan sistem merupakan langkah awal dalam
proses membangun sebuah sistem, karena pada tahap ini akan ditentukan
sistem yang akan dibangun sehingga dapat berfungsi secara maksimal.
Hasilnya akan dijadikan sebagai acuan untuk mengidentifikasi kebutuhan apa
saja yang diperlukan baik itu kebutuhan user maupun kebutuhan sistem.

Dalam hal ini penulis berencana akan membangun sistem pemesanan


menu pada Sepadan Coffee berbasis android. Setelah sistem pemesanan menu
ini dibangun akan diimplementasikan guna mempermudah Sepadan Coffee

30
3

dalam mengakses pemesanan menu melalui android.

4.2.1. Analisa Kebutuhan Sistem


a. Analisa Kebutuhan Hardware
Spesifikasi hardware yang dibutuhkan sistem baru ini adalah :

1. Processor Intel Core i3 1.80 GHz


2. Memory 8 GB RAM
3. Hardisk berkapasitas 500 GB
Monitor
Keyboard
Mouse
Smartphoneandroid 4.4.2 (Kitkat)

Analisa Kebutuhan Software


Adapun beberapa software yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :
Sistem Operasi Microsoft Windows 10 sistem baru ini
Rational Rose Enterprise 2002
Android Studio
Android SDK Manager
Java Develompment Kit (JDK)
MySQL Database

4.2.2. Analisa Kebutuhan User (Brainware)


Adapun kebutuhan pengguna yang harus ada pada aplikasi
Pemesanan Menu pada Sepadan Coffee ini yaitu :

a. Aplikasi ini ditunjukan kepada pengunjung di Sepadan Coffee,


yang bertujuan agar lebih mudah saat memesan menu.
3

b. Kasir dapat mengelola daftar menu, mengelola transaksi,


melihat pemesanan menu dan dapat menghubungi pemesan
yang ada disistem dengan mudah.
c. Untuk dapat menggunakan aplikasi Sepadan Coffee bagi
pengunjung dibutuhkan perangkat mobile smartphone android
dengan OS android minimal 4.4.2 (Kitkat).

4.2.3. Analisa Kebutuhan Fungsional


Tahap ini digunakan untuk melakukan proses identifikasi
fungsi apa yang seharusnya dikerjakan oleh sistem.

1. Kasir
a. Mengelola daftar menu
Kasir dapat mengelola daftar data menu pada aplikasi

b. Mengelolatransaksi
Kasirdapatmengelolatransaksi menu yang terdapat pada
aplikasi

c. Mengelola pesanan menu


Kasir dapat menghubungi pemesan untuk mengkonfirmasi
pesanan daftar menu yang dipesan

d. Mengelola reservasi
Kasir dapat mengelola reservasi kepada pemesan untuk
memesan tempat pada restoran

4.3. Perancangan Sistem

Perancangan sistem merupakan gambaran tentang sistem. Pada


perancangan aplikasi ini menggunakan Unified Modeling Language (UML).
Berikut penjelasan perancangan sistemnya.
3

4.3.1. Use Case Diagram


Menggambarkan user dan admin sebagai aktor dalam
menjalankan kegiatan sistem. aktor dapat menggunakan sistem
langsung menggunakan smartphone android.

Gambar 4. 1Use Case Diagram

Skenario Diagram
Admin
SkenarioUse Case Kelola Menu Nama Use Case:Kelola Menu

Aktor : Admin

Kondisi Awal : Admin berhasil masuk ke menu beranda

Kondisi Akhir : Admin berhasil memesan daftar menu

Tujuan : Untuk memesan daftar menu

Deskripsi : Admin berhasil menyimpan daftar menu di


pesanan
3

Tabel 4. 1Use CaseKelola Menu

Admin Sistem
1a. Memilih menu makanan
pada form beranda
1b. Menampilkan daftar menu
makanan
1c. Pilih menu makanan yang
akan dipesan lalu pilih menu
masukan ke pesanan
1d. Menampilkan menu
makanan yang dipesan ke form
pesananku
1e. Memilih tombol tambah
1f. Sistem menampilkan form
tambah reservasi
1g.Menginputkan data
reservasi
1h. Menekan tombol simpan
1i. Sistem berhasil menyimpan
data
3

Alternatif Edit
2a. Pilih tombol reservasi
2b. Sistem mencari data seluruh
reservasi dan menampilkan daftar
reservasi
2c. Memilih reservasi yang akan
diubah
2d. Menampilkan data hadiah yang
dipilih
2e. Pilih tombol edit
2f. Menampilkan form edit data
2g. Mengubah data reservasi
2h. Menekan tombol Simpan
2i. Sistem menyimpan data dan
menampilkan pesan “Berhasil
mengubah data reservasi”
Alternatif Hapus
3a. Pilih tombol reservasi
3b. Sistem mencari data seluruh
reservasi dan menampilkan daftar
reservasi
3c Memilih reservasi yang akan
dihapus
3d. Menampilkan data reservasi yang
dipilih
3e. Menekan tombol hapus
3f. Sistem menghapus data dan
menampilkan pesan “Berhasil
menghapus reservasi
3

b) Skenario Use Case Kelola Transaksi


Nama Use Case : Kelola Transaksi Admin

Aktor : Admin

Kondisi Awal : Admin berhasil masuk menu beranda

Kondisi Akhir : Admin berhasil melakukan transaksi

Tujuan : Untuk mengelola transaksi

Deskripsi : Admin dapat melihat hasil transaksi

Tabel 4.2Use CaseTransaksi

Aktor Sistem

1. Memilih menu admin


pada form beranda
2. Menampilkan form transaksi
admin
3. Memilih menu yang ingin
dipesan
4. Menampilkan data pesanan
yang dipilih

5. Menyimpan data
pesanan
6. Data pesanan berhasil
disimpan
3

c) Skenario Use Case Kelola Promosi


Nama Use Case : Kelola Promosi

Aktor : Admin

Kondisi Awal : Kasir berhasil masuk ke menu beranda

Kondisi Akhir : Admin berhasil menampilkan menu

promosi Tujuan : Untuk melihat menu promosi

Deskripsi : Kasir berhasil menampilkan promosi di


menu utama

Tabel 4.3Use CaseKelola Promosi

Aktor Sistem

Alternatif 1 (Pesan Makanan)

1a. Memilih menu kelola


promosi pada form
beranda

1b. Menampilkan form promosi

1c. Pilih tambah promosi

1d. Menampilkan form tambah


promosi

1e. pilih simpan

1f. promosi berhasil disimpan


3

2. User
d) Skenario Use Case Kelola Input transaksi
Nama Use Case : Kelola Input transaksi

Aktor : User

Kondisi Awal : User berhasil masuk ke menu beranda

Kondisi Akhir : User berhasil menampilkan input pesanan

Tujuan : Untuk menginputkan transaksi pesanan

Deskripsi : User berhasil menampilkan transaksi


pesanan

Tabel 4. 4Use Case Kelola Input transaksi

Admin Sistem

1a. Memilih menu makanan pada form


beranda

1b. Menampilkan daftar menu


makanan

1c. Pilih menu makanan yang akan


dipesan lalu pilih menu masukan ke
pesanan

1d. Menampilkan menu makanan yang


dipesan ke form pesananku
3

Alternatif 2 (Pesan Minuman)

2a. Memilih menu minuman pada


form beranda

2b. Menampilkan daftar menu


minuman

2c. Pilih menu minuman yang akan


dipesan lalu pilih menu masukan ke
pesanan

2d. Menampilkan menu minuman


yang dipesan ke form keranjang

4.3.3. Class Diagram

Gambar 4. 2Class Diagram


4

4.3.4. Activity Diagram


1. Admin
a) Activity Diagram kelola menu

kasir sistem

mulai

memilih kelola menu menampilkan form kel...

pilih tambah menu pilih daftar menu menampilkan form menu

menampilkan form tambah menu

input data menu dan pilih simpan

Edit Hapus

edit menu dan pilih update pilih hapus menu


hapus data

edit data

simpan data

selesai

Gambar 4.3Activity DiagramKelola Menu


4

b) Activity Diagram Kelola Transaksi Admin

Kasir Sistem

mulai

Memilih form transaksi kasir menampilkan form transaksi kasir

pilih pesan yang diinginkan menampilkan detail pemesanan

memilih tombol simpan menyimpan transaksi

selesai

Gambar 4.4Activity DiagramKelola Transaksi admin

c) Activity Diagram Kelola Promosi

Gambar 4.5Activity DiagramKelola Promosi


4

d) Activity Diagram Kelola input transaksiuser

user sistem

mulai

menampilkan daftar menu minuman

pesan makanan pesan minuman menampilkan daftar


menu makanan

memilih menu makanan memilih menu minuman

pilih makanan dan memilih menu masukkan ke pesanan

pilih minuman dan memilih menu masukkan ke pesanan

menampilkan menu minuman di pesananku

menampilkan menu makanan di pesananku

selesai

Gambar 4.6Activity Diagram Kelola input transaksiuser


4

4.3.5. Sequence Diagram


1. Kasir
a) Sequence Diagram Kelola menu

: Kasir Menu form form form form control tabel

1: pilih form kelola menu()

2: menampilkan form kelola menu()

3: mencari data seluruh kelola menu()

4: mencari data()

5: data dicari

6: valid()

7: menampilkan form kelola menu dan menampilkan seluruh data()

8: pilih tombol tambah kelola menu()

9: tampil form tambah kelola menu()

10: isi data form kelola menu

11: pilih tombol simpan()

12: simpan data()

13: simpan data()

14: data disimpan()

15: valid()

16: menampilkan pesan"berhasil menambahkan"()

17: pilih form kelola menu yg diedit()

18: tampil kelola menu yg dipilih()

19: pilih tombol edit()

20: tampil form edit()

21: ubah data kelola menu()

22: pilih tombol simpan()

23: simpan data()

24: simpan data()

25: data disimpan()

26: valid()

27: tampil pesan"berhasil mengubah data"()

28: pilih kelola menu yang dihapus()

29: tampil data kelola menu()

30: pilih hapus ()

31: hapus data()

32: hapus data()

33: data dihapus()

34: valid()

35: tampil pesan"berhasil menghapus data"()


4

Gambar 4. 7Sequence Diagram kelola menu

b) Sequence Diagram kelola transaksi

Menu form transaksi kasir form data transaksi kasircontrol data transaksi kasir
tabel transaksi kasir
: Kasir M form form control tabel

1: pilih form transaksi kasir()

2: tampil form transaksi kasir() 3: mencari seluruh data transaksi kasir()

4: mencari data()

5: data dicari()

6: valid()

7: menampilkan seluru

8: memilih daftar menu transaksi()

10: isi daftar menu yang akan dipe


san() h data transaksi kasir()
9: tampil data() 11: simpan data()

12: simpan data()

13: data simpan()

15: data berhasil disimpan()


14: validasi()

Gambar 4. 8Sequence Diagram kelola transaksi

c) Sequence Diagram kelola promosi

Gambar 4. 9Sequence Diagram kelola promosi


4

d) Sequence Diagram Kelola input transaksiuser

form beranda daftar menu makanan daftar menu minuman kontrol menu : Database pesanan menu : Database
: user
1: memilih menu makanan

2: masuk daftar menu makanan


3: proses

4: validasi data

5: data tidak valid


6: menampilkan pesan error

7: data valid

8: get data

9: tampil data menu makanan

10: menampilkan daftar menu makanan

11: pilih menu makanan dan pilih masukan ke pesananku


12: get data

13: simpan data

14: memilih menu minuman

15: masuk daftar menu minuman

16: proses

17: validasi data 18: data tidak valid


19: menampilkan pesan error

20: data valid


21: get data 22: tampil data menu minuman

23: menampilkan daftar menu minuman

24: pilih menu minuman dan pilih masukan ke pesananku


25: get data

26: simpan data

Gambar 4. 10Sequence Diagram kelola input transaksiuser


4

4.4. Perancangan Database

Perancangan database diperlukan dalam merancang suatu sistem


yang melibatkan basis data. Perancangan ini berguna untuk mengetahui
struktur data dan relasi antar tabel dalam basis data. Tabel digunakan
untuk menyimpan data-data yang dimasukkan kedalam sistem.
1. Tabel Admin
Tabel menu berisi data admin yang diupdate ke sistem.

Tabel 4. 5 Tabel Admin

Nama Field Data Type File Size Keterangan

id_admin Int 6 Primary Key

nama_cafe Varchar 70

No_telepon Int 12

Alamat Varchar 40

email Varchar 40

2. Tabel menu Menu


Tabel ini berisi tentang transaksi pemesanan
4

Tabel 4. 6Tabel Menu

Nama Field Data Type File Size Keterangan

id_menu Int 6 Primary Key

Nama Varchar 60 Foreign Key

Harga Int 6 Foreign Key

Kategori Varchar 20

Deskripsi Varchar 100

Gambar Text

stok Varchar 10

Status Varchar 10

Tabel transaksi
Tabel ini berisi tentang transaksi
3.
4

Tabel 4. 7Tabel Transaksi

Nama Field Data Type File Size Keterangan

id_transaksi Int 10 Primary Key

Id_user Int 10

Id_pesanan Int 10

tanggal Varchar 6

Jam Date/time

No_meja int 3

Total_harga int 10

Status varchar 10

Tabel Promosi
Tabel menu berisi data menu yang diupdate ke sistem.
4.
Tabel 4. 8Tabel Promosi

Nama Field Data Type File Size Keterangan

Id_promosi int 10 Primary Key

gambar Text
4

5. Tabel User
Tabel menu berisi data menu yang diupdate ke sistem.

Tabel 4. 9User

Nama Field Data Type File Size Keterangan

Id_user int 10 Primary Key

nama Varchar 40

Jenis_kelamin varchar 10

Email Int 30

Password Int 20

No_telp int 12

Gambar Text
5

6. Tabel Detail Transaksi


Tabel menu berisi data menu yang diupdateke system

Tabel 4.10 Detail Transaksi

Nama Field Data Type File Size Keterangan

No int 10 Primary Key

Id_pesanan int 10

Id_transaksi Int 10

Id_menu Int 10

Id_user Int 10

Nama_menu varchar 20

Gambar_menu Text

4.5. Perancangan Interface

Untuk lebih mempermudah dalam membangun aplikasi, penulis


membuat rancangan interface untuk pemesanan menu di Otonomi Coffee
serta dilengkapi artikel untuk menambah wawasan pengguna tentang kopi
adalah sebagai berikut.

4.6.1. Perancangan Interface untuk User


Perancangan Interface Penggunaditujukan untuk user,
dimana pengguna aplikasihanya dapat melihat promo, riwayat
pemesanan serta melakukan pemesanan didalam aplikasi ini.
1. Rancangan Antarmuka Login user
Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.
5

Gambar 4. 11Rancangan Antarmuka Login

2. Rancangan Antarmuka Daftar Akun


Pada tampilan ini user harus registrasi sebelum menjalankan
aplikasi tersebut.

Gambar 4.12 Rancangan Antarmuka Daftar Akun

3. Rancangan Antarmuka Menu Utama


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut.
5

Gambar 4. 13Rancangan Antarmuka Menu utama

4. Rancangan Antarmuka Kelola Menu


Pada tampilan ini adalah tampilan kelola menu yang
digunakan untuk memesan.

Gambar 4. 14Rancangan Antarmuka Kelola Menu

5. Rancangan Antarmuka daftar menu


Pada tampilan beranda ini kasus menginput data yang dipilih
oleh pembeli.
5

Gambar 4. 15Rancangan Antarmuka daftar menu

6. Rancangan Antarmuka Transaksipesanan


Pada tampilan menutransaksipesanan adalah tampilan dari
menu pesanan yang ingin di pesansesuaijumlah dan catatan yang
diinginkan.

Gambar 4.16Rancangan Antarmuka Kelola Transaksipesanan


5

7. Rancangan Antarmuka Checkout pemesanan


Pada tampilan menu Checkout pemesananadalah laporan
yang dimana hasil dari transaksi pesanan yang sudahdipesan oleh
user.

Gambar 4.17Rancangn Antarmuka Menu Kelola Checkout pemesanan.

8. Rancangan Antarmuka Daftar Keranjang


Pada tampilan menu reservasi adalah yang dimanaterdapat
daftar menu makanan yang sudah di pesan.

Gambar 4.18 Rancangan Antarmuka Menu Daftar Keranjang


5

9. Rancangan Antarmuka Data profiluser


Pada tampilan menu data profiluser adalah yang dimana
terdapatadalihatsemuapesanan dan memodifykasidata diri.

Gambar 4.19 Rancangan Antarmuka Menu Data Profiluser

4.6.2. Perancangan Interface untuk Admin


Perancangan Interface Adminditujukan untuk Admin,
dimana admin aplikasidapat mengelola menu-menu yang ada
diaplikasi user, seperti mengelola daftar menu serta mengelolastok
menu, mengelola daftar pesanan user, dan mengelola daftar promo.
1 Rancangan Antarmuka Login admin
Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.
5

Gambar 4. 20Rancangan Antarmuka Login

2. Rancangan Antarmuka Menu utamaadmin


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.

Gambar 4. 21Rancangan Antarmuka Menu utama


5

3. Rancangan Antarmuka Daftar Menu


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.

Gambar 4. 22Rancangan Antarmuka Daftar Menu.

4. Rancangan Antarmuka Kelola Promosi


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.

Gambar 4. 23Rancangan Antarmuka Kelola


5

5. Rancangan Antarmuka Kelola Transaksi


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.

Gambar 4. 24Rancangan Antarmuka Kelola Transaksi.

6. Rancangan Antarmuka Data Profil Admin


Tampilan ini adalah sebagai tahap awal untuk menggunakan
aplikasi tersebut dan terlebih dulu harus daftar.

Gambar 4. 25Rancangan Antarmuka Data Profil


BAB V

IMPLEMENTASI SISTEM

Implementasi sistem merupakan suatu tahapan dalam perancangan


perangkat lunak. Tahapan implementasi dilakukan setelah proses analisa dan
perancangan selesai dilakukan dengan perangkat lunak

5.1 Kebutuhan Hardware dan Software


a. Hardware yang digunakan untuk menjalankan program, yaitu:
PersonalComputer :
1. Processor Intel Core i5
2. RAM 8GB DDR3.
3. Harddisk 500GB.
4. Mouse Wireless.
Smartphone:
1. Xiaomi redmi 4X
2. CPU Octa-core Max 1.40GHz
3. RAM 3 GB
4. Internal Memory 32 GB
5. Jaringan 4G LTE Dual GSM
b. Software yang diperlukan untuk membangun program yaitu :
1. Android Studio sebagai application builder.
2. Mozilla Firefox sebagai software untuk mengakses database pada
server

59
60

5.2. Implementasi Program


5.2.1 Implementasi Program pada aplikasi untuk user

1. Form Menu Login pelanggan


Form Menu loginuser adalah form yang pertama kali muncul saat
menggunakan aplikasi ini

Gambar 5. 1Form Menu Utama

2. Formkelola register
Form register digunakan bagi pembeli untuk
mendaftarkandirisebelummemesan makanan atau minuman agar dapat
mengakses aplikasi ini.
61

Gambar 5. 2Form register

3. Form Menuutamauser
Form Menuutamaadalah form menu utamasetelahmelakukan login.

Gambar 5. 3Form menu utamauser


62

4. Form kelola menu


Pada form kelola menu digunakan untuk memesan makanan dan
minuman yang ada di aplikasi.

Gambar 5. 4Form kelola menu

5. Form input pesanan


Form input pesanandigunakan untuk melakukanpesanansesuai yang
dimintauser.
63

Gambar 5. 5Form input pesanan

6. Form keranjang
Form keranjang digunakan untuk melihat jumlahpesanan.

Gambar 5. 6Form keranjang


64

7. Form checkout
Form checkout digunakan untuk menghitungdan
membayarseluruhjumlahpesanan.

Gambar 5. 7Form checkout

8. Form Riwayat pemesanan


Form Riwayat pemesanan digunakan untuk melihat semuapesanan
yang sudahdilakukantransaksisebelumnya.

Gambar 5. 8Form Riwayat pemesanan


65

9. Form data user


Form data user digunakan untuk melihat informasidiri dan juga
bisamemodifydata diri.

Gambar 5. 9Form data user

5.2.2Implementasi Program pada aplikasi untuk admin

1. Form Menu Login admin


Form Menu loginadminadalah form yang pertama kali menggunakan aplikasi ini

muncul saat
66

Gambar 5. 10Form Menu Login

2. Form Menu utama admin


Form Menu utama adminadalah form yang pertama kali muncul
setelah login menggunakan aplikasi ini

Gambar 5. 11Form menu utama


67

3. Form Menu kelola menu


Form Menu kelola menuadalah form yang pertama kali muncul saat
menggunakan aplikasi ini

Gambar 5. 12Form Kelola Menu

4. Form Menu input menu


Form Menu input menuadalah form yang pertama kali menggunakan aplikasi ini

muncul saat

Gambar 5. 13Form input menu


68

5. Form Menu Kelola Promosi


Form Menu Kelola promosiadalah form yang pertama kali muncul
saat menggunakan aplikasi ini

Gambar 5. 14Form Kelola Promosi


69

6. Form data profil admin


Form Data profil adminadalah form yang pertama kali muncul saat
menggunakan aplikasi ini

Gambar 5. 15Form data profil admin

7. Form kelolatransaksi
Form kelolatransaksiadalah form yang pertama kali muncul saat
menggunakan aplikasi ini
70

Gambar 5. 16 Form kelola transaksi

5.3 Pengujian Sistem

Pengujian sistem ini didasarkan untuk menguji apakah fungsionaltas


sistem atau perangkat lunak bekerja sebagai semestinya. Berikut ini adalah hasil
pengujian Black Box dan White Box pada Aplikasi Menu Pemesanan pada
Sepadan Coffee.
71

5.3.1. Pengujian Whitebox


a. ListingProgram Daftar Akun User

@Override
protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) { 1
super.onCreate(savedInstanceState); setContentView(R.layout.activity_registrasi_user);

conMgr = (ConnectivityManager) getSystemService(Context.CONNECTIVITY_SERVICE);


{
2
if (conMgr.getActiveNetworkInfo() != null &&conMgr.getActiveNetworkInfo().isAvailable() &&conMgr
} else {
Toast.makeText(getApplicationContext(), "Tidak ada koneksi internet", Toast.LENGTH_LONG).show(
} 3
}

btnlogin = findViewById(R.id.btnlogin);
btnregistrasi = findViewById(R.id.btnregistrasi); txtnamalengkap = findViewById(R.id.txtnamalengka
txtpassword = findViewById(R.id.txtpassword);
txtnotelepon = findViewById(R.id.txtnotelepon); 5

btnlogin.setOnClickListener(new View.OnClickListener() {

@Override
public void onClick(View v) {
// TODO Auto-generated method stub 1

2
72
5

intent = new Intent(RegistrasiUser.this,


LoginUser.class); finish();
startActivity(intent);
Gambar 5.16Flowgraph Menu Daftar Akun User
}
});
a. Kompleksitas Siklomatis
Pengukuran kuantitatif kompleksitas login suatu program

b. Flowgraph Menu Daftar Akun User

pada flowgrap dapat diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut:


V(G) = E – N + 2
73

Keterangan : E = Jumlah Edge dalam flowgrap


N = Jumlah Node dalam flowgrap

Sehingga kompleksitas siklomatis yang diperoleh adalah :


V(G) = E – N + 2
V(G) = 5 – 5 + 1 = 1
b. Basis Set
Basis set yang dihasilkan adalah 2 jalur, yaitu :
1) 1 – 2 – 3 – 5 – 6 (Data valid, simpan data users)
2) 1 – 2 – 4 – 6 (Data tidak valid, menampilkan pesan error)
5.3.2. Pengujian Blackbox

Black-box testing adalah metode pengujian perangkat lunak


yang tes fungsionalitas dari aplikasi yang bertentangan dengan
struktur internal atau kerja. Pengetahuan khusus dari kode aplikasi
atau struktur internal dan pengetahuan pemrograman pada
umumnya tidak diperlukan. PengujianBlack Box ini dilakukan pada
program utama dari sistem ini dengan hasil sebagai berikut:

Tabel 5.1Pengujian Blackbox

Fungsi Langkah uji Hasil yang Hasil aktual Hasil


yang diuji diharapkan penguji

Buka Klik aplikasi Akan menampilkan Menampilkan menu, dan Sesuai


aplikasi pada tampilan awal akan menampilkan form
smartphone aplikasi login
android

Memilih Pilih menu Akan menampilkan Menampilkan daftar menu Sesuai


menu makanan pada daftar menu makanan makanan
makanan beranda
74

Memilih Pilih menu Akan menampilkan Menampilkan daftar menu Sesuai


menu minuman pada daftar menu minuman minuman
minuman beranda

Pesan Pilih menu Akan menampilkan Menampilkan edit pesan Sesuai


menu makanan dan edit pesan menu menu
makanan klik masuk ke
nampanku

Tabel 5.2Pengujian Blackbox (Lanjutan)

Fungsi Langkah uji Hasil yang Hasil aktual Hasil


yang diuji diharapkan penguji

Pesan Pilih menu Akan menampilkan Menampilkan edit pesan Sesuai


menu minuman dan edit pesan menu menu
minuman klik masuk ke
nampanku

Melihat Pilih nampanku Akan menampilkan Menampilkan daftar Sesuai


daftar pada beranda daftar pesanan yang pesanan yang dipesan
menu dipesan dapat dihapus serta dapat dihapus dan
pesanan dan diedit diedit

Tabel 5.3Pengujian Blackbox

Fungsi yang Langkah uji Hasil yang Hasil aktual Hasil


diuji diharapkan

Buka aplikasi Klik aplikasi Akan menampilkan Menampilkan splash Sesuai


pada tampilan awal aplikasi screen, dan akan
75

smartphone menampilkan form


android login

Melihat Masukan email Akan menampilkan Menampilkan menu Sesuai


halaman dan password. menu kelola stok, kelola stok, kelola
beranda Pilih login kelola menu, riwayat menu, riwayat
admin pesanan, kelola pesanan, kelola
promosi dan logout promosidan logout

Tambah Pilih tambah Akan menampilkan Menampilkan Sesuai


menu menu pada halaman tambah menu halaman tambah menu
halaman dan menyimpan data dan menyimpan data
kelola menu menu menu

Tabel 5.4Pengujian Blackbox (Lanjutan)

Fungsi yang Langkah uji Hasil yang Hasil aktual Hasil


diuji diharapkan

Edit menu Pilih daftar Akan menampilkan Menampilkan Sesuai


menu dan klik halaman edit menu halaman edit menu
edit menu dan mengedit data dan berhasil mengedit
menu menu

Hapus menu Pilih daftar Akan menampilkan Menampilkan Sesuai


menu dan klik halaman detail menu halaman detail menu
hapus menu dan hapus data menu dan menghapus data
menu

Melihat Pilih riwayat Akan menampilkan Menampilkan daftar Sesuai


daftar riwayat pesanan pada daftar riwayat pesanan riwayat pesanan dan
pesanan user halaman dan rincian pesanan rincian pesanan user
beranda dan user
76

pilih daftar
pesanan user

Hubungi Pilih daftar Akan menampilkan Menampilkan detail Sesuai


pemesan pesanan user detail riwayat pesanan riwayat pesanan dan
dan klik hubungi dan menghubungkan menghubungkan ke
pemesan ke aplikasi telepon aplikasi telepon pada
pada smartphone smartphone android
android disertai no telepon
user yang dipilih

Hapus Pilih daftar Akan menampilkan Menampilkan detail Sesuai


pesanan pesanan user detail riwayat pesanan riwayat pesanan dan
menu dan klik hapus dan hapus pesanan menghapus pesanan
pesanan

5.5. Pemeliharaan Sistem (Maintenance)

Pemeliharaan merupakan tahap mengoperasikan program dengan


kasus yang sebenarnya dan dapat dilakukan berupa penyesuaian atau
perubahan karena adaptasi dengan situasi yang sebenarnya. Pemeliharaan
terhadap sistem yang dimaksud adalah :

1. Bila terjadi error ketika menjalankan sistem, maka pemeliharaan yang


dilakukan adalah dengan mengulangi menjalankan sistem dan
menggunakan hardware sesuai spesifikasi yang direkomendasikan.
2. Melakukan modifikasi sistem apabila terjadi peningkatan kebutuhan
sistem setelah berjalan beberapa waktu.
3. Melakukan pengurangan cache pada smartphone untuk meningkatkan
akses pada aplikasi.
4. Jika terjadi error pada saat menyimpan data maka penulis melakukan
pengecekan pada database yang berada di server.
77

Jika terjadi error program maka pemeliharaan yang dilakukan adalah dengan
melakukan debugging terhadap error yang terjadi dan dilakukan perbaikan
supaya error tidak terjadi kembali.
BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan
Setelah melakukan analisa, perancangan dan pengujian aplikasi
customer care, maka penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan :
a. Aplikasi Sepadan Coffee berbasis android telahberhasil dibuat
menggunakan Android Studio dan database MySQL.
b. Dengan adanya aplikasiSepadanCoffeberbasis Android
dapatdigunakan sebagai alat menu pemesanan secara online dengan
terlebih dahulu mengunduh aplikasi di Play Store dengan kata kunci
“SepadanCoffe”.
c. Dengan adanya aplikasi ini, user dapat memesan menu minuman dan
makanan di SepadanCoffe, admin dapat mengelola menu minuman dan
makanan di tempat.
d. Ukuran file aplikasi (APK) untuk aplikasi user sebesar 3,4MB, dan
untuk aplikasi admin sebesar 4,1MB.

6. 2 Saran

a. Aplikasi pada Sepadan Coffe berbasis Android ini tampilannya masih


sederhana dan harus dibuat menarik, agar pengguna lebih mudah
menggunakan aplikasi ini.
b. Perlu ditambahkannya berbagai fungsi yang lebih lengkap, seperti
metode pembayaran yang dapat via transfer bank atau secara online.

c. Aplikasi ini belum memiliki fitur pencarian per tanggal pada riwayat
daftar pesanan menu makanan dan pesanan tempat, maka perlu
ditambahakan fitur tersebut untuk mempermudah admin mencari
pesanan.

7
Daftar Pustaka

Adi, Kodrat, dan Kurniawan, 2016, Aplikasi Pemesanan Makanan


Berbasis Mobile Pada Rumah Makan “Lek Nonong”.

Hapsari, Ananda Ayu, dan Endang Lestariningsih. (2012), “Aplikasi


Pemesanan Kado Online Pada Emy Collection Berbasis Web”,
Jurnal Dinamika Informatika, Jakarta.

Hirin dan Virgi, 2011, Cepat Mahir Pemograman Web dengan PHP dan
MySQL, PT. Prestasi Pustaka, Jakarta.

Jefri, Kristina dan Thommy, 2017, Perancangan Aplikasi Pemesanan


Makanan Berbasis Android Menggunakan Metode Priority
Scheduling, Jakarta

Kadir, Abdul, 2012, Algoritma dan Pemrograman menggunakan Java,


Andi, Yogyakarta.

Kadir, Abdul, 2013, Pemrograman Database MySQL untuk pemula,


Mediakom, Yogyakarta.

Novita & Djatikusuma, E.S., 2014, Perancangan Sistem Informasi Point of


Sales ( POS ) PD Tokyo, Jakarta.

Permana, S.D.H, Faisal, 2015, Analisa dan Perancangan Aplikasi Point of


Sales (POS) untuk mendukung Manajemen Hubungan Pelanggan,
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIK), Jakarta.

Pressman, Roger S, 2012, Rekayasa Perangkat Lunak – Buku Satu,


Pendekatan Praktisi (Edisi 7), Andi, Yogyakarta.

Rahman, Fauzi, dan Santoso. (2015),”Aplikasi Pemesanan Undangan


Online”, Jurnal Sains dan Informatika, Bandung.

7
Safaat H, Nazaruddin, 2015, Berbagai Implementasi dan Pengembangan
Aplikasi Mobile Berbasis Android, Informatika, Bandung.

Satyaputra, Alva dan Maulina, Eva Aritonang, 2016, Let’s Build Your
Android Apps with Android Studio, PT. Elex Media Komputindo,
Jakarta.

Rosa dan Shalahuddin, 2013, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan


Berorientasi Objek, Informatika, Bandung.

Setyaji, Jarot, 2010, Buku Pintar Menguasai Komputer dan Laptop,


Mediakita, Jakarta.

Sugihartono, J, Satoto K.I. dan E.D Widianto, Pembuatan Aplikasi Point


of Sales Toko Cabang Perusahaan Torani Menggunakan
Framework Codelgniter, Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer,
Jakarta.

Syarifudin, G. & Kosasi, S., 2015, Perancangan Aplikasi Penjualan


Berbasis Client Server dengan Menggunakan Metode Teknologi
SMS, Jurnal Online Universita Sebelas Maret, Solo

Yuarita, T. G., & Marisa, F, 2017, Perancangan Aplikasi Point of Sales


( POS ) Berbasis Web Menggunakan Metode Siklus Hidup
Pengembang Sistem, Jurnal Teknologi & Manajemen Informatika,
Bandung

8
LEMBAR KONSULTASI TUGAS AKHIR ONLINE
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS SEMARANG

NAMA
: Muhammad Amirudin

NIM G.111.14.0026
:
Aplikasi Menu Pemesanan pada Sepadan
JUDUL TUGAS AKHIR Coffee Berbasis Android
: Siti Asmiatun S.Kom,M.Kom.

PEMBIMBING TUGAS AKHIR

MATERI YANG
NO TANGGAL TTD
DIKONSULTASIKAN

Proposal TA
1 Februari
1. (latar belakang, rumusan masalah,
2021
tinjauan pustaka, metode penelitian)

3 Februari
2. ACC Proposal TA
2021

Laporan TA Bab 1-3


8 Februari
3. (pengertian metode pengembang
2021
sistem,alat bantu perancangan sistem)
Laporan TA Bab 4-6& Membuat Video
15 Februari Demo
4.
2021 (menambahkan form kelola transaksi
admin)
Laporan TA Bab 4-6
17 Februari
5. (pengujian sistem blackbox dan
2021
whitebox)
18 Februari
6. ACC Laporan TA& Siap Sidang
2021

Semarang, 18 Februari 2021


Pembimbing Tugas Akhir

Siti Asmiatun, S.Kom, M.Kom


NIS : 06557003102172
›' n › ^ s ^ N ^ i v u i u N i *›: a .s 1 i a i o i r ‹i s n ri ri a i›
IN N 1 V E R S I T A S S fi M A R A N £i

LEMBAR PERSETUJUAN REVISI

N&ma Mñiasiswa Muhammad Amirudin


NIM G.1 11. 14.0026
ludul Skripsi : .1PLlKfiSI MENU PEMESANAN PADA SEPADAN KOPI BERbASIS
ANDROID
Tati eat Ujian kabz 24 Februari 021
M hang DJrevisi .... .1...JOE. ...'.................................................................................... .............

TJah dlrcvisf oleh Mahasiswa yang bersangktan dxn telah diseNjui oleh Tim Penguji :

Nama Susanto, S.Kom


Tanda Tanggan

Siti As

Tanda Tanggan

Nama Nurtriaiia Hidayati, S.Kom,

Tanda Tanggan
UNIVERSITASSEMARANG
>tbteturizt : Jl. Sorkzmo Hatta Tlogotzri Sem»rnng 5til96 Telp.(it24J 702757 Fur.t024tfi702272

LEMBAR PERSETUJUAN REVISI

Nama Mahasiswa Muhammad Amirudin


NIM G 1 1 I 14.0026
Judul Skripsi . APLIKASI EUR PEUESA.NAN P.IDA SF.PADAN KOPI BERBASIS
ANDROID
Tanggal Ujian
Materi Yang Direvisi

Te)ah dlrevtsl oleh Mahasiswa vang hrrsangktan dxn trlxh dls ru]ul olrh Tim Penguji :

KETUA TIM PF-NGUJI

Nama

Tanda Tanggal

Naiii:i
ran‹t.i I anyyun

N:un.+
\1t)R0l1O

revisian ada di drive

dii t'* isi ulth *1aI ilsis›x:I \ J tip l›t rsa link tall cl an felnli clix‹•ttij ui Hlt'!i Lim I'tn uji :
YAYA5 AN ALU MNI UNIVER5I T AS DIPONEG0R0
U NIVER@ITA@ @EMARANG
usu Sokretarint JI Soekarno Hattn Tlogosgri Semarang 50196 Telp (024) 6702757 Fax (024) 6702272
Web site www.usm ac.Id E-mail ‹Univ emg@usm ac.id

Nomor SURAT PEflUNJUKAN PEMBIMBING


Lamprai
Hal
®# /USM H5.FTlK/I/202J
Forrr Nilai
Blr«bingan Tugas Akhlr
Kepada
Yth. Bapak / Ibu Dosen Pembimbing Tugas Akhir
Sitl Aminatun,S.Kom,M.Kom
Junsan Teknologi Informasi
UMVERSTASSEMARANG
Di Senarang
Dengan homat,
Untuk menempuh mata kuliah Tugas Akhir pada Program S1 -Sistem Informasi,
mohon kepada mahasiswa yang tersebut di bawah ini :
Ndma Muhammad AmlNdin
NIM G.111.14.0026
Program Studi Sistem Informasi
Judul TA Aplikasi Menu Pemesanan pada Sapadan Kopi Berbasis
Android
Tahun AkademiL Gasal 2020/2021
Dapat diI›erikan bimbingan dalam pembuatan Tugas Akhir berupa konsultasi dan asistensi.
Peru kami sampaikan bahwa penyelesaian Tugas Akhir paling lama 1 tahun terhitung
sejak dilakukan pembayaran Tugas Akhir. Apabila dalam jangka waktu tersebut
belum selesai, maka harus mengurus Perpanjangan Tugas Akhir dengan judul dan
pembimbing yang ditetapkan ulang oleh Coordinator Tugas Akhir. Perpanjangan
dilakukan paling banyak 2 (dua ) Kali penode.
Demikian untuk menjadikan periksa, atas bimbingan dan keqasamanya diucapkan
terimakasih.

Mengetahui,
. Dekan Ketua Program Studi
ekan I Sist m lnfomasi

' ''• Prind Triajeng


’ ñh0M.MX0fM 5003102081 Kom
NlS,0655 Ӊ 21T0

Tembusan :
1. Yth. Koodinator TA
2. Mahasis a
3. Arsip

• FAkULTASTEKflOLOGl P£RTA#IN# : Ptodi. ST Tel otogi Hasil Pertariar


* FAKULTAS HUKUM Prodi. SI limb lJu\rm
* flAK kT/\$ [Kbh |•]l §£0dI. b - III hIgfI6j9ITI9fI é9fUSâfi83fl, g1 fl3fI8j9ITl95, AklJflt3flS*
' £/tKU§TA$ TEKIJ|K Pr0dI. $i {ek0ik $|§il, $1 ]9k0lIt £l9lttf0, 81 P9f9fIC6fI330 Wil3Y8h d88
K0t8
’ £AKLLTAS PSIKOLOGI ! Prodi. St Psi\ots i
' FAklJfTASTEK50L0Gl l8f0R¥ASl 0A# KOPJNlItASI
' #f0dI. $1 {g|\flIk Iflf0FITIt(i|tt; $1 $iStglTl If! f0fITl6SI; II llITlIJ K0ITIIJ8lkâSi, fi P6fiWlS8(8
PR0GRA¥ PAtLA SARJAhA hagiste Para emen, fiagister H0k0m; NaglSter Psikologi

Anda mungkin juga menyukai