Fluida atau zat cair merupakan zat yang tidak dapat di tekan dan dapat mentransmisikan
tenaga. Untuk itu oli yang merupakan fluida cair sangat cocok digunakan pada sistem
hidrolik.
Transmitting Power (meneruskan tenaga), berfungsi untuk meneruskan tenaga dari satu
tempat ke tempat lain (gambar1). Fluida oli dipakai karena efisien dalam mentransfer
tenaga karena sifat nya yang tidak dapat ditekan.
Cleaning Fungsi oli hidrolik juga bisa untuk membersihkan. Walaupun tangki hidrolik
sudah ada saringan (screen), bukan tidak mungkin kotoran akan masuk kedalam sistem.
Oli hidrolik akan membawa kotoran ini ke tangki hidrolik dan ditangkap oleh filter yang
ada dalam tangki hidrolik.
Cooling, saat sistem hidrolik bekerja mengubah energi mekanikal ke energi fluida atau
sebaliknya akan menimbulkan panas. Oli hidrolik yang bergerak dalam sistem akan
mentransmisikan panas ke sistem pendingin (cooler) sehingga temperatur oli tetap
terjaga.
Sumber : Cartepillar