MATA KULIAH DASAR UMUM CLINICAL, LEARNING, AND TEACHING

TELAAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DALAM PENDIDIKAN PROFESI

KEDOKTERAN

Dosen Pengajar:

Prof. Dr. Nancy Margarita R, dr., Sp.An, KIC

Disusun Oleh:

Ilham Masdar Apriansyah

NIM 012128196301

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

UROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
2022
 1. Benefit impact of Telemedicine
a. The creation of a safe and fast way to share the information by the relevant
f. Reducing hospital costs and increasing productivity

Telemedicine tersebar luas di Asia dan digunakan untuk meningkatkan akses ke layanan
medis penting, terutama bagi masyarakat pedesaan di mana akses ke fasilitas medis terpencil
sulit. Masalah lain yang mungkin dihadapi pasien pedesaan adalah infrastruktur yang buruk dan
lokasi geografis yang kompleks. Dalam pengertian ini, telemedicine memiliki kemampuan untuk
memberikan perawatan kesehatan, memberikan informasi yang lebih baik, mengurangi
ketidaksetaraan perawatan kesehatan, dan meningkatkan hasil perawatan kesehatan.
Telemedicine memiliki banyak keunggulan, antara lain: B. Meningkatkan efektivitas pelayanan
medis dengan menghemat waktu dan biaya perjalanan. Ini juga dapat mengurangi biaya
perawatan kesehatan secara keseluruhan, meningkatkan kualitas hidup pasien, dan meningkatkan
akses ke layanan kesehatan penting. Telemedicine membantu mengurangi tingkat penerimaan
kembali di rumah sakit. Dengan mengumpulkan sumber daya di beberapa area, Anda dapat
mengurangi biaya sekaligus meningkatkan kualitas perawatan. Jika situs kecil menggunakan
layanan organisasi besar tanpa mengakses layanan
Dengan kata lain, Telemedicine ini dapat mengurangi biaya yang diperlukan untuk pemantauan
pasien. Dengan terus-menerus memantau orang dari jarak jauh, mereka perlu memenuhi
perawatan mereka lebih cepat dan dapat mengurangi risiko masalah yang lebih serius di
kemudian hari. Manfaat bagi pasien adalah dapat dirawat dengan aman dan cepat tanpa harus
meninggalkan rumah atau keluarganya (family support). Aman dan efektif dari segi waktu dan
biaya. Telemedicine juga memungkinkan pasien untuk berinteraksi lebih bebas dan nyaman
dengan banyak dokter ketika pendapat kedua

2. Ethic issues that might be existed by using Telemedicine

b. Data Security
c. Doctor-patient relationship
Saat memberikan telemedicine, privasi pasien harus dilindungi semaksimal mungkin.
Dibandingkan dengan pertemuan tatap muka, pertemuan telemedicine lebih rentan terhadap
risiko privasi dan keamanan. Kerahasiaan bisa menjadi masalah dalam telemedicine. Karena
pasien mempercayakan informasi pribadi mereka kepada dokter.
Masalah privasi adalah valid. Kekhawatiran ini penting, terutama mengingat
ketidakpastian seputar model kebidanan baru yang disebutkan di atas. Namun, masalah
keamanan lebih bersifat operasional daripada etis, karena alat keamanan baru untuk enkripsi dan
perlindungan informasi terus berkembang biak. Untuk mendapatkan kepercayaan pasien, sangat
penting bahwa rencana privasi dan keamanan yang kuat menyertai program telemedicine baru
dan berkomunikasi dengan pasien.
Hal ini juga terkait dengan hubungan dokter-pasien. Hal ini tercermin dalam fokus dokter
pada riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik yang menyeluruh, serta model penggantian biaya
yang berlaku. Kami para dokter belajar pentingnya hubungan antara dokter dan pasien sebagai
dasar untuk menumbuhkan rasa saling percaya dan empati. Meskipun dihargai untuk kunjungan
tatap muka untuk pertemuan pertama antara dokter dan pasien, telemedicine memiliki peluang
besar untuk meningkatkan perawatan dan akses ke dokter di wilayah geografis di mana
keduanya dibatasi. , Praktek medis kami juga dapat diperluas. Penting untuk mengatasi dan
mengatasi kekhawatiran tentang hilangnya hubungan pasien-dokter agar tidak mengganggu
modalitas yang dapat meningkatkan akses dan kualitas perawatan.
Daftar Pustaka
1. Bashshur, Rashid. Charles R. Doarn, Julio M Frenk & Joseph C Kvedar. 2020. atelemedicine
and The COVID 19 Pandemic, Lessons for The Future.Marry Ann Liebert.Inc. telemedicine
and E-Health. Volume 26 No 5 Hal 1-3.
2. Iqbal, Muhammad & Husin.2017. Analisis Perbandingan Kualitas dan Fasilitas WEB
Konsultasi Kesehatan Dengan Pendekatan Pieces Framework. Jurnal Mikrotil Vol 7 No 2
Desember 2017 (Hal 62-70).
3. Langarizadeh M, et al. 2017. Application of Ethics for Providing Telemedicine Services and
Information Technology.