TUGAS PRAKTIKUM
NAMA : MUH.RIZAL
NIM : H12111274
KELOMPOK : 3
ASISTEN :
LABORATORIUM KOMPUTASI
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2011
DOS Singkatan dari Disk Operating System. DOS dapat mengacu pada beberapa
sistem operasi (FreeDOS, PC-DOS) tapi lebih populer sebagai singkatan dari MS-
DOS (Microsoft Disk Operating System). Awalnya dibuat oleh Microsoft untuk
IBM, dulu MS-DOS merupakan sistem operasi standar untuk seluruh komputer
yang dibuat oleh IBM dan beberapa manufaktur lain yang merilis sistem yang
kompatibel dengan IBM (IBM compatible personal computers). Seperti halnya
sistem operasi yang lain, DOS menyediakan beberapa fungsi dasar seperti
Manajemen berkas (File Management), Operasi berkas (Working with the Files)
dan konfigurasi sistem (System Configuration).
BSD nantinya menjadi induk dari proyek Open Source BSD lainnya, seperti
NetBSD, FreeBSD, dan OpenBSD.
* Distro Linux : Linux didistribusikan dalam format distro yang merupakan
gabungan dari OS plus program aplikasi. Distro pertama Linux dikenal sebagai
SLS (Softlanding Linux System).
Pada tahun1995:
* Windows 95 : Microsoft meluncurkan Windows 95 dengan lagu Start Me Up
dari Rolling Stones dan terjual lebih dari 1 juta salinan dalam waktu 4 hari.
Pada tahun1999:
* Support : Hewlett Packard mengumumkan layanan 24/7 untuk distro Caldera,
Turbo Linux, Red Hat dan SuSE.
* Corel Linux : Corel pembuat program Corel Draw, yang sebelumnya telah
menyediakan Word Perfect versi Linux, ikut membuat OS berbasis Linux dengan
nama Corel Linux dan yang nantinya beralih nama menjadi Xandros.
Pada tahun2001:
* Windows XP : Microsoft memperkenalkan Windows XP.
* Lindows: Michael Robertson, pendiri MP3.com, memulai pengembangan
Lindows yang diturunkan dari Debian. Nantinya Lindows berganti nama menjadi
Linspire karena adanya tuntutan perubahan nama oleh Microsoft.
Pada tahun2005:
* Mandriva : Mandrake bergabung dengan Conectiva dan berganti nama menjadi
Mandriva.
Berikut ini adalah tutorial tentang bagaimana cara membuat dual boot windows 7
dan windows xp, dengan system operasi yang terinstal sebelumnya adalah
windows 7.
1. Install windows xp
Langkah selanjutnya adalah menginstal windows xp, cara instalnya tidak beda
dengan cara install windows xp umumnya. Yang perlu diperhatikan yaitu
windows xp di install pada drive/partisi yang berbeda dengan windows 7.
Umpama windows 7 diinstal di drive C:, maka windows xp di install di selain
drive C:, bisa D:,E:, atau yang lain sesuai dengan keinginan. Untuk menginstal
windows xp di butuhkan paling tidak 5GB free space dari partisi yang akan
digunakan tadi.
2. Status Repair (windows 7)
Status repair adalah mengembalikan BOOTLOADER dari windows7 yang
tertimpa oleh windows xp. Karena setelah menginstal windows xp, maka
windows 7 tidak bisa digunakan lagi(karena tidak bisa booting), nah cara buat
mengembalikan BOOTLOADER dari windows 7 yaitu dengan cara status repair
menggunakan DVD instalan windows 7.
Klik pada menu Add/Remove Entries, pada tab Drive: pilih dimana letak windows
xp tadi terinstal. Dari drive ini nanti akan di cari bootloader dari windows xp,
sehingga jangan sampai salah dalam memilih drive tempat windows xp terinstal.
Selanjutnya
Jika terjadi eror yang isinya bahwa NTLDR dan NTDETECT.COM tidak di
temukan, berarti musti dowload dulu 2 file tersebut di link yang di tunjukan oleh
popup dari aplikasi tersebut, tapi biar lebih cepet downloaddisini saja.
Jika sudah didowload, extrak file.zip tersebut di drive dimana windows xp tadi
diinstal. Misal contoh windows xp di install di drive D:\, maka file.zip tadi
langsung di ekstrak ke drive D:\ . jika sudah coba klik tombol Ass Entry lagi, jika
masih gagal keluar dari aplikasi EasyBCD dan masuk lagi ke aplikasi itu(direstart
jika computer). Ulangi lagi tahap 4 ini, jika berhasil klik tombol save. Keluar dari
aplikasi dari restart OS kamu, dan hasilnya seperti di bawah ini:
Disitu terlihat ada dua pilihan untuk masuk ke system operasi yang di ingikan.
Tinggal pilih salah satu dan tekan enter, maka akan masuk ke system operasi yang
kamu pilh tadi.
3. Jelaskan apa itu fat 16, fat 32, NTFS, EXT3 dan EXT4 !
Jawab :
Sistem Operasi Microsoft Windows sampai saat ini mempunyai tiga file system:
Sebenarnya sebelum FAT16, telebih dahulu sistem file di MS-DOS FAT12, tapi
karena banyak kekurangan makanya muncul FAT16, FAT16 sendiri sudah
dikenalkan oleh MS-DOS pada tahun 1981. Awalnya, sistem ini didesain umtuk
mengatur file fi floppy disk, dan sudah mengalami beberapa kali perubahan,
sehingga digunakan untuk mengatur file harddisk. Keuntungan FAT16 adalah
kompatibel hampir di semua sistem operasi, baik Windows 95/98/ME, OS/2,
Linux dan bahkan Unix. Namun dibalik itu semua masalah paling besar dari
FAT16 adalah mempunyai kapasitas tetap jumlah cluster dalam partisi, jadi
semakin besar harddisk, maka ukuran cluster akan semakin besar. selain itu
kekurangan FAT16 salah satunya tidak mendukung kompresi, enkripsi dan
kontrol akses dalam partisi
NTFS di kenalkan pertama pada Windows NT dan merupakan file system yang
benar benar berbeda di banding teknologi FAT. NTFS menawarkan security yang
jauh lebih baik, kompresi file, cluster dan bahkan support enkripsi data. NTFS
merupakan file system standar untuk Windows Xp dan apabila anda melakukan
upgrade Windows biasa anda akan di tanyakan apakah ingin mengupgrade ke
NTFS atau tetap menggunakan FAT. Namun jika anda sudah melakukan upgrade
pada Windows Xp dan tidak melakukan perubahan NTFS itu bukan masalah
karena anda bisa mengkonversinya ke NTFS kapanpun. Namun ingat bahwa
apabila anda sudah menggunakan NTFS akan muncul masalah jika ingin
downgrade ke FAT tanpa kehilangan data.
Pada Umumnya NTFS tidak kompatibel dengan Operating System lain yang
terinstall di komputer yang sama (Double OS) bahkan juga tidak terdeteksi
apabila anda melakukan startup-boot menggunakan floopy. Untuk itu sangat disa-
rankan kepada anda untuk menyediakan partisi yang kecil saja yang menggunakan
file system FAT di awal partisi. Partisi ini dapat anda gunakan untuk menyimpan
Recovery Tool apabila mendapat masalah.
EXT2 adalah file sistem yang ampuh di linux. EXT2 juga merupakan salah satu
file sistem yang paling ampuh dan menjadi dasar dari segala distribusi linux. Pada
EXT2 file sistem, file data disimpan sebagai data blok. Data blok ini mempunyai
panjang yang sama dan meskipun panjangnya bervariasi diantara EXT2 file
sistem, besar blok tersebut ditentukan pada saat file sistem dibuat dengan perintah
mk2fs. Jika besar blok adalah 1024 bytes, maka file dengan besar 1025 bytes akan
memakai 2 blok. Ini berarti kita membuang setengah blok per file.
EXT2 mendefinisikan topologi file sistem dengan memberikan arti bahwa setiap
file pada sistem diasosiasiakan dengan struktur data inode. Sebuah inode
menunjukkan blok mana dalam suatu file tentang hak akses setiap file, waktu
modifikasi file, dan tipe file. Setiap file dalam EXT2 file sistem terdiri dari inode
tunggal dan setiap inode mempunyai nomor identifikasi yang unik. Inode-inode
file sistem disimpan dalam tabel inode. Direktori dalam EXT2 file sistem adalah
file khusus yang mengandung pointer ke inode masing-masing isi direktori
tersebut.
EXT3 adalah peningkatan dari EXT2 file sistem. Peningkatan ini memiliki
beberapa keuntungan, diantaranya:
Kecepatan
Dari pada menulis data lebih dari sekali, EXT3 mempunyai throughput yang
lebih besar daripada EXT2 karena EXT3 memaksimalkan pergerakan head
hard disk. Kita bisa memilih tiga jurnal mode untuk memaksimalkan
kecepatan, tetapi integritas data tidak terjamin.
Ext4 dirilis secara komplit dan stabil berawal dari kernel 2.6.28 jadi apabila distro
anda yang secara default memiliki versi kernel tersebuat atau di atas nya otomatis
system anda sudah support ext4 (dengan catatan sudah di include kedalam
kernelnya) selain itu versi e2fsprogs harus mengunakan versi 1.41.5 atau lebih.
Apabila anda masih menggunakan fs ext3 dapat mengkonversi ke ext4 dengan
beberapa langkah yang tidak terlalu rumit.
Keuntungan yang bisa didapat dengan mengupgrade file system ke ext4 dibanding
ext3 adalah mempunyai pengalamatan 48-bit block yang artinya dia akan
mempunyai 1EB = 1,048,576 TB ukuran maksimum filesystem dengan 16 TB
Linux pada awalnya dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia yang bernama
Linus Torvalds. Dulunya Linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari
Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum.
Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada tanggal 5
Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu versi 0.02 yang
hanya dapat menjalankan shell bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C
Compiler).
Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk
jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux
sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika
dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya Windows
9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal ini
dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang.
Linux bisa didapatkan dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro
adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi,
tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan
pembuatan distro. Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya :
1. DEBIAN
Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux. Debian termasuk salah satu
sistem operasi Linux yang bebas untuk dipergunakan dengan menggunakan
lisensi GNU.Debian GNU/Linux adalah distro non komersial yang dihasilkan oleh
para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerjasama melalui Internet.
Distro ini menginginkan adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada
Debian. Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di-update
setiap waktu dan dapat diakses melalui utilitas apt-get. Apt-get adalah sebuah
utilitas baris-perintah yang dapat digunakan secara dinamis untuk meng-upgrade
sistem Debian GNU/Linux melalui apt-repository jaringan archive Debian yang
luas. Milis dan forum debian selalu penuh dengan pesan-pesan baik mengenai
bug, masalah, sharing, dll. Dengan adanya sistem komunikasi ini bug dan masalah
keamanan pada tiap paket dapat dilaporkan oleh para pengguna dan pengembang
Debian dengan cepat. Debian adalah „kernel independen‟, yaitu sistem operasi
Debian dikembangkan murni tanpa mendasarkan pada sistem operasi yang telah
ada.Keuntungan dari Debian adalah upgradability, ketergantungan antar paket
didefinisikan dengan baik, dan pengembangannya secara terbuka.
2. REDHAT
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan
perusahaan Linux. Dukungan-dukungan secara teknis, pelatihan, sertifikasi,
aplikasi pengembangan, dan bergabungnya para hacker kernel dan free-software
seperti Alan Cox, Michael Johnson, Stephen Tweedie menjadikan Red Hat
berkembang cepat dan digunakan pada perusahaan. Poin terbesar dari distro ini
adalah Red Hat Package Manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak
untuk memanajemen paket-paket pada sistem Linux kita dan dianggap sebagai
standar de-facto dalam pemaketan pada distro-distro turunannya dan yang
mendukung distro ini secara luas.
3. UBUNTU
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan
memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd
(perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah
konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika,
yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa
berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Tujuan dari distribusi
Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke
dalam dunia perangkat lunak.
Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan
mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli
professional
4. FEDORA
Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora
Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan
oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori
oleh Red Hat. Nama Fedora berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo
Red Hat. Pada rilis 1 sampai 6 distro ini bernama Fedora Core yang kemudian
berubah menjadi Fedora pada rilis ke-7.
5. XANDROS
Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sisteQ2m KDE.
Tampilannya sangat mirip dengan Microsoft Windows, jadi apabila dioperasikan
sangat mudah dan nyaman. Tetapi, Xandros memiliki integrasi lebih baik dengan
jaringan Windows, mampu menjalankan aplikasi OfficeXP, mampu meresize
partisi NTFS saat instalasi, dll. Xandros juga bukan merupakan produk gratis
tetapi komersial.
Secara singkat Xandros menawarkan kelebihan berikut:
~ Lima langkah instalasi grafis yang mudah
~ Manajemen partisi terintegrasi
~ Tampilan yang familiar
~ Aplikasi berkualitas dari para engineer Xandros
~ Kompatibilitas dengan file format Microsoft
6. KNOPPIX
Knoppix merupakan distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM
tanpa menginstalnya di hard-disk. Distro ini berbasis Debian Linux dan diciptakan
oleh Klaus Knopper. Aplikasinya sangat lengkap dan cocok untuk demo atau
belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard-disknya, dapat juga
untuk CD rescue. Kelemahan dari knoppix adalah diperlukannya memori yang
besar untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga
dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada hard-disk seperti pengalaman
penulis tapi Anda perlu sedikit bersabar. Distro ini berbasis Debian GNU/Linux.
7. SLACKWARE
Distro ini merupakan distro buatan Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc.
yang terkenal pertama kali setelah SLS. Slackware merupakan salah satu distro
awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola Tujuan utama Slackware
adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang
paling mirip Unix,sederhana, stabil, mudah dikustom, dan didesain untuk
komputer 386/486 atau lebih tinggi. Distro ini termasuk distro yang cryptic dan
manual sekali bagi pemula Linux, tapi dengan menggunakan distro ini beberapa
penggunanya dapat mengetahui banyak cara kerja sistem dan distro tersebut.
Slackware adalah tertua yang masih tegar bertahan di segala jaman. Baru-baru ini
merilis generasi barunya Slackware versi 11 diantara gelombang peluncuran
distro-distro besar lainnya seperti Mandriva 2007 dan tidak lama lagi Fedora 6.
8. SUSE
SUSE sebelumnya bernama SUSE Linux dan SuSE Linux Professional .SUSE
Linux adalah salah satu distro Linux utama yang dibuat di Jerman. SUSE Linux
aslinya merupakan terjemahan dalam bahasa Jerman dari Slackware.
Perusahaannya sekarang ini dimiliki oleh Novel, Inc. S.u.S.E adalah singkatan
dari kalimat dalam bahasa Jerman “Software- und System-Entwicklung”
(“Perangkat lunak dan pengembangan sistem”), tetapi ada informasi tidak resmi
yang mengatakan bahwa S.u.S.E dihubungkan dengan ilmuwan komputer Jerman
Konrad Zuse.
10. CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise
Linux (RHEL).
CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem
Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat).
11. GENTOO
Gentoo Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem
manajemen Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan paket .deb,
RedHat / Mandrake yang menggunakan paket .rpm].
13. FREESPIRE
Freespire adalah versi gratis dari distro Linspire (a.k.a Lindows), kemudian
mungkin dikarenakan permasalahan nama, berubah menjadi Linspire.
14. PCLINUXOS
PCLinuxOS, sering disingkat sebagai PCLOS, adalah sebuah sistem operasi
desktop. Ini adalah sebuah sistem operasi bebas untuk komputer pribadi yang
bertujuan untuk memudahkan penggunaan.
15. PUPPY LINUX
Puppy Linux adalah salah satu distro Linux Live CD yang sangat kecil ukurannya
dan mengutamakan kemudahan dalam penggunaan.
Seluruh sistem operasi dan aplikasinya berjalan dalam RAM, yang membolehkan
media booting dilepas setelah sistem operasi berhasil dijalankan.
17. KULIAX
Kuliax adalah sebuah distribusi Linux LiveCD yang dikembangkan oleh Kuliax
Project untuk pendidikan di universitas. Distribusi ini berbasis Debian
18. LYCORIS
Lycoris adalah distro linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan
menyerupai WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang
ada. Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat mengamati
bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar mempercantik diri
sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa bekerja dengan
Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan Lycoris memiliki
icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris memiliki paket-paket yang
berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan Desktop /LX. Lycros memiliki
fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid Installer for Software untuk mengupdate Linux
Anda dengan software-software baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan
Anda perlu membayar dengan sejumlah “dollar US”.
19. LINDOWS
Lindows masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi
Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas yang menarik
dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas mendapatkan ribuan software
Linux yang sudah dikonfigurasi untuk Lindows dengan sekali klik dan proses
instalasi ini juga dapat menambahkan shortcut di desktop dan daftar program
secara otomatis.Lindows juga merupakan produk komersial.
20. LINARE
Linare memiliki distro Linux khusus desktop dan paket CPU yang sudah terinstall
Linare. Linare masih jarang terdengar dan merupakan pendatang baru. Linare juga
merupakan produk komersial.
GNU adalah singkatan dari GNU‟s Not Unix. Disebabkan utiliti-utiliti dari proyek
sistem operasi bebas GNU – tanpa ini sistem Linux tidak akan menyerupai sistem
Unix dalam perspektif pengguna dari GNU/FSF memohon agar kombinasi sistem
(proyek GNU dan kernel Linux), disebut sebagai “GNU/Linux”. Pengguna
distribusi Linux dari proyek Debian lebih cenderung menggunakan nama
tersebut. Kebanyakan pengguna lebih mudah menggunakan istilah “Linux”
Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix.
Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan Peangkat lunak bebas
dan sumbernya terbuka secara umum. kode sumber Linux dapat dimodifikasi,
digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapapun.
Nama “Linux” berasal dari nama kernelnya (kernel linux), yang dibuat tahun 1991
oleh Linus Torvalds. Sistemnya, dan pustaka umumnya berasal dari Sistem
Operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi
GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux. Tampilan
Desktop (Desktop environment) (seperti GNOME dan KDE), dan suite kantor
(office suite) seperti OpenOffice.org. Edaran-edaran Linux telah mengalami
pertumbuhan yang pesat dari segi kepopuleran, sehingga lebih populer dari versi
UNIX yang propritari (proprietary) dan mula menandingi dominasi Microsoft
Windows dalam beberapa kasus.
Sejarah Kernel Linux pada mulanya ditulis sebagai hobi oleh pelajar universitas
Finland Linus Torvalds yang belajar di Universitas Helsinki, sebagai sistem
operasi IBM PC-compatible berbasiskan prosesor Intel 30386. Dan membuat
kernel Minix yang bebas dan dapat sunting. (Minix adalah projek pelajaran
menyerupai UNIX direka untuk mudah dan bukannya untuk kegunaan
perniagaan.) Versi 0.01 dikeluarkan ke Internet pada September 1991, Versi 0.02
pada 5 Oktober 1991.
Ubuntu server
Varian sistem operasi Ubuntu untuk melayani kebutuhan komputasi skala server.
Ubuntu server menyediakan platform yang terintegrasi dengan baik yang akan
memudahkan anda melakukan deploy server dengan fasilitas layanan internet
standar: mail, web, DNS, file-serving hingga manajemen database. Sebagai
turunan dari distribusi Debian, karakter alami Ubuntu server yang diwariskan dari
Debian adalah faktor keamanan (security). Ubuntu server tidak membiarkan
keberadaan port yang terbuka setelah proses instalasi, dan hanya akan memuat
Kubuntu
Kubuntu adalah official derivative dari Ubuntu yang menggunakan KDE sebagai
desktop environment, bukan GNOME sebagaimana yang digunakan Ubuntu.
Selain perbedaan desktop environment tersebut, praktis tidak ada perbedaan yang
berarti antara Ubuntu dengan Kubuntu. Keduanya bahkan berbagi software
repository yang sama dan menuntut spesifikasi hardware yang tak terlalu berbeda.
Kubuntu tersedia untuk arsitektur PC 32-bit, 64-bit
Xubuntu
Sebagai official derivative Ubuntu yang menggunakan desktop environment Xfce,
Xubuntu dirancang sebagai ? paket hemat? dari Ubuntu. Xubuntu ditujukan bagi
pengguna yang memiliki spesifikasi hardware komputer yang lebih rendah, atau
yang menginginkan kecepatan dan efisiensi lebih dengan spesifikasi hardware
yang setara. Hal ini dimungkinkan karena desktop environment Xfce yang
digunakan Xubuntu hanya merangkum aplikasi-aplikasi primer dari GNOME dan
menyisihkan sebagian fungsi dan aplikasi yang kurang diperlukan atau yang
memberatkan sistem.
Gobuntu
Gobuntu merupakan derivative Ubuntu yang ditujukan bagi para pengguna
dengan level kemampuan sebagai developer dan pengembang sistem, yang berniat
membuat sendiri distribusi free software berbasis Ubuntu. Sesuai dengan segmen
pengguna yang disasarnya, pihak Ubuntu hanya menyediakan perangkat lunak
open source non-restricted pada Gobuntu dan menyertakan full source untuk
semua firmware, driver, dan aplikasi yang terinstall di dalamnya. Maksud dari
disertakannya full source tersebut jelas, yakni memberi kesempatan bagi
pengembang untuk melakukan modifikasi program dan meredistribusikan
hasilnya.
Ubuntu Studio
Distribusi Ubuntu yang dirancang khusus untuk pengguna dari kalangan
profesional dalam kreasi dan multimedia editing. Ubuntu studio menyertakan
aplikasi-aplikasi multimedia open source secara built-in di dalam sistemnya,
meliputi CinePaint, GIMP, Inskscape, Blender, PiTiVi, Kino, dan Ardour2 ?
Multitrack recorder/editor.
Ubuntu JeOS
Ubuntu JeOS (baca: ?juice?) adalah sistem operasi yang memiliki konsep sebagai
varian dari Ubuntu yang efisien dan dikonfigurasi untuk keperluan Virtual
Appliances. Rilis pertama JeOS adalah Ubuntu JeOS 7.10 (Gutsy Gibbon) dan
akan segera diikuti dengan rilis berikutnya, JeOS 8.04 (Hardy Heron). Spesifikasi
tekni untuk Ubuntu JeOS antara lain:
Filesize: 151 MB ISO Image Kernel 2.6.22
Dioptimalkan untuk VMWare ESX, VMWare Server
Arsitektur Intel atau AMD x86
Memori (RAM) minimum 128 MB
Mythubuntu
Mythbuntu adalah sistem kombinasi yang merupakan turunan dari Ubuntu dan
MythTV. Mengikuti prinsip kerja yang digunakan KnoppMyth (Knoppix ?
MythTV) dan MythDora (MythTV ? Fedora), Mythbuntu didesain untuk
mempermudah instalasi MythTV pada perangkat home theater PC.
Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows 1.0, dirilis
pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan dalam
beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran. Pada awalnya
Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan
tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation,
meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama "Windows" akan lebih
"memikat" konsumen. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang
lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan
antarmuka grafis. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan
yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.
Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987, dan
menjadi sedikit lebih populer dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan
Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286
menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama
yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki
kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory
Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu
spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya
mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan
berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas
kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang
merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.
Versi 2.03 dan kemudian versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena
memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara
cascade (bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang
"ditiru" oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/ look and
feel. Hakim William Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan
tersebut, kecuali 9 tuntutan yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada
tanggal 5 Januari 1989.
Windows 3.0
mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara
yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.
Windows 3.1
Windows NT
Selama waktu itu, Microsoft terus melanjutkan pengembangan sistem
operasi yang barunya, yang disebut dengan Windows NT.
Windows NT 3.1 akhirnya muncul pertama kali dalam bentuk Beta bagi para
pengembang perangkat lunak pada bulan Juli 1992 dalam sebuah
perhelatan Professional Developers Conference (PDC) yang dilangsungkan di San
Fransisco, California, Amerika Serikat. Microsoft juga mengumumkan
keinginannya untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus bagi
Windows NT sekaligus juga pengganti Windows 3.1 pada konferensi tersebut
(yang diberi nama kode Chicago), yang kemudian akan menyatukan keduanya ke
dalam sebuah sistem operasi yang padu. Sistem operasi tersebut diberi
nama Cairo.
Dukungan device driver untuk Windows NT juga kurang begitu banyak karena
memang mengembangkan driver untuk Windows NT dianggap rumit oleh
beberapa pengembang, selain tentunya Windows NT juga memiliki superioritas
dalam model abstraksi perangkat kerasnya. Masalah ini telah menghantui semua
versi Windows NT hingga Windows NT 5.0 (Windows 2000) keluar ke pasaran.
Para programmer pun mengeluh bahwa mengembangkan device driver untuk
Windows NT adalah sesuatu hal yang rumit, dan para pengembang perangkat
keras juga tidak mau mengambil risiko untuk mengembangkan device
driver untuk sebuah sistem operasi yang memiliki pangsa pasar terbatas. Selain
itu, meskipun Windows NT menawarkan performa yang baik dan mampu
mengekspolitasi sumber daya sistem secara lebih efisien, dalam beberapa sistem
dengan perangkat keras terbatas, Windows NT dianggap sebagai sistem yang
boros sumber daya. Hal ini mengakibatkan munculnya opini publik bahwa
Windows NT hanya cocok untuk mesin-mesin yang besar dan juga jauh lebih
mahal (seperti halnya workstation dengan DEC Alpha atau Intel Pentium yang
kala itu memang masih baru). Akan tetapi, fitur-fitur tersebutlah yang membuat
Windows NT pilihan yang sempurna untuk pangsa pasar server jaringan lokal
(LAN), yang pada tahun 1993 sedang mengalami booming besar-besaran, seiring
dengan komoditas jaringan di dalam kantor telah meningkat secara drastis. Fitur-
fitur jaringan dalam Windows NT menawarkan beberapa pilihan konektivitas
jaringan yang luas dan juga tentunya sistem berkasNTFS yang efisien. Windows
NT 3.51 merupakan primadona Microsoft saat terjun ke pasar ini, yang kemudian
mengambil alih sebagian besar pangsa pasar yang sebelumnya dimiliki
oleh Novell Netware beberapa tahun ke depan.
Windows NT merupakan sistem operasi Windows pertama yang dibuat dengan
menggunakan kernel hibrida, setelah pada versi-versi sebelumnya hanya
menggunakan kernel monolithic saja.
Windows 95
Windows NT 4.0
Windows 98
Pada 25 Juni 1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang
dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai revisi minor terhadap
Windows 95, tapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan dapat diandalkan
dibandingkan dengan pendahulunya, Windows 95. Windows 98 mencakup
banyak driver perangkat keras baru dan dukungan sistem berkas FAT32 yang lebih
baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar dari
2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di dalam Windows 95. Dukungan USB
di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan
pendahulunya..
Pada tahun 1999, Microsoft merilis Windows 98 Second Edition, sebuah rilis yang
menawarkan banyak peningkatan dibandingkan versi sebelumnya. Internet
Connection Sharing, yang merupakan sebuah bentuk dari Network Address
Translation, yang mengizinkan beberapa mesin di dalam sebuah jaringan
lokal agar dapat menggunakan satu buah jalur koneksi Internet bersama-sama pun
diperkenalkan pada versi ini. Banyak masalah minor di dalam Windows yang
lama telah dikoreksi, yang menjadikan Windows 98 menurut banyak orang
sebagai sebuah versi Windows 9x yang paling stabil di antara semua versi
Windows 9x lainnya.
Windows 2000
Microsoft merilis Windows 2000 pada 17 Februari 2000, sebuah versi yang
sebelumnya dikenal dengan sebutan Windows NT 5.0 atau "NT 5.0". Versi
Windows 2000 ditujukan untuk dua pangsa pasar, yakni pangsa
pasarworkstation dan juga pangsa pasarserver .
Di antara fitur-fitur Windows 2000 yang paling signifikan adalah Active
Directory, sebuah model jaringan pengganti model jaringan NT domain, yang
menggunakanteknologi yang merupakan standar industri, seperti Domain Name
Windows ME
Pada bulan Desember 2005, Microsoft merilis Windows Server 2003 R2, yang
merupakan Windows Server 2003 Service Pack 1 ditambah dengan beberapa
paket tambahan. Di antara semua fitur-fitur barunya adalah fitur-fitur
manajemeuntuk kantor-kantor cabang, dan integrasi identitas yang luas.
Windows Server 2003 tersedia dalam lima buah edisi:
Windows XP
Windows XP Home Edition , yang ditujukan untuk pasar desktop dan laptop
rumahan.
Windows XP Home Edition N , sama seperti Home Edition yang biasa, tapi
tidak memilik iWindows Media Player, karena memang peraturan Uni
Eropa tidak memperbolehkannya.
Windows XP Professional, yang ditujukan bagi para power user dan
pebisnis.
Windows XP Professional N , sama seperti Professional Edition, tapi tidak
memiliki Windows Media Player, karena peraturan Uni Eropa tidak
mengizinkannya.
Windows XP Media Center Edition (MCE), dirilis pada
bulan November 2002, merupakan Windows XP Home Edition yang
ditujukan untuk dektop dan laptop dengan penekanan pada hiburan rumahan.
Windows XP Media Center Edition 2003
Windows XP Media Center Edition 2004
Windows XP Media Center Edition 2005 , yang dirilis pada 12
Oktober2004.
Windows XP Tablet PC Edition , yang ditujukan untuk PC
Tablet (PC denganlayar sentuh)
Windows XP Tablet PC Edition 2005
Windows XP Embedded , yang ditujukan untuk sistem benam (embedded
system)
Windows XP Starter Edition , yang ditujukan untuk para pengguna komputer
di beberapa negara berkembang.
Windows XP Professional x64 Edition , yang dirilis pada 25 April 2005
untuk sistem-sistem rumahan dan workstation yang
menggunakan prosesor 64-bit yang berbasiskan set instruksi x86-
64 (AMD64 atau Intel EM64T).
Windows XP 64-bit Edition , merupakan sebuah versi Windows XP yang
ditujukan untuk jajaran prosesor Intel Itanium, yang mempertahankan
kompatibilitas dengan aplikasi 32-bit dengan
menggunakan emulator perangkat lunak. Versi ini sama saja dengan Windows
XP Professional, dari segi fitur-fiturnya. Produk ini dihentikan pada
bulan September 2005 saat vendor terakhir workstationberbasis
prosesor Itanium menghentikan produk-produknya sebagai "workstation",
Pada bulan Juli 2006, Microsoft merilis sebuah versi Windows XP Service Pack
2, yang ditujukan untuk pasar thin-client , yang disebut sebagai Windows
Fundamentals for Legacy PCs (WinFLP). WinFLP hanya tersedia bagi para
pelanggan Microsoft Software Assurance. Tujuan dibuatnya WinFLP adalah
untuk memberikan pilihan upgrade kepada para pelanggannya yang masih
menggunakanWindows 95, Windows 98, Windows Me, dan Windows NT
Workstation. Sebagian besar aplikasi pengguna dijalankan di atas mesin jarak jauh
dengan menggunakanTerminal Services atau Citrix.
Windows Vista
Windows Vista, dirilis pada tanggal 30 November 2006 [1] bagi kalangan bisnis
sementara untuk kalangan pengguna rumahan dirilis pada tanggal 30 Januari
2007. Windows Vista memang dicanangkan agar memiliki keamanan yang lebih
tangguh dibandingkan dengan versi-versi sebelumnya, dengan memperkenalkan
sebuah modus pengguna yang terbatas, yang disebut sebagai User Account
Control (UAC), untuk menggantikan filosofi "administrator-by-default " yang
diberlakukan pada Windows XP. Windows Vista juga memperkenalkan fitur
grafik yang jauh lebih "memikat", yang disebut dengan Windows Aero GUI,
aplikasi yang baru (seperti halnya Windows Calendar, Windows DVD Maker dan
beberapa game baru termasuk Chess Titans, Mahjong, dan Purble Place). Selain
itu, Windows Vista juga menawarkan versi Microsoft Internet Explorer yang lebih
aman, serta Windows Media Player versi baru (versi 11).
Windows 7 Starter
Windows 7 Home Basic
Windows 7 Home Premium
Windows 7 Professional
Windows 7 Ultimate
Windows 7 Enterprise
Pada sistem operasi linux, terminal merupakan salah satu aplikasi yang tidak
pernah di tinggalkan baik dalam hal penggunaan maupun pengembangannya.
Kita selalu menemukan aplikasi ini pada semua jenis distro linux yang beredar
saat ini. Terminal (lebih sering disebut console) pada linux merupakan aplikasi
yang berbasis TUI (Text User Interface), dimana setiap perintah yang akan
dijalankan harus di input melalui keyboard oleh user..
Aplikasi Terminal ini pada dasarnya sama dengan Command Prompt pada
sistem operasi windows. Yang menjadi perbedaan yang terlihat dari kedua
aplikasi ini adalah dalam hal manajemen sistem operasi. Terminal
memungkinkan kita untuk melakukan kegiatan yang mendukung kinerja dari
OS seperti manajemen service, konfigurasi hardware dan instalasi software.
Bahkan sebenarnya Linux itu pada awalnya hanyalah sebuah terminal.
Sedangkan pada windows, fungsi dari command prompt sudah di batasi dalam
hal manajemen OS.
DAFTAR PUSTAKA
http://triaskarso.blogspot.com/2010/11/apa-itu-dos-dan-bagaimana-sejarah.html
http://mydhiari.blogspot.com/2010/08/cara-install-dualboot-windows-7-dan.html
http://wildanfaizzani.wordpress.com/2011/03/18/perbedaan-fat-fat32-ntfs-ext2-
ext3-dan-ext4/
http://www.andisyam.web.id/2010/11/sejarah-dan-perkembangan-linux.html
http://depeiyzas.wordpress.com/2009/02/09/macam-macam-distro-linux/
http://seputarrigi.wordpress.com/gnulinux/
http://spirit-actual.blogspot.com/2010/02/linux-ubuntu-server-kubuntu-
xubuntu.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Microsoft_Windows
http://blogtutorialdel.com/tag/terminal-linux/
http://andhiequest.com/detail_artikel.php?p=276&group=2&keyword-terminal-di-
linux