Anda di halaman 1dari 18

PERMESINAN

K3
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
GAMBAR MESIN BUBUT
**** K3 * * * *
KESELAMATAN DAN
KESEHATAN
KERJA
DI BENGKEL
1. Peraturan Keselamatan Kerja
Dalam Bengkel Mesin
A. Petunjuk Umum :
1. Bilamana merasa ragu-ragu bertanyalah pada
Instruktur/Guru.
2. Gunakanlah selalu alat-alat yang tepat dan
baik.
3. Gantilah alat-alat yang usang atau rusak.
4. Simpanlah alat-alat dan perlengkapannya
didalam rak-rak almari, laci, meja atau pada
tempatnya bila mana tidak dipakai.
5. Janganlah berlari-lari didalam ruangan
bengkel kerja.
A. Petunjuk Umum :
6. Jangan membuang/melemparkan barang-barang
apa saja didalam ruang bengkel kerja.
7. Janganlah menyentuh semua perlengkapan atau
mesin-mesin, kecuali jika diberi hak/kuasa/ijin.
8. Janganlah pergi atau meninggalkan mesin dalam
keadaan/saat mesin sedang berjalan.
9. Janganlah mengarahkan udara yang
dimampatkan (kompresi) kearah anda atau
kawan-kawan sekerja.
10. Jangan meniggalkan kaitan mesin derek, diatas
didaerah perputaran mesin, apabila tidak dipakai.
B. Pengamanan Mesin:
1. Peliharalah mesin agar selalu berada dalam kondisi
yang baik, dan setelah dipakai harus dibersihkan.
2. Anda harus mengetahui, bagaimana cara
menghentikan mesin, sebelum anda menjalankan
mesin.
3. Janganlah menjalankan mesin bilamana belum/
tidak mengerti bagamana cara menjalankannya.
4. Janganlah menjalankan mesin untuk hal-hal yang
tidak berguna
5. Periksa batas permukaan olie pelumas sebelum
menjalankan mesin untuk pertama kalinya.
B. Pengamanan Mesin :
6. Periksa arah putaran mesin sebelum
menjalankan mesin.
7. Jangan coba-coba merubah arah putaran mesin
atau kecepatan mesin apabila sedang berjalan.
8. Apabila terjadi sesuatu yang tidak lancar,
hentikan atau matikan mesin dengan segera.
9. Jangan merubah keadaan mesin.
10. Peliharalah mesin dan daerah sekelilingnya, agar
tetap bersih dan rapi.
11. Jangan memasang/menggunakan alat yang retak.
12. Gantilah semua mur/baut dan lainya yang rusak.
C. Keamanan Bekerja:
1. Segera laporkan sesuatu kecelakan apa saja,
bagai mana pun kecilnya.
2. Pakailah kacamata pengaman.
3. Pakailah sepatu pengaman.
4. Gunakanlah cream penutup kulit.
5. Pakailah pakaian kerja yang terkancing rapat.
6. Gulungkan atau kancingkan rapat-rapat bila
me-memakai baju lengan panjang.
7. Cukurlah rambut agar selalu pendek, atau
pakailah Topi ( Pelindung kepala ).
8. Yakinlah bahwa alat-alat keamanan ada dalam
posisinya sebelum menjalankan mesin.
C. Keamanan Bekerja :
9. Periksalah agar sekeliling tempat kerja sudah
bersih sebelum mulai mejalankan mesin.
10. Periksalah agar sesuatu telah lancar (aman)
sebelum memulai.
11. Yakinlah bahwa mesin dalam keadaaan
normal sebelum dijalankan.
12. Hentikan mesin bila terdengar suara mesin
yang tidak normal.
13. Pergunakan kunci-kunci yang cocok (pas).
14. Apabila sedang mengangkat dengan derek,
pastikan berdiri ditempat yang aman dan
terbuka
D. Keselamatan Bekerja :
1. Janganlah memakai jam tangan, cincin, dll.
2. Janganlah menyimpan alat-alat yang tajam
didalam pakain kerja.
3. Janganlah mencuci tangan didalam coolant.
4. Janganlah menghilangkan serbuk besi dengan
dengan tangan telanjang, gunakan kuas/lap.
5. Janganlah mengangkat benda yang berat
dengan tangan.
6. Janganlah menyentuh plat cekam yang sedang
berputar, atau benda kerja yang sedang
dikerjakan
D. Keselamatan Bekerja :
7. Janganlah menggunakan perlatan yang telah
rusak atau retak.
8. Jangan menggunakan kikir, scriber dan lainya
tanpa gagang
9. Jangan menyandarkan badan pada mesin.
10. Janganlah membuka pengaman sebelum
mesin berhenti.
2. MESIN BUBUT
Adalah : mesin perkakas dengan proses
penyayatan benda kerja dengan gerak utama
berputar pada benda kerja ( benda kerja
berputar dan pahat diam )
Macam-Macam Mesin Bubut :
1. Mesin bubut biasa.
2. Mesin bubut khusus.
Mesin Bubut Biasa :
Bagian yang terpenting adalah :
1. Kepala tetap.
2. Kepala lepas
3. Bed mesin.
4. Eretan.
5. Transportir.
6. Sumbu pembawa.
Mesin Bubut Khusus :
1. Mesin Bubut Kepala dan Mesin Bubut Kaursel
adalah :
Khusus untuk membubut pekerjaan dengan
diameter besar tetapi dengan jarak pendek.
Misal : roda mesin penggiling jalan (stomm walls)
2. Mesin Bubut Sumbu :
Khusus untuk membubut poros-poros yang
panjang.
3. Mesin Bubut Revolver/Bubut Copy :
Khusus untuk membubut pekerjaan yang sama
dan banyak.
Bagian-Bagian Utama Mesin Bubut
1. Kepala Tetap.
Terdapat sumbu utama dan bagian lainya,
antara lain : pengatur kecepatan putaran
sumbu utama.
Bagian ujungnya untuk menempatkan plat
cekam atau plat pembawa yang nantinya
akan menjepit benda kerja yang akan
dikerjakan.
2. Kepala Lepas :
Untuk mendudukan benda kerja pada dua senter,
yang satu pada kepala lepas dan yang satunya pada
kepala lepas. Kepala lepas terletak pada sepanjang
bed mesin bubut, sehingga dapat digeser sesuai
keperluan. Kepala lepas terdiri dari dua bagian atas
dan bawah yang dapat digeser melintang.
Pergeseran ini digunakan untuk :
a. Penyetelan kelurusan kepala lepas dengan
kepala tetap agar segaris.
b. Penyetelan apabila untuk membubut tirus.
Selain itu juga untuk memasang bor apabila ingin
membuat lubang pada benda kerja.
3. Supor :
Untuk menggerakan pahat. Supor
bergerak melalui poros transprtir dan
batang bergigi yang dipasang pada bed
mesin. Supor terdiri dari eretan, eretan
lintang dan eretan atas yang dilengkapi
penjepit pahat. Sumbu pembawa dan
transportir untuk jalan otomatis eretan,
dapat digunakan untuk pembubutan ulir
PENTINGNYA
MENJAGA
KESELAMATA
N KERJA

Anda mungkin juga menyukai