Anda di halaman 1dari 19

ANALISIS ISU KONTEMPORER

KELOMPOK 2
1. Saddam Husain, S.Pd.I., M.A.
2. Bayu Nugraha, S. T
3. Fajriyani, M.Si
4. Nisar, S.H
Isu Kontemporer
Kekerasan Seksual di Dunia Pendidikan

Khilafataul Mulimin bentuk Radikalisme Agama

Pembunuhan Brigadir J oleh Mantan Kadiv


Propam Irjen Ferdy Sambo
KEKERASAN SEKSUAL DI DUNIA
PENDIDIKAN
Kekerasan terhadap perempuan dapat didefenisikan secara
sederhana sebagai segala bentuk perilaku yang dilakukan
kepada perempuan yang memunculkan akibat psikis berupa
perasaan tidak nyaman dan perasaan takut hingga akibat
berupa perlukaan fisik.

Kekerasan seksual meliputi: pemaksaan hubungan seksual


yang dilakukan terhadap orang yang menetap dalam rumah
tangga, pemaksaan hubungan seksual terhadap salah
seorang dalam lingkup rumah tangganya denga orang lain
untuk tujuan komersial dan/atau tujuan tertentu.

salahsatu bentuk tindakan kekerasan seksual yang sering


terjadi hingga kini adalah kekerasan seksuala dalam dunia
pendidikan
KHILAFATAUL MULIMIN
BENTUK RADIKALISME AGAMA
Radikal adalah gerakan keagamaan berorientasi
paham fundamental yang mengambil jalan
kekerasan dalam bertindak. Untuk memperoleh
dan mendapatkan apa yang mereka pahami
dilakukan dengan aksi nyata termasuk dengan
cara kekerasan.

Radikalisme merupakan sebuah kondisi seseorang


atau kelompok tertentu yang menghendaki
perubahan secara cepat dan menyeluruh dari
berbagai aspek kehidupan seperti sosial dan politik.

Sebagai contoh gerakan radikal adalah


Khilafatul Muslimin.
PEMBUNUHAN BRIGADIR J
OLEH MANTAN KADIV PROPAM
IRJEN FERDY SAMBO

Pada 9 Agustus, Kapolri Jenderal Listyo Sigit


Prabowo telah mengumumkan bahwa Ferdy
Sambo ditetapkan sebagai tersangka dalam
kasus pembunuhan Brigadir J. Penetapan
Ferdy Sambo sebagai tersangka dilakukan
setelah Kapolri melangsungkan gelar perkara.
ANALISLS ISU DENGAN TEKNIK APKL
KETERANGAN TABEL:
Berdasarkan hasil urutan prioritas maka isu yang
akan dianalisis pada usulan ini adalah

KEKERASAN SEKSUAL
DI DUNIA PENDIDIKAN
ANALISIS DIAGRAM FISHBONE
PENYEBAB PERMASALAHAN
Surrounding (lingkungan)
Dari faktor lingkungan, tindakan kekerasan seksual
dapat terjadi karena:
1. Terdapatnya paradigma bahwa wanita adalah
makhluk lemah sehingga menimbulkan sifat
superioritas pada diri laki-laki.
2. Masih kurangnya pemahaman akan agama. Sehingga
oknum tidak mengetahui dampak yang akan diperoleh
ketika melakukan kejadian tersebut.
Systems (Sistem)
Ditinjau dari faktor sistem, faktor-faktor yang
mempengaruhi adalah:
1. Penerapan UU terhadap kasus kekerasan seksual
masih lemah. Kurangnya tindak lanjut terkait proses
hukum sehingga tidak memberikan kesan ganjaran
kepada tersangka.
2. Korban yang malu dan takut untuk mengadukan
kekerasan tersebut kepada pihak berwajib. Umumnya
ini terjadi karena oknum yang melakukan kejahatan
memiliki jabatan dan otoritas sehingga sulit bagi
korban untuk melaporkan.
Skills (Keterampilan)
Dalam faktor ini, tidak ditinjau berdasarkan
keterampilan yang terkait kelebihan seseorang atau
produk melainkan kemampuan yang kurang dimiliki oleh
korban kekerasan seksual:
1. Kurangnya alat pertahanan diri perempuan untuk
melawan atau menjaga diri dari oknum kejahatan
serta keberanian korban untuk melaporkan peristiwa
tersebut.
2. Kemampuan oknum dalam menyalah gunakan
otoritas/wewenangnya dalam melakukan tindakan
tersebut
Suppliers (Pemasokan)
Dalam sebab ini, dijelaskan mengapa kekerasan seksual di
dunia pendidikan mudah dilakukan dari segi pengaksesan
sumber, misalnya:
1. Mudahnya mengakses website-website dewasa.
2. Prostitusi online yang masih banyak dilakukan.
REKOMENDASI DAN SARAN

Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
a.Penguatan Peraturan Menteri Pendidikan,
(Permendikbudristek) tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual
(PPKS) di Lingkungan Perguruan Tinggi.

b. Pihak Sekolah atau Kampus membuat Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE)
terkait kekerasan seksual terhadap anak dan membuat pedoman keselamatan
anak.

c.Perlunya ketegasan lembaga asosiasi perempuan untuk melihat kejadian ini.

d. Diperlukan pemaparan dan sosialisasi terkait pencegahan kekerasan dalam dunia


pendidikan.

e. Melaporkan kecurigaan terhadap adanya kekerasan terhadap


RENCANA AKSI
SADDAM HUSAIN
Penanaman Nilai Pancasila pada
Nilai Kemanusain
Sosialisasi Permendikbudristek
tentang PPKS
Penelitian Tentang Pencegahan
Kekerasan Seksual
Anti Kekerasan Seksual di
Cyber Space
RENCANA AKSI
FAJRIYANI, M. SI.
Peningkatan kesadaran moral akan
pendidikan seksual
Kampanye Anti kekerasan Seksual di
Media Sosial
Selalu Ada untuk Mahasiswa/mahasiswi
yang membutuhkan konseling dan tempat
mendengar.
1.Ikut Menanamkan Nilai Pancasila kepada
Mahasiswa(i) maupun Masyarakat
RENCANA AKSI
BAYU NUGRAHA, S.T
Sosilisasi Pencegahan Kekerasan
Seksual dalam Lingkup Keluarga
Sosialisasi Pencegahan
Kekerasan Seksual dalam
Lingkup Pertemanan
Kampanye secara Online di
Sosial Media
RENCANA AKSI
NISAR, S.H.
Peningkatan Kesadaran Moral
akan Pendidikan Seksual
Kampanye Anti Kekerasan
Seksual di Media Sosial
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai