Ketika masih kecil, Soekarno memiliki nama Kusno, tetapi karena ia sering sakit-sakitan,

ayah Soekarno mengganti Namanya menjadi Soekarno.

Soekarno tumbuh menjadi seorang yang berani dan memiliki tekad yang besar untuk
negaranya. Akibat dari tindakannya untuk memerdekakan Indonesia, Soekarno dipenjara
dan dianggap sebagai penghasut dan pemberontak. Akan tetapi hal tersebut tak membuat
Soekarno mundur.

Setelah Soekarno keluar dari penjara, ia menetap di Bengkulu. Di sana ia bertemu dengan
Fatmawati dan jatuh hati kepadanya meskipun ia sudah memiliki istri yang bernama Inggit
Garnasih.

Saat Soekarno ada masalah dengan rumah tangganya, Jepang datang mengobarkan
perang Asia Timur Raya, Hatta dan Sjahrir, mengingatkan bahwa Jepang tidak kalah
kejamnya dibanding Belanda. Tetapi Sukarno punya keyakinan, bahwa jika kita cerdik maka
kita bisa memanfaatkan Jepang untuk meraih kemerdekaan. Sekarang, kemerdekaan
Indonesia terwujud pada tanggal 17 Agustus 1945.