Anda di halaman 1dari 2

GADJAH PUTIH MEGA PAKSI PUSAKA

PAGURON “ SAPOETRA “
JL. PELINDUNG HEWAN DARUSSALAM NO. 35 D BANDUNG

SURAT KEPUTUSAN
NOMOR : 002/SK-PGP/Sapoetra/VI/2017

TENTANG

PENDIRIAN PAGURON PENCAK SILAT GADJAH PUTIH MEGA PAKSI PUSAKA


“ CIKOLE “

Menimbang : 1. Paguron Pencak Silat Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka


“SAPOETRA” harus selalu dapat menjawab dan melayani kebutuhan
masyarakat;
2. Materi pendidikan, ajaran dan pemahaman tentang ilmu Pencak Silat
Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka “SAPOETRA”;
3. Bahwa dalam rangka pendirian Paguron Pencak Silat Gadjah Putih
Mega Paksi Pusaka CIKOLE, perlu dituangkan dalam Surat
Keputusan Paguron “SAPOETRA”.

Mengingat : 1. Pasal 32 Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun


1945;
2. Paguron Pencak Silat Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka
“SAPOETRA”;
3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Paguron Pencak
Silat Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka “SAPOETRA”;
4. Hasil keputusan musyawarah Paguron Pencak Silat Gadjah Putih
Mega Paksi Pusaka “SAPOETRA” tanggal 15 Mei 2017.

Memperhatikan : 1. Rekomendasi Dewan Pembina dan Penasihat Paguron Pencak Silat


Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka “SAPOETRA” untuk pembentukan
Paguron Pencak Silat Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka Cikole;
2. Hasil keputusan Rapat Pengurus Paguron Pencak Silat Gadjah Putih
Mega Paksi Pusaka “SAPOETRA” tanggal 15 Mei 2017.

Menetapkan : PENDIRIAN PAGURON PENCAK SILAT GADJAH PUTIH MEGA


PAKSI PUSAKA CIKOLE yang beralamat di Desa Cikole Kecamatan
Lembang Kabupaten Bandung Barat.

PERTAMA : Mendirikan Paguron Pencak Silat Gadjah Putih Mega Paksi Pusaka
CIKOLE, selanjutnya dalam keputusan ini disebut Paguron CIKOLE.

KEDUA : Sebagai suatu paguron, fungsi Paguron CIKOLE adalah pengelola


sumberdaya dan melaksanakan program-program dalam disiplin ilmu
silat dan ilmu umum lainnya.

KETIGA : Paguron CIKOLE sebagai sebuah unit berfungsi dalam merencanakan,


mengorganisasikan, mengendalikan dan mengevaluasi sumberdaya,
GADJAH PUTIH MEGA PAKSI PUSAKA
PAGURON “ SAPOETRA “
JL. PELINDUNG HEWAN DARUSSALAM NO. 35 D BANDUNG

mencakup staf pengajar, staf administrasi, sarana dan prasarana dan


anggaran operasional.

KEEMPAT : Paguron CIKOLE dibentuk dan dikembangkan dengan menyertakan


masyarakat, orang tua dan sektor produksi dalam pendanaan dan
pengerahan sumberdaya lainnya dalam bentuk sumbangan dan
sponsor.

KELIMA : Biaya Paguron dapat dibebankan kepada komponen masyarakat


tersentu dalam jangka waktu tertentu.

KEENAM : Paguron CIKOLE dikelola berdasarkan azas swadana, akuntabilitas,


transparasi dan teraudit.

KETUJUH : Paguron CIKOLE dipimpin oleh seorang Ketua beserta pembantu-


pembantunya seperti Sekretaris dan Bendahara berikut staff yang
lainnya apabila dibutuhkan.

KEDELAPAN : Paguron CIKOLE dilengkapi dengan badan normatif dan badan


kelengkapan lainnya untuk menjalankan fungsi dan azas diatas.

KESEMBILAN : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan
akan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila terdapat kekeliruan
dalam penetapannya.

Ditetapkan Di : Bandung
Pada Tanggal : 1 Juni 2017

GADJAH PUTIH “SAPOETRA”

WAWAN SUJANA
Ketua

Tembusan : 1. Dewan Pembina Paguron “Sapoetra”


2. Ketua Dewan Penasihat Paguron “Sapoetra”
3. Arsip

Anda mungkin juga menyukai